Anda di halaman 1dari 3

Nama : M.

Al kindy Dimas Ali Ghufron

Nim : 1710411208

Kelas : Manajemen E

Menjual Frozen Food

Frozen food atau yang dikenal dengan makanan cepat saji adalah olahan makanan setengah
matang yang dikemas dan dibekukan untuk diolah kembali dengan cara memanaskannya, selain
itu frozen food dapat disimpan untuk waktu yang lebih lama dan mudah untuk disiapkan seperti
sosis dan nugget. Kali ini saya akan membuat frozen food yang berbahan dasar roti tawar yang
diolah menjadi nugget. Alasan memilih nugget dari roti tawar yaitu untuk menghemat modal
yang akan dikeluarkan dan nugget ini adalah salah satu inovasi dari nugget yang biasanya
berbahan dasar dari daging ayam.

a. Lokasi menjual frozen food


Lokasi yang cocok untuk menjadi lokasi usaha frozen food adalah di Kecamatan panti
tepatnya di desa suci. Karena disana lokasi yag tepat dan strategis karena dekat dengan
pasar dan minimarket.
b. Cakupan menjual frozen food
Cakupan menjual frozen food sangat luas mulai dari kalangan anak-anak hingga dewasa,
karena kepraktisannya yang cocok dikonsumsi untuk keluarga dan cara penyimpanannya
yang mudah untuk jangka waktu yang lama.
c. Kelemahan
Belum ada pengalaman usaha dan masih perlu banyak pembelajaran dalam bidangnya.
Tingkat persaingan yang tinggi dan ketat.
d. Kekuatan
Frozen food lebih simpel dan praktis serta harga yang terjangkau dan disukai oleh sema
kalangan masyarakat khususnya anak-anak.
e. Ancaman
Suatu saat pasti akan muncul usaha sejenis dengan modal yang lebih besar dan inovasi
yang beragam.
f. Peluang
Pangsa pasar yang lumayan luas dan bisa dikembangkan dan bekerja sama dengan
supermarket atau warung-warung.
g. Strategi pemasaran/promosi
Pemasaran frozen food bisa dilakukan dengan membuat frozen food yang enak dan
menyehatkan. Selain itu dapat memanfaatkan promosi makanan beku yang praktis di
media sosial. Dapat juga menjalankan strategi pemasaran dengan menyebarkan brosur.
Selain itu bisa di pasarkan pada saat kegiatan bazar dan bisa menitipkan pada warung dan
minimarket.
h. Modal (untuk 30 hari ke depan)

Bahan Jumlah Total


Roti tawar Rp 20.000x30 Rp 600.000
Tepung roti Rp 10.000x30 Rp 300.000
Bawang putih Rp 4.000x30 Rp 120.000
Telur Rp 7.000x30 Rp 210.000
Sosis Rp 5.000x30 Rp 150.000
Garam Rp 1.000x30 Rp 30.000
Penyedap rasa Rp 1.000x30 Rp 30.000
Minyak goreng Rp 1.500x30 Rp 45.000
Kemasan Rp 5.000x30 Rp 150.000
Jumlah biaya Rp 1.635.000

 Pendapatan per bulan

Harga jual nugget per porsi Rp 6.000 per 6 biji


Jika berhasil menjual nugget 15 kemasan per hari maka penghasilannya :

15 kemasan x Rp 6.000 = Rp 90.000

Rp 90.000 x 30 hari = Rp 2.700.000

 Perhitungan keuntungan per bulan

Total pendapatan – biaya operasional = Laba

Rp 2.700.000 – Rp 1.635.000 = Rp 1.065.000

Anda mungkin juga menyukai