MAKALAH TPPHP

(KROKET BIHUN)

Disusun oleh:
GHAINA HUMAIDA
NURMAYA NH
PENDAHULUAN
Perkembangan makanan saat ini sudah semakin inovatif dan
variatif dengan memanfaatkan kulit lumpia. Banyak kuliner dari kulit
lumpia yang belum dikenal oleh warga Indonesia baik itu kudapan,
masakan, maupun makanan ringan. Hal ini akan memberikan dampak
negative bagi kuliner Indonesia, karena Indonesia sendiri mempunyai
begitu banyak ragam jenis makanan dan kudapan.

Makalah ini akan mejelaskan bagaimana proses pembuatan kroket

bihun, mulai dari bahan, alat, manfaat, kandungan gizi, hingga nama-
nama latin bahan tersebut.

TUJUAN
Menjadi kerangka belajar dalam mengolah gorengan dari bahan
utama kulit lumpia, Membantu merancang strategi usaha dengan
menganalisis kelebihan, kekurangan, peluang, hingga tantangan yang
dihadapi usaha gorengan. Berfungsi sebagai catatan terkait anggaran
yang dibutuhkan untuk mendirikan usaha.
BAHAN:
1. Lumpia
2. Bihun
3. Wortel
4. Bawang Putih
5. Bawang Merah
6. Bawang Daun
7. Kemiri
8. Lada
9. Masako
10. Minyak Goreng
ALAT:
1. Wajan
2. Baskom
3. Panci
4. Piring
5. Kompor
6. Taelenan
7. Spatula
8. Sendak Garfu
9. Coet
CARA MEMBUAT:
1. Rebus bihun terlebih dahulu, lalu tiriskan
2. Haluskan semua bahan (bawang putih, bawang merah, kemiri)
3. Cuci dan kupas kulit wortel, lalu potong tipis-tipis sesuai selera
4. Cuci bawang daun dan potong-potong
5. Tumis bumbu halus hingga harum
6. Masukan bihun yang sudah direbus dan wortel yang sudah dipotong-
potong tadi
7. Oseng-oseng semua bahan tersebut hingga setengah matang
8. Setelah setengah matang, masukan bawang daun dan lada yang tadi
sudah disiapkan
9. Oseng-oseng lagi semuanya hingga matang
10.Masukan bihun ke dalam lumpian yang sudah disiapkan, lalu gulung
lumpia tersebut
11.Lakukan secara berulang-ulang hingga semua bahan habis
12.Siapkan minyak dan masak kroket yang dibuat tadi
13.Masak hingga kecoklatan, lalu angkat dan tiriskan
14.Kroket siap disajikan
MANFAAT BAHAN
 Manfaat Wortel
 Menjaga kesehatan mata. Ini merupakan salah satu manfaat
wortel yang paling terkenal
 Mengurangi resiko kanker
 Menjaga kadar gula darah tetap normal
 Menurunkan resiko penyakit jantung
 Menyehatkan dan melancarkan pencernaan
 Mencegah obesitas
 Meningkatkan system kekebelan tubuh
 Manfaat Daun Bawang
 Mengurangi Peradangan dan Meningkatkan Kesehatan
Jantung
 Menurunkan Berat Badan
 Melindungi dari Kanker
 Melancarkan Pencernaan
 Menurunkan Kadar Gula Darah
 Melawan Infeksi
 Meningkatkan Kinerja dan Fungsi Otak
 Antioksidan.
 Manfaat Bihun Jagung
 Sumber Energi. Bihun jagung memiliki kandungan
karbohidrat yang menjadi sumber kalori untuk kegiatan
sehari-hari
  Mengatasi Anemia
 Bantu Memperlambat Proses Oksidasi
 Melancarkan Pencernaan
 Menjaga Kadar Gula Darah

KANDUNGAN NUTRSI
Memiliki 140 kalori, 2,5 gram lemak, 4 gram karbohidrat, dan 0,4
gram protein di dalamnya.

NAMA-NAMA LATIN
Bihun: rice vermicelli
Wortel: daucus carota
Bawang Putih: allium sativum
Bawang Daun: allium fistulosum
Bawang Merah: allium cepa
Kemiri: aleurites moluccanus
Minyak Goreng: elaeis guineensis
Lada: piper nigrum
KESIMPULAN

