Dr.H.Edy Sukardy,M.Pd
Ahmad Said Matondang, M.E.Sy
H. Eko Yulianto, S.Pd.I
Siti Suhaerah, S.Pd
Puji Rahayu, S.Pd
Qasthoni Rais, S.Pd
Nurul Fatimah, S.Pd.I
Sri Lestari,S.Ag
Reno Omara S.Pd.I
Jihan Hasanati, S.Pd
Muhammad Hafizh Kamil, S.Pd
Novendri Said, S.Pdi
Imron Roshidi, S.Ag
Subagyo S.Ag
Nur Kholifah, S.Pd.I
H.Muhammad Khaidir, S.Pd.I
Mulyadi Chan, S.Ag
Asih Setyowati, S.Pd
Ali Yusuf Syakir, S.H.I, S.E.Sy, M.H
Editor:
i
kedua. Jika tidak mampu, kaum muslimin dapat membaca ayat Al-
Quran yang palimg mudah dibacanya.
Assalamualaikumtullahi Wabarakatuh
ii
Daftar Isi
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Tuntunan Shalat Idul Fitri 1441 H di Rumah 2
Muqaddimah Khutbah 4
Doa Penutup Khutbah 5
Khutbah Idul Fitri 1441 H
1. Keutamaan Ahli Sedekah
Oleh: Ust. Dr. H. Edy Sukardi, M.Pd 8
2. Syukur dan Sabar
Oleh: Ust. Ahmad Said Matondang, M.E.Sy 11
3. Puasa dan Ketaatan Ditengah Musibah
Oleh: Ust. Mulyadi Chan, S.Ag 15
4. Menyikapi Diri Ditengah Menjangkitnya Wabah Corona
Oleh: Ust. H. Novendri Said, S.Pd.I 19
5. Meraih Kebahagiaan
Oleh: Ust. Subagyo, S.Ag 24
6. Makna Fitrah Di Tengah Perubahan Dan Dinamika Kehidupan
Oleh: Ust. H. Eko Yulianto, S.Pd.I 27
7. Mencari Ketenangan Selama Pandemi Covid-19
Oleh: Usth. Sri Lestari, S.Ag 32
8. Musibah Covid 19 Sebagai Ujian Keimanan Ummat Muslim.
Oleh: Usth. Siti Suraerah, S.Pd. 36
9. Tabah Menghadapi Musibah
Oleh: Ust. Imron Roshidi, S.Ag 41
10. Istiqomah Selepas Ramadhan
Oleh: Ust. Muhammad Hafizh Kamil, S. Pd 46
11. Pembentukan Jati Diri Pasca Ramadhan
Oleh: Usth. Puji Rahayu, S.Pd 52
iii
12. Ukhuwah Islamiyah
Oleh: Usth. Nur Kholifah, S. Pd. I 56
13. Ketaqwaan
Oleh: Ust. Reno Omara, S.Pd.I 60
14. Pesan Al Qur’an Pada Penguasa
Oleh: Ust. Qasthoni Rais, S.Pd 67
15. Ciri-Ciri Orang Yang Merugi Saat Idul Fitri
Oleh: Usth. Nurul Fatimah, S.Pd.I 74
16. Hikmah Hari Raya Idul Fitri
Oleh: Ust. H. Muhammad Khaidir, S.Pd 79
17. Air Mata Rasulullah SAW
Oleh: Usth. Asih Setyo Wati, S.Pd. 85
18. Hikmah Dibalik Musibah Covid-19
Oleh: Jihan Hasanati, S.Pd.I. 92
19. Tiga Nilai Ibadah Puasa Ramadhan
Oleh: Ali Yusuf Syakir 98
iv
1|Khutbah Kemenangan
TUNTUNAN SHALAT IDUL FITRI 1441 H
DI RUMAH
5. Khutbah 'Id dilakukan sesudah shalat ‘Id, hanya satu kali khutbah,
yaitu tidak diselingi dengan duduk antara dua khutbah. Khutbah
dimulai dengan tahmid (membaca al-hamdu lillah), tidak dengan
2|Khutbah Kemenangan
takbir, tetapi dalam khutbah 'Id memang diperbanyak menyelingi
dengan takbir. Khutbah diakhiri dengan doa, dengan mengangkat
jari telunjuk tangan kanan sebagaimana pada khutbah Jum’ah.
3|Khutbah Kemenangan
MUQADDIMAH KHUTBAH
4|Khutbah Kemenangan
DO’A PENUTUP KHUTBAH
َ َالرحْ ن
الر ِحي ِْم َّ ِس ِم هللا ْ ِ ب. الر ِجي ِْم
َ ان ِ ش ْي َط َ اَع ُْوذُ بِاهللِ ِمنَ ال
َ َاخ ْذنَا إِن نَّسِينَا أ َ ْو أ َ ْخ َطأْنَا َربَّنَا َوالَ تَحْ ِم ْل
علَ ْينَا إِص ًْرا َك َما ِ َربَّنَا الَ تُؤ
ُ علَى الَّ ِذينَ ِمن قَ ْب ِلنَا َربَّنَا َوالَ ت ُ َح ِم ْلنَا َما الَ َطاقَةَ لَنَا ِب ِه َواع
ْف َ َُح َم ْلتَه
َعلَى ا ْلقَ ْو ِم ا ْلكَافِ ِرين ُ ار َح ْمنَآ أَنتَ َم ْوالَنَا فَان
َ ص ْرنَا ْ عنَّا َوا ْغ ِف ْر لَنَا َو
َ
”Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami
lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan
kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan
kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami
memikulnya. ma'afkanlah kami, ampunilah kami dan rahmatilah
kami. Sesungguhnya Engkau adalah penolong kami, maka tolonglah
kami dari kejahatan orang-orang kafir.”
5|Khutbah Kemenangan
ۡ َربَّنَا َه ۡب لَنَا ِم ۡن أ َ ۡز َٰ َو ِجنَا َوذُ ِر َٰيَّتِنَا قُ َّرةَ أ َ ۡعيُ ٖن َو
ٱجعَ ۡلنَا ِل ۡل ُمت َّ ِقينَ إِ َما ًما
“Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri
kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan
jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa"
َ سنَةً َوقِنَا
عذَابَاالنَّ ِار َ سنَةً َوفِى اْالَ ِخ َر ِة َح
َ َربَّنَااَتِنَافِى ال ُّد ْنيَا َح
“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan
kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”.
