“ Ekspor Sarang Burung Wallet sebagai barang LARTAS”

Diajukan untuk memenuhi Ujian Tengah Semester genap Mata Kuliah Komunikasi
Tugas Besar II dari Dosen:
Renny Kurniawati, S.Kom., M.SE

Oleh:

Nama : Anita Yuar Ningsih (180202001)

KELAS PIWAR 4A

PERDAGANGAN INTERNASIONAL WILAYAH ASEAN&RRT

POLITEKNIK APP KEMENTRIAN JAKARTA
Jalan timbul 34 Rt 07/Rw 05 Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan kode pos
12630 Daerah Khusus Ibukota Jakarta
1) PENDAHULUAN

A) Deskripsi Sarang Burung Wallet

Sarang Burung Walet atau yang dikenal dengan  Edible bird's nest dibuat dari air
liur burung wallet tanpa ada bahan campuran dari luar tubuhnya. Burung wallet membuat
sarang pada tebing tebing atau dilangit langit goa. Prosesnya sendiri sangat rumit dan
membutuhkan waktu yang lama, sarang burung wallet akan membentuk hanya 3 kali
dalam setahun untuk membentuk sarang dari salivanya yang lengket. Dan dibutuhkan 6
jam untuk mengolahnya dimulai dari pembersihan sarang, pencucian dan perebusan.
Sarang burung wallet adalah salah satu komoditi hewani yang sangat mahal,
dipercaya kaya akan manfaat bagi kesehatan diantaranya dapat mencegah ristensi insulin,
menurunkan kolesterol, kaya nutrisi dan antioksidan, bagus untuk kesehatan kulit banyak
digunakan untuk produk perawatan kulit atau pun kosmetik dll.
Sarang burung walet Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam
menghasilkan devisa bagi negara dan menjadi andalan ekspor Indonesia
dengan iklimnya yang tropis, indonesia menjadi habitat yang baik untuk burung wallet,
sekaligus membawa Indonesia menjadi negara produsen sarang burung wallet terbesar di
dunia.
Macam macam jenis sarang burung wallet
1. Sarang Walet Plontos / Originalnest / Mangkok AAAA (Bowl Grade AAAA)

Sarang burung wallet ini biasanya

dibuat adri bahan baku plontos atau bulu
ringan.sarang wallet originalest ini ditentukan
dari tingkat oringalitas sarang, semakin
sedikit perlakuan terhadap sarang wallet
semakin mahal harga yang di tawarkan.
Sarang wallet dengan grade tinggi juga
dipengaruhi oleh ukuran mangkok seperti 2-
lebih dari 3 jari.

2. Sarang Wallet merah atau Rednest

Sarang burung wallet jenis ini merupakan

perpaduan air liur dengan darah karena fase
dimana burung wallet sedang mengeluarkan atau
membuang telurnya. Sarang burung jenis ini
terbilang mahal karena Jarang terjadi dan langka.
3. Sarang wallet sudut (Triangle) atau segitiga.

Sarang burung wallet jenis ini

berbentuk segitiga dengan sudut sudut
meruncing. Sarang wallet ini terbentuk
karena berada di lokasi sudut sudut rumah
wallet. Tekstur ini pun tidak sebesar dan
seempuk sarang burung jenis mangkok.

4. Sarang Wallet Strip

Sarang wallet jenis ini lebih

murah dari yang lain karena bentuknya
yang tak beraturan atau telihat sobek
sobek namun masih tampak mangkok.
Jenis ini sengaja tidak dicetak karena
dipergunakan untuk campuran makanan
seperti
sup.

