Anda di halaman 1dari 8

Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil

Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

ANALISIS PREVENTIVE MAINTENANCE JIG WELDING


PADA PROSES PERAKITAN SUPPORT ASSY CLUTCH
PEDAL UNTUK MOBIL TOYOTA KIJANG INNOVA DI
PT. NUSA TOYOTETSU CORP

Roesfiansjah Rasjidin, Indri Wahyuningrum


Dosen Jurusan Teknik Industri - Universitas Indonusa Esa Unggul, Jakarta
Mahasiswa Teknik Industri - Universitas INDONUSA Esa Unggul, Jakarta
roesfiansjah.rasjidin@indonusa.ac.id

Abstrak
PT. Nusa Toyotetsu Corp. Bergerak dibidang otomotif, yaitu memproduksi
dan merakit komponen-komponen mobil, bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan part-part support assembling yang dibutuhkan bagi mobil
Toyota. Perawatan merupakan masalah yang harus selalu menjadi perhatian
perusahaan, terutama dibagian produksi. Salah satu kegiatan dalam
preventive maintenance adalah kegiatan perawatan yang dilakukan untuk
mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tidak terduga. Masalah
membahas preventive maintenance jig welding pada proses perakitan
Support Assy Clutch Pedal untuk mobil kijang innova. Jig Welding
merupakan salah satu alat bantu yang digunakan pada proses perakitan.
Data preventive maintenance, kerusakan dan perbaikan pada bulan Januari-
Juni 2005 diuji dengan ; Metode Krushall Wallis untuk mengetahui apakah
data homogen dan dapat digabungkan. Kemudian pengujian distribusi yang
sesuai menggunakan Software Minitab 14 dan mencari nilai mean dari
masing-masing data. Rata-rata waktu preventive maintenance 101,085 jam,
rata-rata antar waktu kerusakan 488.865 jam dan rata-rata waktu perbaikan
1,95271 jam. Dari hasil pengolahan data didapatkan nilai Availability jig
welding 99,6% pada bulan Januari-Juni 2005.

Kata Kunci: Jig Welding, Preventive Maintenance, Kerusakan, Perbaikan,


Availability

Pendahuluan dibuat dan dirakit ditujukan untuk


Perusahaan industri tidak hanya memenuhi kebutuhan part-part Support
dituntut untuk memenuhi kebutuhan Assembling yang dibutuhkan bagi mobil
konsumen dalam ukuran kuantitas yang Toyota dan lainnya.
tepat, waktu yang tepat, serta tempat Perusahaan belum melakukan
yang tepat, namun perusahaan industri pengukuran nilai Availability jig welding
juga dituntut untuk dapat menghasilkan yang merupakan alat bantu pada proses
produk atau jasa yang berkualitas tinggi perakitan Support Assy Clutch Pedal
dan harga yang murah, atau minimal untuk mobil Toyota Kijang Innova pada
mampu mempertahankan kualitas yang bulan Januari – Juni 2005.
dimiliki oleh produk atau jasa yang Penelitian ini bertujuan untuk
dihasilkan. menganalisis preventive maintenance jig
PT. Nusa Toyotetsu Corp. meru- welding bila dibandingkan dengan nilai
pakan salah satu perusahaan yang ber- Availability yang didapat dari jig
gerak dalam bidang otomotif di welding
Indonesia, beberapa macam produk

Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005 91


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

Landasan Teori dimana : k = jumlah tools


Perawatan n = jumlah data
Perawatan (maintenance) dapat n i = jumlah data pada tiap-
diartikan sebagai kegiatan untuk meme- tiap tools
lihara atau menjaga fasilitas/ peralatan Critical Value
dan mengadakan perbaikan atau peng- Critical Value → Statistik Tabel
2
gantian yang diperlukan agar supaya k 1 , 1 ( Chi – Square ) (4)
terdapat suatu keadaan operasi produksi
Kesimpulan
yang memuaskan sesuai dengan apa 2
yang direncanakan. Salah satu kegiatan T < k 1 , 1
yang dapat dilakukan adalah preventive maka semua set data homogen dan
maintenance yaitu kegiatan perawatan dapat digabungkan.
yang dilakukan untuk mencegah
timbulnya kerusakan – kerusakan yang Pencarian Distribusi yang Sesuai
tidak terduga. Pencarian Distribusi yang sesuai
menggunakan Software Minitab 14
Teori Homogenitas untuk mendapatkan nilai mean dari
Teori Homogenitas bertujuan masing-masing data.
untuk menilai homogenitas set data yang
berbeda. Terdapat sejumlah k set obser- Availability
vasi, apakah set data tersebut homogen Dengan kapabilitas perbaikan
atau tidak dan kemudian dapat yang akan membuat sistem menjadi
digabungkan. operasional, maka ukuran tambahan
Metode Uji Hipotesis Krushall Wallis untuk performansi sistem adalah Avai-
Misalnya sampel ke – i berukuran n i lability.
dengan random variabel. Untuk bisa memprediksi Avai-
x i1, x i2, ……… x in . n merupakan jumlah lability System, harus diperhatikan
observasi keseluruhan. distribusi probabilitas dari kegagalan
k (failure) distribusi probabilitas dari
n= ni (1) perbaikan (repair).
i 1
Availability didefinisikan seba-
Hipotesis : gai probabilitas sistem atau komponen
HO = Semua fungsi distribusi populasi melakukan “fungsinya” pada suatu titik
adalah identik waktu atau interval waktu tertentu bila
H1 = Setidaknya satu diantara populasi dioperasikan dan dirawat seperti
cenderung lebih besar seharusnya. Formula availability adalah:
Urutkan n observasi dari yang terkecil
hingga terbesar.
Uptime
R x ij = Rangking x ij Availability (5)
Uptime Downtime
R i = Jumlah rangking sampel ke - i
Sehingga
ni
Availability dapat digolongkan
menjadi tiga bagian yaitu :
Ri = R x ij untuk i = 1,2,...k (2)
j 1
1. Inherent Availability
Availability Inherent bergantung
Statistik Uji K – W
pada distribusi kerusakan (failure)
12 k
R 2i dan distribusi waktu perbaikan
T = - 3 ( n + 1 ) (3)
n(n 1) i 1 ni (repair). Availability Inherent ; Ai
dinyatakan dalam:

92 Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

MTBF Metodologi Penelitian


Ainh lim A T (6) Setelah data-data yang dibu-
T MTBF MTTR
dimana: tuhkan diperoleh, langkah selanjutnya
MTBF = Mean Time Between Failure adalah mengolah data tersebut dan
MTTR = Mean Time To Repair dianalisis sehingga dapat menjawab
tujuan penelitian. Langkah-langkah
2. Achieved Availability pengolahan data dan analisis yang akan
Achieved Availability ; Aa dilakukan adalah sebagai beikut :
dinyatakan dalam 1. Mengumpulkan data preventive
maintenance, kerusakan dan perbai-
MTBM
Aa ___
(7) kan yang diperlukan pada waktu
MTBM M yang sama.
dengan 2. Melakukan pengolahan data untuk
data preventive maintenance,
td
MTBM (8) kerusakan dan perbaikan meng-
m td t d / T pm gunakan Teori Homogenitas ;
Metode Kurshall Wallis untuk
m t d MTTR t d / T pm MPMT menguji homogenitas data.
M (9) 3. Menentukan distribusi yang sesuai
m td t d / T pm dengan menggunakan Software
dimana : Minitab 14 dan menghitung nilai
MTBM = Mean Time Between mean pada masing-masing data.
Maintenance 4. Mencari nilai Availability untuk jig
___ welding.
M = Mean System Downtime
td = Design Life Hasil Dan Pembahasan
m(td)= Cumulative Average Number Jig welding adalah alat bantu
of Failure perakitan untuk membentuk satu unit
MTTR = Mean Time To Repair part/ komponen. Yang akan di bahas
Tpm = Preventive Maintenance adalah jig welding pada perakitan part /
Interval komponen Support Assy Clutch Pedal
MPMT = Mean Preventive Maintenance part no 31380-OKO30 untuk mobil
Time kijang Innova.
3. Operational Availability Tabel 1. Jig welding untuk perakitan
Availability Operational ; Ao part/ komponen Support Assy Clutch
didefinisikan dengan M Pedal part no 31380-OKO30
MTBM NO LINE ASSY PART LINE NO.
AO ___
(10) 1 6B – 1 – 3 31301 – OKO 10
' JIG ROTARY
MTBM M
2 6B – 1 – 3 31301 OKO10
dimana : JIG 1
MTBM = Mean Time Between 3 6D – 1 – 2 55107 – OKO20
Maintenance JIG / HANDTOOL (HT – 1)
___ 4 6D – 1 – 2 55107 – OKO20
JIG / HANDTOOL (HT – 2)
M' = Mean System Downtime
5 6D – 1 – 1 31380 – OKO20
JIG ASSY
Dari ketiga golongan Sumber: PT. Nusa Toyotetsu Corp.
availability diatas, yang akan dibahas
lebih lanjut dan mendalam hanya Pengolahan data yang akan
Inherent Availability (Ainh). dilakukan mengikuti pengujian Teori
Homogenitas ; Metode Krushall Wallis,

Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005 93


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

pengujian distribusi yang sesuai Data Preventive Maintenance


menggunakan Software Minitab 14 dan Data yang diambil yaitu selang
mencari nilai mean serta mencari nilai waktu preventive maintenance pada
availability untuk jig welding. Data bulan Januari-Februari 2005 (dalam
yang akan diolah meliputi data jam).
preventive maintenance, kerusakan dan
perbaikan dari jig welding.

Tabel 2. Data Preventive Maintenance


No Keterangan Data

1 JIG 96 80 112 96 96 112 80 112 80 96 96 112 80 96 112 192 96 112 96 96 112 80 96


ROTARY

2 JIG 1 80 112 80 96 96 112 80 112 80 96 112 80 112 96 96 208 112 80 112 96 80 96 96

3 JIG/HT-1 80 96 112 80 96 112 96 80 96 112 96 96 80 112 80 208 96 112 80 96 96 112 112

4 JIG/HT-2 80 112 96 96 112 112 96 112 80 112 96 96 80 96 112 208 80 112 80 96 96 112 112

5 JIG ASSY 96 80 112 96 96 96 96 80 112 96 80 112 80 112 96 192 112 80 112 96 96 80 112

Sumber: PT. Nusa Toyotetsu Corp Critical Value


2
k 1 , 1 → = 5% = 0,05
Teori Homogenitas ; Metode Uji 2
Hipotesis Krushall Wallis 5 1 , 1 – 0.05
2
Rangking Data Preventive 4 , 0.95 = 9,488 Statistik
Maintenance Tabel ( Chi – Square )
Data diurutkan dari nilai terkecil
sampai terbesar, dibuat rangking,
Kesimpulan
dan dibuat total rangking untuk
masing-masing set data jig. T < k2 1 , 1
2
Set data jig Rotary R 1 = 1.312 T < , 0.95
4

Set data jig1 R 2 = 1.246 0,90 < 9,488

Set data jig/HT-1 R 3 = 1.310  Jadi semua set data homogen


dan dapat digabungkan.
Set data jig /HT-2 R 4 = 1.452
Set data jig Assy R 5 = 1.350 Pengujian Software Minitab 14
Statistik Uji K – W untuk memperoleh Distribusi yang
Diketahui : sesuai
k = 5 jumlah jig Untuk mengetahui jenis distri-
n = 115 jumlah data busi yang sesuai, dapat diukur
n i = 23 jumlah data pada menggunakan Goodness of Fit Test (uji
masing-masing jig kebaikan sesuai) salah satunya adalah
Metode Anderson – Darling (AD).
12 k
R 2i Dilihat dari nilai AD yang terkecil dari
T = - 3( n + 1 )
n(n 1) i 1 ni semua distribusi
T = 0,90

