Downtime
Kamu bisa mencatat semua ini di dalam file excel, seperti contohnya :
1
Kamu bisa melakukan pencatatan ini sekali seminggu. Tapi apabila kamu merasa
kalau pencatatan ini semua terlalu berlebihan jika dilakukan seminggu sekali, kamu bisa
melakukannya sebulan sekali. Untuk lebih memotivasi dan juga jadi guide yang akan
mempermudah, kamu bisa menggunakan software/aplikasi pencatat keuangan yang bisa
kamu dapatkan secara mudah di internet. Software/aplikasi ini bisa memberi informasi
finansialmu dan juga bisa mengirimkan notifikasi reminder untuk selalu memperbarui
rincian keuanganmu tiap bulannya.
2
Dengan segala pencatatan ini, kamu juga bisa langsung melakukan penghitungan
pajak tahunan yang harus bayarkan.
Downtime
Sebagai freelancer ada kalanya dimana saat kamu memiliki waktu-waktu sibuk dan
waktu-waktu dimana kita tidak memiliki project pekerjaan apapun. Sedikit waktu henti
antar proyek tidak bisa dihindari. Hal inilah yang dinamakan downtime.
Tetapi downtime tidak harus membuang waktu. Selalu ada hal-hal yang dapat kamu lakukan
untuk membantu memastikan bahwa periode jeda ini tetap bisa menjadikan kamu
produktif.
Untuk menjaga pendapatan kamu di masa-masa downtime, kamu bisa mulai aliran
pendapatan pasif. Pendapatan pasif ini adalah arus kas yang bisa kamu hasilkan secara
konsisten. Tidak seperti proyek freelance biasa, jenis pendapatan ini tidak memerlukan
banyak upaya untuk mempertahankan. bisa didapatkan dengan.