Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL

PERENCANAAN PRAKTIK PERAWAT MANDIRI

PENANGGUNG JAWAB

DEDE SUGISTIAR, A.Md.Kep


KP.CURUG PASIR, RT.004, RW.007, DESA NARIMBANG MULIA, KECAMATAN
RANGKASBITUNG
KABUPATEN LEBAK, BANTEN
TELP. 082249925606

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................2
KATA PENGANTAR....................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...........................................................................................................................4
1.1 LATAR BELAKANG......................................................................................................4
1.2 DASAR PEMIKIRAN.....................................................................................................5
1.3 TUJUAN UMUM.............................................................................................................5
1.4 TUJUAN KHUSUS..........................................................................................................5
1.5 VISI...................................................................................................................................5
1.6 MISI..................................................................................................................................5
BAB II.............................................................................................................................................6
METODE PELAKSANAAN.........................................................................................................6
2.1 TEMPAT PELAYANAN................................................................................................6
2.2 PROSES PELAYANAN..................................................................................................6
2.3 PEMASARAN..................................................................................................................6
BAB III............................................................................................................................................7
ASPEK PENDUKUNG..................................................................................................................7
3.1 ANALISA PASAR DAN PEMASARAN.......................................................................7
3.1.1 Calon pemakai yang diharapkan............................................................................7
3.1.2 Jaringan Pasar..........................................................................................................7
3.1.3 Jangkauan Pemasaran.............................................................................................7
3.1.4 Perkiraan Komulatif Klinik Perawatan................................................................7
3.1.5 Strategi Pemasaran..................................................................................................7
3.1.5 Strategi Pemasaran..................................................................................................8
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang dengan Rahmat dan
Karunia nya penulis dapat menyelesaikan Proposal ini dengan tujuan agar penulis dapat
menjelaskan Proposal Pembuatan Praktik Perawatan Mandiri “ Home Care “.

Proposal ini penulis buat untuk menggambarkan alasan penulis membangun Praktik
Keperawatan Mandiri ’’Home Care’’ dan program-program yang akan penulis buat dalam
Praktik Keperawatan Mandiri ’’Home Care’’ ini. Kemudian dengan adanya proposal ini penulis
berharap agar Bapak/Ibu sekalian dapat memberikan masukan terhadap Praktik Mandiri ’’Home
Care’’ yang akan penulis laksanakan.

Dengan adanya keterbatasan pengetahuan – pengetahuan yang penulis miliki, penulis


menyadari bahwa dalam pembuatan Proposal ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena
itu penulis menerima kritik dan saran demi kesempurnaan pembangunan tempat Praktik Mandiri
penulis.

Dengan dibuatnya Proposal ini, penulis berharap Bapak/Ibu dapat membantu dan
mendukung Penulis dalam upaya mewujudkan apa yang Penulis rencanakan selama ini.

Rangkasbitung, 06 Desember 2022

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Perawatan kesehatan dirumah (home care) merupakan salah satu bentuk pelayanan
kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif di berikan kepada individu dan keluarga di
tempat tinggal.
Sejalan dengan hakekat pembangunan di bidang kesehatan yaitu meningkatkan derajat
kesehatan setiap individu yang mampu memelihara dan meningkatkan kesehatan jasmani dan
rohani.
Dalam rangka untuk memenuhi pelayanan kesehatan yang maksimal, sesuai dengan apa
yang diharapkan oleh masyarakat, maka Praktik Keperawatan Mandiri memandang perlu untuk
mendirikan suatu lembaga kesehatan untuk melayani pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah
desa Kadudamas dan sekitarnya. Sebagai warga desa yang sedang berkembang, sampai saat ini
kita masih menghadapi benyak permasalahan kesehatan masyarakat dalam rangka upaya
menanggulangi permasalahan kesehatan tersebut pemerintah telah berupaya mengembangkan
berbagai macam kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat.
Pelayanan tersebut selain dilaksanakan di sarana kesehatan milik pemerintah juga sarana
pelayanan milik swasta atau masyarakat sendiri. Sistem kesehatan disusun untuk mendapatkan
hasil guna kesehatan masyarakat secara maksimal dengan cara mengefektifkan semua sumber
daya manusia yang tersedia, juga diperlukan adanya hubungan secara berjenjang dari tingkat
yang tertinggi hingga tingkat yang lebih rendah dalam kaitan kualitas peleyanan masyarakat.
Didasari masih cukup banyak kendala yang harus diatasi untuk menjamin berhasilnya berbagai
pelayanan kesehatan tersebut dalam kemajuan zaman di era globalisasi ini masyarakat Indonesia
semakin perduli dan sadar akan pentingnya kesehatan dan tingkat pemanfaatan unit pelayanan
kesehatan semakin meningkat pula.
Masyarakat di daerah inipun juga sadar akan pentingnya kesehatan itu, sehingga
memerlukan tempat pelayanan kesehatan, namun sayangnya di daerah ini belum terdapat tempat
pelayanan kesehatan yang mudah di jangkau. Apabila masyarakat ingin berobat atau sekedar
berkonsultasi kepada petugas kesehatan, warga harus menempuh jarak yang agak jauh dari
tempat tinggal meraka.
Jarak itu terkadang membuat warga menjadi kembali acuh akan kesehatan, mereka tidak
menghubungi petugas kesehatan atau menggunakan tempat pelayanan kesehatan sebelum benar-
benar sakit yang tidak bisa mereka tahan lagi atau setelah sakit yang mereka alami terjadi lama.
Sehingga setelah menggunakan tempat pelayanan kesehatan mereka sudah dalam keadaan sakit.
Oleh karena itu kami ingin membangun suatu temat pelayanan kesehatan yang lebih mudah
dijangkau oleh warga sehingga warga dapat lebih mudah menjangkau tempat pelayanan dan di
harapkan warga dapat mencegah kemungkinan penyakitnya menjadi lehih parah atau untuk
mengurangi kemungkinan yang dapat ditimbulkan. Tingkat kesehatan warga akan meningkat dan
seiring dengan itu kesejahteraannya juga akan meningkat pula.