94 Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

Goodness-of-Fit
Anderson-Darling Correlation Jig Rotary ; Kerusakan pada bulan
Distribution (adj) Coefficient Januari – Februari 2005
Loglogistic 7.040 0.87
1/Jan 32 Hari 3/Feb
 Pada distribusi Loglogistic didapat repair repair
Pukul 8 9 13 16
nilai mean preventive maintenance
(MPMT = mean preventive
maintenance time) yaitu 101,085 Waktu antar kerusakan (time between
jam. failure) Jan – Feb

1/Jan:09.00 – 11.30 (shift1) = 2.30 Jam.menit


12.30 – 16.30 (shift 1)= 4
Distribution Overview Plot for C1
LSXY Estimates-Complete Data 19.45 – 24.00 (shift 2)= 4.15 +
Probability Density Function Loglogistic
Loc
Table of Statistics
4.60019
10.45
99.9
Scale 0.0977646
99 Mean 101.085
0.02
90
StDev
Median
18.2732
99.5035
1/Jan–3/Feb: 32 hari * 16 jam = 512
Percent

IQ R 21.4155
PDF

50
0.01 F ailure 115
10

1
C ensor
A D*
0
7.040
3/Feb: 01.45 – 05.30 (shift 2) = 3.45
0.00
0.1
C orrelation 0.872 07.30 – 11.30 (shift 1) = 4
50 100 150 50 100 200
C1 C1 12.30 – 13.00 (shift 1) = 30+
Survival Function Hazard Function 8.15+
100
531.00 Jam.menit
0.06
Percent

Rate

0.04
50
Tabel 3. Data Kerusakan / Failure
0.02 NO KETERANGAN DATA

0 0.00
50 100 150 50 100 150 1 JIG ROTARY 531.00 497.15 574.30 454.45 402.30
C1 C1

2 JIG 1 569.45 441.30 558.30 516.45 449.00


Sumber: Hasil Pengolahan Data
3 JIG / HT – 1 388.15 548.15 494.00 369.45 533.45
Gambar 1. Kurva preventive
maintenance dengan Distribusi 4 JIG / HT – 2 485.15 365.00 553.45 481.45 481.30
Loglogistic menggunakan software
minitab 14 5 JIG ASSY 571.30 401.30 567.15 523.45 488.30

Data Kerusakan Sumber: Hasil Pengolahan Data


Masing-masing jig welding
memiliki tingkat kerusakan yang Teori Homogenitas; Metode Uji
berbeda, diketahui bahwa kerusakan Hipotesis Krushall Wallis
terjadi setiap satu bulan sekali dengan Data diurutkan dari nilai
waktu yang berbeda-beda. terkecil sampai terbesar, dibuat
Contoh untuk menghitung kerusakkan rangking, dan dibuat total rangking
adalah sebagai berikut : untuk masing-masing set data jig.
Shift 2 : 01.45 - 05.30 = 3.45 Rangking Data Kerusakan (Failure)
Shift 1 : 07.30 – 11.30 = 4
Shift 1 : 12.30 – 16.30 = 4
Set data jig 1 R 1 = 69
Shift 2 : 19.45 – 24.00 = 4.15 + Set data jig 2 R 2 = 72
2 Shift = 16 jam
Set data jig 3 R 3 = 55

Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005 95


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

Set data jig 4 R 4 = 51 failure) yaitu 488,865 jam atau


488,865 jam/16 jam = 31 hari.
Set data jig 5 R 5 = 78
Distribution Overview Plot for failure
Statistik Uji K – W LSXY Estimates-Complete Data
Table of Statistics
Diketahui : Probability Density Function Weibull
Shape 8.54848
0.006 Scale 517.468
k = 5 jumlah jig 90
Mean 488.865
n = 25 jumlah data 0.004
50 StDev 68.1670

P e r ce nt
Median 495.751

P DF
n i= 5 jumlah data pada masing- IQ R 90.3349
10 Failure 25
masing jig 0.002 C ensor 0
A D* 0.807
C orrelation 0.981
0.000 1
12 k
R 2i 300 400 500
failure
600 300 400
failure
500 600