6|Khutbah Kemenangan
7|Khutbah Kemenangan
KEUTAMAAN AHLI SEDEKAH
Ust. Dr. H. Edy Sukardi, M.Pd
(Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kebayoran Baru)
*Muqaddimah
8|Khutbah Kemenangan
shalat. Dengan hartanya, dia memberi makan orang-orang yang
berpuasa, dengan hartanya dia meraih pahala orang-orang yang
berpuasa. Dengan hartanya ia mencetak Al Qur'an dan ilmunya para
ulama. Pahala mereka akan diraih oleh ahli sedekah.
َ َظ َو ْالعَافِين
ع ِن َ اظ ِمينَ ْالغَ ْي
ِ اء َوالض ََّّرا ِء َو ْال َك َّ الَّذِينَ يُ ْن ِفقُونَ فِي ال
ِ س َّر
ََّللاُ ي ُِحبُّ ْال ُمحْ ِسنِين
َّ اس َوِ َّالن
Allazina yunfiquuna fis sharra'i wadharraa'i wal kaazimiinal ghaizha
wal aafiina Anin naas, Wallahu yuhibbul Muhsinin.
9|Khutbah Kemenangan
disediakan bagi orang-orang yang bertaqwa (133). yaitu orang-
orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun di waktu sempit,
dan orang-orang yang menahan amarahny, dan memaafkan
(kesalahan) orang lain. Allah menyukai orang-orang yang berbuat
kebaikan. (134).”
Astagfirullah
10 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
SYUKUR DAN SABAR
Ust. Ahmad Said Matondang, M. E. Sy
(Ketua Majelis Dikdasmen PCM Kebayoran Baru)
*Muqaddimah
11 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو ِ َّّلِلِ ا ْل َح ْم ُد
Suatu ketika Al-Ashmai yang merupakan menteri Khalifah
Al-Mansur yang terpisah dari rombongan pemburu di gunung sahara,
tercekam rasa haus. Ia mendatangi sebuah gubug di tengah padang
sahara. Ia mengetuk pintu seraya berteriak meminta air karena sangat
kehausan. Terdengar suara wanita dari dalam seraya berkata:
Suamiku sedang tidak berada di rumah. Aku akan berikan air yang
aku letakkan di depan pintu. Ambil dan pergilah. Setelah mengambil
air, dari kejauhan terlihat seorang laki-laki yang memacu kudanya
menghampiri gubug tersebut. Keluarlah perempuan yang ternyata
sangat cantik menyambut laki-laki yang merupakan suaminya. Ia
sambut suaminya yang sangat tidak sepadan dengan kecantikannya
itu dengan penuh kasih sayang, walaupun kata-kata kasar selalu
keluar dari mulut suaminya. Sebelum meninggalkan gubug tersebut,
Al-Ashmai bertanya kepada waita cantik tersebut,” engkau cantik dan
baik, Mengapa engkau korbankan dirimu untuk melayani laki-laki
buruk dan kasar tersebut. Wanita cantik tersebut menjawab,
Rasulullah saw kekasihku bersabda bahwa Sempurnanya Agama
seseorang itu terdiri dari Syukur dan Sabar. Aku bersyukur atas
karunia Allah SWT. kepadaku yang telah memberiku kecantikan dan
kelembutan. Dan aku ingin menyempurnakan agamaku dengan
bersabar menerima kenyataan.
12 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
sabar. Kita bersyukur masih dapat merayakan lebaran berkumpul
bersama keluarga di rumah disaat banyak saudara kita yang
keluarganya menjadi korban keganasan virus ini. Kita bersyukur
masih dapat melaksanakan ibadah bersama-sama disaat banyak
saudara kita yang lain harus hidup dipinggir jalan karena tidak
mampu membayar sewa kos atau kontrakannya yang jatuh tempo
pembayarannya. Kita bersyukur masih dapat menikmati makanan ala
kadarnya disaat saudara kita yang lain kelaparan karena dampak di
PHK atau sulitnya mencari nafkah akibat covid-19 ini. Dengan
bersyukur Allah SWT. akan tambahkan nikmatnya kepada kita.
Sebagaimana janji Allah SWT. dalam Al-Quran:
َ لَئِ ْن
سك َْرتُم َالَ ِز ْي َدنَّكُم
“Siapa saja yang bersyukur diantara kalian, pasti akan kami tambah
nikmat kami kepada kalian.”
َصابَر ْين
َّ ب ال
ُّ َوهللاُ يُ ِح
13 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
”Allah SWT. mencintai orang-orang yang sabar.”
14 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
PUASA DAN KETAATAN DITENGAH
MUSIBAH
Ust. Mulyadi Chan, S. Ag
(Ketua Majlis Tarjih Dan Tabligh PCM Kebayoran Baru)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Pada saat ini kita semua patut bersyukur bahwa bulan suci
Ramadhan baru saja kita lalui bersama dengan baik meski suasana
Ramadhan dan 1 Syawal 1441 H hari ini lain dari pada yang lain. Kita
semua memang sedang diuji oleh Allah dengan mewabahnya virus
Corona yang sangat berbahaya sehingga banyak amal ibadah yang
lazimnya kita jalankan dengan berjamaah di masjid, seperti shalat
lima waktu, shalat Jumat, shalat tarawih dan shalat Idul Fitri, tetapi
dalam suasana seperti ini semua ibadah itu kita laksanakan di rumah
sesuai dengan petunjuk dari para ulama dan umara yang berwenang.
سول وأُو ِلي اْلم ِر ِمن ُكم َّ يا أيُّها الَّذِين آمنُوا أ ِطيعُوا اللَّـه وأ ِطيعُوا
ُ الر
“Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan
taatilah Rasul (Nya), dan kepada para pemimpin di antara kamu.”
16 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
kita lakukan tidak lain adalah dalam rangka menaati Allah,
Rasulullah, para ulama dan umara yang intinya agar kita selamat dari
ancaman wabah virus Corona.
