- Semester 1 : 3 Juz (Juz 29,30 & 1)

- Semester 2 : 5 Juz (Juz 2,3,4,5 & 6)

- Semester 1: 6 Juz (Juz 7,8,9,10,11 &12)

- Semester 2: 6 Juz (Juz 13,14,15,16,17 & 18)

- Semester 1 : 5 Juz (Juz 19,20,21,22 & 23)

- Semester 2 : 5 Juz (24,25,26,27 & 28)
Bisa Membaca Juz 30 & 29 Dengan
Lancar dan Benar

Maksimal 2 Bulan

- Ba’da Shubuh-06.30
:Talqin Jama’i + Materi Tajwid

- 09.00 – 10.30
:Tahsin Fardiyah Bersama Musyrif

- Ba’da Isya’-20.30
:Tahsin Fardiyah Bersama Musyrif
- Ba’da Shubuh-06.30
:Setoran Hafalan Baru/Setor Tambah

- 09.00 - 10.30 :Setoran Muroj’ah

- Ba’da Isya’- 20.30

:Setoran Muroj’ah/Setor Ulang

- Ba’da Shubuh-06.30
:Tasmi’ 1 Juz Di Hadapan Seluruh Santri

- Ba’da Ashar - 16.30

:Tasmi’ 1 Juz Di Halaqoh Masing-masing

- Ba’da Shubuh-06.30
:Pengetesan Hafalan Masing2 Halaqoh

- Ba’da Isya’ – 20.30

:Pengetesan Hafalan di Hadapan Santri
- Ba’da Shubuh-06.30 :Setoran Muroj’ah 1

- Ba’da Isya’- 20.30 : Setoran Muroj’ah 2

- Ba’da Shubuh-06.30
:Tasmi’ 1 Juz Di Hadapan Seluruh Santri

- Ba’da Ashar - 16.30

:Tasmi’ 1 Juz Di Halaqoh Masing-masing

- Ba’da Shubuh-06.30
:Pengetesan Hafalan Masing2 Halaqoh

- Ba’da Isya’ – 20.30

:Pengetesan Hafalan di Hadapan Santri
(Membenarkan dan Membaguskan Bacaan)
dari juz 30 sampai juz 29 (2 juz) selama 2
bulan.Dengan bacaan yang sesuai dengan
hukum dan kaidah tajwid yang benar

Kitab rujukan :

-Mandzumah Muqoddimah (Matan Jazariyah

karya Imam Jazariy)
- Matan Tuhfatul Athfal (Karya Sulaiman Al
Jamzuri)
-At Tibyan (Karya Imam Nawawi)
Setelah selesai tahsin juz 30 dan 29 akan
dilakukan seleksi oleh mudir/kepala bagian
tahfidz.Bagi yang bacaannya sudah benar
dan bagus maka diperbolehkan untuk mulai
menghafal.Namun bagi yang bacaannya
masih kurang bagus dan perlu perbaikan
maka akan diberikan injury time untuk
membenarkan dan membaguskan bacaan

Dan santri2 yang tidak lolos pada tahap

seleksi bacaan ini, akan diserahkan ke
muhaffidz khusus, bukan dikembalikan ke
muhaffidz sebelumnya

Supaya bisa lebih fokus untuk membenarkan

bacaan2 yang masih salah ketika tes seleksi
Mulai mengahafal dari Juz 30,29,1,2,dst
sampai juz 28. Sehari minimal 1
muka/halaman.Seminggu minimal 2 ½
lembar. Sebulan minimal 1 Juz

Jadwal setoran hafalan sesuai yang sudah

dijelaskan di bagian jadwal tahfidz

Masing-masing Halaqoh terdiri dari 5 – 10

Santri dengan dibimbing oleh Muhaffidz yang
sesuai bidangnya

Jika Muhaffidz pengampu Tahsin, maka

bacaanya harus benar & bagus. Jika
Muhaffidz pengampu Tahfidz & Muroj’ah maka
selain bacaan harus benar, hafalannya juga
harus lancar
Setiap santri selesai menyetorkan 2 ½ lembar
(5 halaman) maka santri tersebut harus
mengulang dan menyetorkan 2 ½ lembar
tersebut dalam sekali duduk. Metode ini terus
diulang sesuai kelipatan (halaman pertama
sampai halaman ke-5, halaman ke-5 sampai
halaman ke-10, halaman ke-10 sampai
halama ke-15,dst)