5. Sarang Wallet Patahan (Broken)

Sarang wallet ini disebut dengan

sarang wallet rusak karena bentuknya yang
tidak sempurna. Kerusakan ini akibat
kesalahan penggunaan alat saat panen,
pengiriman, ataupun sisa sisa pembuatan
sarang wallet. Harga sarang burung ini yang
paling murah karena bentuknya.
B) HS CODE

HS CODE 04.10.00.10 adalah HS Code untuk eksport sarang burung yang terdiri dari
04 = produk hewan yang dapat dimakan
04.10 = Produk yang dapat dimakan dari hewan, tidak terinci
04.10.00.10 = Produk sarang burung

C) BARANG LARTAS
Karena sarang burung wallet merupakan salah satu komoditi unggulan ekspor di
Indonesia. Tiongkok merupakan negara konsumen sarang walet terbesar di dunia. Di
Tiongkok sarang walet menjadi komoditi bergengsi, terutama saat hari raya imlek dan
tahun baru masehi. Terhitung Juli 2017, sebanyak 72,31% kebutuhan sarang walet
Tiongkok di impor dari Indonesia. Kemudian  Malaysia (18,85%), dan sisanya dari
Vietnam, Taiwan dan Australia. Nilai ekspor sarang walet ke Tiongkok mencapai US$
40,43 juta. Naik 170% dari tahun 2016 yang hanya mencapai US$ 14,99 juta. Dengan
terjadinya ekspor sarang burung wallet ini kebutuhan didalam negeri pun berkurang. Agar
produk sarang burung wallet put terjamin kwalitasnya dan memenuhi standar nasional
dalam negeri.
2) PEMBAHASAN
A) Regulasi Pemerintah
Peraturan mentri Perdagangan Republik Indonesia No 51/M-
DAG/PER/7/2012 tentang Ekspor Sarang Burung Walet ke Republik Rakyat
China
Pasal 2
(1) Sarang burung walet yang dapat diekspor ke Republik Rakyat China hanya
sarang burung walet yang termasuk dalam Pos Tarif/HS ex. 0410.00.10.00.
(2) Sarang burung walet sebagaimana dimaksud pada:
a. Harus memenuhi persyaratan: telah memenuhi proses seleksi, pencucian,
pembersihan dari kotoran, pemanasan sama atau lebih dari 7O'C (tduh
puluh derajat celcius) dalam waktu sekurang-kurangnya 3,5 (tiga koma
lima) detik.
b. Dan dibungkus dalam kemasan dan dicantumkan label yang memuat
informasi dalam bahasa Indonesia, bahasa inggris, dan bahasa China
sekurang-kurangnya mengenai nama dan berat produk, nomor registrasi
dan nama produsen peternak walet, nama, alamat, nomor registrasi
produsen, persyaratan penyimpanan, tanggal produksi, nomor kontrol
veteriner (NKV) dan informasi terkait lainnya.
Pasal 3
(1) Ekspor sarang burung walet sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1)
hanya dapat dilakukan oleh perusahaan yang telah mendapat pengakuan
sebagai ET-SBW dari Menteri.
(2) Menteri mendelegasikan kewenangan penerbitan pengakuan sebagai ET-SBW
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada Direktur Jenderal.

