Anda di halaman 1dari 6

Hotang, Hot Dog Kentang Modifikasi ala

Korea yang Unik dan Renyah

Sudah coba menu hot-tang atau hot dog kentang? Sosis yang dibalut kentang goreng ini patut
untuk dicoba.

Liputan6.com, Jakarta Menu hot dog sudah lama menjadi menu favorit banyak orang,
biasanya sosis yang telah dimasak diapit dengan roti berbentuk panjang. Namun apa jadinya
bila hot dog diapit dengan kentang? Menu unik yang sudah tenar, dan menjadi jajanan di
Korea ini menjadi menu hot dog unik yang patut Anda coba.

Kali ini Kokiku Tv ingin berbagi resep praktis dan tutorial masak menarik yang dapat Anda
coba di rumah. Menu ini pasti akan digemari anak-anak dan dewasa. Anda dapat menyajikan
hot-tang atau hot dog kentang yang unik ini, untuk menu sarapan dan snack sore. Tambahkan
aneka saus sesuai selera seperti keju, mayones, sambal atau tomat.

Bahan-bahan:

 5 buah sosis
 100 gram tepung terigu
 50 gram tepung maizena
 150 gram kentang goreng beku
 1 butir telur ayam
 Garam
 Merica
 100 ml susu cair
 Minyak untuk menggoreng
 Keju mozarella stick
 Tusuk sate
Tahapan:

 Campur tepung terigu, dan tepung maizena. Tambahkan garam dan beri merica,
kemudian aduk dengan rata.
 Masukkan telur ke dalam campuran tepung, masukkan susu sedikit demi sedikit
sambil terus diaduk hingga tekstur menjadi lengket. Pindahkan ke dalam gelas tinggi.
 Panaskan minyak. Kemudian, remas-remas atau patahkan kentang goreng yang sudah
dibekukan.
 Tusuk sosis menggunakan tusuk sate, lalu celupkan sosis ke dalam adonan dalam
gelas hingga menutupi seluruh permukaan sosis.
 Ambil segenggam potongan kentang, kepalkan pada sosis yang telah dilumuri adonan
hingga kentang menempel pada permukaan sosis.
 Goreng segera dalam minyak panas hingga matang, dan berubah warna menjadi
kuning keemasan. Angkat dan tiriskan.
 Sajikan hot dog kentang dengan mayones dan saus tomat selagi hangat

Latar Belakang berdirinya Hotang Hotz

Latar Belakang Pendirian Hotang Hotz

Di abad ke 21 ini manusia lebih banyak beraktifitas terutama bekerja menghasilkan penghasilan
untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari yang semakin meningkat. Tidak hanya bagi mereka yang
sedang bekerja tetapi bagi orang-orang yang sedang menempuh pendidikan seperti para mahasiswa,
para pelajar dan anak sekolahan. Keseharian mereka lebih banyak digunakan di sekolahan dan
kampus ataupun tempat kerja. Pada saat jam-jam istirahat orang-orang tersebut lebih banyak
membeli makanan yang siap untuk dimakan atau makanan cepat saji karena mengingat waktu
istirahat yang cukup singkat dan jika membuat makan siangpun diperkirakan tidak memiliki waktu
yang cukup. Peluang inilah yang membuat kami berpikir untuk membuka usaha makanan cepat saji
dengan nama “Hotang (Hotdog kentang)” yang bahan dasarnya berupa sosis dan kentang. Makanan
ini merupakan makanan yang memiliki ciri khas tersendiri yang pada dasarnya bahwa Hotdong
adalah makanan yang disajikan dengan roti dan sosis, tetapi di sini kami menyajikannya dengan sosis
dengan diselimuti oleh adonan dan di balut dengan kentang yang masih segar. Ciri khas dan peluang
inilah yang membuat kami untuk berani membuka usaha cepat saji dengan nama “Hotang”.
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pagi hari merupakan waktu dimulianya semua aktivitas, dari mulai orang kantor
yang pergi bekerja, anak-anak yang pergi ke sekolah, ibu-ibu yang pergi ke pasar, dan juga
mahasiswa/i yang pergi kuliah. Aktivitas di pagi hari ini biasanya menjadi aktivitas yang
sangat sibuk. Seperti mahasiswa/i yang takut terlambat datang ke kampus, takut macet dijalan, atau belum
mengerjakan tugas. Aktivitas sibuk ini pun terkadang membuat mahasiswa/i lupa atau malas
untuk sarapan terlebih dahulu, apalagi bagi mahasiswa/i yang tinggal di kostan. Dikarenakan
biaya kost yang cukup mahal, mereka harus pintar- pintar memanage keuangan mereka.
Sehingga mereka memilih untuk tidak sarapan terlebih dahulu.

Berdasarkan atas itulah penulis melihat adanya peluang usaha yang terbuka. Penulis ingin
mencoba membuat usaha makanan yang cocok untuk dijadikan santapan dipagi hari, tetapi
dengan harga yang terjangkau untuk kalangan mahasiswa/i. Selain itu dari segi kesehatan dapat
dijamin dan dapat cukup mengenyangkan.

Usaha yang ingin coba untuk dijalankan yaitu berjualan hotang. Makanan kombinasi Sosis
dan Kentang. HOTANG sangat unik bentuknya dimana sosis dicelupkan ke adonan tepung lalu ditempeli
potongan kentang.Soal rasa dijamin memuaskan, menggunakan sosis jumbo berkualitas
dibalut kentang shostring, mengenyangkan dan digemari semua kalangan.

1.2 Visi dan Misi

“ Visi Usaha “
Untuk memberikan makanan sehat dan enak serta untuk memuaskan para konsumen.

“ Misi Usaha “
Memberikan dan menerapkan pelayanan yang baik dan berkualitas demi kepuasaan pelanggan.

1.2 Tujuan Penyusunan Proposal

* Proposal ini di buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran kewirausahaan


* Sebagai syarat menempuh ujian praktik kewirausahaan
* Inisiatif wirusaha sebagai pemilik usaha dlm membuka usaha
* Memajukan kehidupan masyarakat dan memperbaiki ekonomi masyarakat
* Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha
* Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik
* Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
* Berguna untuk melakukan kerjasama dengan pendiri usaha lain
* Dapat membuka lapangan kerja baru
BAB II

KEGIATAN USAHA

2.1 Aspek Produksi


Bahan-bahan :
1. Sosis
2. Kentang
3. Tepung maisena
4. Tepung terigu
5. Saus
6. Mayonnaise
7. Baking soda, merica,garam,penyedap rasa,telur,
8. Air secukupnya untuk melarutkan tepung terigu
9. Minyak untuk menggoreng
Alat :
1. Lidi/tusuk sate
2. Wadah plastik
3. Pengorengan
4. Kompor
5. Gas

2.2 Cara membuat hotang:


1. Tusukan sosis pada lidi.
2. Celupkan potongan sosiske dalam tepung terigu yang sudah di larutkan,
kemudian guling di atas kentang yang sudah dipotong-potong sampai semua
permukaan sosis tertutup tkentang.
3. Simpan hotang di wadah tertutup agar mudah di simpan di freezer. nugget
tahan di simpan di freezer sampai 1 minggu
4. Sebelum di sajikan, goreng hotanghingga coklat keemasan. Tata di atas piring
lalu taburi saus sambal dan mayonaise.

2.3 Lokasi Penjualan


Lokasi yang dipilih merupakan suatu tempat yang ramai dikunjungi
masyarakat yaitu dibundaran keris, gobah. Lokasi ini sering di datangi oleh orang-
orang yang jogging ataupun hanya duduk santai bersama teman dan keluarga.
Selain itu kami juga memilih Kampus-kampus dan Sekolah-sekolah terdekat.
1. Ruangan/Tempat yang dibutuhkan
Kami memerlukan booth, agar dapat memasak hotang langsung ketika costumer
memesan.
2. Waktu Operasional
Kami menjualnya pada jam 14.00-21.00 wib
3. Target Pelanggan
Target pelanggan hotang ini adalah untuk semua kalangan khusunya untuk
para pelajar . Mereka adalah konsumen hotang yang memiliki ciri khas
tertentu. Selain menentukan lokasinya kita harus menentukan penampilan
produk. hotang ini cukup menjanjikan. Selain harganya yang terjangkau, rasa hotang ini
juga sangat enak. Usaha Segmen pasar yang dipilih dalam usaha ini adalah masyarakat
menengah ke bawah maupun atas. Produk Hotang ini disesuaikan dengan target pasarnya,
oleh karena itu harga produk dapat terjangkau.
BAB III

PERENCANAAN KEUANGAN

Bahan-bahan

Nama barang Satuan Harga satuan Total

Sosis 120 Buah Rp 1.000 Rp 120.000


Tepung Terigu 50 kg Rp 12.000 Rp 600.000
Tepung Maizena 50 kg Rp 12.000 Rp 600.000
Kentang 6 kg Rp 10.000 Rp 60.000
Telur Ayam 12 butir Rp 1.500 Rp 18.000
Garam 4 Buah Rp 1.500 Rp 4.000
Kaldu Bubuk 4 Buah Rp 1.000 Rp 4.000
Gula Pasir 1 kg Rp 15.000 Rp 12.000
Baking Powder 1 botol Rp 2.000 Rp 15.000
Minyak Goreng 5 kg Rp 12.000 Rp 60.000
Jumlah Rp 1.493.000

Alat

Nama perlengkapan Satuan Harga Satuan Total

Lidi 100 tusuk Rp 1.000 Rp 10.000


Wadah plastik 50 buah Rp 200 Rp 2.000
Isi ulang gas 1 kali Rp 20.000 Rp 20.000

Analisis pendapatan
Jika hotang dijual dengan harga Rp 5000/bungkus dan laku 10 bungkus maka
pendapatan yang akan didapatkan = Rp 50.000,-

Analisis Perencanaan Laba/Rugi


Jika Modal yang digunakan dari semua perkiraan biaya adalah Rp 33.500,- per
100 bungkus. Maka Keuntungan dikurangi modal akan menghasilkan laba/rugi.
Rp 50.000 – Rp 33.500 = Rp 16.500,- per 10 bungkus.
Maka kami akan mendapatkan laba sebesar Rp 16.500 untuk penjualan 10 bungkus hotang.
BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

Nah, mudah sekali bukan untuk cara membuat hotang. Menu tambahan renyah
ini bisa anda sandingkan saat anda mengadakan acara tertentu, saat lebaran, sajian makan
malam, atau saat berkumpul bersama keluarga. Untuk isian, anda juga bisa menggantinya
dengankeju mozarella. Itulah wacana dan informasi mengenai usaha hotang yang enak dan lezat, semoga
wacana dan info di atas dapat bermanfaat bagi anda yang membacanya.

Saran

Saat memulai berwirausaha, ada baiknya anda membuat atau melakukan sesuatu yang anda sukai
sehingga usaha yang anda jalankan bisa dilakukan dengan senang hati. Dan jujurlah kepada rekan
anda saat anda dipercaya untuk menjalankan usaha, sehingga orang yang bermitra dengan anda bisa
berlangsung dalam jangka waktu panjang.

Anda mungkin juga menyukai