1.2 DASAR PEMIKIRAN

Alasan dari timbulnya gagasan atau pemikiran untuk membuat Praktik Perawat Mandiri
adalah untuk melayani klien secara komprehensif dan agar klien dan keluarga dapat pelayanan
yang terdekat dengan rumahnya. Karena lokasi rumah sakit setempat jauh dari jangkauan klien,
klien dan keluarga harus berjala jauh sedangkan klien dan keluarga membutuhkan pelayanan
dengan cepat. Untuk itu kami berniat membangun Praktik Perawat Mandiri untuk memenuhi
segala kebutuhan klien dan keluarga.

1.3 TUJUAN UMUM

1. Meningkatkan dan memberdayakan potensi Sumber Daya Manusia dalam bidang


kesehatan.
2. Memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan.
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
4. Memberikan pelayanan yang baik bagi para pelanggan.

1.4 TUJUAN KHUSUS

Menjadikan masyarakat sadar akan pentingnya kesehatan serta memberdayakan sumber


daya manusia di bidang kesehatan.

1.5 VISI

Menjadikan Praktik Perawat Mandiri dengan mengembangkan kemandirian masyarakat


untuk mencapai kesehatan yang optimal.

1.6 MISI

1. Menggerakan masyarakat untuk hidup sehat.


2. Menggalang kerjasama dengan lintas Pemerintah maupun swasta.
3. Menciptakan kualitas pelayanan yang optimal.
BAB II

METODE PELAKSANAAN

2.1 TEMPAT PELAYANAN

Tempat pelayanan yang digunakan adalah bangunan sewa yang terletak di Kp.Curug pasir
RT/RW 004/007 Desa Narimbang mulia, Rangkasbitung, Lebak, Banten. Tempat pelayanan kami
cukup strategis dan mudah dijangkau dan diakses kendaraan pasien. Luas bangunan yang
disediakan adalah 10M².

2.2 PROSES PELAYANAN

Proses pelayanan yang kami berikan sebagai berikut :


1. Kontrak pasien dengan pihak jasa Home Care/Home Visit, melalui
a. On Call
b. Kontrak langsung atau bertemu langsung di tempat Praktik Jasa Perawatan Home
Care/Home Visit.
2. Pelaksanaan
a. Praktik Perawat
1. Melakukan registrasi ditempat pendaftaran
2. Melakukan Home Carre/Home Visit
b. Perawatan Home Care/Home Visit
1. Mengunjungi tempat yang telah disepakati dengan pasien atau keluarga
2. Melakukan Home Care
3. Admintrasi

2.3 PEMASARAN

Segmen jasa yang dibidik untuk sementara waktu 1 bulan ke depan adalah masyarakat
sekitar tempat praktik. Diperkirakan dengan jumlah penduduk 250 jiwa, 20% nya adalah pasien
Ispa diare maupun umum yang memerlukan perawatan Home Care secara kontinu.

