Anda di halaman 1dari 9

Makalah Ilmu Sosial dan Budaya Dasar

“Pemuda dan Sosialisasi (Pemuda dan Identitas, Peranan Pemuda dan


Masyarakat)”

Disusun Oleh:
Kelompok 4 (1D4B)

Ichsan Ramdhani P21335123038


Muhammad Aufar Al Syamil P21335123049
Sania Putri Rajbani Haldin P21335123066
Shabrina Dzurfa P21335123068
Wijayanti Atikah P21335123077

SARJANA TERAPAN PRODI SANITASI LINGKUNGAN


JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN JAKARTA II
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Terima Kasih kepada
Ibu Arni Widyastuti, SKM., M.Kes dan Ibu Indah Restiaty, SKM,M.Kes selaku dosen pada
mata kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Dasar yang telah memberikan ilmu pengetahuannya
kepada kami. Dan juga tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
Dalam penyusunan makalah ini, ditulis berdasarkan jurnal dan website yang berkaitan
dengan teori yang kami bahas. Kami berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat membawa manfaat untuk pembaca.

Jakarta, 13 November 2023

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2


DAFTAR ISI ............................................................................................................................. 3
BAB I ......................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian........................................................................................................................... 4
BAB II ....................................................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 5
2.1 Pemuda dan Identitas ................................................................................................................... 5
2.2 Masalah yang biasa disebabkan oleh Pemuda.............................................................................. 5
2.3 Peranan Pemuda dan Masyarakat................................................................................................. 6
BAB III...................................................................................................................................... 8
PENUTUPAN ........................................................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan .................................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................... 9

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan
dengan masalah nilai, hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada
pengertian ini. Didalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial
sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan
bangsanya karma pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang
menguasai pemuda akan menguasai masa depan.
Pemuda adalah manusia yang mempunyai peran penting di dalam masyarakat,
dalam hal apapun pasti tidak luput dari peranan pemuda, seperti mengadakan Kegiatan
keagamaan, seni budaya, pendidikan agama bahkan dalam hal pemerintahan. Kita bisa
melihat bagaimana pemuda yang berada di sekitar kita bahu-membahu memprogram
sampai melaksanakan kegiatan dengan sungguh-sungguh.
Proses kehidupan yang dialami oleh para pemuda Indonesia tiap hari baik di
lingkungan keluarga ini merupakan proses yang disebut dengan istilah sosialisasi, proses
sosialisasi itu berlangsung sejak anak ada di dunia dan terus akan berproses hingga
mencapai titik kulminasi. Sosialisasi diartikan sebagai sebuah proses seumur hidup
bagaimana seorang individu mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang meliputi cara-cara
hidup, nilai-nilai, dan norma-norma sosial yang terdapat dalam masyarakat agar dapat
diterima oleh masyarakatnya. Dengan proses sosialisasi, seseorang menjadi tahu
bagaimana ia mesti bertingkah laku di tengah-tengah masyarakat dan lingkungan
budayanya. Dari keadaan tidak atau belum tersosialisasi, menjadi manusia masyarakat
dan beradab. Kedirian dan kepribadian melalui proses sosialisasi dapat terbentuk.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu Pemuda dan Identitas?
2. Apa saja Masalah yang biasa disebabkan oleh Pemuda?
3. Apa Peranan Pemuda dan Masyarakat?

1.3 Tujuan Penelitian


1. Untuk mengetahui apa itu Pemuda dan Identitas.
2. Untuk mengetahui apa saja Masalah yang biasa disebabkan oleh Pemuda.
3. Untuk mengetahui apa Peranan Pemuda dan Masyarakat.

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pemuda dan Identitas


Pemuda adalah generasi yang di pundaknya dibebani berbagai macam harapan dan
tujuan lainnya, hal ini dikarenakan pemuda sebagai generasi penerus yang akan
meneruskan berbagai macam cita-cita bangsa dan negara, hal ini pula yang menimbulkan
banyaknya permasalahan yang dialami oleh pemuda zaman sekarang, dan jika tidak dapat
diatasi secara profesional, pemuda akan kehilangan fungsinya sebagai penerus
pembangunan. Pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita
perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan negara, bangsa dan agama.
Selain itu pemuda/mahasiswa mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai
pendekar sosial bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu
dikembangkan pemuda juga berperan sebagai perubah negara dan bangsa ini. Oleh karena
itu, berbagai potensi positif yang dimiliki generasi muda itu harus dikembangkan dan
pembinaannya disesuaikan dengan asas, arah, dan tujuan yang ada.
Pemuda merupakan sekolompok orang yang mempunyai semangat dalam tahap
pencarian jati diri untuk menjadi generasi penerus bangsa. Sedangkan identitas atau jati
diri merupakan sikap atau sifat yang ada dalam diri seseorang. Pada saat usia masih muda
biasanya orang mulai melakukan pencarian jati diri atau mengenali identitas dirinya.
Pemuda memiliki peran yaitu “agent of change” dan “social control” yaitu pemuda
harus menerapkan pedoman hidup di dalam masyarakat, terutama di kampung dan
kehidupan akademik di kampus. Karena pemudalah yang menjadi sasaran elemen bangsa
yang bisa untuk merubah dan membuktikan lahirnya sebuah peradaban baru.untuk itu
langkah yang paling tepat yaitu dengan mengaktualisasikan Pancasila kepada semua
elemen masyarakat melalui peran pemuda.

