Anda di halaman 1dari 15

TUGAS

MAKALAH
“PEMUDA DAN SOSIALISASI (INTERNALISASI BELAJAR
DAN SPESIALISASI”

Di Susun Oleh:

KELOMPOK IX:

ROFI’AH
Muthia
Aliyah

PRODI PGMI

SEKOLAH TINGGGI ILMU TARBIYAH (STIT) ISPINI


NURUL QODIRILEMPUYANG BANDAR
LAMPUNG TENGAH
2022/2023
KATA PENGANTAR
 

            Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah yang berjudul
“Pemuda dan Sosialisasi”.

Dalam penulisan makalah ini kami banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulisan makalah ini.

Kami sadar bahwa dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, Hal itu di
karenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan kami. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.

Akhir kata, kami memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat
banyak kesalahan.

Wasslamu’alaikum WR.WB

 Lampung Tengah, 22 September 2022

Kelompok IX

DAFTAR ISI
ii
Cover ..................................................................................................................................i

Kata Pengantar....................................................................................................................ii

Daftar Isi ...........................................................................................................................iii

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................................1

B. Rumusan Masalah.............................................................................................2

C. Manfaat Masalah..............................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Pemuda........................................................................................... 3

B. Sosialisasi Pemuda...........................................................................................5

C. Hakekat Pemuda...............................................................................................8

D. Peranan Pemuda Dalam Pembangunan Masyarakat.........................................9

E. Beberapa Permasalahan Dan Tantangan..........................................................9

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan................................................................................................................10

B. Saran..........................................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA

BAB I iii
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemuda adalah sosok individu produktif dan mempunyai karakter yang
khas  seperti revolusioner, optimis, berpikiran maju, memiliki moralitas, dan
sebagainya. Namun, pemuda juga memiliki kelemahan yang mecolok yaitu kontrol
diri dalam artian mudah emosional, sedangkan kelebihan pemuda yang paling
menonjol adalah mau menghadapi perubahan, baik berupa perubahan sosial
maupun kultural dengan menjadi pelopor perubahan itu sendiri.

Masalah-masalah pemuda yang dialami ini adalah bentuk pendewasaan


seseorang serta penyesuaian diri suatu individu terhadap lingkungan sosial yang
dihadapinya. Pemuda akan mengalami proses sosial yang dimulai dari lingkungan
keluarga berlanjut ke lingkungan sekolah atau pelajar hingga pemuda nantinya
akan menjalani kehidupan bermasyarakat. Proses sosial tersebut disebut juga
dengan sosialisasi, proses sosialisasi itu berlangsung sejak anak ada di dunia dan
terus akan berproses hingga mencapai titik kulminasi

B. Rumusan Masalah
a. Pegertian Pemuda dan Identitasnya?
b. Bagaimana sosialisai pemuda?
c. Apa hakekat pemuda?
d. Bagaimana peranan pemuda dalam pembangunan masyarakat?
e. Apa sajakah permasalahan dan tantangan pemuda?

C. Manfaat Masalah
a. Untuk mengetahui pengertian pemuda?
b. Untuk mengetahui sosialisai pemuda?
c. Untuk mengetahui hakekat pemuda?
d. Untuk mengetahui peranan pemuda dalam pembangunan masyarakat?
e. Untuk mengetahui beberapa permasalahan dan tantangan pemuda?

BAB II 1
PEMBAHASAN

A. Pemuda dan Identitas


Kata Pemuda umumnya dipakai sebagai konsep untuk memberikan
generelasisai kepada golongan masyarakat yang berada di dalam kelompok umur
tertentu, yang membedakannya dari kelompok – kelompok umur yang lain seperti
anak – anak atau golongan tua.1 Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu
identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber
insani bagi pembangunan bangsanya karena pemuda sebagai harapan bangsa dapat
diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.

Sejarah mencatat, semangat  darah merah kaum mudalah yang menjadi


energi sebuah kebangkitan atau penaklukan wilayah.

ِّ ‫نَحْ نُ نَقُصُّ َعلَ ْيكَ نَبََأهُم بِ ْال َح‬-


١٣- ‫م َو ِز ْدنَاهُ ْم هُدًى‬Eْ ‫ق ِإنَّهُ ْم فِ ْتيَةٌ آ َمنُوا بِ َربِّ ِه‬
“Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar, Sesungguhnya,
mereka adalah pemuda – pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami
tambah pula untuk mereka petunjuk” (QS al-Kahfi: 13).2

Allah SWT memberikan conto dalam Al – Qur’an tentang pemuda yang


menjadi dambaan Al – Qur’an dalam diri pemuda al – Kahfi.

Dalam ayat di atas, Allah menggambarkan, paling tidak ada dua hal yang
dimiliki oleh pemuda al – Kahfi sehingga nama mereka diabadikan dalam Al –
Qur’an.

Hidup mereka yang teguh imannya kepada Allah sehingga Allah


menambahkan hidayah-Nya kepada mereka. Produktivitas pemuda seperti ini
melampaui usianya dan kreativitasnya melampaui zamannya.
Pemuda Islam harus menyadari, mereka bukanlah seperti rumput
ilalang yang sembarang tumbuh di padang. Mereka adalah umat terbaik yang

1
Alfian, Transformasi Sosial Budaya Dalam Pembangunan Nasional, (Jakarta: UI-Press),1986, hlm. 85
2
Al – Qur’an dan Terjemahannya 2
dipilih Allah bagi umat manusia selama mereka selalu menyuruh kepada kebaikan,
mencegah dan melawan segala bentuk kemungkaran dengan landasan iman kepada
Allah.

.Macam – macam pemuda di lihat dari perannya dalam masyarakat:


1. Jenis pemuda urakan
Yaitu pemuda yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan –
perubahan dalam masyarakat. Tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan
dalam kebudayaan, akan tetapi ingin kebebasan untuk menentukan kehendak
sendiri. 3

2. Jenis pemuda nakal


Pemuda – pemuda ini tidak ingin , tidak berminat dan tidak bermaksud
untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat ataupun kebudayaan,
melainkan berusaha memperoleh manfaat dari masyarakat dengan
menggunakan tindakan yangmereka anggap menguntungkan dirinya tetapi
merugikan masyarakat.

3. Jenis Pemuda Radikal


Pemuda – pemuda radikal berkeinginan untuk mengadakan perubahan
revolusioner. Mereka tidak puas, tidak bisa menerima kenyaytaan yang mereka
hadapi dan oleh sebab itu mereka berusaha baik secara lisan maupun tindakan
rencana jangka panjang asal saja keadaan berubah sekarang juga.

4. Jenis Pemuda Sholeh


Pemuda yang dalam setiap tingkah lakunya sehari – hari selalu berpegang
teguh terhadap agamanya. Melakukan perintah-Nya dan menjauhi larangan-
Nya.
Pemuda adalah suatu generasi yang dipundaknya terbebani bermacam-
macam harapan, terutama dari generasi lainnya. Hal ini dapat dimengerti karena
pemuda diharapkansebagai generasi penerus, generasi yang akan melanjutkan
perjuangan generasi sebelumnya, generasiyangharus mengisi danmelangsungkan
estafet pembangun secaraterus menerus.
Disamping menghadapi berbagai permasalahan, pemuda memiliki
potensiyang melekat pada dirinya dan sangat penting artinya sebagai sumber daya
manusia. Oleh karena itu berbagai potensi positif yang dimiliki generasi muda ini
harus digarap. Dalam arti pembangunan dan pembinaanya hendaknya harus sesuai
dengan asas, arah dan tujuan pengembangan dan pembinaanya generasi muda di
dalamjalur-jalur pembinaan yang tepat serta senantiasabertumpu pada strategi
pencapaian tujuan nasional sebagaimanaterkandung di dalam Pembukaan Undang-
undang Dasar 1945 alinea IV.

B. Sosialisasi
Dalam kehidupan ini bersosialisasi memang sangat penting karena itu
merupakan bagian dari ajaran agama. Dalam islam sendiri banyak ayat yang
menjelaskan tentang pentingnya sosialisasi termasuk dalam surah
(An – Nisa : 1)

١- ‫م‬Eَ ‫وا هّللا َ الَّ ِذي تَ َساءلُونَ بِ ِه َواَألرْ َحا‬


ْ ُ‫ َواتَّق‬............-
“Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, yang dengan nama-Nya kamu saling
memohon dan peliharalah silaturahim.”3

Ayat tersebut dengan jelas perintah sosialisasi/silaturahim menjadi perintah kedua


setelah perintah taqwa, hal itu berarti bahwa sosialisasi merupakan bagian dari
taqwa atau ketaqwaan seseorang.

Sedangkan Sosialisasi dalam arti sempit adalah proses pembelajaran


seseorang mengenal lingkungan baik itu lingkungan fisik maupun lingkungan
sosial.4 Sosialisasi dalam arti luas adalah proses belajar yang dilakukan seseorang
untuk berbuat atau bertingkah laku berdasarkan patokan yang ada dan diakui dalam
masyarakat.5

Faktor yang mempengaruhi Sosialisasi ialah :

3
Al – Qur’an dan Terjemahannya
4
Yulia Darmawaty, S.Pd,Buku Saku Sosiologi SMA,(Jakarta: Kawan Pustaka, 2011), hlm. 67
5
Ibid, hlm. 68
a. Faktor Internal : Faktor dari dalam diri individu, misalnya: minat, bakat dan
motivasi.
b. Faktotr Eksternal : Faktor dari luar individu, misalnya: nilai, norma, struktur
sosial budaya, dan ekonomi.

Jadi, dapat kita simpulkan bahwa Sosialisasi adalah interaksi yang


dilakukan oleh satu orang dengan orang lain ataupun, kelompok satu dengan
kelompok lain. Sejumlah sosiolog menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai
peranan (role theory). Karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang
harus dijalankan oleh individu.
5
Adapun Sosialisasi disini ialah lebih menuju ke soosialisasi pemuda yaitu:

Sosialisasi Pemuda :
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media
pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat
berperan dan berfungsi,baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.
Ada beberapa al yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain :
6
a) Proses sosialisasi
Istilah menunjuk pada smua factor dan proses yang membuat manusia
menjadi selaras dalam hidup ditengah – tengan orang lain. Proses sosialisasilah
yang membuat seseorang menjadi tahu bagaimanan mesti ia bertingkah laku di
tengah – tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut,
seseorang akan terwarnai cara berfikir dan kebiasaan – kebiasaan hidupnya.

Charles H. Cooley berpendapat bahwa konsep diri (Self concep)


seseorang berkembang melaluiinteraksinya dengan orang lain. Sesuatu yang
kemudian disebut dengan looking-glass self berbentuk melalui tahab – tahab
sebagai berikut:6

1. Kita membayangkan bagaimana kita di mata orang lain.


2. Kita membayangkan bagaimanan orang lain menilai kita
3. Bagaimana perasaan kita sebagai akibat dari penilaian tersebut.

6
Yulia Darmawaty, S.Pd,Buku Saku Sosiologi SMA,(Jakarta: Kawan Pustaka, 2011), hlm 77
b) Media Sosialisasi

1. Orang tua dan keluarga


2. Sekolah
3. Masyarakat
4. Teman bermain
5. Media Massa.

c) Tujuan Pokok Sosialisasi


1. Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan
bagi kehidupan kelak di masyarakat.
2. Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan
mengenbangkankan kemampuannya. 
3. Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan
mawas diri yang tepat.
4. Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan
kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada
masyarakat umum
7
C. Hakekat Pemuda

Ada beberapa hakekat kepemudaan yang ditinjau dari dua asumsi :

1. Pengkhayatan mengenai proses pembangunan manusia bukan sebagai suatu


kontinum yang sambung menyambung tetapi fragmentaris, terpecah – pecah,
dan setiap fragmen mempunyai artinya sendiri – sendiri. Pemuda dibedakan
dari anak dan orang tua dan masing – masing fragmen itu mewakili nilai
sendiri.
2. Hakikatnya merupakan tambahan dari asumsi wawasan kehidupan ialah posisi
dalam arah kehidupan itu sendiri, pemuda sebagai subyek dalam hidup,
tentulah mempunyai nilai sendiri dalam mendukung dan menggerakan hidup
bersama. Hal ini hanya bisa terjadi apabila tingkah laku pemuda itu sendiri
ditinjau sebagai interaksi dalam lingkungannya dalam arti luas.

Ciri utama dari pendekatan ini melingkupi dua unsur pokok yaitu unsur
lingkungan atau ekologi sebagai kesekuruhan dan kedua,unsure tujuan yang
menjadi pengarah dinamika dalam lingkungan itu.keseimbangan antara manusia
dengan lingkungannya adalah suatu keseimbangan yang dinamis, suatu interaksi
yang bergerak, arah gerak itu sendiri mungkin ke arah perbaikan mungkin pula ke
arah kehancuran.

D. Peranan Pemuda Dalam Pembangunan Masyarakat, Bangsa dan Negara

Peran penting pemuda telah tercatat dalam sejarah perjuangan bangsa


Indonesia yang dimulai dari pergerakan budi utomo tahun 1908, sumpah pemuda
tahuun 1928, ketika menjatuhkan soekarno (orde lama), dan juga pergerakan
mahasiswa pada tahun 1998 yang meruntuhkan kekuasaan orde baru selama 32
tahun sekaligus membawa bangsa indonesia memasuki masa reformasi.

Dalam sejarah pergerakan dan perjuangan Indonesia. Pemuda selalu


mempunyai peran yang sangat strategis disetiap peristiwa penting yang terjadi,
ketika memperebutkan kemerdekaan dari penjajah belanda dan Jepang kala itu
Pemuda menjadi tulang punggung bagi setiap pergerakan perubahan ketika pada
8
masa tersebut tidak sesuai dengan keinginan rakyat. Pemuda akan selalu membuat
sejarah di setiap waktunya.

