Anda di halaman 1dari 14

MODEL-MODEL

PEMBELAJARAN

KELOMPOK 1

Chrisye Florentia Siletty


Egatha Vini Aprisa
Nur Putri Lavenia Permata Sari
Supriyanto
Definisi Model-Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah kerangka konseptual


yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar peserta
didik untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan
berfungsi sebagai pedoman bagi perancang
pembelajaran dan guru dalam merencanakan dan
melaksanakan aktivitas belajar mengajar.
Karakteristik Model Pembelajaran
Rangke L Tobing, dkk (1990:5) mengidentifikasi lima
karakterististik suatu model pembelajaran yang baik,
yang meliputi berikut ini :
1. Prosedur Ilmiah
2. Spesifikasi hasil belajar yang direncanakan
3. Spesifikasi lingkungan belajar
4. Kriteria penampilan
5. Cara-cara pelaksanaannya
Prinsip-Prinsip Model Pembelajaran
Model-model pembelajaran dapat menghasilkan rencana yang efektif dan
efisien, prinsip-prinsip berikut patut diperhatikan diantaranya adalah :

1. Model-model pembelajaran hendaknya mempunyai dasar nilai yang


jelas dan mantap.
2. Model-model pembelajaran hendaknya berangkat dari tujuan umum,
tujuan umum itu dirinci menjadi khusus.
3. Model-model pembelajaran hendaknya realistis. Model-model
pembelajaran hendaknya disesuaikan dengan sumber daya dan dana
yang tersedia.
4. Model-model pembelajaran hendaknya mempertimbangkan kondisi
sosial budaya masyarakat, baik yang mendukung maupun yang
menghambat pelaksanaan laporan hasil penelitian nanti.
5. Model-model pembelajaran hendaknya fleksibel. Meskipun berbagai hal
yang terkait dengan pelaksanaan rencana telah dipertimbangkan
sebaik-baiknya, masih mungkin terjadi hal-hal yang diluar perhitungan
model-model pembelajaran ketika rencana itu dilksanakan.
Penggolongan dan Jenis-Jenis Model
Pembelajaran
Joyce dan Weil (1980; 1992) dalam bukunya Models
of Teaching menggolongkan model-model
pembelajaran ke dalam empat rumpun. Keempat
rumpun model pembelajaran tersebut adalah:
(1) rumpun model pembelajaran pemrosesan

informasi,
(2) rumpun model pembelajaran personal,

(3) rumpun model pembelajaran sosial,

(4) rumpun model pembelajaran perilaku.


Jenis-Jenis Model Pembelajaran
Model pembelajaran glaser

1. Onstukturtional Objective
Ialah tujuan pengajaran, semua kualifikasi yang diharapkan dimiliki peserta didik bila ia
telah selesai mengikuti belajar mengajar tertentu.
2. Entering Behavior
Bagian ini menggambarkan tingkat kemampuan peserta didik sebelum pengajaran dimulai,
untuk ini perlu diadakan pretest bagian ini juga menjelaskan apa-apa yang telah dipelajari
oleh peserta didik sebelumnya.
3. Intruktional Procedure
Bagian ini berkenan dengan perencanaan proses belajar mengajar.
4. Perfomance Assesment
Yaitu bagian atau tahapan evaluasi untuk mengetahui apakah proses belajar itu tercapai.
Model Pembelajaran Unit&Berprogram
Model Pembelajaran Unit
Unit merupakan satu kesatuan yang bulat, yang terdiri dari rangkaian bagian-bagian yang bersatu-
padu dan serasi. Sebagian suatu metode, unit adalah suatu cara guru menyajikan bahan pelajaran
dinama guru bersama peserta didik menentukan bahan pelajaran (dalam bentuk unit) guna
mempelajari oleh peserta didik untuk mencapai tujuan pengajaran.

Model Pembelajaran Berprogram


(1) Pengertian
Model pembelajaran berprogram ialah suatu bentuk pembelajaran dengan mempergunakan yang
bekerja serba otomatis atau kunci-kunci jawaban tertulis yang dibuat sedemikian rupa sehingga peserta
didik dapat mempelajari sendiri bahan-bahan yang telah tersusun secara sismatis.
(2) Prinsip-Prinsip Belajar berprogram
a) Dalam pelajaran berprogram dihendaki proses onteraksi antara guru dan peserta didik secara tidak
langsung, karena belajar dengan program memakai perantara/alat berupa “buku text” yang bertindak
sebagai alat mengaktifkan pelajaran dalam proses belajar.
b) Bahan pengajaran berprogram disusun menurut prinsip dan pola tertentu yang telah diprogramkan.
Model Pembelajaran Modul
Pengertian :
a) modul merupakan unit (pakat) pengajaran terkecil dan lengkap.
b) modul memuat rangkaian kegiatan belajar yang direncanakan.

Unsur-unsur Modul
a) Rumusan tujuan pengajaran
b) Petunjuk untuk guru
c) Petunjuk untuk peserta didik
d) Lembaran kegiatan peserta didik
e) Lembaran kerja
f) Kunci lembaran
g) Kunci lembaran evaluasi
Model pembelajaran PPSI
PSSI merupakan suatu kesatuan yang terorganisasi yang
terdiri dari sejumlah komponen yang saling bergantung
satu sama lain dalam rangka mencapai tujuan yang telah
dirumuskan sebelumnya.
Langkah-langkah kegiatan pokok dalam PSSI :
a) Merumuskan tujuan pembelajaran khusus
b) Menyusun alat evaluasi
c) Menetapkan kegiatan belajar peserta didik
d) Merencanakan program pengajaran.
e) Melaksanakan program.
Model pembelajaran CBSA
CBSA adalah aktivitas pelajar sendiri, dimana pola atau
sistem pembinaan kegiatan belajar peserta aktif serta
berhasil dengan baik secara tuntas.

Komponen-Komponen yang dapat menciptakan CBSA :


a) komponen bahan pelajaran
b) komponen peserta didik
c) komponen guru
d) komponen media
e) komponen evaluasi
Model Pembelajaran Tuntas
Model pembelajaran tuntas merupakan model pembelajaran yang dapat
dilaksanakan didalam dengan ketentuan bahwa didalam kondisi yang tepat
peserta didik akan mampu belajar dengan baik danmemperoleh hasil belajar
secara maksimal terhadap seluruh bahan yang dipelajari.

Strategi belajar tuntas :

a) menentukan unit pelajaran


b) merumuskan tujuan pelajaran
c) menentukan standar ketuntasan
d) mempersiapkan seperangkat tugas untuk dipelajari
e) evaluasi
Model Pembelajaran Problem Solving

Problem Solving (pemecahan masalah) merupakan


model pembelajaran dimana peserta didik
diharapkan pada suatu kondisi bermasalah. Untuk itu
ia harus menemukan sejumlah strategi untuk
memecahkan masalah tersebut.
Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa model-model


pembelajaran sangat dipergunakan dalam
pendekatan pembelajaran, sehingga peserta didik
dan pendidik dapat melakukan proses pembelajaran
secara efektif optimal dan mencapai tujuan yang
pembelajaran yang telah direncanakan.
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai