Di Susun Oleh :
STKIP - SUBANG
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Atas limpahan rahmat
dan selain itu juga penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari tugas
ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran guna
Penulis
i
COVER
KATA PENGANTAR.................................................................................. i
DAFTAR ISI................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................. 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.............................................................................. 6
C. Tujuan Penelitian................................................................................ 6
BAB II PEMBAHASAN.................................................................. 7
A. Generasi Muda................................................................................... 7
A. Kesimpulan......................................................................................... 27
B. Saran................................................................................................... 28
Daftar Pustaka.......................................................................................... 29
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dengan perilaku yang berakar dari agama yang diyakini, budaya yang
nilai luhur bangsa yang terkandung dalam Pancasila. Salah satu bapak pendiri
Indonesia menjadi bangsa yang besar, maju dan jaya, serta bermartabat, Muchlas
akan menjadi bangsa kuli. Dari pendapat Bung Karno tersebut tidak dapat
manusia masa depan. Karakter yang kuat akan membentuk mental yang kuat, dan
mental yang kuat akan melahirkan spirit yang kuat, pantang menyerah, berani
mengarungi proses panjang, serta menerjang arus badai yang bergelombang dan
1
2
ini tanpa batas sehingga dapat menjadi sumber terbentuknya karakter buruk
Globalisasi memberi peluang dan fasilitas yang luar biasa bagi siapa saja
yang mau dan mampu memanfaatkannya, baik untuk kepentingan sendiri maupun
positif namun juga dampak negatif. Lahirnya generasi instan yang ingin
konsumerisasi, dan sikap individual yang tidak mau peduli satu sama lain adalah
sebagian dampak negatif dari globalisasi. Tidak hanya itu perubahan sikap dan
narkoba, dan lain-lain yang sering dilakukan oleh para pemuda. Padahal, generasi
Di tangan para generasi muda inilah masa depan bangsa ditentukan, karena
mereka lah yang akan menjadi pemimpin di masa depan. Tentunya kualitas
generasi tersebutlah yang akan menentukan, karena jika kualitas generasi muda
dari negara tersebut baik maka masa depan negara tersebut baik pula. Pembinaan
terhadap generasi muda dapat dilakukan sedini mungkin yang dimulai dari masa
3
menginjak usia remaja. Karena pada masa inilah peralihan dari usia kanak-kanak
manusia, karena pada masa remaja individu mengalami berbagai perubahan dan
perkembangan fisik dan mental yang cepat, yang terjadi terutama pada periode
awal pertumbuhan usia para pemuda. Semua perubahan dan perkembangan ini
dalam lingkungan sosial saat ini memerlukan panutan dan contoh yang dapat
membawa masyarakat kita ke arah yang lebih baik. Terlebih lagi di era reformasi
matahari yang akan memberikan warna bagi masa masa depan bangsa. Generasi
muda sekarang ini menjadi bahan pembicaraan oleh semua kalangan masyarakat,
karena generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang nantinya sebagai
pemegang nasib bangsa ini, maka generasi mudalah yang menentukan semua apa
bangsa.Yang paling penting nasib bangsa Indonesia baik buruknya ke depan itu
4
akan sangat bergantung pada generasi penerusnya yaitu generasi muda yang
istilah baru yaitu generasi millenial yang sudah menjadi fenomena teresendiri di
tahun-tahun ini.
Maraknya budaya global dan gaya hidup pop culture, fenomena ini
dianggap sebagai dampak dari arus globalisasi yang sudah tidak dapat dibendung
lagi. Globalisasi yang sering dimaknai sebagai proses mendunianya system sosial,
ekonomi, politik, dan budaya sehingga dunia terkesan tanpa batas (borderless
world). Dengan adanya satelit, internet, dan telepon jarak yang jauh terasa dekat.
antarbangsa, dan antarkelas. Salah satu proses penting dari globalisasi adalah
berselancar di dunia maya, bermain game online, dan bermain di situs jejaring
sosial justru baik bagi perkembangan remaja sebagai bagian dari para pemuda
harapan bangsa.
Digital Youth Project yang disponsori Mac Arthur Foundation selama tiga
tahun telah berhasil membuktikan bahwa internet baik bagi perkembangan remaja.
