Anda di halaman 1dari 10

SELAYANG PANDANG

• Buku guru dan buku siswa merupakan salah satu sarana


iImplementasiKurikulum Tahun 2013 dalam pembelajaran.
Buku guru dan buku siswa telah disiapkan Pemerintah sesuai
dengan Permendikbud no 71 Tahun 2013 tentang Buku Teks
Pelajaran (Buku Siswa) dan Buku Panduan Guru (Buku Guru).
• Buku Guru merupakan pedoman bagi guru dalam
melaksanakan pembelajaran yang meliputi persiapan,
pelaksanaan dan penilaian serta pedoman penggunaan buku
siswa. Buku guru terdiri dari dua bagian, yaitu petunjuk
umum pembelajaran dan petunjuk khusus pelaksanaan
pembelajaran pada setiap bab sesuai dengan buku siswa.
LANJUTAN
• Buku siswa merupakan buku sumber belajar
bagi siswa/peserta didik yang memuat: Judul
bab, informasi kompetensi dasar yang sesuai
dengan topik pada setiap bab. Pada setiap bab
dilengkapi dengan peta konsep, pengantar,
bagian kegiatan siswa baik ekperimen maupun
non eksperimen atau diskusi, latihan soal,
rangkuman, evaluasi, dan tugas bagi peserta
didik.
ANALISIS BUKU GURU DAN BUKU SISWA

• Sebelum buku guru dan buku siswa digunakan


dalam proses belajar mengajar di kelas, guru
sebaiknya sudah membaca dan melakukan
analisis buku terlebih dahulu. Sehingga jika di
dalam buku tersebut ditemukan adanya
kekeliruan atau ketidaktepatan, guru dapat
mengatasinya dengan melakukan langkah-
langkah tindak lanjut yang diperlukan.
CAKUPAN ANALISIS BUKU GURU DAN BUKU SISWA

A. Kesesuaian isi buku dengan SKL, KI, dan KD


Buku yang hendak digunakan di kelas
hendaknya sudah dicek kesesuaiannya dengan
kurikulum 2013. Apakah sudah sesuai dengan
standar kompetensi lulusan, kompetensi inti,
dan kompetensi dasar yang sudah ditentukan.
Jika masih ditemukan adanya ketidaksesuaian,
guru dapat menindaklanjutinya lebih awal.
LANJUTAN

B. Kecukupan materi
yang terdapat dalam buku siswa perlu dianalisis dari segi
kecukupan materi yang ditinjau dari segi cakupan konsep atau
materi esensial dan alokasi waktu yang dibutuhkan/disediakan.
C. Kedalaman materi
Dalam melakukan analisis terhadap kedalaman materi, materi
yang tertuang dalam buku siswa perlu ditinjau dari pola pikir
keilmuan dan karakteristik siswa. Jika ada yang dianggap kurang
sesuai dengan karakteristik siswa di sekolahnya, diharapkan
guru dapat menindaklanjuti dengan memberikan tambahan-
tambahan penjelasan seperlunya.
LANJUTAN
D. Kebenaran materi
Analisis buku juga sekaligus melihat kebenaran akan materi, contoh, maupun
latihan-latihan yang dituliskan. Jika ditemukan adanya materi/contoh/soal
yang dituliskan dalam buku terjadi kesalahan, baik kemungkinan salah dalam
penulisan konsep maupun salah ketik, maka guru diharapkan sesegera
mungkin untuk menindaklanjutinya. Tidak lanjut dapat berupa ralat
perbaikan yang segera disampaikan kepada siswa agar tidak berdampak
lebih lanjut kepada siswa (membuat siswa bingung/ragu).
E. Kesesuaian pendekatan yang digunakan
Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan scientific, oleh karena itu buku
siswa perlu ditinjau dari segi penerapan pendekatan scientific. Apakah
penyajiannya sudah memfasilitasi siswa untuk melakukan kegiatan-kegiatan
seperti yang diharapkan dalam pendekatan scientific atau belum.
F. Kesesuaian penilaian
Bentuk penilaian yang digunakan dalam Kurikulum 2013 menggunakan
penilaian autentik. Oleh karena itu, buku siswa yang akan digunakan perlu
ditinjau dari ketersediaan penilaian autentik yang terdapat dalam buku siswa
tersebut.
PENILAIAN AUTENTIK
• Penilaian autentik adalah istilah yang diciptakan untuk
menjelaskan berbagai metode penilaian alternatif yang
memungkinkan siswa dapat mendemonstrasikan
kemampuannya dalam menyelesaikan tugas-tugas dan
menyelesaikan masalah. Sekaligus, mengekspresikan
pengetahuan dan keterampilannya dengan cara
mensimulasikan situasi yang dapat ditemui di dalam
dunia nyata di luar lingkungan sekolah. Dalam hal ini
adalah simulasi yang dapat mengekspresikan prestasi
(performance) siswa yang ditemui di dalam praktik dunia
nyata
PENERAPAN PENILAIAN AUTENTIK
• Dalam rangka melaksanakan penilaian autentik yang
baik, guru harus memahami secara jelas tujuan yang
ingin dicapai. Untuk itu, guru harus bertanya kepada
dirinya sendiri, khususnya yang berkaitan dengan: (1)
sikap, pengetahuan, dan keterampilan apa yang akan
dinilai; (2) fokus penilaian apa yang akan dilakukan,
misalnya berkaitan dengan sikap, pengetahuan, dan
keterampilan; dan (3) tingkat pengetahuan apa yang
akan dinilai, seperti penalaran, memori, atau proses.
TIGA PENILAIAN AUTENTIK
• Penilaian Sikap
Penilaian sikap dilakukan melalui observasi,
penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal.
• Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan melalui tes tulis,
tes lisan, dan penugasan.
• Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan melalui penilaian
kinerja, penilaian proses, dan penilaian portofolio.

Anda mungkin juga menyukai