Peraturan Mentri Pertanian Nomor 41/Permentan/OT.140/3/2013 Tentang

Tindakan karantina hewan terhadap pemasukan sarang burung wallet ke dan dari
dalam wilayah negara Republik Indonesia.
Pasal 8
Pengeluaran sarang walet dari wilayah negara Republik Indonesia wajib:
a. dilengkapi Sertifikat Sanitasi;
b. melalui tempat pengeluaran yang ditetapkan oleh Menteri; dan
c. dilaporkan dan diserahkan kepada petugas karantina di tempat pengeluaran
sebagaimana dimaksud pada huruf b untuk keperluan tindakan karantina.
Pasal 9
Sertifikat Sanitasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 paling kurang
memuat pernyataan:
a. sarang walet bebas dari HPHK
b. sarang walet memenuhi aspek kesehatan masyarakat veteriner;
c. jenis dan jumlah sarang walet;
d. nama dan alamat pengirim dan penerima;
 e. tempat pengeluaran dan tanggal muat; dan
f. tempat pemasukan di negara tujuan.
Pasal 10
(1) Sarang walet yang dikeluarkan dari wilayah negara Republik Indonesia, harus
dikemas dalam suatu kemasan.
(2) Kemasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terbuat dari bahan yang kuat
dan aman.
(3) Kemasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilengkapi paling kurang
dengan keterangan yang memuat:
a. jenis dan spesifikasi sarang walet (ukuran, kualitas/grade)
b. berat bersih sarang walet; dan
c. tanggal, bulan, dan tahun produksi.
Pasal 11
(1) Selain persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8, Pasal 9 dan Pasal
10, pengeluaran sarang walet dari dalam wilayah negara Republik Indonesia
wajib memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh negara tujuan, berdasarkan
protokol yang telah disepakati.
(2) Ketentuan mengenai pemenuhan persyaratan negara tujuan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1), lebih lanjut ditetapkan oleh Kepala Badan Karantina
Pertanian.
Keputusan Badan Karantina Pertanian Nomor : 2732/Kpts/KR.120/K/12/2018
Tentang Pedoman verifikasi terhadap pemanasan sarang wallet untuk pengeluaran
ke negara Republik Rakyat Tiongkok
Tahapan Proses Versifikasi Pemanasan Sarang burung wallet
Sarang Walet Yang Akan dipanaskan Sarang walet yang dipanaskan adalah
sarang walet bersih yang siap untuk diekspor.
1. Suhu awal sarang walet harus diketahui
dan dicatat pada saat proses verifikasi.
Berat produk sarang walet yang
dipersiapkan saat verifikasi dalam kondisi
berat maksimum dan didokumentasikan.
2. Sarang walet tipe mangkok diletakkan
dalam satu lapis (tidak bertumpuk) secara
merata untuk satu rak. Untuk sarang walet
tipe lainnya (kaki, patahan, hancuran) penyusunan dapat dilakukan bertumpuk
dengan ketebalan atau ketinggian maksimum 4 cm. Jumlah rak yang
dipergunakan dapat lebih dari 1 rak (multi-tray) yang didasarkan pada dimensi
atau ukuran alat pemanas serta sumber panasnya. Peletakan sarang walet di
atas rak harus dilakukan terlebih dahulu sebelum dimasukkan dalam alat
pemanas untuk efisiensi waktu pemasukan dan proses pemanasan sarang
walet.
3. Verifikasi proses pemanasan dibagi menjadi 2 bagian berdasarkan jenis alat
pemanasnya, yaitu:
 a) Pemanas uap konvensional (single atau multi-tray);
b) Pemanas uap bertekanan (retort)
c) Untuk kedua jenis tipe alat pemanas sebagaimana dimaksud dalam angka 2
di atas, verifikasi terdiri dari tiga tahapan:
a. Tahap 1 : Uji distribusi panas dalam kondisi alat pemanas kosong;
b. Tahap 2 : Uji distribusi panas dalam kondisi alat berisi produk sarang
walet; dan
c. Tahap 3 : Uji penetrasi panas produk sarang walet.

B) REGULASI NEGARA TUJUAN EKSPOR

Peraturan mentri Perdagangan Republik Indonesia No 51/M-
DAG/PER/7/2012 tentang Ekspor Sarang Burung Walet ke Republik
Rakyat China
Bahwa Republik Indonesia dan Republik Rakyat China pada tanggal
24 April 2012 telah menandatangani Protokol Persyaratan Higenitas,
Karantina dan Pemeriksaan untuk Importasi Produk Sarang Burung Walet
dari Indonesia ke China antara Kementerian Pertanian Republik Indonesia
dan Administrasi Umum Pengawasan Mutu, Inspeksi dan Karantina
Republik Rakyat China.
Maka aturan impor di Negara tujuan khususnya China karena
Indonesia paling banyak mengekspor ke RRC/RRT sudah menjadi regulasi
pemerintah Indonesia sendiri untuk mengekspor Sarang Burung Wallet.
Yang dimana penjelasannya pada bagian pembahasan pada sub Bab A
mengenai regulasi pemerintah.

C) Aturan Ekspor Impor

1. Dokumen FTA / SKA
a. Form IJEPA dan Cara Pengisian

Substansi yang diisikan pada

Kolom Pengisian pada sistem e-SKA
SKA Form IJEPA

Nomor urut penerbitan SKA form

Sudaut
A diikuti dengan kode IPSKA yang
kanan Terisi secara otomatis oleh sistem e-SKA
bersangkutan dan tahun penerbitan
atas
Contoh : 0000001/JKT/2015

Nama perusahaan, alamat dan nama

Nama, alamat lengkap dan negara Negara Indonesia secara otomatis akan
1
eksportir muncul pada kolom 1 (sesuai dengan
isian pada Profil Perusahaan

2 Isi dengan nama lengkap, alamat, Pada tab HEADER –

dan negara penerima barang. CONSIGNEE, isikan pada
kolom : Name* : nama perusahaan
(consignee) Address* : alamat lengkap
Form IJEPA perusahaan dan nama negara Country* :
pilih Negara tujuan ekspor lalu

Isi dengan tanggal keberangkatan,
nama kapal / nomor penerbangan,
nama pelabuhan muat, dan nama
pelabuhan tujuan Apabila dalam
kontrak atau L/C tidak dijelaskan
persyaratan secara rinci, maka
3
dapat dicantumkan kalimat “By
Sea” atau “By Air”Apabila barang
transit di negara ketiga, maka
sebagai contoh dapat diisi
dengan “By Sea From Jakarta to
Hamburg via Singapore”.
Nomor urut barang     Tanda yang
tercantum dalam kemasan dan
4 jumlah kemasan           Jumlah dan
jenis kemasan serta uraian barang
secara jelas
Preference Criterion diisi dengan
5 kode yang sesuai dengan Kriteria
Barang
6 Berat Kotor atau satuan lainnya
7 Nomor dan Tanggal Invoice
centang Do not print country jika pada
kolom consignee telah dituliskan nama
negaranya. Jika pada kolom Address
tidak dituliskan nama Negara maka
jangan centang
Pada tab HEADER –
TRANSPORTATION and
ROUTE, isikan pada
kolom : Transortation Type : pilih
salah satu By Sea atau By Air atau
Others Vasel Name : tuliskan By Sea
atau By Air atau bisa juga diisi dengan
nama sarana pengangkut. Isikan juga
nama pelabuhan muat , pelabuhan tujuan
dan tanggal keberangkatan
Secara otomatis sistem e-SKA akan
memunculkan nomor urut barang.   Pada
tab GOODS – PACKAGES, isikan
pada kolom Mark : tanda yang
tercantum pada kemasan. Quantity
Package(s) : isikan jumlah kemasan dan
pilih jenis kemasannya.   HS Number :
dengan nomor HS yang sesuai dengan
uraian barang (gunakan bantuan pilihan
nomor HS) HS Number Printed : isi
dengan 6 digit nomor
HS Description* :isi dengan uraian
barang secara jelas
Origin Criterion : diisi dengan criteria
barang yang sesuai, pilih salah satu A, B
atau C
Pada tab GOODS – GOODS, isikan
pada kolom : Quantity* : jumlah/satuan
barang Gross Weight* : berat kotor
barang Net Weight : berat bersih
barang Quantity, Gross, Net
Weight : centang salah satu dengan
pilihan yang akan ditampilkan pada
SKA FOB Value in USD* : isi dengan
nilai FOB barang FOB Value : diisi jika
menggunakan satuan mata uang
lainnya. FOB Printed* : adalah pilihan
untuk mata uang mana yang akan
dimunculkan pada COO
Pada tab GOODS – INVOICE isikan
 pada kolom : Number* : nomor
invoice Date* : tanggal invoice

Remark, diisi jika menggunakan iisi jika menggunakan invoice negara

8
invoice negara ketiga ketiga

Berisi, tempat dan tanggal

9 pengisian SKA serta tanda tangan Terisi secara otomatis oleh sistem e-SKA
eksportir dan nama  perusahaan

Berisi Issuing Office IPSKA,

12 tempat dan tanggal pengisian SKA Terisi secara otomatis oleh sistem e-SKA
serta tanda tangan Pejabat IPSKA

Cara pengisian Form IJEPA, Form E ( ACFTA) dan Form E (AFTA)

Hampir sama dengan cara pengisian Form IJEPA yang sudah dicantumkan.
Berikut adalah contoh penggunaan Form E (ACFTA) dan Form D (AFTA)
untuk mengekspor Sarang burung wallet dari Indonesia.

b. Ekspor ke Republik Rakyat Tiongkok Menggunakan Form E atau ACFTA

1. Nama Eksportir : Gloria Bird Nest Jl.

6. Marks and number on package
7. Description of product
8. Origin Criterion
9. Gross weight or other Quantity
10. Number of Invoice
Kupang Baru I No.100, Sonokwijenan, Kec.
Sukomanunggal, Kota Surabaya, Jawa
Timur 60189
2. Consignee nama : Sun Art Retail Group Ltd.
2/F, No. 19, Jiangchang Er Road, Jing'an
District, Shanghai, China Phone : (86) 21
2505 2900 QQ. Ms Gu Xiaobei
3. Deperature date : MAY. 30, 2020
Vassel Name : JL 082
Port of Loading : Tanjung Perak Port,
Surabaya Indonesia
Port Of Discharge : Port of Shanghai
4. Disisi oleh pejabat kepabeanan dinegara
pengimpor
5. Nomor urut barang : Secara otomatis sistem
e-SKA akan memunculkan nomor urut
barang. Contoh 2
: N/M
: 5 Thousand (5000) Carton of Bird Nets
500 gr HS CODE 04.10.00.10
: WO ( Wholly Obtained)
: 2.500 KGS
: 27NS/UD APRIL.20.2020
 11. - Negara penerbit SKA : Indonesia
- Negara Importir : China
- Tempat dan tanggal SKA :Surabaya, Indonesia APRIL.25.2020
12. Tertanda Pengesahan SKA : TTD dan Pejabat Penerbit SKA
Surabaya, APRIL.25.2020
13. Tanda / cap ISSUED RETROACTIVELY

c. Ekspor ke negara negara ASEAN

1. Nama Eksportir : Gloria Bird Nest Jl.

Kupang Baru I No.100, Sonokwijenan,
Kec. Sukomanunggal, Kota Surabaya,
Jawa Timur 60189
2. Consignee nama : Vingroup, No 7,
Bang Lang 1 Street, Viet Hung Ward,
Long Bien District, Ha Noi Phone:+84
(24) 3974 9999
3. Deperature date : MAY. 30, 2020
4. Vassel Name : JL 082
5. Port of Loading : Tanjung Perak
Port, Surabaya Indonesia
Port Of Discharge : Thi Nai Port
6. Reference No : ID-VN
18/02/23875
7. Negara issue : Indonesia
8. Ceklis pada Preferential Tratment Given
Under ASEAN Trade In Good
Agreement
9. Nomor urut barang : Secara otomatis
sistem e-SKA akan memunculkan nomor
urut barang. Contoh 2
10. Marks and number on package : N/M

11. Description of product : 5 Thousand (5000) Carton of Bird Nets 500 gr HS

CODE 04.10.00.10
12. Origin Criterion : WO ( Wholly Obtained)
13. Gross weight or other Quantity : 2.500 KGS
14. Number of Invoice : 27NS/UD APRIL.20.2020
15. Negara penerbit SKA : Indonesia
16. Negara Importir : China
17. Tempat dan tanggal SKA :Surabaya, Indonesia APRIL.25.2020
18. Tanda / cap ISSUED RETROACTIVELY
19. Tertanda Pengesahan SKA TTD dan Pejabat Penerbit SKA Surabaya, APRIL.25.2020
 2. DOKUMEN DOKUMEN

