Pemetaan Kompetensi

PEMETAAN KOMPETENSI
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kelas/Semester : VIII/1
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 1 GAYAM
Materi Ruang Lingkup Alokasi
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator
Pokok 12 3 4 Waktu
1. Menghargai 1.1 Menerima -Menelaah teks - Pawarta √ 8 x 40’
dan menghayati anugerah Tuhan berita
ajaran agama yang Yang Maha Esa -Membaca teks
dianutnya berupa bahasa berita
2. Menghargai Jawa sebagai -Menjawab
dan menghayati bahasa Ibu untuk pertanyaan yang
perilaku jujur, mendukung bahasa berkaitan dengan
disiplin, tanggung Indonesia sebagai teks berita
jawab, peduli bahasa persatuan -Menulis teks berita
(toleransi, gotong dan kesatuan de-ngan
royong), santun, bangsa memperhatikan
percaya diri, dalam 1.2 Menerima unggah-ungguh
berinteraksi secara anugerah Tuhan basa
efektif dengan Yang Maha Esa -Memahami teknik
lingkungan sosial berupa bahasa mem-baca teks
dan alam dalam Jawa dan berita
jangkauan memanfaatkannya -Membaca teks
pergaulan dan sebagai sarana berita dengan
keberadaannya komunikasi menggunakan
3. Memahami masyarakat Jawa teknik
pengetahuan 2.1 Menghargai dan
(faktual, konseptual, menghayati
dan prosedural) perilaku jujur,
berdasarkan rasa
disiplin,
ingin tahunya
tentang ilmu bertanggung
pengetahuan, jawab, peduli
teknologi, seni, (toleransi dan
budaya terkait gotong royong),
dengan fenomena santun, percaya
dan kejadian diri dalam
tampak mata
menyampaikan
4. Mengolah,
menyaji, dan informasi atau
menalar dalam menanggapi
ranah konkret berbagai
(menggunakan, hal/keperluan
mengurai, sesuai dengan tata
merangkai, krama Jawa
memodifikasi, dan
2.2 Menunjukkan
membuat) dan
perilaku berbahasa
ranah abstrak
yang santun yang
(menulis,
ditunjukkan
membaca,
dengan ketepatan
menghitung,
penggunaan ragam
menggambar, dan
bahasa (unggah-
mengarang) sesuai
ungguh basa)
dengan yang
2.3 Menunjukkan
dipelajari di
perilaku, tindakan,
sekolah dan
dan perbuatan yang
sumber lain yang
mencerminkan
sama dalam sudut
kepribadian Jawa
pandang/teori
3.3 Menelaah teks
berita
4.3 Menulis berita dan
membaca teknik
Pokok 12 3 4 Waktu
1.2 Menerima -Memahami isi -Legendha √ 10 x 40’
anugerah Tuhan cerita legenda
Yang Maha Esa -Membaca cerita
berupa bahasa legenda Kutha
Jawa dan Banyuwangi
memanfaatkannya -Menjawab
sebagai sarana pertanyaan yang
komunikasi berkaitan dengan
masyarakat Jawa cerita legenda
2.2 Menunjukkan Kutha Banyuwangi
perilaku berbahasa -Menceritakan cerita
yang santun yang le-genda secara
ditunjukkan lisan
dengan ketepatan -Memahami unsur
penggunaan ragam pembangun dalam
bahasa (unggah- cerita legenda
ungguh basa) -Mengartikan kata
3.1 Memahami isi teks yang terdapat dalam
cerita legenda cerita legenda
4.1 Menceritakan Tangkuban Prau
kembali cerita -Meringkas cerita
legenda dengan lege-nda Candi
dialeg setempat Roro Jonggrang
1.2 Menerima -Memahami teks -Serat √ 10 x 40’

anugerah Tuhan piwulang Serat piwulang
Yang Maha Esa Wulangreh pupuh Wulangreh
berupa bahasa Gambuh pupuh
Jawa sebagai -Membaca teks Gambuh
bahasa Ibu untuk piwulang Serat
mendukung bahasa Wulangreh pupuh
Indonesia sebagai Gambuh
bahasa persatuan -Menentukan pokok
dan kesatuan isi teks piwulang
bangsa Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
2.3 Menunjukkan -Mengartikan kata
perilaku, tindakan, yang terdapat dalam
dan perbuatan yang teks piwulang Serat
mencerminkan Wulangreh pupuh
kepribadian Jawa Gambuh
3.2 Menelaah teks -Menguraikan
Serat piwulang tembang Gambuh
Wulangreh pupuh yang terdapat dalam
Gambuh Serat Wulangreh
4.2 Menanggapi isi -Membaca dan
teks piwulang menulis tembang
Serat Wulangreh macapat Gambuh
pupuh Gambuh menggunakan
4.5 Mengalihaksaraka aksara Jawa
n Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
satu pada dari
huruf Latin ke
huruf Jawa
Pokok 12 3 4 Waktu
1.2 Menerima -Memahami isi teks -Prastawa √ 8 x 40’
anugerah Tuhan dialog
Yang Maha Esa -Menjawab
berupa bahasa pertanyaan yang
Jawa dan berkaitan dengan isi
memanfaatkannya teks dialog
sebagai sarana -Memahami cara
komunikasi menyampaikan
masyarakat Jawa pesan secara lisan
2.1 Menghargai dan -Menyampaikan
menghayati pesan secara lisan
perilaku jujur,
disiplin,
bertanggung
jawab, peduli
(toleransi dan
gotong royong),
santun, percaya diri
dalam
menyampaikan
informasi atau
menanggapi
berbagai
hal/keperluan
sesuai dengan tata
krama Jawa
2.2 Menunjukkan
perilaku
berbahasa yang
santun yang
ditunjukkan
dengan ketepatan
penggunaan
ragam bahasa
(unggah-ungguh
basa)
3.4 Memahami isi teks
dialog berisi pesan
4.4 Menyampaikan
pesan secara lisan
Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Kepala SMP N 1 Gayam Guru Mata Pelajaran
Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

NIP. 19670207 199203 1 010
Identifikasi KI, KD untuk Menetapkan
Kegiatan Pembelajaran (TM, PT, KMTT)

Jenis Kegiatan
Materi Pembelajaran
Pembelajaran
TM PT KMTT
1. Menghargai dan 1.1 Menerima anugerah - Ndhudhah - Menelaah teks
menghayati ajaran Tuhan Yang Maha Esa pawarta berita
agama yang berupa bahasa Jawa - Nulis atur- - Membaca teks
atur
dianutnya sebagai bahasa Ibu berita
- Maca kanthi
2. Menghargai dan untuk mendukung teknik - Menjawab
menghayati perilaku bahasa Indonesia pertanyaan yang
jujur, disiplin, sebagai bahasa berkaitan dengan
tanggung jawab, persatuan dan kesatuan teks berita
peduli (toleransi, bangsa - Menulis teks
gotong royong), 1.2 Menerima anugerah berita dengan
santun, percaya diri Tuhan Yang Maha Esa memperhatikan
dalam berinteraksi berupa bahasa Jawa unggah-ungguh
secara efektif dengan dan memanfaatkannya basa
lingkungan sosial sebagai sarana - Memahami
dan alam dalam komunikasi masyarakat teknik membaca
jangkauan pergaulan Jawa teks berita
dan keberadaannya 2.1 Menghargai dan - Membaca teks
3. Memahami menghayati perilaku berita dengan
pengetahuan jujur,disiplin, mengguna-kan
(faktual, konseptual, bertanggung jawab, teknik
dan prosedural) peduli (toleransi dan
berdasarkan rasa gotong royong), santun,
ingin tahunya percaya diri dalam
tentang ilmu menyampaikan
pengetahuan, informasi atau
teknologi, seni, menanggapi berbagai
budaya terkait hal /keperluan sesuai
dengan fenomena dengan tata krama
dan kejadian tampak Jawa
mata 2.2 Menunjukkan
4. Mencoba, perilaku berbahasa
mengolah, dan yang santun yang
menyaji dalam ditunjukkan dengan
ranah konkret ketepatan penggunaan
(menggunakan, ragam bahasa (unggah-
mengurai, ungguh basa)
merangkai, 2.3 Menunjukkan
memodifikasi, dan perilaku, tindakan, dan
membuat) dan ranah perbuatan yang
abstrak (menulis, mencerminkan
Jenis Kegiatan
Materi Pembelajaran
Pembelajaran
TM PT KMTT
membaca, kepribadian Jawa
menghitung, meng 3.3 Menelaah teks berita
gambar, dan 4.2 Menulis berita dan
mengarang) sesuai membaca teknik
dengan yang
dipelajari di sekolah 1.2 Menerima anugerah - Mahami - Memahami isi
dan sumber lain yang Tuhan Yang Maha Esa wos crita cerita legenda
sama dalam sudut berupa bahasa Jawa legendha - Membaca cerita
dan memanfaatkannya - Nyritakake
pandang / teori legenda Kutha
sebagai sarana crita
komunikasi masyarakat legendha Banyuwangi
Jawa - Unsur - Menjawab
2.2 Menunjukkan pandhapuk pertanyaan yang
perilaku berbahasa crita berkaitan dengan
yang santun yang legendha cerita legenda
ditunjukkan dengan - Ngringkes Kutha
ketepatan penggunaan crita
Banyuwangi
ragam bahasa (unggah- legendha
ungguh basa) - Menceritakan
3.1 Memahami isi teks cerita legenda
cerita legenda secara lisan
4.1 Menceritakan - Memahami unsur
kembali cerita legenda pembangun
dengan dialeg setempat dalam cerita
legenda
- Mengartikan kata
yang terdapat
dalam cerita
legenda
Tangkuban Prau
- Meringkas cerita
legenda Candi
Roro Jonggrang
1.1 Menerima anugerah - Teks - Memahami teks
Tuhan Yang Maha Esa piwulang piwulang Serat
berupa bahasa Jawa Se-rat Wulangreh
sebagai bahasa Ibu untuk Wulangreh pupuh Gambuh
mendukung bahasa pupuh - Membaca teks
Indonesia sebagai Gambuh piwulang Serat
bahasa persatuan dan - Maca lan Wulangreh
kesatuan bangsa nulis pupuh Gambuh
2.2 Menunjukkan perilaku tembang - Menentukan
berbahasa yang santun macapat pokok isi teks
yang ditunjukkan Gambuh piwulang Serat
dengan ketepatan nggunakake Wulangreh
penggunaan ragam aksara Jawa pupuh Gambuh
bahasa (unggah-ungguh - Mengartikan kata
basa) yang terdapat
2.3 Menunjukkan dalam teks
perilaku, tindakan, dan piwulang Serat
perbuatan yang Wulangreh
mencerminkan pupuh Gambuh
kepribadian Jawa - Menguraikan
3.2 Menelaah teks Serat tembang
piwulang Wulangreh Gambuh yang
pupuh Gambuh terdapat dalam
Jenis Kegiatan
Materi Pembelajaran
Pembelajaran
TM PT KMTT
4.2 Menanggapi isi teks Serat Wulangreh
piwulang Serat - Membaca dan
Wulangreh pupuh menulis tembang
Gambuh macapat
5.2 Mengalihaksarakan Gambuh
Serat Wulangreh pupuh menggunakan
Gambuh satu pada dari aksara Jawa
huruf Latin ke huruf
Jawa
1.2 Menerima anugerah - Mahami - Memahami isi
Tuhan Yang Maha Esa wos teks dialog
berupa bahasa Jawa dan pacelathon - Menjawab
- Medharake pertanyaan yang
memanfaatkannya
pesen kanthi berkaitan dengan
sebagai sarana lesan isi teks dialog
komunikasi masyarakat - Memahami cara
Jawa menyampaikan
2.1 Menghargai dan pesan secara lisan
menghayati perilaku - Menyampaikan
jujur, disiplin, pesan secara lisan
bertanggung jawab,
peduli (toleransi dan
gotong royong), santun,
percaya diri dalam
menyampaikan
informasi atau
menanggapi berbagai
hal/keperluan sesuai
dengan tata krama Jawa
2.2 Menunjukkan perilaku
berbahasa yang santun
yang ditunjukkan
dengan ketepatan
penggunaan ragam
bahasa (unggah-ungguh
basa)
dialog berisi pesan
4.4 Menyampaikan pesan
secara lisan
Keterangan:
TM : Tatap Muka
PT : Penugasan Terstruktur
KMTT : Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur


NIP. 19670207 199203 1 010
Rancangan Penilaian Kognitif
Pemetaan Penilaian Berdasarkan KI/KD/Indikator

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS

1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menerima anugerah - Menelaah teks berita
ajaran agama yang dianutnya Tuhan Yang Maha Esa - Membaca teks berita
2. Menghargai dan menghayati berupa bahasa Jawa - Menjawab pertanyaan
perilaku jujur, disiplin, sebagai bahasa Ibu untuk yang berkaitan
tanggung jawab, peduli mendukung bahasa dengan teks berita
(toleransi, gotong royong), Indonesia sebagai bahasa - Menulis teks berita
santun, percaya diri, dalam persatuan dan kesatuan dengan
berinteraksi secara efektif bangsa memperhatikan
dengan lingkungan sosial dan 1.2 Menerima anugerah unggah-ungguh basa
alam dalam jangkauan Tuhan Yang Maha Esa - Memahami teknik
pergaulan dan keberadaannya berupa bahasa Jawa dan membaca teks berita
memanfaatkannya
3. Memahami pengetahuan - Membaca teks berita
sebagai sarana
(faktual, konseptual, dan komunikasi masyarakat dengan
prosedural) berdasarkan rasa Jawa menggunakan teknik
ingin tahunya tentang ilmu 2.1 Menghargai dan
pengetahuan, teknologi, seni, menghayati perilaku jujur,
budaya terkait dengan disiplin, bertanggung
fenomena dan kejadian jawab, peduli (toleransi
dan gotong royong),
tampak mata
santun, percaya diri dalam
4. Mengolah, menyaji, dan menyampaikan informasi
menalar dalam ranah konkret atau menanggapi berbagai
(menggunakan, mengurai, hal/-keperluan sesuai
merangkai, memodifikasi, dengan tata krama Jawa
dan membuat) dan ranah 2.2 Menunjukkan perilaku
abstrak (menulis, membaca, berba-hasa yang santun
yang ditun-jukkan dengan
menghi-tung, menggambar,
ketepatan penggunaan
dan mengarang) sesuai ragam bahasa (unggah-
dengan yang dipelajari di ungguh basa)
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut 2.3 Menunjukkan perilaku,
pandang/teori tindakan, dan perbuatan
yang mencerminkan
kepribadian Jawa
3.3 Menelaah teks beriita
4.3 Menulis berita dan
membaca teknik
1.2 Menerima anugerah - Memahami isi cerita
Tuhan Yang Maha Esa legenda
berupa ba-hasa Jawa dan - Membaca cerita
memanfaatkannya
legenda Kutha
sebagai sarana
komunikasi masyarakat Banyuwangi
Jawa - Menjawab pertanyaan
2.2 Menunjukkan perilaku yang berkaitan
ber-bahasa yang santun dengan cerita le-
yang ditunjukkan dengan genda Kutha
Banyuwangi
ragam bahasa (unggah-
ungguh basa) - Menceritakan cerita
3.1 Memahami isi teks cerita legenda secara lisan
legenda - Memahami unsur
4.1 Menceritakan kembali pembangun dalam
cerita legenda dengan cerita legenda
dialeg setempat - Mengartikan kata
yang terdapat dalam
cerita legenda
Tangkuban Prau
- Meringkas cerita
legenda Candi Roro
Jonggrang
1.1 Menerima anugerah - Memahami teks
Tuhan Yang Maha Esa piwulang Serat
berupa bahasa Jawa Wulangreh pupuh
sebagai bahasa Ibu untuk Gambuh
mendukung bahasa - Membaca teks
Indonesia sebagai bahasa piwulang Serat
persatuan dan kesatuan Wulangreh pupuh
bangsa Gambuh
2.2 Menunjukkan perilaku - Menentukan pokok
berbahasa yang santun isi teks piwulang
yang ditunjukkan dengan Serat Wulangreh
ketepatan penggunaan pupuh Gambuh
ragam bahasa (unggah- - Mengartikan kata
ungguh basa) yang terdapat dalam
2.3 Menunjukkan perilaku, teks piwulang Serat
tindakan, dan perbuatan Wulangreh pupuh
yang mencerminkan Gambuh
kepribadian Jawa - Menguraikan
3.2 Menelaah teks Serat tembang Gambuh
piwulang Wulangreh yang terdapat dalam
pupuh Gambuh Serat Wulangreh
4.2 Menanggapi isi teks - Membaca dan
piwulang Serat menulis tembang
Wulangreh pupuh macapat Gambuh
Gambuh menggunakan aksara
4.5 Mengalihaksarakan Serat Jawa
Wulangreh pupuh
Gambuh satu pada dari
huruf Latin ke huruf
Jawa
1.2 Menerima anugerah - Memahami isi teks
Tuhan Yang Maha Esa dialog
berupa bahasa Jawa dan - Menjawab pertanyaan
memanfaatkannya yang berkaitan
sebagai sarana dengan isi teks dialog
komunikasi masyarakat - Memahami cara
Jawa menyampaikan pesan
2.1 Menghargai dan secara lisan
menghayati perilaku - Menyampaikan pesan
jujur, disiplin, secara lisan
bertanggung jawab,
peduli (toleransi dan
gotong royong), santun,
percaya diri dalam
menyampaikan informasi
atau menanggapi
berbagai hal/keperluan
sesuai dengan tata krama
Jawa
yang ditunjukkan dengan
ungguh basa)
dialog berisi pesan
4.4 Menyampaikan pesan
secara lisan
Keterangan:
UH : Ulangan Harian
UTS : Ulangan Tengah Semester
LUS : Latihan Ulangan Semester


NIP. 19670207 199203 1 010
Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal
Per Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Inti:
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait dengan fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
Kriteria Ketuntasan Minimal

Kriteria Penetapan Ketuntasan
No. Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai
Daya
Kompleksitas Intake KKM
Dukung
(%)
1. Pawarta
Menelaah teks berita
- Menelaah teks berita
- Membaca teks berita
- Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan teks
berita
Menulis berita dan membaca teknik
- Menulis teks berita dengan memperhatikan
unggah-ungguh basa
- Memahami teknik membaca teks berita
- Membaca teks berita dengan menggunakan teknik
2. Legendha
Memahami isi teks cerita legenda
- Memahami isi cerita legenda
- Membaca cerita legenda Kutha Banyuwangi
- Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan cerita
legenda Kutha Banyuwangi
Menceritakan kembali cerita legenda dengan dialeg
setempat
- Menceritakan cerita legenda secara lisan
- Memahami unsur pembangun dalam cerita legenda
- Mengartikan kata yang terdapat dalam cerita
legenda Tang-kuban Prau
- Meringkas cerita legenda Candi Roro Jonggrang
3. Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh
Menelaah teks Serat Piwulang Wulangreh pupuh
Gambuh
- Memahami teks piwulang Serat Wulangreh pupuh
Gambuh
- Membaca teks piwulang Serat Wulangreh pupuh
Gambuh
- Menentukan pokok isi teks piwulang Serat
Wulangreh pupuh Gambuh
- Mengartikan kata yang terdapat dalam teks
No. Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai
Daya
Kompleksitas Intake KKM
Dukung
(%)
piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
Menanggapi isi teks piwulang Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
- Menguraikan tembang Gambuh yang terdapat dalam
4.
Serat Wulangreh
Mengalihaksarakan Serat Wulangreh pupuh Gambuh
satu pada dari huruf Latin ke huruf Jawa
- Membaca dan menulis tembang macapat Gambuh
meng-gunakan aksara Jawa
Prastawa
Memahami isi teks dialog berisi pesan
- Memahami isi teks dialog
- Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan isi
teks dialog
Menyampaikan pesan secara lisan
- Memahami cara menyampaikan pesan secara lisan
- Menyampaikan pesan secara lisan
Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat
sekolahnya


NIP. 19670207 199203 1 010
Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal
Per Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


No. Kompetensi Dasar dan Kompetensi Dasar
Daya Nilai KKM
Kompleksitas Intake
Dukung (%)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya
- Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa
berupa bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu
untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan kesatuan bangsa
- Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa
berupa bahasa Jawa dan memanfaatkannya
sebagai sarana komunikasi masyarakat
2. Jawa
Menghargai dan menghayati perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
- Menghargai dan menghayati perilaku jujur,
disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi
dan gotong royong), santun, percaya diri
dalam menyampaikan informasi atau
menanggapi berbagai hal/keperluan sesuai
- Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun
yang ditunjukkan dengan ketepatan
3. penggunaan ragam bahasa (unggah-ungguh
basa).
- Menunjukkan perilaku, tindakan, dan
perbuatan yang mencerminkan kepribadian
Jawa
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual,
dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait dengan fenomena dan kejadian
tampak mata
- Memahami isi teks cerita legenda
- Menelaah teks piwulang Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
- Memahami isi teks dialog berisi pesan
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah

konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
- Menceritakan kembali cerita legenda dengan
dialeg setempat
No. Kompetensi Dasar dan Kompetensi Dasar
Daya Nilai KKM
Kompleksitas Intake
Dukung (%)
- Menanggapi teks piwulang Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
- Menulis berita dan membaca teknik
- Mengalihaksarakan Serat Wulangreh pupuh
Gambuh satu pada dari huruf Latin ke huruf
Jawa
Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat
sekolahnya


NIP. 19670207 199203 1 010
Program Tahunan

No. Materi Pokok/Kompetensi Dasar Alokasi
Semester Keterangan
Waktu
1 1. Pawarta 8 JP
- Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa
sebagai bahasa Ibu untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai
dan memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat
Jawa
- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung
jawab, peduli (toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri
dalam me-nyampaikan informasi atau menanggapi berbagai
hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa
- Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan
dengan ketepatan penggunaan ragam bahasa (unggah-ungguh
basa)
- Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang
mencerminkan kepribadian Jawa
- Menelaah teks berita 10 JP
2. Legendha
Jawa
dengan ketepatan penggunaan ragam bahasa (unggah-ungguh 10 JP
basa)
3. - Memahami isi teks cerita legenda
- Menceritakan kembali cerita legenda dengan dialeg setempat
Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh
sebagai bahasa Ibu untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai
-
- Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang
mencerminkan kepribadian Jawa
- Menelaah teks Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh 8 JP
4. - Menanggapi isi teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Mengalihaksarakan Serat Wulangreh pupuh Gambuh satu pada
dari huruf Latin ke huruf Jawa
Prastawa
Jawa
- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung
jawab, peduli (toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri
dalam me-nyampaikan informasi atau menanggapi berbagai
hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa
dengan ketepatan penggunaan ragam bahasa (unggah-ungguh
basa)
Jumlah 36 JP
No. Materi Pokok/Kompetensi Dasar Alokasi
Semester Keterangan
Waktu
2 5. Crita Ramayana lakon Resi Jatayu 8 JP
- Memahami isi teks cerita Ramayana (Resi Jatayu)
- Menanggapi is teks cerita Ramayana (Resi Jatayu) dengan
6. ragam krama 8 JP
Serat Wulangreh pupuh Kinanthi
- Menelaah teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Kinanthi
7. - Menulis syair tembang Kinanthi 8 JP
Legendha
- Memahami teks legenda/asal-usul tempat
- Meringkas is teks legenda/asal-usul tempat dengan ragam krama
8. - Menyalin satu paragraph teks berhuruf Latin ke teks berhuruf 10 JP
Jawa
Komunikasi
- Memahami isi teks dialog
- Menulis dan menyajikan teks dialog yang melibatkan tokoh
orang tua
Jumlah 34 JP


NIP. 19670207 199203 1 010
Program Semester

Bulan Ket.
Materi Pokok/ Jml
No. Juli Agustus September Oktober November Desember
Kompetensi Dasar Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pawarta 8 JP x x x x
- Menelaah teks
berita
- Menulis berita
dan membaca
teknik
2. Legendha 10 JP x x x x x x
- Memahami isi
teks cerita
legenda
- Menceritakan
kembali cerita
Persiapan Penerimaan Rapor

legenda dengan
dialeg setempat
3. Serat piwulang 10 JP x x x x x
Wulangreh pupuh
Gambuh
- Menelaah teks
Serat Piwulang
Wulangreh
pupuh Gambuh
- Menanggapi isi
teks piwulang
Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
- Mengalihaksarak
an Serat
Wulangreh
pupuh Gambuh
satu pada dari
huruf Latin ke
huruf Jawa
4. Prastawa 8 JP x x x x
- Memahami isi
teks dialog berisi
pesan
- Menyampaikan
pesan secara
lisan
Jumlah 36 JP
Keterangan:
: Kegiatan tengah semester
: Latihan ulangan semester 1
: Ulangan semester 1
: Libur semester 1


NIP. 19670207 199203 1 010
Rincian Minggu Efektif

I. Jumlah minggu dalam semester 1
No. Bulan Jumlah Minggu
1. Juli 2
2. Agustus 5
3. September 4
4. Oktober 5
5. November 4
6. Desember 4
Jumlah Total 24
II. Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1

No. Kegiatan Jumlah Minggu
1. Kegiatan tengah semester 1

2. Latihan ulangan semester 1 1
3. Ulangan semester 1 1
4. Persiapan penerimaan rapor 1
5. Libur semester 1 2
Jumlah Total 6
III.Jumlah minggu efektif dalam semester 1

Jumlah minggu dalam semester 1 - jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1
= 24 minggu - 6 minggu
= 18 minggu efektif


NIP. 19670207 199203 1 010
Hasil Identifikasi Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Kompetensi Kompetensi
Materi
KI 1 KI 2 Dasar Dasar
Pokok
KI 3 KI 4
1.1 Menerima anugerah 2.1 Menunjukkan perilaku 3.3 Menelaah teks 4.3 Menulis berita Pawarta
Tuhan Yang Maha berbahasa yang santun berita dan membaca
Esa berupa bahasa yang ditunjukkan dengan teknik
Jawa sebagai bahasa ketepatan tanggung
Ibu untuk mendukung jawab, peduli (toleransi
bahasa Indonesia dan gotong royong),
sebagai bahasa santun, percaya diri
persatuan dan dalam menyampaikan
kesatuan bangsa informasi atau
1.2 Menerima anugerah menanggapi berbagai
Tuhan Yang Maha hal/keperluan sesuai
Esa berupa bahasa dengan tata krama Jawa
Jawa dan 1.2 Menunjukkan
memanfaatkannya penggunaan ragam
sebagai sarana bahasa (unggah-ungguh
komunikasi basa)
masyarakat Jawa
2.3 Menunjukkan perilaku,
tindakan, dan perbuatan
yang mencerminkan
kepribadian Jawa
1.2 Menerima anugerah 2.2 Menunjukkan perilaku 3.1 Memahami isi 4.1 Menceritakan Legendha
Tuhan Yang Maha berbahasa yang santun teks cerita kembali cerita
Esa berupa bahasa yang ditunjukkan dengan legenda legenda dengan
Jawa dan ketepatan penggunaan dialeg setempat
memanfaatkannya ragam bahasa (unggah-
sebagai sarana ungguh basa)
komunikasi
masyarakat Jawa
1.2 Menerima anugerah 2.3 Menunjukkan perilaku, 3.2 Menelaah teks 4.2 Menanggapi Serat
Tuhan Yang Maha tindakan, dan perbuatan piwulang teks piwulang piwulang
Esa berupa bahasa yang mencerminkan Serat Serat Wulangreh
Jawa dan kepribadian Jawa Wulangreh Wulangreh pupuh
memanfaatkannya pupuh pupuh Gambuh Gambuh
sebagai sarana Gambuh 4.5 Mengalihaksara
komunikasi kan Serat
masyarakat Jawa Wulangreh
pupuh Gambuh
satu pada dari
huruf Latin ke
huruf Jawa
1.2 Menerima anugerah 2.1 Menghargai dan 3.4 Memahami isi 4.4 Menyampaikan Prastawa
Tuhan Yang Maha menghayati perilaku teks dialog pesan secara
Esa berupa bahasa jujur, disiplin, berisi pesan lisan
Jawa dan bertanggung jawab,
memanfaatkannya peduli (toleransi dan
sebagai sarana gotong royong), santun,
komunikasi percaya diri
masyarakat Jawa dalam menyampaikan
informasi atau
menanggapi berbagai
hal/keperluan sesuai
yang ditunjukkan dengan
ungguh basa)


