Kualitas udara di dalam ruagan dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain, bahan bangunan (misal; asbes), struktur bangunan(misal;ventilasi),bahan pelapis untuk furnitureserta interior(pada pelarut organiknya),kepadatan hunian, kualitas udara luar ruangan (ambient air quality), radiasi dari Radon(Rd), formaldehid,debu,dan kelembaban yang berlebihan Selain itu, kualitas udara juga dipengaruhi oleh kegiatan dalam ruangan seperti dalam halpenggunaan energi tidak ramah lingkungan,penggunaan sumber energi yang relatif murah seperti batubara dan biomasa(kayu, kotoran kering dari hewan ternak, residu pertanian), perilaku merokok dalam ruangan, penggunaan pestisida, penggunaan bahan kimia pembersih, Bahan-bahan kimia tersebutdapat mengeluarkan polutan yang dapat bertahan dalam ruangan untuk jangka waktu yang cukup lama. . B. Tujuan 1. Melindungi masyarakat dari dampak negative pencemaran udara 2. Terkendalinya dampak pencemaran udara bagi kesehatan manusia 3. Terkendalinya bahan polutan di udara yang berbahaya terhadap kesehatan manusia C. Syarat pemantauan kualitas udara WAKTU PEMANTAUAN UDARA N PARAMETER WAKTU PENGUKURAN O 1 Partikulat (PM10) 24 Jam (Periode Pengukuran rata-rata) 2 Sulfur Dioksida (SO2) 24 Jam (Periode Pengukuran rata-rata) 3 Karbon Monoksida (CO) 8 Jam (Periode Pengukuran rata-rata) 4 Ozon (O3) 1 Jam (Periode Pengukuran rata-rata) 5 Nitrogen Dioksida (NO2)) 1 Jam (Periode Pengukuran rata-rata) Sumber: Kep-107/KABAPEDAL/11/1997 D. Komponen pengawasan 1. Parameter NO2 ara Ambien dengan parameter uji NO2 memiliki baku mutu sebesar 92,6 μg/Nm³ (waktu ukur 1 hari). 2. Parameter SO2 Udara Ambien dengan parameter uji SO2 memiliki baku mutu sebesar 260 μg/Nm³ (waktu ukur 24 jam). 3. Parameter CO Udara Ambien dengan parameter uji CO memiliki baku mutu sebesar 9000 μg/Nm³ (waktu ukur 24 jam). 4. THC (Total Hidrokarbon) Total Hidrokarbon merupakan indikator pencemar udara yang berasal dari mesin bermotor dan jenset. Menurut Pergub DKI no. 551 Tahun 2001, baku mutu THC adalah sebesar 0,24 ppm dengan waktu pengukuran 3 jam. 5. TSP (Total Solid Particulate) Partikulat mengandung zat-zat organik maupun zat-zat non organik yang terbentuk dari berbagai macam materi dan bahan kimia. Ukuran partikel dapat menggambarkan seberapa jauh partikel dapat terbawa angin, efek yang ditimbulkannya, sumber pencemarannya dan lamanya masa tinggal partikel di udara. Baku mutu total solid particulate adalah sebesar 230 μg/Nm³ dengan waktu pengukuran selama 24 jam. E. Fungsi, peran dan tanggung jawab tenaga kesehatan masyarakat Melakukan pemantauan dan pengawasan pemeriksaan kualitas udara di tempat ibadah untuk mengetahui penemuan ketentuan baku udara apakah tercemar atau tidak.