Kroket bihun mengandung bahan-bahan yang memiliki kandungan

nutrisi yang baik dan bermanfaat bagi tubuh. Kroket bihun juga dapat
dibuat dengan mudah. Kroket bihun adalah makan tradisional Indonesia
yang terkenal didaerah-daerah, namun banyak yang belum mengetahui
keistimewaan kroket bihun ini, yaitu memiliki banyak kandungan nutrisi
dari setiap bahannya seperti wortel, daun bawang, bawang putih,
bawang merah, kemiri, lada dan bihun jagung.
SEJARAH BIHUN
Bihun atau mihun merupakan nama salah satu jenis makanan
dari Tiongkok, bentuknya seperti mi namun lebih tipis. Dalam bahasa
Inggris disebut rice vermicelli atau rice noodles atau rice sticks. Bihun
berasal dari bahasa Tionghoa, yaitu “Bi” artinya beras dan “hun”
artinya tepung. Bahan baku bihun sendiri terbuat dari tepung beras.
Makanan tersebut sangat terkenal dari negara Tiongkok dan Asia
Selatan, seperti India.
Selain bihun, ada juga mi berwarna putih yaitu soun.
Banyak yang sering tertukar diantara kedua bahan makanan ini.
Perbedaan bihun dan soun terletak pada bahan dasar
pembuatannya. Bihun berbahan dasar beras atau tepung
beras. Sedangkan, soun terbuat dari pati kacang hijau. Selain
itu, dalam keadaan kering warna soun cenderung lebih kusam.
Warna bihun kering lebih putih karena dari beras.
TUJUAN DIBUATNYA BIHUN
 Untuk memperpanjang daya simpan
 Untuk menggantikan sumber karbohidrat
 Mudah untuk dibawa dalam perjalanan

KANDUNGAN NUTRISI PADA BIHUN DAN SOUN

Bihun juga memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan.
Bihun mengandung energi sebesar 360 kilo kalori, protein 4,7 gram,
karbohidrat 82,1 gram, lemak 0,1 gram, kalsium 6 miligram, fosfor 35
miligram, dan zat besi 1 miligram. Hasil ini didapatkan berdasarkan
penelitian terhadap 100 gram mi bihun, dengan jumlah yang dikonsumsi
100%.
 Sohun mengandung energi sebesar 351 kilokalori, protein 11,3
gram, karbohidrat 76,5 gram, lemak 0 gram, kalsium 0 miligram, fosfor
0 miligram, dan zat besi 0 miligram.  Selain itu di dalam Soun juga
terkandung vitamin A sebanyak 0 IU, vitamin B1 0 miligram dan
vitamin C 0 miligram.  Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian
terhadap 100 gram So'un, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak
100 %.
BIHUN JAGUNG

Jagung merupakan komoditas yang mempunyai banyak manfaat

dan baik untuk kesehatan. Jagung dapat diolah menjadi berbagai produk
olahan diantaranya bihun jagung. Bihun yang ada dipasaran memiliki
tekstur yang halus dan mudah hancur, karena terbuat dari tepung beras
dan campuran tepung lainnya.
Jagung yang digunakan untuk pembuatan bihun jagung adalah
jenis agung unggul (hibrida) yang hasilnya lebih mengembang dari
bihun beras. Proses pengolahannya hasus higenis dari awal sampai akhir.
Bihun jagung diproses dari pati jagung murni 100% hanya sedikit
ditambahkan air sehingga hasilnya lebih kenyak dari bihun beas,
pembuatannya tidak menggunakan zat pengawet dan lilin sehingga aman
untuk dikinsumsi.
PERBEDAAN SOUN DAN BIHUN
SOUN

 Jenis mi ini biasanya terbuat dari sari pati kacang hijau, tapi ada
juga yang terbuat dari ubi jalar, kentang, atau tepung tapioka.
 Sedangkan, tekstur soun saat ketika kita pegang berasa lebih tipis
dan lebih transparan. Lalu, saat kita makan teksturnya juga lebih
kenyal dan licin.

 Sebelum diolah, soun sebaiknya kita rendam dahulu, soun bisa kita
temukan dimasakan yang ditumis, berkuah, atau digoreng

BIHUN

 Bihun merupakan produk makanan olahan utama dari beras. Bahan

mentah utamanya berupa beras keras (pera) yang banyak
mengandung amilosa.
 Kadang-kadang jagung dan tapioka sering ditambahkan untuk
memodifikasi tekstur atau untuk mengurangi biaya bahan dasar.
Produksi pembuatan bihun menggunakan teknologi tradisional dan
teknologi modern dalam pembuatannya.

 Biasanya bihun lebih tipis dibandingkan sohun dan tekstur bihun

setelah dimasak tidak selicin sohun . Karena bahan makanan ini
terbuat dari tepung beras sehingga disebut juga rice vermicelli.

PRODUK OLAHAN BIHUN LAINNYA

Muffin bihun Tahu isi bihun

Bihun jamur lada hitam Bihun goreng udang