17 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Jadi dengan selesainya kita melaksakankan ibadah puasa,
maka dosa-dosa kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala telah
diampuni-Nya. Tinggal masalahnya sekarang bagaimana kita
menghapuskan dosa-dosa kita kepada sesama manusia agar di hari
Idul Fitri ini kita meraih kembali kesucian kita dari dosa sebagaimana
kita di waktu bayi dahulu, maka seusai shalat Idul Fitri ini, kita
hendaknya saling berikrar untuk saling memaafkan di antara kita,
khususnya dalam internal keluarga. Apabila mungkin bisa diperluas
dengan tetangga, saudara-saudara, dan teman-teman setidaknya
secara online.
18 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
MENYIKAPI DIRI DITENGAH
MENJANGKITNYA WABAH CORONA
Ust. H. Novendri Said, S. Pd. I
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 9)
*Muqaddimah
19 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو ِ َّّلِلِ ا ْل َح ْم ُد
20 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
قال رسول الل صلى الل عليه:ع َْن أبي هريرة رضي الل عنه قال
َ “ َال:وسلم
وفر من المجذوم,عد َْوى وال طيرة وال هامة وال صفر
كما تفر من ا ْلسد” أخرج الحديث البخاري بسنده في كتابه
(الصحيح) في كتاب الطب باب الجذام
21 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
درء المفاسد أولى من جلب المصالح
“Menolak atau mencegah kerusakan lebih utama dari menarik
manfaat kebaikan. Yakni jika kita dihadapkan pada mafsadah dan
mashlahah, maka yang harus didahulukan adalah mencegah
terhadap mafsadah yang ada.”
Karena mafsadah dipastikan membawa mudharat atau sesuatu yang
membahayakan. Apalagi jika dihubungkan dengan kepentingan
masyarakat luas.
Dalam hadits yang Rasulullah bersabda: Dari Abu Hurairah,
‘Abdurrahman bin Shakhr radhiAllah SWT.u ‘anh, ia berkata: Aku
mendengar Rasulullah bersabda: “Apa saja yang aku larang kamu
melaksanakannya, hendaklah kamu jauhi dan apa saja yang aku
perintahkan kepadamu, maka lakukanlah menurut kemampuan kamu.
Sesungguhnya kehancuran umat-umat sebelum kamu adalah karena
banyak bertanya dan menyalahi nabi-nabi mereka (tidak mau taat dan
patuh)” (HR Bukhari Muslim)
Kita diajarkan untuk tidak takut kepada apa dan siapapun
dalam kehidupan kita, kecuali hanya kepada Allah SWT. Subhanahu
wa Ta’ala. Akan tetapi Allah SWT. juga mengajarkan agar kita tidak
menjatuhkan diri dalam kebinasaan.
22 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah SWT. menyukai
orangorang yang berbuat baik.”
(QS. Al-Baqarah:195)
23 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
MERAIH KEBAHAGIAN
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia.
24 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
rumah-rumah yang di bacakan di dalamnya ada lantunan suara-suara
bacaan Al-Qur’an.”
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia.
25 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Selanjutnya konsep untuk meraih kebahagiaan
sebagaimana Hadits Rasulullah Saw yang artinya : “Apabila Allah
SWT menghendaki keluarga yang bahagia dunia dan akhirat maka
hendaknya memahami dan mempelajari agamanya dengan baik,
saling menghormati dalam kasih sayang antara anak dengan Orang
Tua , mencari rizqi yang halal dan baik , ada waktu bekerja , ada
waktu belajar, da nada waktu untuk bermasyarakat.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia.
26 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
MAKNA FITRAH DI TENGAH
PERUBAHAN DAN
DINAMIKA KEHIDUPAN
H. Eko Yulianto, S.Pd.I
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 8)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
27 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
fitrah (kesucian diri) melalui mujahadah (perjuangan lahir dan
bathin) dan pelaksanaan amalan ibadah selama bulan suci.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Idul Fitri pada hakikatnya memberikan pesan kepada kita,
bahwa syari’at Islam mengajarkan kepada kesucian, keindahan,
kebersamaan dan mengarahkan umatnya memiliki kepedulian sosial
yang tinggi. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Duduk sama
rendah, berdiri sama tinggi. Rukun dalam kebersamaan dan bersama
dalam kerukunan.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Adapun tujuan final disyari’atkannya ibadah puasa adalah
untuk membentuk pribadi muttaqin. Ibadah shaum pada hakikatnya
merupakan suatu proses penempaan dan pencerahan diri, yakni upaya
yang secara sengaja dilakukan untuk mengubah prilaku setiap
muslim, menjadi orang yang semakin meningkat ketakwaannya.
28 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Hal lain yang perlu kita sadari dalam mengarungi samudra
kehidupan ini adalah, bahwa telah menjadi sunnatullah bila
kehidupan ini diwarnai dengan susah dan senang, tangis dan tawa
rahmat dan bencana, menang dan kalah, peluang dan tantangan, yang
acap kali menghiasi dinamika kehidupan kita. Orang bijak sering
berkata “hidup ini laksana roda berputar”, sekali waktu bertengger
di atas, pada waktu yang lain tergeser di bawah. Kemarin sebagai
pejabat, sekarang kembali menjadi rakyat, suatu saat pernah menjadi
kaya dan pada saat yang lain hidup sengsara, kemarin sehat bugar,
saat ini berbaring sakit tidak berdaya, bahkan mungkin tetangga kita,
saudara-saudara kita, orang tua kita, suami/istri kita, anak-anak kita
tahun kemarin masih melaksanakan nikmatnya shalat ‘ied di samping
kita, sekarang mereka, orang-orang yang kita cintai itu telah
meninggalkan kita kembali keharibaan Allah swt. Kehidupan ini
tidak ada yang kekal, semua akan terus bergerak sesuai denga
kehendak dan ketentuan rabbul ‘alamin, Allah Jalla Sya’nuhu.
َ فا َ َجعَل،َاس َكثِي ٌْر ٌ ق َوقَ ْد غ ََرقَ فِ ْي َها أُن َ يَابَنِ ْي إِ َّن الدُّ ْنيَا بِ َح ِر
ِ ع ِم ْي
ِعلَى هللا ِ ْ ش ْوهَا
َ اْل ْي َمانَ َوش ََرا ِع َها اَلت َّ َو َك ْل ُ س ِف ْينَتَكَ فِ ْي َها ت َ ْق َوى هللاُ َو ِح
َ
لَعَلَّكَ ت َ ْن ُج َو
“Wahai anakku, sesungguhnya dunia ini laksana lautan yang
sangat dalam dan telah banyak manusia yang tenggelam di
29 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
dalamnya, oleh karenanya, jadikanlah takwa kepada Allah sebagai
kapal untuk mengarunginya, iman sebagai muatannya, dan tawakkal
sebagai layarnya, niscaya engkau akan selamat sampai tujuan.”
[Kitab al-Tahrir wa al-Tanwir, Bab 19, Juz 11, hlm. 130]
ٌ ُ غف
ور َر ِحي ٌم ْ ََو ْليَ ْعفُوا َو ْلي
َ ُصفَ ُحوا أَالَ ت ُ ِحبُّونَ أ َ ْن يَ ْغ ِف َر هللاُ لَ ُك ْم َوهللا
“Dan hendaklah mereka mema`afkan dan berlapang dada. Apakah
kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
30 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Untuk menutup khutbah Idul Fitri tahun 2020 ini, marilah kita
bersama-sama menengadahkan tangan berdo’a kepada Allah swt
dengan penuh harapan dan keikhlasan kita kepada Allah SWT.
31 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
MENCARI KETENANGAN SELAMA
PANDEMI COVID-19
Usth.Sri Lestari S. Ag
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 8 Jakarta)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
32 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
virus ini kita dianjurkan untuk tetap di rumah. Sebagai warga negara
yang baik, kita juga diharuskan untuk taat kepada para pemimpin.
Seperti yang sudah Allah SWT sampaikan dalam firman-Nya dalam
QS. An-Nisa: 59
سو َل َوأُو ِلي ْاأل َ ْم ِر ُ الرَّ يَا أَيُّ َها الَّذِينَ آ َمنُوا أ َ ِطيعُوا اللَّـهَ َوأ َ ِطيعُوا
سو ِل إِن ُكنت ُ ْم َّ ش ْيءٍ فَ ُردُّوهُ إِلَى اللَّـ ِه َو
ُ الر َ ِمن ُك ْم ۖ فَإِن تَنَازَ ْعت ُ ْم فِي
َ ْتُؤْ ِمنُونَ بِاللَّـ ِه َو ْاليَ ْو ِم ْاْل ِخ ِر ۚ َٰذَلِكَ َخي ٌْر َوأَح
ً س ُن ت َأ ْ ِو
يال
“Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul
(Nya), dan kepada para pemimpin di antara kamu. Kemudian jika
kamu berselisih pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia
kepada Allah dan RasulNya, jika kamu benar-benar beriman kepada
Allah dan hari akhir. Yang demikian itu lebih utama dan lebih baik
akibatnya.” (QS. An-Nisa: 59)
۟ ُ ٱ ل َّ ِذ ي َن َء ا َم ن
ِ َّوا َو ت َطْ َم ئ ِ ُّن ق ُ ل ُ و ب ُ هُ م ب ِ ِذ كْ ِر ٱ ّللَّ ِ ۗ أ َ َال ب ِ ِذ كْ ِر ٱ ّلل
ُ ت َطْ َم ئ ِ ُّن ٱ لْ ق ُ ل ُ و
ب
33 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi
tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan
mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (Q.S Ar-Ra’d: 28)
َ علَ ْينَا
ْ ِّصب ًْرا َّوث َ ِب
ت ْ َولَ َّما بَ َر ُز ْوا ِل َجالُ ْوتَ َو ُجنُ ْود ِٖه قَالُ ْوا َربَّنَا ٓ ا َ ْف ِر
َ غ
َعلَى ْالقَ ْو ِم ْال َٰك ِف ِريْن ُ ا َ ْقدَا َمنَا َوا ْن
َ ص ْرنَا
“Dan ketika mereka maju melawan Jalut dan tentaranya,
mereka berdoa, "Ya Tuhan kami, limpahkan lah kesabaran kepada
34 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
kami, kukuhkan lah langkah kami dan tolonglah kami menghadapi
orang-orang kafir."
Selain itu, umat Islam juga bisa membaca doa ketenangan hati
yang diriwayatkan oleh Muslim, dari 'Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash
berkata bahwasanya ia pernah mendengar Rasulullah shallallahu
'alaihi wa sallam bersabda:
35 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
MUSIBAH COVID 19 SEBAGAI UJIAN
KEIMANAN UMMAT MUSLIM
Usth. Siti Suhaerah, S. Pd
(Guru ISMUBA SMA Muhammadiyah 3)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
36 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
س َما ٓ ِء ٖ علَ ۡي ِهم بَ َر َٰ َك
َّ ت ِ ِّمنَ ٱل َ ى َءا َمنُواْ َوٱتَّقَ ۡواْ لَفَت َۡحنَا ٓ َٰ َولَ ۡو أ َ َّن أ َ ۡه َل ۡٱلقُ َر
َض َو َٰلَ ِكن َكذَّبُواْ فَأَخ َۡذ َٰنَ ُهم ِب َما َكانُواْ يَ ۡك ِسبُون ِ َو ۡٱأل َ ۡر
“Jikalausekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan
bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah
dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami)
itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” (QS. Al
A’raf :96)
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
37 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ٍ ْ ج وع ِ َو ن َ ق
ص ِم َن ُ ْف َو ال ِ ي ٍء ِم َن الْ َخ ْو ْ ََو ل َ ن َ بْ ل ُ َو ن َّ ك ُ ْم ب ِ ش
ت ۗ َو ب َ شِِّ ِر ال صَّ ا ب ِ ِر ي َنِ األ َنْ ف ُ ِس َو ال ث َّ َم َر ا
ْ األ َ ْم َو ا ِل َو ْ
Wabah ini juga bisa jadi sebagai ketetapan dan pilihan Allah
yang terbaik untuk kita. Di mana tidak menutup kemungkinan yang
dikira sesuatu yang tidak baik itu, justru sesuatu yang sangat baik
yang sedang Allah rencanakan dan tetapkan untuk kemaslahatan
hidup di dunia dalam menggapai kebahagiaan yang hakiki dan abadi
di Akhirat nanti (QS Al Baqarah 216)
38 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
dalam hadist yang diriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, di
mana suatu ketika beliau bertanya kepada Rasulullah SAW perihal
wabah pandemi, di mana Rasulullah SAW menyatakan wabah seperti
itu merupakan bagian dari azab yang ditimpakan Allah kepada orang-
orang yang Dia kehendaki. Namun, Allah menjadikan wabah juga
sebagai rahmat bagi orang-orang mukmin. Maka jika wabah pandemi
terjadi di suatu daerah, lalu seorang mukmin menahan diri untuk tetap
tinggal di daerah tempat tinggalnya dengan sabar, disertai keyakinan,
bahwasanya musibah tidak akan pernah menimpa dirinya, kecuali
jika Allah SWT menetapkannya, maka ia akan memperoleh pahala
seperti pahala orang yang mati syahid". (HR Bukhari)
39 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
yang diridhoi Alloh SWT sesuai petunjuk Alquran dan as-sunnah
dalam seluruh aspek hidup dan kehidupan. Walllohu musta'aan.
40 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
TABAH MENGHADAPI MUSIBAH
Ust. Imron Roshidi, S.Ag.
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 8)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
41 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
rukun iman. Setiap sesuatu yang bergerak atau berdiam di langit dan
di bumi, pasti menuruti kehendak dan keinginan Allah.
شيْئ منَ ْالخ َْوف َو ْال ُج ْوع َونَ ْقص منَ االَ ْم َول َو ْاالَ ْنفُس
َ َولَنَ ْبلُ َون ُك ْم ب
َ َوبَشر الصبريْن, َوالث َمرت
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan
sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-
buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang
sabar.”
(Q.S. Al-Baqarah: 155)
Berbagai musibah itu adalah batu ujian, untuk menentukan
siapa di antara hamba-Nya yang benar dan yang tidak benar. Allah
SWT berfirman:
َالناس ا َ ْن يُتْ َر ُك ْواا َ ْن َيقُ ْولُ ْواا َمنا َو ُه ْم الَيُ ْفتَنُ ْون
ُ َ ا َ َح
سب
“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja)
mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji
lagi?” (Q.S. Al-Ankabut: 2)
42 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
43 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
شيْأ َو ُه َو ْ ُ سى ا َ ْن ت
َ حبوا َ َو, شيْأ َو ُه َو َخي ٌْرلَ ُك ْم
َ ع َ عسى ا َ ْن ت َ ْك َر ُه ْوا َ َو
َ َوهللاُ يَ ْعلَ ُم َوا َ ْنت ُ ْم الَت َ ْع َل ُم ْون, شَرلَ ُك ْم
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik
bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia
amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak
mengetahui.” (Al-Baqarah: 216)
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
44 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Allah tidak pernah menahan sesuatu untuk kita, melainkan
karena Allah akan memberi sesuatu yang lain. Allah hanya menguji,
untuk memberikan keselamatan kepada kita. Allah hanya memberi
cobaan, untuk membersihkan diri kita. Selama masih ada umur,
rezeki pasti akan datang.
Seorang ulama mengungkapkan: “Orang yang diciptakan
untuk masuk Surga, pasti akan merasakan banyak kesulitan. Musibah
yang sesungguhnya adalah yang menimpa agama seseorang.
Sementara musibah-musibah selain itu merupakan jalan keselamatan
baginya. Ada yang berfungsi meningkatkan pahala, ada yang menjadi
pengampun dosa.
Marilah kita tutup khutbah Idul Fitri ini dengan berdoa mudah-
mudahan Allah SWT mengangkat penyakit corona ini dan
menjadikan negara kita ini negara yang bebas dari penyakit untuk
tahun yang akan datang. Amin.
45 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ISTIQOMAH SELEPAS RAMADHAN
Ust. Muhammad Hafizh Kamil, S. Pd
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 8 Jakarta)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Hari ini kita berada dalam hari besar, hari perayaan, hari di
mana kita kembali berbuka puasa, yaitu hari Idul Fitri. Suatu nikmat
yang besar, kita dapat menjalankan ibadah shiyam, ibadah puasa
sebulan penuh. Kali ini kita berada pada awal Syawal 1441 H.
Ingatlah …
46 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Seorang mukmin sudah sepatutnya terus meminta pada Allah
keistiqamahan. Itulah yang kita pinta dalam shalat minimal 17 kali
dalam sehari lewat doa,
47 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
َ ت قَ ْلبِّى
َعلَى دِّينِّك ِّ ب ْالقُلُو
ْ ب ث َ ِّب َ َيا ُمقَ ِّل
“Ya muqollibal quluub tsabbit qolbi ‘alaa diinik (Wahai Dzat
yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas
agama-Mu).”
َغ قُلُوبَنَا َب ْعدَ ِإ ْذ َهدَ ْيتَنَا َوهَبْ لَنَا ِم ْن لَدُ ْنكَ َرحْ َمةً ِإنَّكَ أ َ ْنت
ْ َربَّنَا َال ت ُ ِز
ُ ْال َو َّه
اب
“Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong
kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan
karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena
sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).”
48 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
49 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
50 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ير ِ ب ْال ِمس
ِ ْك َو ِك ِ اح ِ ص َ س ْو ِء َك َمث َ ِل ِ صا ِلحِ َو ْال َج ِل
َّ يس ال ِ َمث َ ُل ْال َج ِل
َّ يس ال
ِ ب ْال ِمس
,ُْك إِ َّما ت َ ْشت َِري ِه أ َ ْو ت َِجدُ ِري َحه ِ اح
ِ ص َ الَ يَ ْعدَ ُمكَ ِم ْن، ْال َحدَّا ِد
ًير ْال َحدَّا ِد يُحْ ِر ُق بَدَنَكَ أ َ ْو ث َ ْوبَكَ أ َ ْو ت َِجدُ ِم ْنهُ ِري ًحا َخبِيثَة
ُ َو ِك
“Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang shalih dan
orang yang jelek bagaikan berteman dengan pemilik minyak wangi
dan pandai besi. Pemilik minyak wangi tidak akan merugikanmu;
engkau bisa membeli (minyak wangi) darinya atau minimal engkau
mendapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau
tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal
engkau mendapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari, no. 2101)
Mari kita tutup khutbah Idul Fitri dengan doa, moga Allah
perkenankan setiap doa kita di hari penuh kebaikan ini.
51 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
PEMBENTUKAN JATI DIRI PASCA
RAMADHAN
Usth. Puji Rahayu, S. Pd
(Guru ISMUBA SMA Muhammadiyah 3)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Pagi ini, kita merayakan Idul Fitri, hari raya kesucian yang
dinantikan kehadirannya oleh setiap insan yang beriman, dengan
demikian kita kembali kepada fitrah, yaitu kemurnian dan kesucian.
52 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
taqwa, kita meniti jalan yang lurus untuk mencapai keridhaan Allah
SWT, keridhaan yang senantiasa didambakan oleh setiap manusia
yang beriman. Menuju keridhaan yang agung dan luhur itu harus
ditempuh dengan melaksankan ibadah dan amal shaleh secara ikhlas
dan jujur, sesuai dengan ikrar kita yang selalu kita ucapkan dalam
do’a iftitah yang dibaca pada saat awal melaksanakan shalat.
“Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk
Allah, Tuhan semesta alam, tidak ada sekutu baginya dan demikian
itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang
pertama kali menyerahkan diri (kepada Allah) (QS. al-An’am : 162-
163).
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
53 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
54 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
َاللِّ ُه َّم اجْ عَ ْلنَا ِمنَ ْالعَآئِ ِديْنَ َو ْالفَآئِ ِزيْنَ َو ْال َم ْقب ُْو ِليْن
“Wahai Allah jadikanlah kami termasuk orang-orang yang
kembali kepada fitrah yang memperoleh sukses dan kemenangan
serta diterima amal ibadahnya oleh Allah Swt”.
55 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
UKHUWAH ISLAMIYAH
Usth. Nur Kholifah, S. Pd. I
(Guru ISMUBA SMA Muhamamdiyah 3)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Segala puji bagi Allah Swt Tuhan semesta alam yang telah
memberikan hidayah serta inayahnya. Sehingga kita dapat
dipertertemukan kembali dengan Ramadhan tahun ini, ditengah suatu
pandemi namun tidak mengurangi keistiqomaham ibadah kita demi
mendapat ridho Allah Swt.
56 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit
ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.”
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
1. Ta’aruf
57 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
2. Tafahum
3. Ta’awun
4. Takaful
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
58 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Demikianlah khutbah idul fitri pagi hari ini. Semoga keadaan
pandemi saat ini bisa membawa hikmah, memperkuat ukhuwah
islamiya setiap mukmin.
59 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
KETAQWAAN
Ust. Reno Omara, S.Pd.I
(Guru ISMUBA SD Muhammadiyah 5)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
60 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
علَى ٱلَّذِينَ ِمن قَ ْب ِل ُك ْم ِّ ِ علَ ْي ُك ُم ٱل
َ ِصيَا ُم َك َما ُكت
َ ب ۟ َُٰيَٓأَيُّ َها ٱلَّذِينَ َءا َمن
َ ِوا ُكت
َ ب
َلَعَلَّ ُك ْم تَتَّقُون
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu
berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu
agar kamu bertakwa.”
61 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini
Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuhan kami), kami
menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat
kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah
orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)".
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
62 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
sekiranya amalan tersebut adalah semata-mata untuk kepentingan
hawa nafsunya, ia tidak akan melakukannya. Seterusnya beliau
memperteguhkan niat dan keazaman
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ٌ ۢ ِٱّللَ َخب
َير ِب َما ت َ ْع َملُون َّ ِإ َّن
63 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah
diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada
Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan" (QS.Al-Hasyr):18).
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
64 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
selalu ada pada diri Rasulullah dan padra sahabatnya. Seperti
ditunjukkan oleh junjungan baginda s.a.w.,
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
65 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
selalu istiqomah dalam beribadah di sebelas bulan yang akan datang.
Aamin Ya Robbalalamin.
66 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
PESAN AL-QUR’AN PADA PENGUASA
Ust. Qasthoni Rais, S.Pd
(Guru ISMUBA SMP Muhammadiyah 9)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
67 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Sebagai Muslim, kita ridha Islam sebagai agama dan Nabi
Muhammad sebagai utusan Allah subhanahu wa ta’ala. Semoga kita
semua yang telah menunaikan ibadah puasa Ramadhan dan
melaksanakan shalat Idul Fitri pada hari ini, mendapatkan ampunan
Allah dan terbebas dari dosa. Kita mohon kepada Allah subhanahu
wa ta’ala agar berkenan menjadikan ibadah Ramadhan kita sebagai
saksi yang meringankan kelak di yaumul akhir
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
68 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
dikuasai oleh ambisi duniawi, ia tidak akan mampu mengurus rakyat
kecil, apalagi penguasanya. Allah-lah tempat meminta segala
persoalan.”
69 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
pusat maupun daerah, harus menjadikan perintah ini sebagai program
utama pemerintahannya.
70 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Nampaknya, sebagian besar dari poin-poin yang diperingat-
kan Rasulullah shallalhu ‘alaihi wasallam kini sudah terjadi. Seorang
istri atau suami selingkuh sudah sering kita dengar. Begitupun,
terjadinya pelacuran, seks bebas dikalangan remaja, LGBT, miras,
narkoba, pencuri, perampok, pembunuhan, judi, korupsi, dekadensi
moral, sudah jadi budaya. Sementara pemuda fasiq yang
menyebarkan paham sesat atheisme, liberalisme, zionisme, salibisme,
sehingga yang ma’ruf menjadi munkar, dan yang munkar menjadi
ma’ruf, sudah tersebar di negeri kita.
71 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
meskipun ia memperoleh kekuasaan dalam waktu tertentu, namun
akibatnya tidak baik dan kepemimpinannya tercela.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
72 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Marilah kita berdo’a dengan meluruskan niat, membersih-kan
hati dan menjernihkan pikiran, semoga Allah berkenan menerima
ibadah puasa Ramadhan kita dan mengampuni dosa-dosa kita.
