Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KEGIATAN ELEKTIF

“KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI TEMPAT


PENGGILINGAN PADI DESA PATIHAN KECAMATAN SIDOHARJO
KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH”

Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia

Disusun Oleh:
Nama : Arliestianto Noor Eka Putra
NIM : 09711111
DPF : dr. Maftuhah Nurbeti, MPH

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2013
LAPORAN KEGIATAN ELEKTIF
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI TEMPAT
PENGGILINGAN PADI DESA PATIHAN KECAMATAN SIDOHARJO
KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH
Latar Belakang
Kecelakaan pada olahraga merupakan hal yang terjadi diakibatkan oleh
ketidak sengajaan perilaku sebelum, sesaat, dan setelah olahraga. Dapat dimulai
dengan hal yang ringan seperti sprain derajat I hingga sprain derajat 3. Penanganan
kecelakaan sederhana sangat diperlukan dalam suatu wahana olahraga, karena semua
yang dikenali dan ditangani lebih dahulu akan menimbulkan hasil yang lebih baik.
Cakra Sport Center merupakan wahana olahraga yang terletak di jalan
Kaliurang Km 5. Wahana ini menyediakan berbagai jenis olahraga aikido, yoga,
aerobik, kapoera, dan yang utama angkat beban. Hingga saat ini mayoritas instruktur
fitness di Yogyakarta belum tersertifikasi, sehingga pembekalan mengenai
penanganan kecelakaan olahraga sangat minim. Sebagai contoh adanya pemahaman
mengenai terapi hangat pada kecelakaan muskuloskeletal yang tidak sesuai ilmu
medis. Hal tersebut diperparah dengan instruktur yang tidak bisa selalu tinggal di
wahana olahraga khususnya Cakra Sport Center dikarenakan memiliki pekerjaan
lain. Sebagai solusinya karyawan Cakra Sport Center turut membantu melatih
anggota-anggota baru. Dari hal tersebut timbul suatu permasalahan terutama pada
pertolongan pertama dan rehabilitasi sederhana pada kecelakaan olahraga yang
semestinya berdasar keilmuan menjadi berdasar pengalaman dan kata orang.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keefisienan dan keefektifan
penanganan kecelakaan dan rehabilitasi sederhana berdasarkan teori ilmu medis yang
terbaru.
PROSES KEGIATAN

Pada hari pertama dilakukan permohonan ijin penelitian ke manajer Cakra Sport
Center. Ijin diperoleh dan dilanjutkan dengan penjabaran kegiatan yang akan
dilakukan. Hari berikutnya dilakukan pre tes sederhana dengan lisan karena hanya
sedikit partisipannya. Pada pre tes didapati masih banyaknya ketidak sesuaian
pemahaman dengan teori medis namun hal ini dimaklumi karena latar belakang
partisipan yang bermacam-macam. Penggunaan media hangat dan panas untuk
penanganan cedera masih menjadi mayoritas masalah. Pertanyaan yang timbul
banyak mengenai bagaimana bila telah selesai penanganan pertama pada kecelakaan,
apa yang harus ditindak lanjuti. Untuk menindak lanjuti pertanyaan tersebut akhirnya
dilakukan penambahan amteri mengenai rehabilitasi sederhana seperti yang tertera
pada modul. Setelah pre tes dan dijelaskan mengenai materi, maka dilakukan uji
coba praktek. Pada uji coba praktek tidak ditemui adanya kesulitan karena memang
pelatihan ini didesain sesederhana mungkin sehingga mudah untuk diaplikasikan
kemudian hari. Pos tes dilakukan pada akhir kegiatan dan hasilnya memuaskan, tidak
ada pemahaman yang melenceng dari modul yang diberikan. Pada hari ke 6 salah
seorang instruktur menyarankan untuk dibuat poster supaya lebih memudahkan
dalam mengingat-ingat, kemudian dibuat poster dengan model salah satu instruktur
dan member Cakra Sport Center.
TAHAPAN KEGIATAN ELEKTIF

No. Waktu Bentuk Kegiatan Hasil


1. Senin, 26 Meminta ijin kepada manajer Cakra Didapatkan ijin
September Sport Center
2013 Melihat jadwal instruktur
2. Selasa, 27 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift 1. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
1. Memberi edukasi dan percontohan.
3. Rabu, 28 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift II. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
Memberi edukasi dan percontohan.
4. Kamis, 29 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift III. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
Memberi edukasi dan percontohan.