NIP. 19670207 199203 1 010
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1

Kompetensi Inti : -
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
-
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
- Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait dengan
fenomena dan kejadian tampak mata
- Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
Kompetensi Dasar : - Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu
untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan bangsa
- Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa dan
memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa
- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli
(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi
atau menanggapi berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa
- Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan
penggunaan ragam bahasa (unggah-ungguh basa)
- Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian
Jawa
Indikator : - Mampu menelaah teks berita
- Mampu membaca teks berita
- Mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan teks berita
- Mampu menulis teks berita dengan memperhatikan unggah-ungguh basa
- Mampu memahami teknik membaca teks berita
- Mampu membaca teks berita dengan menggunakan teknik
Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menelaah teks berita
- Siswa dapat membaca teks berita
- Siswa dapat menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan teks berita
- Siswa dapat menulis teks berita dengan memperhatikan unggah-ungguh basa
- Siswa dapat memahami teknik membaca teks berita
- Siswa dapat membaca teks berita dengan menggunakan teknik
Karakter siswa yang diharapkan:
- Mandiri, kerja keras, kreatif, dan tanggung jawab
B. Materi Pembelajaran
Pawarta
Pertemuan Ke-1 s.d. 4
1. Sajrone pawarta ngandhut bab-bab wigati, mula diprelukake kegiyatan ndhudhah pawarta. Bab wigati
kasebut ditengeri kanthi mangsuli tembung pitakonan apa, ngapa, sapa, kapan, ngendi, lan kepiye.
Tetembungan kasebut kaaran 5W+1H (what, why, who, when, where, how).
2. Ana perangan kang wigati nalika ngrungokake pawarta, antarane ing ngisor iki.
a. Niteni sumber lan kapan pawarta digiyarake upamane lumantar radhio utawa televisi prayogane ngerti
radhio ngendi, televisi ngendi, jam pira, dina apa, lan sapa pamacane.
b. Nyepakake cathetan lan piranti nulis banjur nyathet bakune gagasan.
3. Atur-atur yaiku pawarta kang menehi informasi marang sawijining pawongan kang surasane ngakon
supaya tumeka ing duwe tandhang gawe. Atur-atur bisa kanthi lesan lan tulisan. Wondene tata panulisan
atur-atur kang becik kudu ngemot perangan ing ngisor iki.
a. Panulisan jeneng paraga nggunakake aksara kapital ing ngarep.
b. Ana tandha titik loro (:) sawise jeneng paraga.
c. Ukara kang minangka tuturan kaapit dening tandha petik (“...”).
d. Ukara kang digunakake yaiku ukara kandha utawa kalimat langsung.
4. Unggah-ungguh yaiku tata pranataning basa miturut lungguhe tata krama. Wondene tata krama tegese tata
carane guneman marang wong liya lan tindak-tanduk utawa solah tingkah (pangucap lan patrap). Sacara
umum, unggah-ungguh basa Jawa ana loro, yaiku basa krama lan basa ngoko.
5. Sawise mangerteni perangan ing dhuwur, becike sadurunge gawe atur-atur yaiku gawe cengkorongane
dhisik. Cengkorongan kasebut surasane bab wigati kang arep ditulis, yaiku:
a. Jeneng lan papan palungguhan kang dituju
b. Surasa atur-atur kang ngandhut wektu, papan kang dumung, lan ancase
c. Jeneng kang menehi atur-atur
6. Informasi kang dibutuhake diarani informasi fokus. Supaya bisa nemokake informasi fokus ana maneka
werna teknik maca, yaiku:
a. Selecting tegese maca kanthi cara milih bageyan wacan kang dianggep ana gegayutane karo
kabutuhane pamaca.
b. Skipping tegese maca kanggo nemtokake bageyan wacan kang gegayutan karo kabutuhane pamaca
kang ditindakake kanthi cara nglumpati bageyan-bageyan kang dirasa ora dibutuhake.
c. Skimming utawa baca layap yaiku maca kanthi cepet kanggo mangerteni wos umume wacan.
d. Scanning utawa baca tatap yaiku teknik maca kanggo ngentukake sawijine informasi tanpa maca
liyane, langsung tumuju prekara kang digoleki yaiku fakta mligi lan informasi tartamtu.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Inquiry learning (Pembelajaran inkuiri)
3. Metode : Ceramah, diskusi, dan inkuiri
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan (15 Menit)
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis siswa untuk mengikuti pembelajaran dengan diawali berdoa,
menanyakan kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing siswa memahami tentang teks berita
3. Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh siswa yang berhubungan
dengan materi baru yang akan dipelajari
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab tentang teks berita
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
6. Guru membimbing siswa melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran
7. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan siswa
Kegiatan Inti (290 Menit)

Mengamati:
1. Guru meminta siswa mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan teks berita
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang teks berita sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu siswa
3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarsiswa serta antara siswa dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya secara kerja keras, kreatif, mandiri, dan tanggung jawab
4. Guru mengamati keterampilan siswa dalam mengamati
Menanya:
1. Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang menarik dan
menantang untuk didalami
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan tentang teks
berita
Mengumpulkan Informasi:
1. Guru membimbing siswa untuk menggali informasi tentang masalah sehari-hari yang berkaitan tentang
teks berita
2. Guru membimbing siswa untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang
sudah disusun dan mengerjakan Gladhen Siswa dan Kegiyatan Siswa di buku Bahasa Jawa VIII dan
mencari sumber belajar lain
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Bahasa Jawa VIII dan referensi lain
4. Guru dapat menjadi sumber belajar bagi siswa dengan memberikan konfirmasi atas jawaban siswa, atau
menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok
5. Guru dapat menunjukkan sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk menjawab pertanyaan
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing siswa untuk menganalisis penerapan materi teks berita dalam masalah sehari-hari
2. Guru membimbing siswa untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi yang sudah diperoleh
sebelumnya
3. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
Mengomunikasikan:
1. Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau
materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang ditemukan berdasarkan apa
yang dipelajari mengenai teks berita
2. Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, sanggahan dan
alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya
3. Membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
Penutup (15 Menit)