73 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
CIRI-CIRI ORANG YANG MERUGI SAAT
IDUL FITRI
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
74 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
amalan puasa kita diterima, shalat malam kita diterima, serta sedekah
dan kebaikan kita lainnya di bulan Ramadan, dan kita harap bisa
istiqamah setelah itu.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
75 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Kedua: Yang belum pernah menginjakkan kakinya di masjid
hingga Ramadhan usai
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
صا ِل َح الَّذِي
َّ ضانَ إِ َّن ال َ س القَ ْو ُم الَ يَ ْع ِرفُ ْونَ هللاَ َحقًّا إِالَّ فِي
َ ش ْه ِر َر َم َ ْبِئ
سنَةَ ُكلَّ َها
َّ يَتَعَبَّدُ َو يَجْ ت َ ِهدُ ال
76 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
“Sejelek-jelek kaum adalah yang mengenal Allah di bulan
Ramadhan saja. Ingat, orang yang shalih yang sejati adalah yang
beribadah dengan sungguh-sungguh sepanjang tahun.” (Lathaif Al-
Ma’arif, hlm. 390)
غ ِف َر لَهُ َما تَقَد ََّم ِم ْن ذَ ْن ِب ِه َ ِام لَ ْيلَةَ ْالقَد ِْر إِي َمانًا َواحْ ت
ُ سابًا َ ََم ْن ق
“Barang siapa melaksanakan shalat pada malam lailatul
qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-
dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari, no. 1901)
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
77 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Padahal bulan Ramadan itu penuh ampunan dan rahmat,
sehingga jika keluar dari Ramadan, keadaan seharusnya adalah
mendapatkan banyak ampunan lewat amalan puasa, shalat tarawih,
shalat pada malam lailatul qadar, dan membayar zakat fitrah. Qatadah
mengatakan, “Siapa saja yang tidak diampuni di bulan Ramadhan,
maka sungguh di hari lain ia pun akan sulit diampuni.” (Lathaif Al-
Ma’arif, hlm. 370-371)
78 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
HIKMAH HARI RAYA IDUL FITRI
Ust. H. Muhammad Khaidir, S.Pd.
(Guru ISMUBA SD Muhammadiyah 5)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Puasa ramadhan yang baru saja kita lalui, adalah ibarat tangga
yang terus kita daki, untuk mengantarkan tingkatan derajat kita, ke
tempat yang tertinggi, yaitu “fitrah”. Yang artinya adalah kembali
suci, tidak memiliku dosa apapun.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
79 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
menghadapi permasalahan-permaslahan yang ada dihadapan kita,
maka sangat disayangkan bila jiwa kita yang sudah bersih ini kita
kotori lagi dengan hal-hal yang berbau maksiat, kejahatan dan sifat-
sifat buruk didalam diri.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
80 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Kita harus menyadari bahwa setan tidak akan pernah tinggal
diam, menyaksikan umat manusia merayakan kemenangan Idulfitri,
dia selalu menjerumuskan kita, dengan berbagai umpan dan godaan,
dengan berbagai macam kesenangan, kemeriahan, dan sikap yang
berlebih-lebihan.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Nilai ketaqwaan adalah pintu dari segala amal soleh dan amal
ibadah yang kita lakukan. Ketaqwaan yang kita bina hendaknya
memberikan efek positif bukan saja untuk diri pribadi kita, namun
juga untuk masyarakat dan lingkungan kita. Amal soleh atau
perbuatan-perbuatan yang dianjurkan setelah sholat iedul fitri ini
adalah:
81 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
mau meminta maaf atau memberi maaf kepada orang lain
sebagaimana firman Allah SWT dalam surah al-A’raf ayat 199:
Kedua: Bersilaturrahmi
82 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Dari Abu Ayyûb al-Anshârî: “Bahwasanya ada seseorang
berkata kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Wahai
Rasulullah, beritahukan kepadaku tentang sesuatu yang bisa
memasukkan aku ke dalam surga dan menjauhkanku dari neraka,”
maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sungguh dia
telah diberi taufik,” atau “Sungguh telah diberi hidayah, apa tadi
yang engkau katakan?” Lalu orang itupun mengulangi
perkataannya. Setelah itu Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda: “Engkau beribadah kepada Allah dan tidak
menyekutukannya dengan sesuatu pun, menegakkan shalat,
membayar zakat, dan engkau menyambung silaturahmi”. Setelah
orang itu pergi, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jika dia
melaksanakan apa yang aku perintahkan tadi, pastilah dia masuk
surga”.
83 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Di hadits lain Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
َ ََّللاُ َو َم ْن ق
ط َعنِي َّ ُص َله َ الر ِح ُم ُم َعلَّقَةٌ ِب ْال َع ْر ِش تَقُو ُل َم ْن َو
َ صلَنِي َو َّ
َ َق
َّ ُط َعه
َُّللا
“Ar-rahim itu tergantung di Arsy. Ia berkata: “Barang siapa
yang menyambungku, maka Allah akan menyambungnya. Dan
barang siapa yang memutusku, maka Allah akan memutus hubungan
dengannya”. [Muttafaqun ‘alaihi].
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
84 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
AIR MATA RASULULLAH SAW
Usth. Asih Setiyo Wati, S.Pd.
(Guru ISMUBA SD Muhammadiyah 5)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
85 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
lama lagi Rasulullah akan berpisah dengan kita selamanya? Bila
Rasulullah telah tiada, apa yang akan terjadi? Tiada lain, akan muncul
berbagai persoalan baru. Sanggupkah kita mengatasi berbagai
persoalan itu? itulah yang aku pikirkan.” kata Abu Bakar panjang
lebar.