5. Kamis, 30 Pembuatan modul. Tercetak modul 2


September buah. (1 kampus, 1
2013 Cakra)
5. Jumat, 31 Bertemu karyawan dan instruktur Didapatkan
September shift I dan II untuk menanyakan pemahaman yang
2013 perihal penjelasan yang lalu. tepat.
Penyerahan modul. Modul diterima.

6. Sabtu, 1 Bertemu karyawan dan instruktur Laporan dan produk


September shift III untuk menanyakan perihal terlampir
2013 penjelasan yang lalu.
Pembuatan laporan
5.

TUJUAN KEGIATAN

Tujuan dari kegiatan ini adalah:


1. Melatih instruktur dan karyawan Cakra Sport Center untuk dapat
mengenali kecelakaan olahraga di Cakra Sport Center
2. Melatih instruktur dan karyawan Cakra Sport Center untuk dapat
memberi pertolongan pertama dan rehabilitasi sederhana yang tepat pada
kecelakaan olahraga di Cakra Sport Center

TEMPAT DAN WAKTU KEGIATAN


3. Tempat : Cakra Sport Center, Ruko Cakra Kembang lt .3, Jalan
Kaliurang Km 5, Yogyakarta
4. Waktu : 26 Agustus hingga 1 September 2013

PESERTA

Intsruktur dan karyawan Cakra Sport Center

RENCANA PELAKSANAAN

1. Permohonan ijin kepada pengelola Cakra Sport Center


2. Menilai pemahaman awal karyawan dan instruktur Cakra Sport Center
mengenai pertolongan pertama dan rehabilitasi sederhana pada kecelakaan
olahraga (pre tes)
3. Memberi edukasi mengenai pertolongan pertama dan rehabilitasi sederhana
pada kecelakaan olahraga
4. Menilai kembali pemahaman karyawan dan instruktur Cakra Sport Center
mengenai pertolongan pertama dan rehabilitasi sederhana pada kecelakaan
olahraga setelah diberi penjelasan
5. Penyerahan modul dan penempelan petunjuk pertolongan pertama kecelakaan
olahraga
6. Pembuatan laporan
TAHAPAN KEGIATAN ELEKTIF

No. Waktu Bentuk Kegiatan Hasil


1. Senin, 26 Meminta ijin kepada manajer Cakra Didapatkan ijin
September Sport Center
2013 Melihat jadwal instruktur
2. Selasa, 27 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift 1. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
1. Memberi edukasi dan percontohan.
3. Rabu, 28 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift II. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
Memberi edukasi dan percontohan.
4. Kamis, 29 Bertemu instruktur dan karyawan Didapatkan kesamaan
September shift III. persepsi mengenai
2013 Menanyakan perihal penanganan penanganan keelakaan
kecelakaan pada olahraga di Cakra pada olahraga
Sport Center.
Memberi edukasi dan percontohan.

5. Kamis, 30 Pembuatan modul. Tercetak modul 2


September buah. (1 kampus, 1
2013 Cakra)
5. Jumat, 31 Bertemu karyawan dan instruktur Didapatkan
September shift I dan II untuk menanyakan pemahaman yang
2013 perihal penjelasan yang lalu. tepat.
Penyerahan modul. Modul diterima.

6. Sabtu, 1 Bertemu karyawan dan instruktur Laporan dan produk


September shift III untuk menanyakan perihal terlampir
2013 penjelasan yang lalu.
Pembuatan laporan
5.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.medscape.com

Scunderi GR., McCann PD., et. Al. Sports Medicine. Principle of Primary Care.
Mosby. 2013

Zaluarga M., Briggs C., et.al. Sports Physioteraphy. Chirchill Livingstone. 2010

Anda mungkin juga menyukai