Maka akan ada sasaran bidik sejumlah 30 sampai 40 jiwa. Strategis pelayanan yang
diberikan adalah kualitas pelayanan yang baik dengan 5S (senyum, Sapa, Salam, Sopan dan
santun), sarana dan prasarana yang lengkat dan pelayanan yang memuaskan.
BAB III

ASPEK PENDUKUNG

3.1 ANALISA PASAR DAN PEMASARAN

3.1.1 Calon pemakai yang diharapkan


Calon pemakai yang diharapkan adalah klien dan keluarga yang membutuhkan
pelayanan kesehatan.
3.1.2 Jaringan Pasar
Jaringan pasar adalah dimana pengusaha memiliki hubungan baik atau menciptakan
hubungan yang baik dengan orang lain dan menciptakan kerja sama dengan orang lain agar
usaha yang dibangun dapat berjalan dengan baik.
3.1.3 Jangkauan Pemasaran
Jangkauan pemasaran pada Praktik Perawat Mandiri hanya berkisar pada desa
Narimbang Mulia,khususnya kecamatan RangkasBitung0.
3.1.4 Perkiraan Komulatif Klinik Perawatan
Perkiraan komulatif klinik perawatan adalah dengan membuka dan melayani
langsung klien dan keluarga yang membutuhkan pelayanan dan pengobatan.
3.1.5 Strategi Pemasaran
Manajeman pemasaran dalam usaha meliputi kegiatan perencanaan, penentuan harga,
promosi, dan mendistribusikan barang dan jasa yang akan memuaskan konsumen.
1. Produk
Usaha ini menawarkan pelayanan jasa dan produk seperti pemberian obat kepada
klien atau pemasangan infus.
2. Harga
Harga yang ditetapkan pada pelayanan jasa dan produk tergantung pelayanan jasa
dan produk itu sendiri.
3. Tempat
Kp.Curug pasir RT/RW 004/007, Desa Narimbang mulia,Kecamatan
Rangkasbitung Kabupaten Lebak. Dengan tempat yang cukup strategis karena
jarak antara rumah mudah dijangkau oleh pasien dan keluarga.
4. Promosi
Promosi merupakan berbagai cara mengkomunikasikan produk ke masyarakat
untuk mendorong keinginan untuk berobat ke pelayanan kesehatan. Praktik
Keperawatan ini Proposal selling adalah interaksi antar individu, saling bertemu
muka yang ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai dan
mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak
lain. Praktik Keperawatan Mandiri, kami melakukan personal selling dengan cara
pelayanan yang diberikan dokter kepada pasien dilakukan semaksimal mungkin
dan menggunakan basaha komunikasi yang santun dan ramah tamah. Selain itu
pasien selalu diberi kontrak agar kembali berobat di klinik apabila sakit yang
diderita belum sembuh atau obat yang dikonsumsi habis.
5. Brosur
Kami telah membuat brosur yang berisi ajakan pada masyarakat agar berobat di
kami selain itu kita memasang papan nama praktik perawat mandiri di depan
tempat praktik.
6. Fasilitas
Fasilitas yang akan kami dirikan guna mendukung kemajuan balai keperawatan
Home Care ini adalah system pendaftaran data kami simpan untuk riwayat
kesehatan. Selain itu, kami merencanakan area bermain anak-anak sebagai media
penghibur bagi pasien yang berkunjung ke Praktik Keperawatan.
7. Target atau Segmen Pasar Yang Dituju
Target utama yang dituju adalah masyarakat yang berada disekitar lingkungan
Praktek Keperawatan di Kecamatan Rangkasbitung
8. Proyeksi Kunjungan Pasien
Diperkirakan dari bulan pertama sampai bulan ke 12 akan selalu mengalami
peningkatan pendapatan, pertama karena nama balai Praktik Keparawatan yang
mulai terkenal, selanjutnya karena kebutuhan masyarakat akan pentingnya
kesehatan yang semakin meningkat.