2.2 Masalah yang biasa disebabkan oleh Pemuda


Masalah pemuda merupakan masalah yang selalu dialami oleh setiap generasi dalam
hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah yang dialami biasanya
berhubungan dengan nilai-nilai dalam masyarakat. Masalah kepemudaan yang lain adalah
belum atau kurang mandirinya dalam hal ekonomi dan kurang dewasa dari segi psikologi.
Berikut permasalahan generasi yang muncul pada saat ini diantaranya adalah:
1) Menurunnya jiwa idealisme, patriotisme, dan nasionalisme dikalangan masyarakat
termasuk jiwa pemuda.
2) Kekurangpastian yang dialami oleh generasi muda terhadap masa depannya.
3) Kurangnya lapangan kerja atau kesempatan kerja dan tingginya jumlah
pengangguran.
4) Meningkatnya kenakalan remaja, pergaulan bebas, dan penyalahgunaan narkotika.

5
5) Kurangnya gizi yang dapat menghambat pertumbuhan badan dan perkembangan
kecerdasan.
6) Masih banyaknya perkawinan-perkawinan di bawah umur.
7) Adanya generasi muda yang menderita fisik dan mental.

Dalam rangka memecahkan permasalahan generasi muda diatas, diperlukan usaha-


usaha terpadu, terarah, dan berencana dari seluruh potensi nasional dengan melibatkan
generasi muda sebagai subjek pembangunan. Organisasi-organisasi pemuda yang telah
berjalan baik merupakan potensi yang siap untuk dilibatkan dalam kegiatan pembangunan
nasional.

2.3 Peranan Pemuda dan Masyarakat


Peran pemuda sangat sering dikaitkan dengan kemajuan suatu bangsa. Bahkan di
Indonesia, peran pemuda dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sudah tidak
diragukan lagi. Hal ini bahkan sudah terjadi sejak masa perjuangan sejarah kemerdekaan
Indonesia. Deklarasi Sumpah Pemuda , merupakan salah satu bukti bahwa pemuda
Indonesia memilki peran penting dalam perjuangan bangsa. Lahirnya sumpah pemuda
pada tanggal 28 Oktober 1928 menjadi tonggak utama dalam sejarah pergerakan pemuda
seluruh Indonesia dalam semangat kemerdekaan Indonesia.
Dalam sejarah peradaban bangsa, pemuda adalah aset bangsa yang sangat mahal dan
tidak ternilai harganya. Pemuda adalah tonggak bagi kemajuan dan pembangunan bangsa.
Generasi muda menjadi komponen penting yang perlu dilibatkan dalam pembangunan
sebuah bangsa. Hal ini dikarenakan generasi muda memiliki fisik yang kuat, pengetahuan
yang baru, inovatif dan juga memiliki tingkat kreatifitas yang tinggi. Tanpa adanya peran
pemuda sebuah bangsa akan sulit mengalami perubahan.
Sebagai generasi penerus bangsa , ada beberapa peran pemuda yang dapat dilakukan,
antara lain sebagai berikut :
1. Agen Perubahan
Hal ini dapat diwujudkan dengan pemuda ikut mendukung perubahan-perubahan dalam
lingkungan masyarakat, baik secara nasional maupun daerah, menuju kepada arah yang
lebih baik lagi pada masa yang akan datang. Kemajuan bangsa dapat dilihat dari
keberhasilan generasi mudanya untuk melakukan perubahan-perubahan positif yang
dapat dilakukan dan menaklukan segala tantangan yang akan dihadapi.
2. Agen Pembangunan
Selain menjadi agen perubahan, peran pemuda juga sebagai agen pembangunan
yang mana pemuda Indonesia memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya
melancarkan atau melaksanakan berbagai macam pembangunan di berbagai macam
bidang, baik pembangunan secara nasional maupun pembangunan daerah.
Agen pembangunan disini bukan hanya sebatas pembangunan secara fisik
maupun non fisik , tetapi juga menyangkut juga kemampuan pengembangan potensi
generasi muda lainnya. Potensi dan produktifitas yang ada di diri para generasi muda
perlu dikembangkan demi mencapai tujuan pembangunan bangsa Indonesia.