Namun Menurut Severin dan Tankard (2005), sejumlah penelitian tentang dampak
5
untuk belajar tentang apa yang sedang terjadi di dunia seperti untuk hiburan,
mengisi waktu sebagai kebiasaan dan melakukan sesuatu dengan teman atau
mempertimbangkan terlebih dahulu efek positif atau negatif yang akan diterima
suatu bangsa harus bisa menyesuaikan dengan jamannya namun tetap menjadi
bagaimana menyikapi kemajuan dunia bagi para pemuda agar tidak tergerus ke
arah yang salah? Makalah ini dibuat selain sebagai prasyarat tugas juga umumnya
untuk mengetahui peran penting genarasi pemuda di jaman teknologi ini serta
bermanfaat.
6
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini selaras dengan apa yang penulis
PEMBAHASAN
A. Generasi Muda
Generasi muda adalah terjemahan dari young generation lawan dari old
membentuk dirinya. Melihat kata "Generasi muda" yang terdiri dari dua kata yang
majemuk, kata yang kedua adalah sifat atau keadaan kelompok individu itu masih
berusia muda dalam kelompok usia muda yang diwarisi cita-cita dan dibebani hak
dan kegiatan politik. Maka dalam keadaan seperti ini generasi muda dari suatu
sebagai generasi penerus. Yang dimaksud "Generasi Muda" secara pasti tidak
terdapat satu definisi yang dianggap paling tepat akan tetapi banyak pandangan
Dilihat dari segi biologis, ada istilah bayi, anak, remaja, pemuda dan
sumber-sumber daya manusia muda (Young human resources) sebagai salah satu
7
8
– 18 tahun. Dilihat dari sudut ideologis-politis, maka generasi muda adalah calon
pengganti generasi terdahulu dalam hal ini berumur antara 18 sampai 30 tahun,
dan lembaga serta ruang lingkup tempat pemuda berada. Diperoleh 3 kategori:
Mahasiswa di Universitas atau perguruan tinggi, yang berusia antara 18-21 tahun.
Pemuda di luar lingkungan sekolah maupun perguruan tinggi yang berusia antarea
15-30 tahun.
dengan itu negara yang berkembang merasakan selalu kekurangan tenga terampil
sumber bagi pengembangan masyarakat dan bangsa. Oleh karena itu, pembinaan
dan perhatian khusus harus diberikan bagi kebutuhan dan pengembangan potensi
mereka.
kemampuannya.
d. Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan
kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada
masyarakat umumnya.
kebudayaan nasional.
10
berketahanan nasional.
setelah Generasi X (Gen-X). Tidak ada batas waktu yang pasti untuk awal dan
akhir dari kelompok ini. Paraahli dan peneliti biasanya menggunakan awal 1980-
an sebagai awal kelahiran kelompok ini dan pertengahan tahun 1990-an hingga
awal 2000-an sebagai akhir kelahir. Milenial pada umumnya adalah anak-anak
dari generasi Bagy Boomers dan Gen-X yang tua, yang termasuk dalam generasi
millineal adalah generasi muda yang berumur 17-37 tahun. Millenialis sendiri
dianggap spesial karena generasi ini sangat berbeda dengan generasi sebelumnya,
apalagi dalam hal yang berkaitan dengan teknologi. Generasi millenials memiliki
ciri khas tersendiri yaitu mereka lahir pada saat TV berwarna, handphone juga
internet sudah diperkenalkan. Sehingga generasi ini sangat mahir dalam teknologi.
sebagai berikut:
searah.
b. Generasi millennial tidak percaya pada informasi yang bersifat satu arah.
mereka tidak terlalu percaya pada perusahaan besar dan iklan, mereka
d. Internet berperan sangat penting dalam kehidupan pada generasi ini. Bagi
lancar. Namun, bukan berarti komunikasi itu selalu terjadi dengan tatap
maya, dengan membuat akun yang berisikan profil dirinya, seperti Twitter,
Facebook, hingga Line. Akun media sosial juga dapat dijadikan tempat
untuk aktualisasi diri dan ekspresi, karena apa yang ditulis tentang dirinya
di situ adalah apa yang akan semua orang baca. Jadi, hampir semua
Generasi ini lebih suka tidak repot membawa uang, karena sekarang
praktis, hanya perlu gesek atau tapping. Mulai dari transportasi umum
12
seperti bis dan commuter line yang sudah menggunakan sistem e-money,
hingga berbelanja baju dengan kartu kredit dan kegiatan jual beli lainnya.
Populasi orang yang suka membaca buku turun drastis pada generasi
Generasi ini melihat dunia tidak secara langsung, namun dengan cara yang
sangat modern, lebih daripada orang tua mereka, sehingga tak jarang
porsi tenaga kerja di seluruh dunia sebanyak 75 persen. Kini, tak sedikit
posisi pemimpin dan manajer yang telah diduduki oleh millennial. Seperti
meminta gaji tinggi, meminta jam kerja fleksibel, dan meminta promosi
dalam waktu setahun. Mereka juga tidak loyal terhadap suatu pekerjaan
generasi muda jaman sekarang bisa melakukan beberapa hal sebagai berikut:
a. Berfikir Kritis
Terbukalah dengan apa yang ada disekeliling kita, politik, sosial, eknomi,
hingga budaya. Cobalah untuk berfikir kritis mencari tau apa yang adapat
tanpa fakta.
Tentukan visi yang ingin anda capai. Dalam membuat visi harus SMART
Timephased. Beberapa elemen itu yang membuat visi bukan hanya omong
e. Bangun Ide
Setelah memiliki visi yang SMART. Buatlah ide yang dapat membantu
sekitar, jangan takut ide kamu dicuri, karena tidak ada ide yang original
Sekarang ini zamannya industri kreatif, cari masalah yang ada di sekitar
Masalah pemuda merupakan masalah yang abadi dan selalu dialami oleh
setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Problem itu
dengan situasi yang baru timbulah harapan setiap pemuda akan mempunyai masa
depan yang lebih baik dari pada orang tuanya. Masalah antar generasi merupakan
salah satu kesalahan masyarakat yang dikenal sejak dulu kala. Yang
itu sendiri. Sehubungan dengan ini para ahli sosial berpendapat bahwa masalah
antar generasi kurang dan hampir tidak terdapat dimasyarakat tradisional. Dengan
modern. Berbagai macam permasalahan generasi muda yang muncul pada saat ini
antara lain:
depannya.
sebagainya.
Masalah generasi muda dalam masyarakat erat kaitannya dengan sosialisasi dan
modernisasi. Sosialisasi adalah proses penanaman nilai dan aturan dari satu
sosialisasi dibagi menjadi dua yaitu sosialisasi primer dan sekunder. Sedangkan
modernisasi yaitu proses menuju masyarakat yang modern, modernisasi dapt pula
a. Tidak adanya nilai dan norma: ukuran perilaku menyimpang bukan pada
ukuran baik buruk atau benar salah menurut pengertian umum, melainkan
berdasar ukuran longgar atau tidaknya norma dan nilai sosial masyarakat
16
mengabaikan norma
penyimpangan
simbolik Blumer dapat dilihat pada tiga premis yang diajukan yaitu:
berlangsung.
sesuatu berasal dari cara-cara orang lain bertindak terhadapnya dalam kaitannya
dengan sesuatu itu”. Akibat dari tindakan itu maka orang lain akan memberikan
Dewasa ini banyak kita lihat bagaimana bangsa kita tercinta ini di pimpin
oleh pemerintahah, mulai dari presiden, gubernur, wali kota hingga ke RT/RW
sekali pun. Mereka memimpin dengan baik dan dengan penuh tanggung jawab
yang besar terutama presiden kita. Tetapi ada juga yang gak demikian, yang hanya
menduduki kursi kepemimpinan saja dan mau menjadi yang lebih dari yang lain
tanpa mempedulikan rakyat. Bagaimana rakyat apakah sudah sejahtera seperti dia,
apa nggak. Dia hanya memikirkan hal-hal yang duniawi saja seperti harta dan
Oleh karena itu, bangsa ini tidak maju-maju, tambah banyak masyarakat
atau sebagai generasi mendatang, kita tidak boleh demikian. Kita harus
membangun bangsa ini menjadi bangsa yang maju dan sejahtera. Dengan itu kita
memajukan bangsa kita tercinta ini yaitu bangsa Indonesia melalui studi
kita. Ilmu yang sudah kita dapatin dari guru-guru kita waktu SD sampai
SMA dan dari dosen-dosen kita semasa kuliah. Disitu kan kita sudah
Terutama dalam hal kerja keras untuk mencapai suatu tujuan yang selama
ini kita cita-citakan. Maka dari itu para generasi muda harus menjadi yang
terbaik untuk bangsa agar bangsa tetap maju dan menjadi kebanggaan
ciptakan sesuatu yang bermanfaat untuk bangsa agar tetap dan lebih
maju.Jadi kita harus tunjukan kehebatan kita yang positif kepada seluruh
Sekarang ini bangsa kita maju tetapi kita sebagai generasi muda harus
alam dibangsa lain sehingga bangsa kita tetap maju. Generasi Muda yang
semangat, dan ide yang masih segar dan dapat menjadikan Negara ini
kaum-kaum tua yang memimpin negeri ini yang tidak berpihak kepada
yang baik pasti akan mampu menjadi pemimpin dikemudian hari dan
memajukan bangsa.
19
gagasan. Dalam hal ini dengan sendirinya berarti bahwa para pemuda
perilaku adaptif, yaitu sikap yang tanggap terhadap peaibahan yang terjadi
rasa saling percaya yang tulus diantara semua pihak yang berkepentingan
pengetahuan.
sikap, dan perilaku baru yang utuh yang makna dan nilainya melebihi
dan terlebih lagi para pemuda yang merasa terpanggil untuk menjadi
terbaik itu, karena hanya yang berprestasi yang terbaik saja yang akan
didalam kompetisi global sebagai bangsa dan negara yang mandiri dan
tantangan demi cita cita besar yang ingin dicapai. Berani bukan tanpa ilmu
dan pemahaman. Justru berani disini adalah kita mulai dengan mengenal
Generasi muda adalah tenaga kerja produktif bangsa dan agen perubahan,
disisi lain generasi muda memiliki peran penting dalam pembangunan karena dia
pembangunan selanjutnya.
Secara umum terdapat dua sudut pandang yang membuat posisi generai
muda strategis dan istimewa. Pertama, Secara kualitatif, generasi muda memiliki
idealisme yang murni, dinamis, kreatif, inovatif, dan memiliki energi yang besar
bagi perubahan sosial. Idealisme yang dimaksud adalah hal-hal yang secara ideal
mesti diperjuangkan oleh para pemuda, bukan untuk kepentingan diri dan
dan negara. Kedua, Secara kuantitatif, terlihat bahwa jumlah penduduk Indonesia
saat ini lebih dari 220 juta orang. Menurut data terakhir Depdiknas jumlah
tersebut, apabila kelompok yang dikategorikan generasi muda atau yang berusia
22
diantara 15-35 tahun, diperkirakan berjumlah lebih dari 78-90 juta jiwa atau 37-40
persen dari jumlah penduduk seluruhnya. Dan kalau kriterianya 15-45 tahun tentu
jumlahnya lebih besar lagi. Sebagian besar dari kelompok usia ini adalah tenaga
dengan idealismenya yang masih murni, dan sepanjang sejarahnya terbukti telah
memiliki posisi dan peran yang strategis dalam menetukan arah sejarah bangsa.
sumbangsih kalangan pemuda secara nyata, dan sesungguhnya tugas dan peran
peluang yang ada dan memanfaatkanya secara baik, demi kemajuan bangsa. Masa
perubahan betapa tidak, peran pemuda dalam membangun bangsa ini, peran
Sejarah telah mencatat kiprah pemuda-pemuda yang tak kenal waktu yang selalu
Sukarno, Moh. Hatta, Sutan Syahrir, Bung Tomo dan lain-lain dengan penuh
semangat perjuangan.
Satu tumpah darah, satu bangsa dan satu bahasa merupakan sumpah
pemuda Indonesia pada waktu itu, dan apakah semangat pemuda sekarang sudah
mulai redup, seolah dalam kacamata negara dan masyarakat seolah-olah atau
Bung Hatta & Syahrir seandainya mereka masih hidup pasti mereka
Sekarang Pemuda lebih banyak melakukan peranan sebagai kelompok politik dan
keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam menyukseskan acara
tersebut adalah pemuda sekitar. Pemuda sekarang lebih suka dengan kesenangan,
24
selalu bermain-main dan bahkan ketua RT/RW nya saja dia tidak tahu.
