BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Snack merupakan makanan ringan yang dikonsumsi saat santai atau sebelum jam
makan. Snack yang telah beredar dan lebih sering dijumpai di Indonesia saat ini ialah
snack berbasis karbohidrat (pati) seperti snack jagung, kentang, beras, dan
sebagainya. Konsumsi karbohidrat yang terlalu tinggi yaitu berasal dari makanan pokok
dan juga konsumsi snack-snack yang berbasis karbohidrat lainnya dapat menyebabkan
efek negatif misalnya kegemukan karena kelebihan karbohidrat akan diubah dan
disimpan dalam bentuk lemak di dalam tubuh. Usaha untuk mengatasi konsumsi
karbohidrat yang terlalu tinggi tersebut ialah dengan inovasi produk yang berbasis
protein sehingga kecukupan gizi masyarakat Indonesia dapat seimbang. Snack berbasis
protein hewani selama ini belum banyak diproduksi di Indonesia meskipun sudah
banyak di negaralain seperti Jerman, Jepang, Korea, bahkan Thailand. Inovasi snack
berbasis protein hewani ini sebagai salah satu alternatif dalam pemenuhan kecukupan
protein harian di Indonesia yang masih tertinggal jauh dibandingkan masyarakat luar
negeri. Tingkat konsumsi protein hewani di Indonesia hanya 4,7 gram/orang/hari. Angka
tersebut sangat rendah jika dibandingkan dengan negaralain misalnya Malaysia,
Thailand, Filipina yang konsumsi protein hewaninya rata-rata 10 gram/orang/hari,
sedangkan Korea, Brasil, dan China sekitar 20-40gram/orang/hari (Saleh, 2011).
Makanan jajanan menurut Persatuan AhliGizi Indonesia (2009) adalah makanan
danminuman yang diproduksi oleh pengusaha sektorinformal dengan modal kecil dijajakan
dan siapdikonsumsi di tempat-tempat keramaian, sepanjangjalan, pemukiman, dengan cara
berkeliling,menetap, atau kombinasi kedua cara tersebut.Makanan jajanan dapat berupa
makanan utama atauselingan.

Makanan jajanan jenis berat (meal) ataumakanan utama merupakan makanan yang
biasadikonsumsi sehari-hari yang terdiri dari makananpokok, lauk-pauk, dan sayuran.
Makanan jajananjenis ringan (snack) adalah makanan yang seringdisantap di luar waktu
makanan utama yang seringjuga disebut dengan makanan selingan yang bisaterjadi pada
saat antara sarapan dan makan siangseperti aneka kudapan dan aneka jajanan pasar.

1.2.Rumusan Masalah

1. Apa saja jenis-jenis snack ?

2. Apa contoh dan resep dari jenis-jenis snack tersebut?

1.3. Tujuan

1. Mengetahui jenis-jenis snack.

2. Mengetahui contoh dan resep dari jenis-jenis snack tersebut.

BAB II

PEMBAHASAN

Camilan atau snack adalah makanan ringan yang dikonsumsi diantara waktu makan utama.
Camilan disukai oleh anak-anak dan orang dewasa, yang umumnya dikonsumsi kurang
lebih 2-3 jam diantara waktu makan utama, yaitu pada pukul 10 pagi dan pukul 4 sore.
Menururt jenisnyasnack yang banyak beredar di pasaran saat ini adalahsnackyang
mengandung monosodium glutamate (MSG), kalori, lemak, dan zat-zat lain yang
berbahaya (Unpad, 2012). Konsumsi camilan dengan tinggi kandungan MSG, disertai
dengan aktivitas ngemil setiap hari dapat memberikan kontribusi besar pada seseorang
menjadi gemuk. Hal ini karena sebagian besar masyarakat kita tidak mengetahui jenis
camilan yang baik untuk kesehatan, sehingga untuk menjawab kebutuhan masyarakat
supaya lebih memperhatikan kesehatan, saat ini banyak diproduksi jenis camilan
yang memproklamirkan diri sebagai camilan sehat.Camilan sehat mulai banyak menjadi
pembicaraan, karena masyarakat mulai menyadari akan pentingnya kualitas
makanan yang dikonsumsi untuk menjaga kesehatan. Konsumsi camilan sehat dapat
menyediakan energi ekstra untuk beraktivitas dan membantu mencukupi kebutuhan
energi sampai tiba waktu makan utama. Kriteria camilan sehat adalah mengandung
vitamin, protein, dan serat pangan (Kompas, 2009), sedangkan menurut Astawan
(2013) dalam Kompas (2009), salah satu indikasi pangan sehat adalah memiliki
kandungan indeks glikemik (IG) rendah.

Snack hadir dalam dua varian rasa secara garis besar, yakni manis dan asin. Snack
yang memiliki rasa manis umumnya tidak bisa dikonsumsi terlalu banyak karena akan
menimbulkan efek negatif pada tubuh. Snack manis sebaiknya jangan dihabiskan sekaligus.
Terlalu banyak snack manis akan memberi dampak negatif terhadap kesehatan. Dalam
makanan manis terkandung kadar gula, makin manis maka makin tinggi kadar gulanya.
Seimbangkan dengan makanan yang mengandung bahan seperti sayur, buah, hingga
protein. Ini akan membuat tubuh lebih sehat dan terkontrol. Umumnya batasan energi total
tidak lebih dari 200 kalori per harinya. Sementara itu, untuk lemak total tidak lebih dari
35% dari kebutuhan kalori setiap orang per harinya. Maka perkirakan berapa banyak yang
harusnya dikonsumsi agar tidak berlebihan.