1. Guru membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab klasikal dan
mendorong siswa untuk selalu bersyukur atas karunia Tuhan
2. Guru melakukan refleksi dengan siswa atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan
3. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu maupun kelompok
4. Guru melakukan tes tertulis dengan menggunakan Gladhen Kabisan atau soal yang disusun guru sesuai
tujuan pembelajaran
5. Guru dapat meminta siswa untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep, prinsip atau teori yang
telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau sumber informasi lainnya
6. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan,
layanan konseling, dan/atau memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan
hasil belajar siswa
7. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
E. Alat, Media, dan Sumber Belajar

1. Alat : -
2. Media : - PowerPoint
3. Sumber belajar : - Buku Bahasa Jawa VIII
- Buku paket
- Buku lain yang relevan
- Teks berita bahasa Jawa
F. Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis, tugas individu/kelompok, unjuk kerja, dan portofolio
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan, tes tertulis, dan pengamatan sikap
3. Pedoman penskoran :
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
Aspek yang Dinilai Instrumen Penilaian Keterangan
. Penilaian Penilaian
1. Kerja keras Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
2. Kreatif Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
3. Mandiri Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
4. Tanggung jawab Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
Keterangan:
1. BT (Belum Tampak), jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas
2. MT (Mulai Tampak), jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten
3. MB (Mulai Berkembang), jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (Membudaya), jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
secara terus-menerus dan ajeg/konsisten
Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Menelaah teks berita Tes tertulis Uraian Setitikna wacan ing ngisor iki
2. Membaca teks berita kanggo mangsuli pitakonan
3. Menjawab pertanyaan yang nomer 1 tumeka 2!
Dolanan tradhisional sejatine
berkaitan dengan teks berita
nduweni maneka werna kaluwih-
4. Menulis teks berita dengan an tinimbang dolanan modhern,
mem-perhatikan unggah kelinuwihan kuwi paling utama
ungguh basa neng bidang edukasi kanggo bo-
5. Memahami teknik membaca cah, wondene dolanan modhern
teks berita arang ditemoni aji edukasi ing
6. Membaca teks berita dengan jerone. Kanthi dhasar iki, dosen
fakultas filsafat Universitas
meng-gunakan teknik
Gadjah Mada (UGM), Iva Ariani,
sing tau nliti aji filosofi dolanan
tra-dhisional bocah, ngarani
menawa dolanan tradhisional
sayogyane bisa dilestarekake.
Mergane dolanan jenis iki sarat aji
sing bisa diamek lan ngguna
kanggo tuwuh kembang bocah.
Menawa nyawang dolanan
modhern sing nyapih ditemoni,
luwih-luwih neng era gadget kaya
saiki iki nyat akeh dolanan sing
jerone sarat unsur menang lan
kalah. Kahanan iki dadi pengaruh
marang awak bocah, dadine uwis
ditandur sajrone mindset yaiku
kabeh samubarang kuwi diaji saka
segi menang lan kalah.
1. Apa kang dadi surasa wacan
ing dhuwur?
2. Kenangapa dolanan
tradhisional becike diuri-uri?
3. Bapak tangi turu banjur
omongan karo Mas Andi yen
dheweke arep lunga menyang
Semarang kanggo golek
gaweyan.
Salinen ukara ing dhuwur
nganggo basa krama alus!
4. Gawea atur-atur kanthi tema
syukuran tanggap warsa!
5. Sebutna tuladhane ukara
panjaluk lan ukara pitakon
telu wae!


NIP. 19670207 199203 1 010

Kompetensi Inti : - Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
Kompetensi Dasar : - Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa dan
- Memahami isi teks cerita legenda
- Menceritakan kembali cerita legenda dengan dialeg setempat
Indikator : - Mampu memahami isi cerita legenda
- Mampu membaca cerita legenda Kutha Banyuwangi
- Mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan cerita legenda Kutha
Banyuwangi
- Mampu menceritakan cerita legenda secara lisan
- Mampu memahami unsur pembangun dalam cerita legenda
- Mampu mengartikan kata yang terdapat dalam cerita legenda Tangkuban Prau
- Mampu meringkas cerita legenda Candi Roro Jonggrang
- Siswa dapat memahami isi cerita legenda
- Siswa dapat membaca cerita legenda Kutha Banyuwangi
- Siswa dapat menceritakan cerita legenda secara lisan
- Siswa dapat memahami unsur pembangun dalam cerita legenda
- Siswa dapat mengartikan kata yang terdapat dalam cerita legenda Tangkuban Prau
- Siswa dapat meringkas cerita legenda Candi Roro Jonggrang
- Disiplin, gemar membaca, kerja keras, kreatif, mandiri, dan tanggung jawab
Crita legendha
1. Crita legendha klebu crita rakyat kang ngrembaka ing masarakat. Crita legendha yaiku crita kang surasane
nyritakake dumadine sawijining papan panggonan. Crita legendha digiyarake lumantar lesan saka
pawongan siji marang pawongan liyane. Sajroning crita legendha ngemot pitutur luhur. Wondene
perangan kang prelu dirembugake sajrone crita legendha yaiku unsur intrinsik lan dhiksi.
2. Perangan ing ngisor iki nalika nyritakake legendha:
a. Runtut tegese yaiku alure crita ora kena diwolak-walik, ora kena dilumpati, diilangi, utawa ditambahi.
Dadi alur crita padha karo kedadeyane.
b. Basa kang gampang dimangerteni yaiku nalika nyritake nggunakake basa kang gampang.
c. Supaya luwih cetha anggone crita, gunakna ekspresi. Ekspresi bisa awujud gerakan utawa mimik
wajah.
d. Bab paling wigati yaiku swara. Swara kudu cetha lan sora. Sora tegese banter ananging ora mbengok.
Becike swara dijumbuhake karo papan ing ngendi critane lan jumlahe pamireng. Ancase supaya bisa
ngetrapake swara nalika crita.
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis siswa untuk mengikuti pembelajaran dengan diawali
berdoa, menanyakan kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber
belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing siswa memahami tentang cerita legenda
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab tentang cerita legenda