3.1.5 Strategi Pemasaran

1. Dengan memasang spanduk di tempat-tempat umum yang strategis


2. Bekerjasama dengan PKK di setiap desa untuk mempromosikan ke masyarakat
3. Melakukan kunjungan rumah guna melihat perkembangan pasien yang pernah
berobat
4. Memberikan sofenir buat masyarakat yang berobat
5. Bekerja sama degnan tukang ojek yang mengantarkan pasien dengan
memberikan komisi sebesar 5.000/pasien.
Rangkasbitung, 06 Desember 2022
Perihal : Permohonan Rekomandasi Surat
Ijin Praktik Perawat (SIPP) Kepada
Yth. Ketua Umum DPP PPNI
C.Q. Ketua DPD PPNI
Kabupaten Lebak
Di
Rangkasbitung
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama Lengkap :Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Alamat Rumah : Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Tempat Tanggal Lahir :Pandeglang , 24 September 1994
Jenis Kelamin : Laki-laki
Lulusan : Ahli Madya Keperawatan
Tahun Kelulusan : 2016
Nomot STR : 1101511203265227
Tempat bekerja : Rumah Sakit Kartini Lebak
Nomor Hp/Telp : 082249925606
Anggota Organisasi Profesi : DPD PPNI Kabupaten Lebak

Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan Rekomendasi Surat Ijin Praktik (SIP)
Perawat Mandiri di Kp.Curug pasir Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia, Kecamatan
Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten.

Sebagai bahan pertimbangan bersama ini kami lampirkan :


1. Salinan KTP
2. Surat Ijazah Pendidikan terakhir (Legalisir)
3. Surat Keterangan dari Atasan Langsung
4. Salinan Surat Tanda Registrasi (STR) dari MTKI (Legalisir)
5. Surat Keterangan berbadan sehat dari Dokter Pemerintah (Asli)
6. Pas Foto ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar dan 2 x 3 sebanyak 2 lembar
7. Rekomendasi dari PPNI
8. Surat pernyataan akan mematuhi peraturan Perundang-undangan dibidang Kesehatan
9. Materai Rp. 10.000 sebanyak 2 buah
10. Surat pernyataan memiliki tempat Praktik
11. Surat pernyataan kelengkapan dokumen

Demikian atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih

Pemohon,

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


Rangkasbitung, 06 desember 2022
Perihal : Permohonan Rekomandasi Surat
Ijin Praktik Perawat (SIPP)
Kepada
Yth. Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Lebak
Di
Rangkasbitung

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama Lengkap : Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Alamat Rumah : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Tempat Tanggal Lahir : Pandeglang, 24 September 1994
Jenis Kelamin : Laki-laki
Lulusan : Ahli Madya Keperawatan
Tahun Kelulusan : 2016
Nomot STR : 1101511203265227
Tempat bekerja : Rumah Sakit Kartini Lebak
Nomor Hp/Telp : 082249925606
Anggota Organisasi Profesi : DPD PPNI Kabupaten Lebak

Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan Rekomendasi Surat Ijin Praktik (SIP)
Perawat Mandiri di Kp.Curug pasir Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia, Kecamatan
Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten.

Sebagai bahan pertimbangan bersama ini kami lampirkan :


12. Salinan KTP
13. Surat Ijazah Pendidikan terakhir (Legalisir)
14. Surat Keterangan dari Atasan Langsung
15. Salinan Surat Tanda Registrasi (STR) dari MTKI (Legalisir)
16. Surat Keterangan berbadan sehat dari Dokter Pemerintah (Asli)
17. Pas Foto ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar dan 2 x 3 sebanyak 2 lembar
18. Rekomendasi dari PPNI
19. Surat pernyataan akan mematuhi peraturan Perundang-undangan dibidang Kesehatan
20. Materai Rp. 10.000 sebanyak 2 buah
21. Surat pernyataan memiliki tempat Praktik
22. Surat pernyataan kelengkapan dokumen

Demikian atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih

Pemohon,

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


Rangkasbitung, 06 desember 2022
Kepada
Yth. Bupati Lebak
An. Kepala DPMPTSP
Kabupaten Lebak
Di
Rangkasbitung

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama Lengkap : Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Alamat Rumah : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Tempat Tanggal Lahir : Pandeglang , 24 September 1994
Jenis Kelamin : Perempuan
Lulusan : Ahli Madya Keperawatan
Tahun Kelulusan : 2016
Nomot STR : 1101511203265227
Tempat bekerja : Rumah Sakit Kartini Lebak
Nomor Hp/Telp : 082249925606
Anggota Organisasi Profesi : DPD PPNI Kabupaten Lebak

Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan Rekomendasi Surat Ijin Praktik (SIP)
Perawat Mand di Kp.Curug pasir Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia, Kecamatan
Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten.