Kini pemuda pemudi kita lebih suka peranan di dunia maya ketimbang dunia
nyata. Lebih suka nge Facebook, lebih suka aktif di mailing list, lebih suka di
forum ketimbang duduk mufakat untuk kemajuan RT, RW, Kecamatan, Provinsi
negara. Aksi reformasi disemua bidang adalah agenda pemuda kearah masyarakat
madani. Reformasi tidak mungkin dilakukan oleh orang tua dan anak-anak.
jadi intinya peran pemuda sekarang ini sungguh sangat memprihatinkan, banyak
sekitar padahal dari pemuda lah timbul semangat-semangat yang dapat membuat
tidak lepas dari kecanggihan teknologi sekarang yang semuanya serba instant,
mudah dan cepat tanpa harus bersusah payah. Tapi tidak bisa dipungkiri bahwa
semacamnya.
perjuangan para pahlawan dahulu untuk memerdekakan bangsa ini dapat terwujud
peran generasi muda untuk kemajuan kedepannya. Generasi muda adalah sosok
individu yang masih berproduktif yang mempunyai jiwa optimis, berfikir maju,
dan berintelegtual. Dan hal yang paling menonjol dari pemuda ialah dengan cara
melakukan perubahan menjadi lebih baik dan menjadi lebih maju. Dengan
hampir selalu di majukan oleh para golongan muda. pemuda merupakan pilar bagi
akan membuat mereka jaya diduniannya contoh dari peran dalam masyarakat
ialah:
Masa depan suatu bangsa terletak pada generasi mudanya sebab merekalah
yang menggantikan generasi sebelumnya dalam memimpin bangsa oleh karena itu
generasi muda perlu diberi bekal berupa ilmu pengetahuan sesuai dengan tuntunan
zaman. Salah satu cara dalam memperoleh bekal pengetahuan tersebut dapat
melalui pendidikan baik formal maupun nonformal baik itu pendidikan dasar
sesuai dengan tuntunan dan perkembangan masyarakat. Oleh karena itu dalam
26
berada. Pembagunan yang kita laksanakan itu jelas merupakan rangkaian gerakan
pembangunan bukan hanya perubahan fisik saja tetapi membawa serta perubahan
tata nilai, sikap dan tingkah laku. Dengan kata lain pembangunan memerlukan
pembaruan.
Pembangunan tidak akan berjalan lancar jika manusia tidak giat bekerja
oleh karena itu pembangunan adalah penggantian yang lama dengan yang baru,
Meskipun hal-hal baru itu tidak selalu membawa kebahagiaan kepada masyarakat,
yang kurang baik. Oleh karena itu generasi muda yang telah dibekali ilmu
pengetahuan yang tinggi hendaknya dapat memilih mana-mana yang perlu diubah
dan tidak perlu diubah disamping itu perlu dipikirkan keikutsertaan masyarakat
diharapkan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
kalangan masyarakat, karena generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang
nantinya sebagai pemegang nasib bangsa ini, maka generasi mudalah yang
menentukan semua apa yang dicita-citakan bangsa dan Negara ini. Banyak
dan nasionalisme dikalangan pemuda generasi saat ini harus peduli tentang
Generasi muda harus peduli pada bangsa ini agar kita sebagai pemuda
menjadi generasi yang bermartabat. Lalu bagaimana dengan generasi muda yang
millenial. Di Indonesia sendiri dari jumlah 255 juta penduduk yang telah tercatat,
terdapat 81 juta merupakan generasi millenials atau berusia 17- 37 tahun. Hal ini
generasi X.
millenials belum banyak yang sadar akan kesempatan dan peluang di depan
27
28
membanggakan pola hidup kebebasan dan hedonisme. Memiliki visi yang tidak
realistis dan terlalu idealistis, yang penting bisa gaya. Dalam kehidupan generasi
lebih memudahkan mereka melakukan berbagai hal, hanya saja masih banyak
kaum millennial yang kurang bijak dalam menggunakan teknologi yang ada,
Sehingga perlu pembelajaran yang benar bagi para generasi muda millenial untuk
tetap bisa berkontribusi bagi nusa dan bangsanya dengan hal-hal yang positif.
B. Saran
Sebagai generasi muda yang bermartabat kita harus peduli akan masalah
bangsa ini dan menghindari hal – hal yang merugikan, dimulai dari diri kita
sendiri. Kita harus memperdalam ilmu dan mempertebal ahklak yang baik agar
kita tidak terjerumus kedalam hal – hal yang merugikan. Selain itu juga genarasi
http://belladedeldillahanif.blogspot.com/2012/04/pengertian-generasi-muda.html
http://jnjanah.blogspot.com/2014/09/generasi-muda.html
http://marketing.co.id
https://ciptadestiara.wordpress.com/category/masalah-masalah-generasi-muda/
Severin dan Tankard. (2005). Teori Komunikasi, Sejarah, Metode & Terapaan di
dalam Media Masaa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
29