Mengamati:
1. Guru meminta siswa mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan cerita legenda
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang cerita legenda sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu
siswa
sumber belajar lainnya secara disiplin, gemar membaca, kerja keras, kreatif, mandiri, dan tanggung
jawab
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan tentang cerita
legenda
cerita legenda
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing siswa untuk menganalisis cerita legenda
sebelumnya
penyimpulan
Mengomunikasikan:
yang dipelajari mengenai cerita legenda
Penutup (30 Menit)

tujuan pembelajaran
hasil belajar siswa

1. Alat : -
- Buku paket
- Cerita legenda
F. Penilaian
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
1. Disiplin Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
2. Gemar membaca Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
3. Kerja keras Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
4. Kreatif Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
5. Mandiri Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
6. Tanggung jawab Pengamata Proses Lembar pengamatan
n
Keterangan:
menyelesaikan tugas
Penilaian Hasil
Instrumen
1. Memahami isi cerita legenda Tes tertulis Uraian 1. Sebutna telu crita legendha!
2. Membaca cerita legenda 2. Kepiye cara ngrembakane
Kutha Banyuwangi crita legendha?
3. Sapa penganggite crita
3. Menjawab pertanyaan yang
legendha?
berkaitan dengan cerita 4. Sebutna unsur intrinsik
legenda Kutha Banyuwangi
4. Menceritakan cerita legenda sajrone crita legendha kang
secara lisan bisa dirembung!
5. Memahami unsur 5. Kepiye anggone nywara
nalika nyritakake legendha
pembangun dalam cerita
ing ngarepe wong akeh?
legenda 6. Apa ancase ngetrapake
6. Mengartikan kata yang swara nalika crita?
terdapat dalam cerita 7. Apa tegese unen-unen ing
legenda Tangkuban Prau ngisor iki?
7. Meringkas cerita legenda a. cahyane abang dluwang
Candi Roro Jonggrang b. balunge atos debog
c. awake katon kuru
semangka
8. Sebutna unsur intrinsik
sajrone crita legendha!
9. Benerna ukara ing ngisor
iki nganggo basa krama
alus!
Aku dicritani Bulik
dumadine Tlaga Sarangan
sing mapan ing Magetan.
10. Kepiye anggonmu nalika
oleh dhawuh?


NIP. 19670207 199203 1 010

Kompetensi Inti : - Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
Kompetensi Dasar : - Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa
Ibu, untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan
bangsa
- Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian
Jawa
- Menelaah teks Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh
- Menanggapi isi teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Mengalihaksarakan Serat Wulangreh pupuh Gambuh satu pada dari huruf Latin ke
huruf Jawa
Indikator : - Mampu memahami teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Mampu membaca teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Mampu menentukan pokok isi teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Mampu mengartikan kata yang terdapat dalam teks piwulang Serat Wulangreh
pupuh Gambuh
- Mampu menguraikan tembang Gambuh yang terdapat dalam Serat Wulangreh
- Mampu membaca dan menulis tembang macapat Gambuh menggunakan aksara
Jawa
- Siswa dapat memahami teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Siswa dapat membaca teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Siswa dapat menentukan pokok isi teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Siswa dapat mengartikan kata yang terdapat dalam teks piwulang Serat Wulangreh pupuh Gambuh
- Siswa dapat menguraikan tembang Gambuh yang terdapat dalam Serat Wulangreh
- Siswa dapat membaca dan menulis tembang macapat Gambuh menggunakan aksara Jawa
- Bersahabat/komunikatif, cinta tanah air, disiplin, kerja keras, dan mandiri
1. Tembung Wulangreh dumadi saka wulang kang ateges wuruk, pitutur, piwulang ngenani kabecikan,
menehi pepenget supaya ora nindakake tumindak kang ala. Lan reh kang ateges reh ing basa Jawa
nggulawenthah tata kapraja, tata praja, utawa pamerintahan (Baoesastra Djawa). Mula saka iku, Serat
Wulangreh nduweni teges sawijining karya sastra kang isine kawruh supaya didadekake bahan
piwulangan kanggo nggayuh kaluhuran urip utawa piwulang urip supaya slamet.
2. Serat Wulangreh anggitane Sri Susuhunan Pakubuwana IV ing Surakarta Hadiningrat surasane budi
pakarti saka warisan leluhur kang adiluhung.
3. Tembang Gambuh klebu tembang macapat. Macapat kagolong klompok tembang cilik. Tembang
Gambuh nggambarake matenge jiwa; antarane cipta, rasa, karsa, lan karyane kang ngrembaka lan becik.
Watake tembang iki yaiku awujud pitutur, pituduh, lan piwulang urip, sarta nengungkap kahanan seneng,
kakulawargan, lan paseduluran.
4. Sekar gambuh ping catur,
kang cinatur polah kang kalantur,
tanpa tutur katula-tula katali,
kadaluwarsa katutuh,
kapatuh pan dadi awon.
Saka tembang ing dhuwur, bisa nintingi guru gatra, guru wilangan, lan guru lagune. Tembang kasebut
dumadi saka limang gatra. Wondene guru wilangan lan guru lagune kaya ing ngisor iki.
Gatra 1, dumadi saka 7 guru wilangan kanthi guru lagu suku (dipungkasi kanthi aksara u).
Gatra 3, dumadi saka 12 guru wilangan kanthi guru lagu wulu (dipungkasi kanthi aksara i).
Gatra 5, dumadi saka 8 guru wilangan kanthi guru lagu taling tarung (dipungkasi kanthi aksara o).
5. Mangajapa kang tegese ngarep-arep, ing panulisane tembang wujude ¥digunakake ing wiwitaning
tembang kaya dene adeg-adeg ing basa gancaran. Mangajapa kaperang dadi telung jinis, yaiku
purwapada, madyapada, lan wasanapada.
6. Purwapada yaiku aksara kang digawe adhedhasar paugeran kaendahan kang nglimput rong perangan,
yaiku pada mangajapa (¥) kang minangka rerangkening aksara ..M., z, ...J., p lan sabanjure diwaca
mangajapa minangka pengapit lan aksara b kanthi pasangan ca ...C. (¡) saka tembung becik kang ana ing
tengahing kalorone pada mangajapa.
7. Madyapada meh padha wujude karo purwapada. Bedane, aksara kang digawe adhedhasar paugeran
kaendahane diapit pada mangajapa ing sajrone madyapada minangka sandi tembung mandrawa kang
ateges ‘adoh’. Wujude aksara kasebut yaiku ¢.
8. Wasanapada uga nglimput rong perangan, yaiku pada mangajapa minangka pengapit lan aksara I (i) kang
minangka ringkesan saka tembung Iti (iti) kang ateges ‘mangkono’, ‘kaya mangkono’, lan kerep ditegesi
uga ‘rampung, tamat, purna’. Wasana pada digunakake minangka tenger menawa karangan kang awujud
tembang iku wis rampung. Wasanapada ditulis minangka panutup sakabehing karangan tembang.

belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing siswa memahami tentang Serat piwulang Wulangreh
pupuh Gambuh
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab tentang Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh

Mengamati:
1. Guru meminta siswa mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan Serat piwulang Wulangreh
pupuh Gambuh
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh sehingga
menumbuhkan rasa ingin tahu siswa
sumber belajar lainnya secara bersahabat/komunikatif, cinta tanah air, disiplin, kerja keras, dan mandiri
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan tentang Serat
piwulang Wulangreh pupuh Gambuh
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing siswa untuk menganalisis Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh dalam masalah
sehari-hari
sebelumnya
penyimpulan
Mengomunikasikan:
yang dipelajari mengenai Serat piwulang Wulangreh pupuh Gambuh
Penutup (30 Menit)

tujuan pembelajaran
hasil belajar siswa

1. Alat : -
- Buku paket
- Serat Wulangreh pupuh Gambuh
F. Penilaian
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
1. Bersahabat/komunikati Pengamatan Proses Lembar pengamatan
f
2. Cinta tanah air Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Disiplin Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Kerja keras Pengamatan Proses Lembar pengamatan
5. Mandiri Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
menyelesaikan tugas
Penilaian Hasil
Instrumen
1. Memahami teks piwulang Serat Tes tertulis Uraian 1. Apa surasane Serat Wulangreh?
Wulangreh pupuh Gambuh 2. Sebutna loro tuladha jinis-jinise
2. Membaca teks piwulang Serat purwakanthi!
3. Apa tegese tembang Gambuh
Wulangreh pupuh Gambuh
ing ngisor iki?
3. Menentukan pokok isi teks Iku upamanipun, aja
piwulang Serat Wulangreh ngandelaken sira iku, sutang
pupuh Gambuh nata iya sapa kumawani, iku
4. Mengartikan kata yang terdapat ambeke wong digang, ing
dalam teks piwulang Serat wasana dadi asor.
Wulangreh pupuh Gambuh 4. Tulisen tembang Gambuh ing
nomer 4 nggunakake aksara
5. Menguraikan tembang Gambuh
Jawa!
yang terdapat dalam Serat 5. Apa basa kang dienggo nalika
Wulangreh guneman karo kanca sing wis
6. Membaca dan menulis tembang raket?
macapat Gambuh
menggunakan aksara Jawa


NIP. 19670207 199203 1 010

Kompetensi Inti : -
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
-
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
Kompetensi Dasar : - Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa dan
- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli
(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi
atau menanggapi berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa
Indikator : - Mampu memahami isi teks dialog
- Mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan isi teks dialog
- Mampu memahami cara menyampaikan pesan secara lisan
- Mampu menyampaikan pesan secara lisan
- Siswa dapat memahami isi teks dialog
- Siswa dapat menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan isi teks dialog
- Siswa dapat memahami cara menyampaikan pesan secara lisan
- Siswa dapat menyampaikan pesan secara lisan
- Bersahabat/komunikatif, kerja keras, mandiri, dan tanggung jawab
Prastawa
1. Pacelathon yaiku guneman antarane wong loro utawa luwih, dene ing basa Indonesia diarani dialog.
Pacelathon bisa digiyarake lumantar radhio, televisi, utawa langsung.
2. Ing ngisor iki perangan kang wigati supaya anggonmu bisa mangerteni wos pacelathon.
a. Gatekake pacelathon
b. Nyathet bab-bab wigati sajrone pacelathon
c. Nyimpulake wos pacelathon
d. Ngomentari panyaruwe narasumber
2. Nalika medharake pesen kanthi lesan becike nggunakake basa kang trep, tegese marang sapa kang
diwedhari pesen. Menawa marang wong tuwa becike nganggo basa krama, dene yen marang wong sik
luwih enom becike nganggo basa ngoko.
belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing siswa memahami tentang teks dialog prastawa
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab tentang teks dialog prastawa

Mengamati:
1. Guru meminta siswa mencermati masalah sehari-hari yang berkaitan dengan teks dialog prastawa
2. Guru memberikan penjelasan singkat tentang teks prastawa sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu
siswa
sumber belajar lainnya secara bersahabat/komunikatif, kerja keras, mandiri, dan tanggung jawab
Menanya:
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan tentang teks
dialog prastawa
teks dialog prastawa
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing siswa untuk menganalisis teks dialog prastawa dalam masalah sehari-hari
sebelumnya
penyimpulan
Mengomunikasikan:
yang dipelajari mengenai teks dialog prastawa
Penutup (15 Menit)

tujuan pembelajaran
hasil belajar siswa

1. Alat : -
- Buku paket
- Teks pacelathon prastawa
F. Penilaian
Penilaian Sikap
No Teknik Waktu
1. Bersahabat/komunikati Pengamatan Proses Lembar pengamatan
f
2. Kerja keras Pengamatan Proses Lembar pengamatan
3. Mandiri Pengamatan Proses Lembar pengamatan
4. Tanggung jawab Pengamatan Proses Lembar pengamatan
Keterangan:
menyelesaikan tugas
Penilaian Hasil
Instrumen
1. Memahami isi teks dialog Tes tertulis Uraian 1. Apa ancase pacelathon?
2. Menjawab pertanyaan yang 2. Kepiye anggonmu
berkaitan dengan isi teks dialog nalika guneman karo
Pakdhe?
3. Memahami cara menyampaikan
Setitikna pacelathon ing
pesan secara lisan ngisor iki kanggo mangsuli
4. Menyampaikan pesan secara pitakonan nomer 3 lan 4!
lisan Bapak: Kepiye nduk
sekolahe mau?
Nila : Sae Pak, wau
nyinaoni babagan
karesikan.
Bapak: Banjur piye nduk
panjlentrehane
gurumu?
Nila : Pak guru njlentrehake
menawa karesikan
kuwi sabageyan
saka iman lan yen
jaga karesikan bisa
adoh saka sumber
lelara.
Bapak : Ya pancen bener
gurumu nduk, mula
awit saiki kowe
kudu bisa njaga
karesikan
3. Apa pesen kang
kaandhut saka
pacelathon ing dhuwur?
4. Sapa sing menehi
pesen?
5. Gawea loro tuladha
pacelathon kang ngemot
sawijining pesen!


NIP. 19670207 199203 1 010

Pemetaan Kompetensi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pemetaan Kompetensi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMETAAN KOMPETENSI

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

1.2 Menerima -Memahami teks -Serat √ 10 x 40’

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator UH UTS LUS

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kriteria Ketuntasan Minimal

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kriteria Ketuntasan Minimal

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Persiapan Penerimaan Rapor

: Latihan ulangan semester 1

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Rincian Minggu Efektif

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

II. Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1

1. Kegiatan tengah semester 1

III.Jumlah minggu efektif dalam semester 1

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Hasil Identifikasi Kompetensi Dasar

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Inti (290 Menit)

Penutup (15 Menit)

E. Alat, Media, dan Sumber Belajar

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kompetensi Inti : - Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

Kegiatan Inti (340 Menit)

Penutup (30 Menit)

E. Alat, Media, dan Sumber Belajar

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kompetensi Inti : - Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Inti (340 Menit)

Penutup (30 Menit)

E. Alat, Media, dan Sumber Belajar

Mengetahui, Gayam, Juli 2019

Marsono, S.Pd., M.Pd. Indah Kuntari, S.Pd