T = - 3( n + 1 )
n(n 1) i 1 ni Surv iv al Function Hazard Function
100
0.06

T = 1,96 0.04
P e r ce nt

Rate
50
Critical Value
2 0.02
k 1 , 1 → = 5% = 0,05
0 0.00
2
5 1 , 1 – 0.05 300 400 500 600 300 400 500 600
failure failure
2
4 , 0.95 = 9,488 Statistik Tabel Sumber: Hasil Pengolahan Data
(Chi – Square)
Kesimpulan Gambar 2. Kurva kerusakan dengan
2 Distribusi Weilbull menggunakan software
T < k 1 , 1 minitab 14
2
T < , 0.95 4
1.96 < 9,488 Data Perbaikan
Data perbaikan didapat dari
 Jadi semua set data homogen dan bulan Januari s/d Juni 2005. Berikut
dapat digabungkan. dibawah ini adalah data perbaikan dalam
satuan jam untuk ke 5 jig welding di
atas:
Pengujian Software Minitab 14
untuk memperoleh Distribusi yang Tabel 4. Data Perbaikan
sesuai
Untuk mengetahui jenis NO KETERANGAN DATA
distribusi yang sesuai, dapat diukur 1 JIG ROTARY 1 3 2.5 2.5 1 2
menggunakan Goodness of Fit Test (uji
2 JIG 1 1.5 1 1.5 3 1.5 2.5
kebaikan suai) salah satunya adalah
Metode Anderson – Darling (AD). 3 JIG / HT – 1 2 1.5 2 2 2 1.5
Dilihat dari nilai AD yang terkecil dari
semua distribusi. 4 JIG / HT – 2 2.5 2 3.5 2.5 2.5 2

5 JIG ASSY 1.5 1 1.5 1.5 1 3


Goodness-of-Fit
Anderson-Darling Correlation Sumber: Hasil Pengolahan Data
Distribution (adj) Coefficient
Weibull 0.807 0.981 Teori Homogenitas; Metode Uji
Hipotesis Krushall Wallis
 Pada distribusi Weilbull didapat Data diurutkan dari nilai terkecil
waktu rata-rata antara kerusakan sampai terbesar, dibuat rangking, dan
(MTBF = mean time between

96 Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

dibuat total rangking untuk masing- 3-Parameter 1.145 0.971


masing set data jig. Lognormal
Rangking Data Perbaikan (Repair)
Set data jig 1 R 1 = 87 Gambar 3
Distribution Overview Plot for data repair
LSXY Estimates-Complete Data
Set data jig 2 R 2 = 75 Probability Density F unction
99
3-Parameter Lognormal

0.6
Table of Statistics
Set data jig 3 R 3 = 85 0.4
90 Loc 1.50049
Scale 0.152135

P er ce nt
P DF
50 Thres -2.58335
Set data jig 4 R 4 = 144 0.2
Mean 1.95271
StDev 0.694105
10 Median 1.90052
Set data jig 5 R 5 = 74 0.0 1
IQ R
F ailure
0.921826
30
1 2 3 4 3 4 5 6
C ensor 0
Statistik Uji K – W data repair data repair - T hreshold
A D* 1.145
C orrelation 0.971
Surv iv al F unction Hazard F unction
Diketahui : 3
100
k = 5 jumlah jig
2
n = 30 jumlah data P er cent

Rate
50
ni =6 jumlah data pada masing- 1
masing jig
0 0
12 k
R 2i 1 2 3 4 1 2 3 4
T = - 3( n + 1 ) data repair data repair

n(n 1) i 1 ni
T = 7,28 Sumber: Hasil Pengolahan Data
Critical Value Gambar 3. Kurva Perbaikan dengan
2
k 1 , 1 → = 5% = 0,05 Distribusi 3-parameter Lognormal
2
menggunakan Software minitab 14
5 1 , 1 – 0.05
2
, 0.95 = 9,488 Statistik  Pada distribusi 3-Parameter
4
Lognormal didapat waktu rata-rata
Tabel ( Chi – Square )
perbaikan (MTTR = mean time to
Kesimpulan repair) yaitu 1,95271 jam.
2
T < k 1 , 1

T < 42 , 0.95 Availability


Untuk dapat memprediksi
7,28 < 9,488
Availability system, yang harus
 Jadi semua set data homogen dan
diperhatikan adalah distribusi
dapat digabungkan.
probabilitas dari kegagalan / kerusakan
(failure) dan perbaikan (repair). Untuk
Pengujian Software Minitab 14 itu dibutuhkan data kerusakan dan
untuk memperoleh Distribusi yang perbaikan. Dan nilai dari MTBF (mean
sesuai time between failure) serta MTTR
Untuk mengetahui jenis (mean time to repair).
distribusi yang sesuai, dapat diukur Diketahui :
menggunakan Goodness of Fit Test (uji MTBF = 488,865 jam
kebaikan suai) salah satunya adalah MTTR = 1,95271 jam
Metode Anderson – Darling (AD).
Dilihat dari nilai AD yang terkecil dari MTBF
semua distribusi. Availability =
MTBF MTTR
Goodness-of-Fit 488 ,865
=
Anderson-Darling Correlation 488 ,865 1,95271
Distribution (adj) Coefficient Availability = 0.996 = 99,6%

Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005 97


Analisis Preventive Maintenance Jig Welding Pada Proses Perakitan Support Assy Clutch Pedal Untuk Mobil
Toyota Kijang Innova di PT. Nusa Toyotetsu Corp

Berdasarkan preventive yang


telah dilakukan terhadap ke-5 jig Daftar Pustaka
welding tersebut, didapatkan nilai Assauri, Sofjan, ”Manajemen Produksi
availability jig welding 99.6%. Artinya dan Operasi”, Lembaga Penerbit
jig welding telah melakukan 99.6% Fakultas Ekonomi Universitas
fungsinya atau telah beroperasi pada Indonesia, Jakarta, 1999.
bulan Januari – Februari 2005. Jig
welding memiliki rata-rata waktu Blanchard, Benjamin S., “Maintainabi-
perawatan preventive (MPMT) 101, 085 lity” Jhon Wiley and Son, 1995.
jam.
Untuk mendapatkan nilai
Availability yang mendekati 100% maka Buffa, Elwood S., ”Manajemen Operasi
dapat dilakukan dengan memperpendek dan Produksi Modern”,
waktu preventive maintenance untuk jig Gramedia Pustaka Utama,
welding, yang kemungkinan akan Jakarta, 1998.
meminimasi waktu kerusakan.
Apabila suatu fasilitas atau Ebeling, Charles E., “Reliability and
peralatan dioperasikan dan dirawat Maintainability Engineering”
seperti seharusnya maka akan McGraw Hill, 1997.
menambah nilai Availability atau akan
meningkatkan fungsi dari peralatan atau Ma’arif, M. Syamsul, ”Manajemen
fasilitas tersebut. Operasi”, PT. Grasindo, Jakarta,
2000.
Kesimpulan
Dari hasil pengolahan pada ke-5 jig Handoko, T. Hani, ”Dasar – Dasar
welding menggunakan Teori Manajemen Produksi dan
Homogenitas ; Metode Krushall Operasi”, Penerbit BPFE,
Wallis terbukti bahwa data Yogyakarta, 1999.
preventive maintenance, kerusakan
dan perbaikan adalah homogen dan
masing-masing dapat digabungkan.
Pada bulan Januari – Juni 2005 jig
welding memiliki rata-rata waktu
preventive maintenance yaitu
101,085 jam, rata-rata antar waktu
kerusakan 488,865 jam dan rata-rata
waktu perbaikan adalah 1,95271
jam.
Berdasarkan preventive maintenance
yang telah dilakukan pada jig
welding, didapatkan nilai
Availability 99,6% artinya jig
welding telah melakukan 99,%
fungsinya atau telah beroperasi pada
bulan Januari – Juni 2005.

98 Jurnal Inovisi™ Vol. 4, No. 2, Oktober 2005

Anda mungkin juga menyukai