Sediaan yang lebih sederhana akan lebih unggul dari segi stabilitas
• Suppositoria
• Ovula/intravaginal
• Sediaan yang mengandung bahan kimia/ isolasi sintetik berkhasiat obat
• Sediaan yang mengandung ethanol dengan kadar lebih dari 1%
Perkembangan Formulasi Sediaan Padat
Bahan Alam
Masalah
Granul Higroskopis
Pertumbuhan Mikroorganisme
Penentuan dispersibilitas
Variasi Pengisian
Pengisian
1. Berdasarkan Konsistensi :
- kapsul keras
- kapsul lunak
Variasi Pengisian
Menurut FI IV
A. Zat Aktif
Zat Aktif Tidak Larut Air (Insoluble Drugs): Zat ini cenderung
digunakan untuk memberikan efek lokal pada saluran
pencernaan
Zat Aktif Larut Air (Soluble Drugs) : Zat ini cenderung digunakan
untuk memberikan efek sistemik dengan terdisolusi dan
terabsorpsi pada usus.
B. EXIPIENT
Bahan pengisi (diluent): Berfungsi untuk memperbesar volume massa
agar mudah di cetak atau di buat. Zat pengisi yang biasa digunakan
adalah pati (amilum), laktosa, manitol, sorbitol dan lain2
C. Adjuvant
Adjuvant adalah zat tambahan dalam formula sediaan
obat yang ditambahkan dalam jumlah kecil untuk
maksud pemberian warna, penawar bau, dan rasa.
TABLET
Granul Higroskopis
Masalah
Pertumbuhan
Mikroorganisme
Kompresibilitas
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Dalam
Pembuatan Sediaan Padat
Senyawa gula dan saponin yang terdapat dalam ekstrak akan terlarut dalam air
yang digunakan dalam pembuatan tablet, hal ini akan mempersulit pengeringan
granul. Maka pembuatan tablet/kapsul perlu memperhatikan kelembaban
ruangan untuk mencegah penarikan air
Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah masalah tersebut maka, perlu
penambahan adsorben penarik air dan dengan penambahan aerosil yang akan
menurunkan sifat higroskopisitas ekstrak dengan cara menyalut ekstrak
Bila bahan aktif relatif kecil/rendah, perlu upaya pencegahan agar tidak rusak
selama proses
Dalam formulasi yang mengandung lebih dari satu ekstrak, bukan tidak
mungkin terjadi interaksi antar komponen ekstrak yang berbeda, misalnya
terbentuknya sediaan dengan karakteristik kelarutan yang berbeda. Hal ini
mungkin terjadi apabila suatu ekstrak mengandung alkaloid, dan ekstrak lain
mengandung tanin yang mampu membentuk garam stabil dengan alkaloid.
Produksi dan Penyimpanan Tablet Harus Memenuhi
Persyaratan Sebagai berikut :
Serbuk medisinal (ekstrak) yang dikempa untuk menjadi tablet harus dicampur
dengan eksipien secara keseluruhan. Tablet yang mengandung bahan obat
bersifat toksik atau yang diberikan dalam dosis kecil, maka harus terdispersi
uniform
Permukaan tablet harus bersih, licin, dan berwarna rata, cukup kuat
untuk mengatasi penanganan tanpa menimbulkan abrasi atau
keretakan
SEKIAN
&
TERIMAKASIH