Jangan membiarkan santri berpindah untuk

menghafal lembar ke-6 sebelum santri
tersebut menyetorkan lembar pertama sampai
ke-5 dalam sekali duduk dengan benar &
lancar
Setiap selesai menyetorkan 5 lembar (10
halaman) maka harus mengulang dan
menyetorkan 5 lembar tersebut dalam sekali
duduk. Metode ini dilakukan setelah selesai
menyetorkan lajnah ula. Terus diulang juga
sesuai kelipatan (halaman pertama sampai
halaman ke-10,halaman ke-10 sampai
halaman ke-20,halaman ke-20 sampai
halaman ke-30,dst)

Jangan membiarkan santri berpindah untuk

menghafal lembar ke-11 sebelum santri
tersebut menyetorkan lembar pertama sampai
ke-10 dalam sekali duduk dengan benar &
lancar
Setiap selesai menyetorkan 10 lembar (1
juz/20 halaman) maka harus mengulang dan
menyetorkan 10 lembar tersebut dalam sekali
duduk dengan benar & lancar. Metode ini
dilakukan setelah selesai menyetorkan lajnah
tsaniyah. Terus diulang sesuai kelipatan
(halaman pertama sampai halaman ke-20/1
juz,halaman ke-20 sampai halaman ke-40/1
juz,dst)

Jangan membiarkan santri berpindah untuk

menghafal lembar Juz berikutnya sebelum
santri tersebut menyetorkan 1 juz sebelumnya
dalam sekali duduk dengan benar & lancar
Inilah Lajnah yang terakhir, yaitu disaat santri
telah menyelesaikan hafalannya 30 juz, maka
saatnya santri tersebut menyimakkan hafalan
30 juz kepada Muhaffidz atau ustadz
pengampunya

Diusahakan menyediakan hari khusus untuk

Lajnah ini supaya bisa membaca dalam sekali
duduk. Tapi maksudnya tidak harus dalam
satu waktu. Tapi bisa dibagi waktunya. Misal
setelah shubuh sampai dhuhur membaca 10
Juz, lanjut setelah sholat dhuhur sampai ashar
membaca 3 Juz, begitu seterusnya hingga
selesai membaca 30 Juz

Dan Lajnah ini hanya disimak oleh Sang

Muhaffidz atau Ustadz Pengampunya saja
Untuk Lajnah Kubro ini hanya sebagai pilihan
saja, bukan kewajiban.

Karena metodenya sama seperti pada Lajnah

Akhiroh, hanya saja Untuk Lajnah Kubro, Santri
membaca 30 Juz dalam sekali duduk di
hadapan seluruh santri, atau bahkan bisa juga
mengundang masyarakat sekitar untuk ikut
menyimak bacaan & hafalan santri tersebut

Perlu menyusun panitia & rundown kegiatan

secara detail untuk Lajnah Kubro

Jadi, Ini Hanya Pilihan ☺

*Catatan :

- Pada aslinya, buku panduan mini ini saya

tulis sekitar 2014 atau 2015 untuk pesantren
tempat saya mengabdi waktu itu, jadi
istilah2 yang saya gunakan pada buku
panduan mini ini adalah istilah2 yang
biasa digunakan di pesantren tersebut

- Metode ini saya buat sangat singkat, jadi

mungkin ada beberapa hal yang belum
bisa antum pahami. Doakan saja semoga
saya bisa melanjutkan kembali panduan
ini dengan membuat penjelasan yang
lebih panjang, lengkap dan detail. Insya
Allah

- Mungkin saja suatu saat saya bisa

melanjutkan panduan ini, jadi silahkan
antum follow Facebook saya supaya tidak
tertinggal info update nya
Follow Facebook Saya Ya ☺

Syauqiy Ahmad Labyb

Jazakumullah Khoiron
Wabaarokallahu Fiikum ☺