Kalau dilihat lebih mendalam, mahasiswa pada garis besarnya mempunyai


peranan sebagai :
a. agent of change
b. agent of development
c. agent of modernizatiom

Sebagai agent of change, mahasiswa bertugas untuk mengadakan


perubahan-perubahan dalam masyarakat kearah perubahan yang lebih baik.
Sedangkan agent of development, mahasiswa bertugas untuk melancarkan
pembangunan di segala bidang, baik yang bersifat fisik maupun non fisik.Sebagai
agent of modernization, mahasiswa bertugas dan bertindak sebagai pelopor dalam
pembahruan.

E. Beberapa Permasalahan dan Tantangan

Sebenrnya permasalahan yang dialami oleh pemuda zaman sekarang


adalah, hilangnya jati diri kepemudaan, sekarang pemuda lebih cenderung berdiam
diri dan tidak mau melakukan perubahan apapun. Lebih banyak yang menjadi
penonton dan berkomentar di sana sini namun tidak mau bergerak. Sedangkan
Tantangan pemuda itu ialah melakukan perubahan seperti Perubahan-perubahan
sosial budaya yang terjadi sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta seni yang diikuti oleh masalah peledakan penduduk dan berbagai
krisis dunia dalam bidang ekonomi, social, budaya, politik dan pertahanan
keamanan, telah mempengaruhi masyarakat secara mendasar.

Pengaruh itu drasakan pula oleh generasi muda atau pemuda sebagai
masalah langsung menyangkut kepentingannya di masa kini dan tantangan yang
dihadapinya di masa yang akan dating. Secara garis besar, permasalahan generasi
muda itu dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yang meliputi :

a. Aspek Sosiologi Psikologi c. Aspek Sosialisasi Budaya


b. Aspek Sosial Ekonomi d. Aspek Sosial Politik

1. Permasalahan Generasi Muda


Berbagai permasalahan generasi muda yang muncul pada saat ini anatara lain:
a. Dirasa menurunnya jiwa idelaisme, patriotism dan nasionalisme di kalangan
masyarakat termasuk generasi muda.
b. Kekurang pastian yang dialami oleh generasi muda terhadap masa depannya
c. Belum seimbangnya antara jumlah generasi muda dengan fasilitas pendidikan yang
tersedia, baik formal maupun nonformal. Tingginya jumlah putus sekolah yang
akibatkan oleh berbagai sebab yang bukan hanya merugikan generasi muda sendiri,
tetapi juga merugikan seluruh bangsa.
d. Kurangnya lapangan kerja/kesempatan kerja serta tingginya tingkat pengangguran/
setengah pengangguran dikalangan generasi muda dan mengakibatkan
berkurangnya produktivitas nasional dan memperlambat kecepatan laju
perkembangan pembangunan nasional serta dapat menimbulkan berbagai problem
social lainnya. Dll
Dalam rangka untuk memecahkan permaslaahan generasi muda tersebut di atas
memerlukan usaha-usaha terpadu, terarah dan berencana dari seluruh potensi nasional
dengan melibatkan generasi muda sebagai subyek pembangunan. Organisasi pemuda yang
telah berjalan baik adalah merupakan potensi yang siap untuk dilibatkan dalam kgiatan
pem bangunan nasional.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Pemuda dan sosialisasi adalah aspek kehidupan yang saling berkaitan antar
satu dengan yang lainnya, dimana pemuda merupakan tonggak di dalam suatu
kenegaraan. Tanpa pemuda suatu negara akan hilang ibarat makanan tanpa garam.
Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai
penerus cita – cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan
bangsanya karena pemuda sebagai harapan bangsa dapat di artikan bahwa siapa
yang mnguasai pemuda akan menguasai masa depan.

Dalam kehidupan bersosialisasipun pemuda memegang peranan penting


yang sangat fundemental. Jelas sudah bahwa dalam surat An – Nisa ayat 1 perintah
sosialisasi menjadi perintah kedua setelah perintah taqwa, hal itu berarti bahwa
sosialisasi merupakan bagian dari taqwa atau ketaqwaan seseorang.

B. Saran

Makalah ini jauh dari kesempurnaan, penulis mohon maaf apabila terdapat
kesalahan dari penulisan ataupun pembacaannya. Kritik dan saran sangat penulis
harapkan untuk mendorong kelancaran dalam penulisan ini.

DAFTAR PUSTAKA
10
Alfian. 1986.Transfarmasi Sosial Budaya dalam pembangunan nasional. Jakarta: UI-Press

Al – Qur’an dan Terjemahannya

Abdullah, Taufik. 1974. Pemuda dan Perubahan Sosial. Jakarta: LP3ES

Darmawaty, Yulia. 2011. Buku Saku Sosiologi SMA. Jakarta: Kawan Pustaka

GAMBAR PEMUDA
Pemuda adalah yang memiliki semangat juang yang tinggi untuk membela kebenaran dan
meruntuhkan ketidak adilan

Sumpah pemuda sebagai sejarah bahwa pemuda adalah tulng punggungnya suatu
pemerintahan.

Anda mungkin juga menyukai