6
3. Agen Pembaharuan
Artinya pemuda Indonesia harus memiliki kemampuan dalam menganalisis perubahan
zaman sehingga mereka dapat memilih mana yang memang perlu untuk dirubah dan
juga mana yang seharusnya dipertahankan.
Kedudukan pemuda dalam masyarakat adalah sebagai mahluk moral, mahluk sosial.
Artinya beretika, bersusila, dijadikan sebagai barometer moral kehidupan bangsa dan
pengoreksi. Sebagai mahluk sosial artinya pemuda tidak dapat berdiri sendiri, hidup
bersama-sama, dapat menyesuaikan diri dengan norma- nomma, kepribadian, dan
pandangan hidup yang dianut masyarakat. Sebagai mahluk individual artinya tidak
melakukan kebebasan sebebas-bebasnya, tetapi disertai rasa tanggung jawab terhadap diri
sendiri, terhadap masyarakat, dan juga terhadap Tuhan Yang maha Esa.
Adapun peranan pemuda dalam masyarakat dapat kita bedakan menjadi dua hal, yaitu:
1) Peranan pemuda yang didasarkan atas usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan
tuntutan lingkungan.
Pemuda dalam hal ini dapat berperan sebagai penerus tradisi dengan jalan menaati
tradisi yang berlaku. Kebudayaan diwujudkan dalam tingkah lakunya masing-masing.
Usaha penyesuaian diri ini mungkin dilakukan terhadap orang-orang atau golongan-
golongan yang Sebenarnya justru malah mengubah tradisi. Hal ini tentu akan
melahirkan perubahan dalam tradisi, dan dapat terjadi perubahan dalam masyarakat.
Perubahan ini mengandung makna sumbangan atau sebaliknya terhadap pembangunan.
2) Peranan pemuda yang menolak untuk menyesuaikan diri dengan Lingkunganya.
Peranan pemuda jenis ini dapat dirinci dalam tiga sikap yaitu:
a. Jenis Pemuda Pembangkit
Mereka adalah pengurai atau pembuka kejelasan dari suatu masalah sosial. Mereka
secara tidak langsung ikut mengubah masyarakat dan kebudayaannya. Sehingga ada
kepuasan bagi dirinya sendiri dalam mencari kebebasan, akibat kepengapan sosial
politik. Pemuda “pembangkit” ini, memperjuangkan masyarakat golongan marginal
atau masyarakat yang tidak menikmati hasil pertumbuhan pembangunan. Yang
termasuk kelompok ini, diantaranya sastrawan Rendra dan Chairil Anwar yang karya
serta daya ciptanya mampu membangkitkan vitalitas-vitalitas perjuangan.
b. Jenis Pemuda Delinkuen atau Pemuda Nakal
Mereka tidak berniat mengadakan perubahan, baik pada budaya maupun pada
masyarakat, tetapi hanya berusaha memperoleh manfaat dari masyarakat dengan
melakukan tindakan menguntungkan bagi dirinya, sekalipun dalam kenyataan
merugikan.
c. Jenis Pemuda Radikal
Mereka berkeinginan besar mengubah masyarakat dan kebudayaan lewat cara- cara
radikal, revolusioner. Keradikalannya dalam tekad untuk mengubah sekarang, dan
tidak peduli bagaimana selanjutnya, tidak dipikirkan lebih jauh.

7
BAB III

PENUTUPAN

3.1 Kesimpulan
Pemuda memiliki peran krusial dalam bermasyarakat, mereka adalah agen perubahan
yang dapat mendorong inovasi, mempromosikan nilai-nilai positif, serta membantu
pembangunan sosial dan ekonomi melalui partisipasi aktif dalam berbagai bidang seperti
pendidikan, lingkungan, dan kesehatan. Kesadaran dan keterlibatan pemuda membentuk
fondasi untuk masyarakat yang lebih dinamis dan berkelanjutan. Juga, Pentingnya dalam
mendukung peran pemuda dalam masyarakat adalah kunci untuk membangun masa depan
yang lebih inklusif, inovatif, dan berkelanjutan. Pemuda sebagai generasi penerus
pembangunan bangsa. Generasi yang memiliki kemampuan yang unggul, cerdas, kritis,
berani, optimis dan tangguh untuk bersaing dengan generasi muda bangsa lain. Hal ini
akan menjadi sebuah titik awal yang baik dalam melanjutkan pembangunan bangsa
indonesia ke depan.
Pemuda memiliki peran penting dalam pemberdayaan masyarakat. Pemuda menjadi
harapan dan sudut pandang masyarakat yang tertinggal sehingga diubah mengikuti
perkembangan zaman oleh pemuda setiap bangsa yang memiliki cita-cita, dan pemudalah
yang menjadi sorotan untuk menjadi penerusan cita-cita tersebut dengan memiliki
pemikiran yang idealis dan kecakapan dalam bertindak.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/543992549/Makalah-pemuda-dan-sosialisasi

https://paganinita27.blogspot.com/2014/11/pemuda-sebagai-identitas-nasional.html?m=1

https://id.linkedin.com/pulse/peran-pemuda-dalam-meningkatkan-masyarakat-yang-
mampu

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-banjarmasin/baca-artikel/14361/Peran-Pemuda-
Masa-
Kini.html#:~:text=Selain%20menjadi%20agen%20perubahan%2C%20peran,secara%20n
asional%20maupun%20pembangunan%20daerah

https://id.linkedin.com/pulse/peran-pemuda-dalam-meningkatkan-masyarakat-yang-
mampu

Anda mungkin juga menyukai