Sebagai bahan pertimbangan bersama ini kami lampirkan :


23. Salinan KTP
24. Surat Ijazah Pendidikan terakhir (Legalisir)
25. Surat Keterangan dari Atasan Langsung
26. Salinan Surat Tanda Registrasi (STR) dari MTKI (Legalisir)
27. Surat Keterangan berbadan sehat dari Dokter Pemerintah (Asli)
28. Pas Foto ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar dan 2 x 3 sebanyak 2 lembar
29. Rekomendasi dari PPNI
30. Surat pernyataan akan mematuhi peraturan Perundang-undangan dibidang Kesehatan
31. Materai Rp. 10.000 sebanyak 2 buah
32. Surat pernyataan memiliki tempat Praktik
33. Surat pernyataan kelengkapan dokumen

Demikian atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih

Pemohon,

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


SURAT PERNYATAAN KEBENARAN DOKUMEN DAN KEABSAHAN DOKUMEN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


1. Nama Lengkap : Dede Sugistiar, A.Md.Kep
2. Pekerjaan : Perawat
3. Tempat Tanggal Lahir : Pandeglang , 24 September 1994
4. Alamat Rumah : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
5. Nama Faskes Tempat Praktik : Praktik Perawat Mandiri
6. Alamat Faskes Tempat Praktik : Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
7. Nomor Hp/Telp : 082249925606
8. Email : tiyarbastian94@gmail.com
9. Kewarganegaraan : Indonesia

Dengan ini menyatakan sebagai berikut :


Permohonan ini dibuat dengan sebenarnya, ditandatangani dan bermaterai yang cukup, menjamin
dan bertanggungjawab secara hukum atas :
1. Keaslian seluruh dokumen yang disampaikan.
2. Kesesuaian seluruh foto copi data-data yang disampaikan sesuai dengan dokumen aslinya,
dan Keaslian seluruh tandatangan yang tercantum dalam permohonan.
3. Bersedia dibatalkan perizinan yang telah diterbitkan dan dituntut sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku, apabila dikemudian hari ternyata keterangan dan
persyaratan tersebut tidak benar.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Rangkasbitung, 06 Desember 2022


Pemohon,

Materai

10.000

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN
MEMATUHI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
DIBIDANG KESEHATAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Jabatan : Perawat
Alamat Rumah : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Alamat Tempat Praktik : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Nomor Hp/Telp : 082249925606

Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia mematuhi peraturan perundang-undangan yang
berlaku dibidang Kesehatan.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, dan apabila pernyataan ini tidak
dilaksanakan sebagaimana mestinya, saya bersedia dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.

Rangkasbitung, 06 Desember 2022


Yang Membuat Pernyataan

Materai

10.000

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


SURAT PERNYATAAN MEMILIKI
TEMPAT PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama :Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Jabatan : Perawat
Alamat Rumah : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Alamat Tempat Praktik : Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Nomor Hp/Telp : 085082249925606

Menyatakan dengan ini telah memiliki tempat untuk Praktik Keperawatan Mandiri, dengan
alamat Kp. Curug pasir, Rt.004/Rw.007, Desa Narimbang Mulia, Kecamatan Rangkasbitung,
Kabupaten Lebak
Demikian surat penyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Rangkasbitung, 06 Desember 2022


Yang Membuat Pernyataan

Materai

10.000

Dede Sugistiar, A.Md.Kep


Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606

Narimbang mulia, …………………….

SURAT RUJUKAN

Kepada Yth :
……………………………...
Di
……………………………...

Dengan hormat,

Kami kirimkan penderita :

Nama :
Umur :
Alamat :
Diagnosa :
Tindakan yang telah diberikan :

Praktisi

Dede Sugistiar, A.Md.Kep.

Mohon penanganan selanjutnya, terima kasih


Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606
SOP
Standar PELAYANAN KLINIS
Operasional

1. Pengertian Pelayanan klinis adalah serangkaian kegiatan pelayanan klinis


mulai pasien datang sampai dengan proses pelayanan pasien
selesai.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelayanan klinis agar layanan klinis dapat
dikendalikan dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
3. Kebijakan
4. Referensi Undang-undang RI No. 36 tahun 2009 Pasal 5 tentang Pelayanan,
Monitoring, dan Evaluasi Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
5. Prosedur/Langkah- 1. Palayanan Kesehatan Umum
langkah
1.1 Petugas melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
1.2 Petugas melakukan anamnesis
1.3 Petugas melakukan pemeriksaan fisik meliputi : Inspeksi,
Palpasi, Perksi dan Auskultasi.
1.4 Petugas melakukan pemeriksaan penunjang bila
diperlukan
1.5 Petugas menentukan diagnosis berdasarkan anamnesis,
hasil pemeriksaan fisik dan/atau pemeriksaan penunjang
1.6 Petugas membuat resep obat jika kasus pasien bisa
ditangani di Puskesmas
1.7 Petugas melakukan intervensi atau tindakan yang
diperlukan jika kasus pasien bisa ditangani di Puskesmas
1.8 Petugas memberikan rujukan internal ke unit terkait jika
diperlukan
1.9 Petugas memberikan rujukan eksternal jika kasus tidak
dapat ditangani di Puskesmas
1.10 Petugas mencatat pada buku register dan rekam medis
Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
SOP Telp. 082249925606
Standar PEMASANGAN INFUS
Operasional

1. Pengertian Alat untuk memasukan cairan atau obat lewat intraventa


2. Tujuan Untuk menambahkan dan memberikan cairan
3. Referensi
4. Alat dan Bahan ALAT - ALAT
1. Sarung tangan bersih
2. Kapas alcohol/alcohol swab
3. Tourniguet
4. Kassa
5. Plester
6. Abocath
7. Infus set
8. Cairan infus
5. Langkah-langkah 1. Cuci tangan
2. Pasang sarung tangan bersih
3. Cek cairan yang digunakan dengan menggunakan prinsip 5
benar medikasi, warna, kejernihan, tanggal kadaluarsa
4. Buka set infus
5. Pasang roller klem selang infus 2-4 di bawah ruang udara .
roller klem dalam posisi ‘’off’’
6. Buka segel botol cairan infus
7. Masukan ujung set infus kedalam botol tanpa harus
menyentuh area steril
8. Isi ruang udara dengan cara memijit ruang udara sehingga
1 1
terisi sampai bagian.
3 2
9. Buka roller klem dan alirkan cairan infus sampai keluar
dari ujung selang ke bengkok
10. Periksa adanya udara di sepanjang selang
11. Pasang kembali roller klem dalam kondisi off
Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
SOP Telp. 082249925606
Standar MEMBERIKAN OKSIGEN
Operasional

1. Pengertian Alat tindakan memberikan oksigen pada pasien

2. Tujuan Untuk memenuhi kebutuhan oksigen pada pasien


3. Referensi
4. Alat dan Bahan ALAT – ALAT
PERSIAPAN ALAT :
1. Tabung 02 lengkap dengan manometer
2. Mengukur aliran (flowmeter)
3. Botol pelembab berisi air steril/aquadest
4. Selang 02
5. Plester
6. Kapas alkohol
5. Langkah-langkah 1. Atur posisi semifoler
2. Slang dihubungkan
3. Sebbelum memasang slang pada hidung pasien yang
dibersihkan dahulu dengan kapas alcohol
4. Flowmeter dibuka, dicoba pada punggung tangan lalu ditutup
kembali
5. Memasang canul hidung, lakukan fixasi (plester)
6. Hal-hal yang perlu 1. Apakah jumlah yang masuk (cc/mnt) sudah sesuai dengan
diperhatikan
instruksi?. Lihat angka pada manometer
2. Apakah ujung kateter oksigen sudah masuk maksimal
kelubang hidung?
3. Bila ujung kateter masih belum masuk maksimal, supaya posisi
kateter diperbaiki lapor dokter bila memakai oksigen,
tetap/masih sianosis
4. Memberitahukan pada keluarga pasien untuk melapor kepada
petugas bila tabung oksigen/air steril habis

Praktik Keperawatan Mandiri


Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606
SOP
Standar
Operasional
Prosedur
Jangan menyentuh area yang telah dibersihkan
13. Masukan jarum abocath secara perlahan ke lokasi penusukan
dengan sudut 20 – 30 derajat
14. Jika terlihat darah masuk ke dalam kateter abocath maka
mengindikasikan posisi kateter abocath sudah masuk ke dalam
pembuluh darah vena
15. Tarik jarum abocath perlahan dan stabilisasi kateter abocath
dengan satu tangan
16. Masukan kateter abocath lebih dalam mengikuti arah
pembuluh
darah. Hati-hati terhadap tindakan ini karena dapat
menyebabkan
edema jika pembuluh darah pecah
17. Lepaskan tourniquet
18. Pasang slang infus ke abocath
19. Pasang roller klem dalam posisi ’’on’’ sehingga cairan infus
dapat
mengalir melalui slang infus kea rah pembuluh darah.
Teteskan
cairan infus hanya sebagai maintenance
20. Fiksasi bagian badan abocat dengan plester seperti posisi pita
Menyilang
21. Tambahkan fiksasi di atas badan kateter abocath
22. Pasang kassa di area penusukan
23. Fiksasi kembali di area penusukan diatas kasa yang di pasang
24. Fiksasi juga slang infus
25. Atur tetesan infus sesuai kolaborasi dokter
26. Rapihkan alat dan pasien
27. Lepaskan sarung tangan
28. Cuci tangan
Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
SOP
Telp. 082249925606
Standar
Operasional
PEMASANGAN NGT (Penduga Lambung)