NO Nama Dokumen Gambar

NPWP (Nomor Pokok

1.
Wajib Pajak)

SIUP (Surat Izin Usaha

2.
Perdagangan)

TDP (Tanda Daftar

3.
Perusahaan)

ET SBW
4. Eksportir Terdaftar lama
Sarang Burung Wallet
 TDI (Tanda Daftar
5.
Industri)

Laporan Pelaksanaan
6.
Ekspor

Sertifikat Nomor Kontrol

7.
Venteriner

NIB (Nomor Induk

8.
Berusaha)

9. Sertifikat Sanitasi
 3. ALUR EKSPOR SARANG BURUNG WALET KE RRT
Ekspor Sarang Walet ke China membutuhkan ketelusuran terhadap asal
Sarang Walet, ketelusuran sarang walet ini dibuktikan dengan penetapan Rumah
Walet oleh Badan Karantina Pertanian, berikut adalah Alur Penetapan Dan
Pemberian No Registrasi Rumah Walet

ALUR EKSPOR SARANG BURUNG WALET

Dokumen Perdagangan

Membayar Invoice/LC Meneruskan LC/ Pembayaran

Konfirmasi Pembayaran
Pembayaran PE

Instansi yang
terkait perijinan/
pengawasan PEB
KPBC
seperti
(karantina,dll) Permohonan persetujuan ekspor
Importir
Terminal Eksportir
Peti kemas
Salinan persetujuan
di negara
Ekspor
eksportir
Persetujuan Ekspor
Pengambilan
Barang
Outward Manifest Barang Dimuat di Kapal/Pesawat

Perusahaan Pelayaran/
Penerbangan

Barang Dikirim menuju pelabuhan atau

bandara tujuan
 ALUR PERIZINAN DAN KARANTINA SARANG BURUNG WALET
Perusahaan mengajukan
permohonan penetapan
- Instalasi karantina hewan
- Nomor Registrasi Tempat
Pemrosesan
- Nomor Registrasi Rumah
Walet
Audit pemerintah China
Audit tempet pemrosesan
oleh pemerintah China
Hasil audit Ok/ Disetujui
Verifikasi persyaratan
- Memenuhi persyaratan
keamanan (NKV & HACCP)
- Memenuhi persyaratan
pemanasan
- Mengambil standar higienis
dan sanitasi
Verifikasi dan kirim berkas
Verifikasi oleh Badan
karantina pertanian dan
pengiriman berkasi
Approval Pemerintah China
Mendapat surat keputusan
(SK) dari badan karantina
pertanian
- SK Instalasi Karantina Hewan
(IKH)
- SK Nomor Registrasi Tempat
Pemrosesan
- SK Nomor Registrasi Rumah
Walet
Isi Formulir CNCA
Perusahaan mengisi
formulir aplikasi
Certifikation and
Accreditation
Administration of the
Republic of China (CNCA)
Ekspor Sarang Walet
3) DAFTAR PUSTAKA
 https://www.academia.edu/13692777/MAKALAH_BIOKIMIA_MANFAAT_
SARANG_BURUNG_WALET
 https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-sarang-burung-walet-salah-satunya-
bikin-wajah-glowing
 https://lifestyle.kompas.com/read/2019/11/05/200500420/ragam-manfaat-
sarang-burung-walet-untuk-kulit-hingga-pencernaan?page=2
 https://burungnya.com/5-jenis-sarang-burung-walet-di-indonesia/
 https://karantina.pertanian.go.id/fileman/Uploads/Documents/Pusat%20KH
%20dan%20KHH/Pedoman_Pemanasan_SBW_Final_No.%202732.pdf
 http://inatrade.kemendag.go.id/files/peraturan/146.pdf
 http://perundangan.pertanian.go.id/admin/p_mentan/Permentan
%2041%20tahun%202013%20KUMHAM.pdf
 https://niswiyana.wordpress.com/2015/04/28/sekilas-tentang-form-d-asean/
 https://karantina.pertanian.go.id/page-11-ekspor-hewan-dan-produk-
hewan.html
 https://slideplayer.info/slide/12349472/73/images/16/Perusahaan+Pelayaran+
%2F+Penerbangan.jpg