Banyak sekali macam-macam snack manis,asin dan gurih. Berikut ini beberapa
contoh resep snack..
bala bala tahu gurih

Bahan-bahan

1. 1 bks tahu,potong dadu

2. 1 butir telur
3. 2 bawang putih,diuleg
4. 1 btg daun bawang,rajang halus
5. 4 sdk tepung terigu
6. 2 sdk tepung bumbu
7. 1/2 sdk ketumbar halus
8. secukupnya Garam,lada,penyedap rasa

Langkah

1. Masukan tepung terigu,tepung bumbu kedalam wadah,tambahkan air secukupnya

sampai adonan tercampur

2. Masukan bawang putih,telur,daun bawang,garam,lada,ketumbar, aduk hingga rata

3. Masukan tahu, aduk hingga rata, pelan2..jangan sampai tahu hancur

4. Panaskan minyak, goreng tahu hingga menguning

 5. Hidangkan

Ayam Crispy Lada Garam

Bahan-bahan
3 porsi

1. 1/2 kg ayam dada

2. 2 sdm lada putih
3. 1 sdm lada hitam kasar
4. 1 sdt gula putih
5. 1/2 sdt oregano (biar wangi aja, boleh skip)
6. 1 sdm margarine
7. 70 ml susu cair fullcream
8. secukupnya garam
9. secukupnya daun bawang
10. 4 siung bawang putih
11. 1/2 sdt bawang putih bubuk
12. secukupnya kaldu ayam
13. 250 gr tepung terigu
14. 1 sdm maizena
 15. 100 ml air suhu ruang untuk mencelup ayam

Langkah

1. Marinasi ayam selama minimal 1/2 jam: ayam yg sdh dipotong dadu dicampur bawang
putih bubuk, susu cair, lada putih 1 1/5 sdm, garam, gula 1 sdm, kaldu ayam & oregano
supaya wangi

2. Setelah di marinasi, tiriskan ayam dari susunya supaya ngga terlalu basah. Masukkan
campuran tepung terigu dan maizena. celup dengan cepat maksimal 2x ke air pakai
saringan supaya bumbu tdk hilang lalu masukkan kembali ke tepung td lalu goreng hingga
gold, lalu tiriskan

3. Campuran lada garamnya: panaskan margarin, masukkan 4 siung bawang putih, lada
hitam kasar, sisa lada putih dan daun bawang sampai wangi, masukkan ayam yg sdh crispy
lalu tambahkan garam & kaldu secukupnya

Keripik bawang
Bahan-bahan:

 500 gram tepung terigu

 125 gram tepung kanji
 50 gram margarin
 3 siung bawang putih, haluskan
 5 siung bawang merah, haluskan
 Secukupnya air
 1 butir telur
 2 sendok teh kaldu bubuk
 1 sendok teh garam
 Daun seledri secukupnya

Cara membuatnya:

1. Masukkan bawang merah, bawang putih, kaldu bubuk, dan garam ke dalam telur,
kocok lepas dan sisihkan.
2. Masukkan tepung terigu, tepung kanji, margarin ke dalam wadah, aduk dengan
tangan yang bersih.
3. Tambahkan telur, daun seledri, dan air, uleni hingga tercampur dan kalis.
4. Gilas adonan dengan rolling pin atau gilingan beberapa kali hingga halus dan tipis,
lalu potong-potong sesuai selera.
5. Goreng di minyak yang panas dengan menggunakan api sedang hingga kuning
kecokelatan, angkat dan tiriskan.
RoTaKri/Roti Tawar Krispy

Bahan-bahan
6 orang

1. 6 lembar roti tawar

2. Minyak untuk menggoreng
3. Celupan/taburan:
4. 1 butir telur,kocok lepas
5. secukupnya Vanili
6. secukupnya Tepung roti/panir
7. Isian: bisa aneka slay seperti coklat,messes,keju,bisa sayuran,bihun,rogout dll

Langkah

1. Kocok telur bersama vanili sebentar,kalau isiannya gurih seperti

sayuran/bihun/rogout bisa di skip vanilinya
 2. Ambil satu lembar roti tawar lalu beri isian slay/keju/bihun ato sesuai selera,ambil
lagi satu lembar roti tawar dan timpa di atas roti yang sudah diberi isian,lakukan
hingga habis

3. Kemudian potong miring atau segitiga roti yang sudah diisi

4. Celupkan ke telur dan taburkan/balurkan dengan tepung roti/panir

5. Panaskan minyak di wajan, lalu goreng sampe kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
Rotakri siap untuk dinikmati

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Camilan atau snack adalah makanan ringan yang dikonsumsi diantara waktu makan utama.
Camilan disukai oleh anak-anak dan orang dewasa, yang umumnya dikonsumsi kurang
lebih 2-3 jam diantara waktu makan utama, yaitu pada pukul 10 pagi dan pukul 4 sore.
Menururt jenisnya snack yang banyak beredar di pasaran saat ini adalah snack yang
mengandung monosodium glutamate (MSG), kalori, lemak, dan zat-zat lain yang berbahaya
(Unpad, 2012). Konsumsi camilan dengan tinggi kandungan MSG, disertai dengan aktivitas
ngemil setiap hari dapat memberikan kontribusi besar pada seseorang menjadi gemuk. Hal
ini karena sebagian besar masyarakat kita tidak mengetahui jenis camilan yang baik untuk
kesehatan, sehingga untuk menjawab kebutuhan masyarakat supaya lebih memperhatikan
kesehatan, saat ini banyak diproduksi jenis camilan yang memproklamirkan diri sebagai
camilan sehat. Snack terbagi menjadi snack asin,manis dan gurih.