1. Pengertian Memasukan NGT (Penduga lambung) melalui hidung ke dalam


lambung
2. Tujuan 1. Membilas/mengumbah lambung
2. Memberi makanan dan obat-obatan
3. Referensi
4. Alat dan Bahan ALAT – ALAT
Prosedur Persiapan Alat :
1. NGT 9. Stetoscope
2. Plester 10. Spuit 10 cc
3. Gunting 11. Aquadest dalam kom
Bengkok 12. Obat-obatan/makanan yang akan
dimasukan
4. Sarung tangan 13. Corong
5. Aqua Jelly 14. Kassa
6. Perlak + Pengalas 15. Spatel
7. Alat Tulis
5. Langkah-langkah PENATALAKSANAAN
1. Menjelaskan tujuan pemasangan NGT pada keluarga pasien
2. Membawa alat-alat ke dekat pasien
3. Mengatur posisi pasien sesuai dengan keadaan pasien
4. Memasang perlak + pengalas pada daerah dada
5. Mencuci tangan dan memakai sarung tangan
6. Mengukur dan memberi tanda pada NGT yang akan dipasang
lebih kurang 40-45 cm (diukur mulai dahi s/d proxesus
xypoideus)
7. Mengolesi NGT dengan aqua jelly sepanjang 15 cm dari ujung
NGT
8. Memasukan NGT melalui lubang hidung dan pasien dianjurkan
untuk menelan (jika pasien tidak sadar tekan lidah pasien
dengan spatel) masukan NGT sampai pada kasus yang sudah
ditentukan sambal perhatikan keadaan umum pasien
Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
SOP Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Standar Telp. 082249925606
Operasional

9. Cek posisi NGT (apakah masuk di lambung atau di paru-paru)


dengan 3 cara :
a. Aspirasi cairan lambung dengan spuit 10 cc jika cairan
bercampur isis lambung berarti sudah masuk lambung
b. Masukan ujung NGT (yang dihidung) kedalam air dalam kom
bila ada gelembung berarti NGT dalam paru-paru
c. Petugas memasukan gelembung udara melalui spuit
bersamaan dilakukan pengecekan perut dengan stetoskop
untuk mendengarkan gelembung udara di lambung
10. Memasang corong (yang sudah dibilas dengan air hangat),
kemudian memasukan obat-obatan/makanan
11. Melepas corong, menutup NGT dengan spuit 10 cc
12. Merapikan alat-alat dan pasien kemudian sarung tangan dilepas
13. mendokumentasikan
6. Hal-hal yang perlu NGT / Sonde dipasang selama 7 hari (ganti setiap 7 hari sekali)
diperhatikan

Praktik Keperawatan Mandiri


Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606
PEMASANGAN KATETER
SOP
Standar
Operasional

1. Pengertian Tata cara melakukan pemasangan kateter untuk mengeluarkan air


kencing
2. Tujuan Sebagai acuan
3. Referensi
4. Alat dan Bahan ALAT - ALAT
Prosedur Persiapan Alat :
1. Selang kateter
2. Aqua jelly
3. Sarung tangan
4. Aquadest dalam kom
5. Spuit 5 cc
6. Plester
7. Gunting
8. Kassa dalam tempatnya
9. Betadine
10. Urobag
11. Stik pan/urinal
12. Pinset
13. Bengkok
14. Perlak
Praktik Keperawatan Mandiri
Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
SOP Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Standar Telp. 082249925606
Operasional

5. Lengkah-langkah 1. Tutup ujung selang dengan menutupnya atau dengan


menggunakan jarum atau penutup sputt
2. Pasang tourniquet 10-12 cm di atas lokasi penusukan
3. Minta pasien untuk mengepalkan tangannya.
4. Memakai sarung tangan
5. Mengatur posisi pasien
PADA LAKI-LAKI
6. Mengolesi slang kateter dengan aqua jelly
7. Tangan kiri dengan kassa memegang penis sampai tegak ± 60 O
8. Tangan kanan memasukan ujung kateter dan mendorong secara
pelan-pelan sampai urine keluar
PADA WANITA
9. Jari tangan kiri dengan kapas cebok membuka labia
10. Tangan kanan memasukan ujung kateter dan mendorong
secara pelan-pelan sampai urine keluar
11. Bila urine telah keluar, pangkal kateter dihubungkan dengan
urine bak
12. Kunci kateter dengan larutan aqua / NS (20-30 cc)
13. Mengobservasi respon pasien
14. Menggantungkan urobag disisi tempat tidur pasien
15. Memfiksasi kateter dengan plester pada paha bagian atas
16. Klien dirapikan
17. Alat-alat dibersihkan dan dibereskan
18. Perawat cuci tangan