86 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
ummati (Ummatku, ummatku, ummatku)”. Beliaupun kemudian
menghembuskan nafasnya yang terakhir, kembali ke haribaan yang
menciptakannya. Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji’un.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
87 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Apakah Rasulullah cemas karena akan meninggalkan harta
kekayaan? Tidak sama sekali. Sebab Nabi sendiri bukanlah orang
kaya. Bahkan beliau dikenal sebagai Abu Masaakin, bapaknya para
fakir dan miskin.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
88 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
suaminya. Ia merasa memiliki hak yang sama dalam segala hal
dengan suaminya, maka untuk keluar rumah pun, ia tidak lagi merasa
perlu meminta izin kepada suaminya.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
89 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
air mata kepedihan seorang ibu karena ulah sang anak, akan menjadi
laknat bagi kehidupan sang anak.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
90 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
suasana kekeluargaan dan persaudaraan yang akan menentramkan
batin. Dimana anak terisak dipangkuan orang tuanya, suami istri
merajut kembali cinta kasih yang mulai pudar, begitu pula sesama
saudara, teman, kerabat, tetangga dan relasi saling bertegur sapa
menghidupkan kembali solidaritas dan kepekaan sosial demi
terciptanya ketentraman kehidupan keluarga dan masyarakat.
91 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
HIKMAH DIBALIK MUSIBAH COVID 19
Usth. Jihan Hasanati, S.Pd.I
(Guru ISMUBA SD Muhammadiyah 5)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
Namun, ada yang berbeda dari bulan Ramadhan dan Idul Fitri
kali ini, Allah SWT memberikan umat nya cobaan yang berat,
manusia berada dalam suasana pandemi global. Hal ini dirasakan oleh
hampir seluruh dunia termasuk Indonesia. Dalam masa pandemi
corona ini umat Islam diinstruksikan untuk berpuasa dan
melaksanakan ibadah yang mengiringinya di rumah, termasuk dalam
pelaksanaan Sholat Idul Fitri.
92 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Siapa pun tanpa terkecuali. Hal ini mengingatkan kita akan apa yang
ditanyakan Zainab binti Jahsy radliyallahu ‘anhu kepada Baginda
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْك َب ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
93 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Melalui virus corona, kita juga diingatkan untuk semakin
mendekatkan diri kita kepada Allah dengan ibadah, dzikir dan lain
sebagainya. Ibadah akan menenteramkan jiwa dan menenangkan hati.
Ketenteraman dan ketenangan hati inilah yang menjadi salah satu
faktor yang membuat daya tahan tubuh kita semakin kuat dan sistem
imun dalam tubuh kita bekerja dengan baik. Kita diingatkan untuk
tawakal kepada Allah. Tawakal adalah menyerahkan hasil akhir
ikhtiar kita kepada Allah. Karena kita hanya bisa berusaha, tapi Allah-
lah yang menentukan segalanya. Melakukan tindakan-tindakan
pencegahan supaya kita terhindar dari virus corona tidaklah
bertentangan dengan tawakal kepada Allah. Tawakal dilakukan
setelah ikhtiar yang maksimal dari kita. Dalam Shahih Ibnu Hibban
diceritakan bahwa ada seorang laki-laki berkata kepada Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam: Apakah aku melepas (tidak mengikat)
untaku dan bertawakal kepada Allah?. Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam menjawab: “Ikatlah dan bertawakkal-lah kepada Allah”
(HR Ibnu Hibban).
94 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
َظافَة
َ َّيف ي ُِحبُّ الن
ٌ إِ َّن هللاَ ن َِظ
“Sesungguhnya Allah Mahasuci dari segala kekurangan, dan
mencintai kebersihan (badan dan pakaian)” (HR at-Tirmidzi)
95 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
“Bala’ akan terus menimpa seorang hamba sehingga ia
berjalan di atas muka bumi dalam keadaan tidak mempunyai dosa
sama sekali” (HR Ahmad dan lainnya).
96 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Bukan manusia yang dipenuhi gelimang kemaksiatan dan
kedzaliman.
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia
97 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
TIGA NILAI IBADAH PUASA
Ust. Ali Yusuf Syakir, S. H. I, S. E. Sy, M. H
(Guru ISMUBA SD Muhammadiyah 5)
*Muqaddimah
ّلِل ا ْل َح ْم ُد
َ هللاُ ا َ ْكبَ ُر اَهللُ ا َ ْكبَ ُر َو َ ه
Hadirin Istri, anak-anak serta keluargaku yang berbahagia.
98 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Setidaknya begitulah yang ditunjukkan oleh seorang
pengembala pada masa Umar Bin Khattab menjadi khalifah yang
tidak mau menjual susu kambing apalagi kambingnya, karena
kambing itu milik majikannya bukan miliknya sekalipun upahnya
besar dan majikannya tidak akan mengetahuinya. Bahkan ada seorang
gadis penjual susu murni yang begitu jujur dan tidak mau mencampur
susu murni itu dengan air karena hal itu sebagai bentuk penipuan
kepada konsumen. Hal ini membuat Khalifah Umar terkagum-kagum
pada gadis anak tukang susu itu. Sehingga ia menjadikannya sebagai
menantu yang dari sini lahir keturunan yang cemerlang yang
kemudian menjadi Khalifah. Yakni Umar bin Abdul Aziz.
99 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Oleh karena itu ibadah puasa Ramadan mendidik kita untuk
menjadi orang-orang yang merasa dekat dengan Allah SWT. Ini
menjadi momentum penting untuk menyadarkan kita semua agar
tidak melakukan penyimpangan, yang tidak hanya merugikan
masyarakat dan bangsa, tetapi juga merugikan diri dan keluarga kita
sendiri. Dalam rangkaian ayat tentang puasa Allah SWT. berfirman:
100 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Muslim kita perkokoh melalui frekuensi pertemuan di masjid dan
Mushola yang semakin banyak.
Makna penting yang ketiga yang harus kita peroleh dari ibadah
Ramadan adalah Pertama kaum muslimin harus betul-betul disiplin
dalam melaksanakan nilai-nilai kebenaran yang datang dari Allah
SWT. Kedua adalah disiplin dalam waktu menggunakan waktu
sebaik mungkin dalam konteks Pengabdian kepada Allah SWT.
Disiplin yang ketiga adalah dalam menaati hukum. Oleh karena itu
berbahagia lah kita mendapatkan kesempatan sekali lagi untuk
membina diri melalui ibadah Ramadhan. Demikian khutbah singkat
ini semoga bermanfaat.
101 | K h u t b a h K e m e n a n g a n
Keluarga Besar Limau Bendi School
Mengucapkan: