oleh :
Oktazalina Sonnia 152310101254
Shoviyatul Widad 162310101120
Nugroho Dwi Susilowati 162310101072
Restu Retno Sumilih 162310101073
Siti Khumairotim Mufida 162310101074
Audei Jody Tefando 162310101076
Criesna Maulana Al Huda 162310101115
Annisa Fitriana 162310011190
Falita Raudina M 162310101192
Muhammad Afif Dede W. 162310101195
Minnatul Bariyah Q. B. 162310101230
Nidya Pandora Bintari H. 162310101231
Sabbih Azma Ridlo 162310101234
Nailul Muhibbin 162310101235
1. Standar Kompetensi
Setelah diberikan pendidikan kesehatan, pasien dan keluarga pasien Ruang Rawat Inap
Mawar Kelas 3 RSD Balung memahami dan mengetahui serta mampu menerapkan cuci
tangan 6 langkah dengan sabun yang benar.
2. Kompetensi Dasar
Setelah dilakukan ceramah dan demonstrasi selama 20 menit sasaran akan mampu:
a. Mengetahui manfaat cuci tangan 6 langkah;
b. Memahami tentang cara melakukan cuci tangan 6 langkah yang benar dengan sabun;
c. Melaksanakan cuci tangan 6 langkah yang benar dengan sabun.
3. Pokok Bahasan : Cuci tangan 6 langkah dengan sabun yang benar.
4. Sub Pokok Bahasan :
a. Penjelasan manfaat cuci tangan 6 langkah.
b. Cara melakukan cuci tangan 6 langkah dengan sabun.
5. Waktu : 20 menit.
6. Bahan/ Alat yang Diperlukan : Materi dan flayer.
7. Model Pembelajaran :
a. Jenis model penyuluhan : ceramah dan demonstrasi.
b. Landasan teori : literatur dan riset.
c. Langkah pokok
1. Membina hubungan saling percaya yang baik.
2. Menciptakan suasana pertemuan yang baik.
3. Menyesuaikan terapi yang sesuai dengan kebutuhan.
4. Menetapkan terapi dan tindak lanjutnya bagi sasaran.
8. Setting Tempat
= sasaran
= pemateri
9. Persiapan
Pada awalnya dilakukan pengkajian kepada sasaran sehingga didapatkan permasalahan
yang ada pada pasien dan keluarga pasien di Ruang Rawat Inap Mawar Kelas 3 RSD
Balung, Jember. Penentuan intervensi dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.
Intervensi ditetapkan dan dilakukan pendidikan kesehatan sebagai bentuk
implementasinya. Sebelum melakukan pendidikan kesehatan segala kebutuhan dan
perlengkapan harus disiapkan terlebih dahulu seperti materi dan flayer. Pemateri dengan
sasaran harus membina hubungan saling percaya dan menciptakan suasana pertemuan
yang baik. Demontrasi dilakukan oleh pemateri dan diikuti oleh sasaran.
10. Kegiatan Pendidikan Kesehatan
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Pemateri Kegiatan Peserta
Pendahuluan a. Memberikan salam. a. Menjawab salam. 5 menit
b. Memperkanalkan diri. b. Mendengarkan dan
c. Menyampaikan maksud memperhatikan.
dan tujuan materi c. Peserta berkooperatif
pendidikan kesehatan. dan mendengarkan
d. Menyampaikan kontrak pemateri.
waktu dan tempat d. Peserta menyetujui
dilaksanakan pendidikan kontrak waktu dan
dan promosi kesehatan. tempat.
11. Evaluasi :
a. Mampu memahami manfaat dan cara melakukan cuci tangan 6 langkah.
b. Mampu melakukan cuci tangan 6 langkah dengan sabun yang benar secara mandiri.
JUDUL SOP:
7. CARA KERJA
1. Kaji kondisi tangan(kuku terpotong pendek, periksa adanya luka/lesi pada tangan)
2. Lepaskan perhiasan dan jam tangan
3. Gulung lengan panjang sampai siku
4. Berdiri di depan wastafel, jaga agar tangan dan seragam tidak menyentuh wastafel
5. Alirkan air (memutar dengan tangan)
6. Gunakan sabun biasa/desinfektan kira-kira satu sendok teh. Sabuni seluruh
permukaan tangan sampai pergelangan tangan, bilas dan ulangi memberikan
sabun
7. Dengan gerakan memutar, gosok telapak tangan, punggung tangan, sela-sela jari,
buku jari, jempol tangan, kuku-kuku jari, pergelangan tangan (6 langkah)
8. Keringkan tangan dengan handuk kering sekali pakai dari jari tangan ke
pergelangan tangan dan lengan bawah tangan
9. Buang handuk pada tempat kotor
10. Tutup kran(gunakan tissu untuk menutup)
8. HASIL
Tangan bersih dari noda dan kotoran, tangan terbebas dari kuman
9. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
1. Gunakan agen antiseptik
2. Lepaskan semua perhiasan dan aksesoris yang digunakan pada tangan
3. Periksa adanya luka pada tangan
4. Tangan yang sensitif terhadap sabun, gunakan lotion setelah cuci tangan
Materi Enam langkah Cuci Tangan Pakai Sabun