Praktik Keperawatan Mandiri


Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606
SOP GANTI PERBAN
Standar
Operasional

1. Pengertian Penggantian balutan untuk membantu proses penyembuhan luka

2. Tujuan 1. Menghilangkan sekresi yang menumpuk dan jaringan mati pada


luka insisi
2. Mengurangi pertumbuhan mikroorganisme pada luka/insisi
3. Membantu proses penyembuhan luka
3. Referensi
4. Alat dan Bahan ALAT - ALAT
A. Persiapan Alat :
1. Set ganti balut steril (pinset cirrurgis, pinset anatomis,
kassa, dan lidi kapas)
2. Kassa steril tambahan atau bantalan penutup (kalua perlu)
3. Handscoen bersih dan handscoen steril
4. Handuk
5. Bethadine, alcohol 70%, kapas bulat, dan lidi kapas steril
6. Nierbeken / bengkok
7. Korentang steril
8. Kantong plastic tempat sampah
9. Baki instrument/meja dorong dan perlak/pengalas

B. Persiapan klien
1. Menjelaskan pada klien dan keluarga tentang tujuan dan
prosedur yang akan dilakukan
2. Menjamin pemenuhan kebutuhan privacy klien
3. Mengatur ketinggian tempat tidur untuk memudahkan
pekerjaan

Praktik Keperawatan Mandiri


Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606

SOP
Standar
Operasional

5. Lengkah-langkah 1. Mencuci tangan


2. Menyiapkan dan mendekatkan peralatan
a. Membuka set ganti balut
b. Menambahkan kasa steril dan lidi kapas steril secukupnya
kedalam set ganti balut
3. Memakai handscoen berish
4. Meletakkan handuk menutup bagian tubuh privasi klien yang
terbuka
5. Meletakan perlak dibawah luka
6. Mengatur posisi yang nyaman dan tepat untuk perawatan luka
7. Membuka plester searah tumbuhnya rambut dan membuka
balutan secara hati-hati, masukan balutan kotor kedalam
kantong plastic yang sudah disediakan
8. Membuka handscoen bersih dan ganti dengan handscoen steril
9. Membersihkan sekitar luka dengan alcohol swab
a. Membersihkan dari arah atas kebawah disetiap sisi
luka dengan arah keluat menjauh dari luka (1 alkohol swab
untuk 1 kali usapan)
b. Membersihkan sisi sebelah luka dari bagian atas
kebawah diikuti sisi sebelahnya dengan arah usapan menjauh
dari luka (1 alkohol swab untuk 1 kali usapan)
10. Mengolesi luka dengan bethadine mulai dari tengah luka
11. Menutup luka degnan kasa steril, dan fiksasi dengan plester
pada pinggiran kasa pembalut
12. Menuliskan tanggal dan waktu mengganti balutan pada plester
dan tempelkan pada balutan
13. Merapikan klien dan membereskan alat-alat
14. Melepaskan handscoen dan mencuci tangan

Praktik Keperawatan Mandiri


Dede Sugistiar, A.Md.Kep
Kp. Curug pasir Rt.004/Rw.007 Desa Narimbang mulia,
Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Telp. 082249925606
SOP
Standar
Operasional
Prosedur
6. Hal-hal yang perlu 1. Mengevaluasi respon serta toleransi klien selama, dan
diperhatikan
sesudah prosedur
2. Mengevaluasi kebutuhan frekuesnsi ganti balut
3. Mengevaluasi adanya tanda-tanda alergi plester
4. Mengevaluasi adanya tanda-tanda infeksi dan adanya
cairan luka serta karakteristiknya
7. Dokumen terkait 1. Mencatat lokasi, jenis luka dan keadaan luka insisi
2. Mencatat keadaan luka sebelumnya
3. Mencatat cairan atau obat yang digunakan untuk
merawat luka
4. Mencatat respon serta toleransi klien selama, dan
sesudah prosedur

Anda mungkin juga menyukai