Disusun oleh:
Kelompok IX
Sri Nuur Jannah (ACB 116 001)
Henny Puspita Sari (ACB 116 002)
Maria Magdalena (ACB 116 018)
Resha Handriani (ACB 116022)
NO Jenis Tanda Prinsip peng contoh Daerah Kerja dan Penggunaan Daya
Gambar Kerja guna Dayanya
an
Arus Tegangan Frekue
nsi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Kumparan Gaya DC AVO
Putar elektro 1,5 x 10-6 ~102 10-2~10-3 - Kecil
magnetik
M antar
medan
magnit
suatu
magnit
tetap
& arus
2 Penyearah Kombinasi AC AVOF
suatu rata- 5 x 10-4 ~10-1 1~103 < 104 Kecil
R pengubah rata
memakai
penyearah
semi
konduktor
saat
suatu alat
ukur
jenis
kumparan
putar
3 Termo Kombinasi AC AVW
Momen suatu Efekt 10-3 ~5 5x10-1 ~ < 103 Kecil
2
T pengubah if DC 1,5x10
memakai
termoMom
en dan
alat ukur
jenis
kumparan
putar
4 Besi Putar Gaya AC AV
elektro Efekt 10-2 ~ 3x102 10~103 <5x102 Besa
magnetik if DC r
yang
bekerja
S
pada suatu
inti besi
dalam
suatu
medan
magnet
5 Elektro Gaya AC AVMF
dinamo elektro Efekt 10-2 ~ 50 1~103 < 103 Besa
meter magnetik if DC r
D yang
bekerja
pada suatu
kumparan
yang
dialiri arus
dalam
medan
elektro
maknet
6 induksi Gaya AC AVW
elektro Efekt Wh 10-1 ~ 102 1~103 < 103 x Besa
2
magnetik if 10~ 10 r
D yang
ditimbulka
n oleh
medan
bolak-balik
dan arus
yang
terimbas
oleh
medan
maknetma
knet
Catatan:
A : Ammeter F : Frekuensimeter V : Voltmeter
O: Ohmmeter Wh : Alat ukur energi listrik W : Wattmeter
1. Kumparan Putar
Alat ukur kumparan putar adalah alat ukur yang bekerja atas dasar prinsip
kumparan listrik yang ditempatkan dalam medan magnet yang berasal dari magnet
permanen. Alat ukur jenis ini tidak terpengaruh magnet luar, karena telah memiliki
medan magnet yang kuat terbuat dari logam alniko yang berbentuk U. Prinsip kerja
alat ukur kumparan putar menggunakan dasar percobaan Lorentz. Percobaan
Lorentz dikatakan, jika sebatang penghantar dialiri arus listrik berada dalam medan
magnet, maka pada kawat penghantar tersebut akan timbul gaya. Gaya yang timbul
disebut dengan gaya Lorentz. Arahnya ditentukan dengan kaidah tangan kiri
Fleming.
2. Penyearah
a. Penggerak Meter d’Arsonval dengan penyearah Setengah Gelombang
Dioda ganda ini dibuat dalam kemasan tunggal yang secara umum disebut dengan
suatu penyearah instrumen. Penambahan dioda D dibias mundur pada setengah siklus
positip dan sebenarnya tidak mempunyai pengaruh terhadap kerja rangkaian. Pada
setengah siklus negatip, D di bias maju dan memberikan lintasan yang bergantian
pada kebocoran arus saat dibias oundur yang pada keadaan normal mengalir melewati
penggerak meter dan dioda D1 Tujuan dari resistor shunt R adalah untuk menaikkan
arus yang melewati D selama setengaa siklus positip sehingga dioda beroperasi pada
ukuran yang lebih linier dari kurva karakteristiknya. Dengan demikian resistor shunt
ini memperbaiki kelinieran meter pada batas tegangan rendah AC, yang juga
menghasilkan sensitifitas yang lebih baik.
b. Penggerak Meter d’Arsonval dengan penyearah Gelombang Penuh
3. Termo Momen
Sejarah awal dari instrumen-instrumen yang bekerja berdasarkan termo momen
adalah mekanisme kawat-panas. Arus yang akan diukur dilewatkan melalui sebuah kawat
halus yang dire-gang kencang antara dua terminal. Kawat kedua diikat ke kawat halus
tersebut pada satu ujung dan pada ujung lainnya ke sebuah pegas yang berusaha menarik
kawat halus ke bawah. Kawat kedua ini dilewatkan melalui sebuah canai (roller) pada
mana jarum dihu-bungkan. Arus yang akan diukur menyebabkan pemanasan kawat halus
dan memuai sebanding dengan kuadfat arus pemanasan. Perubahan panjang kawat
menggerakkan jarum dan menunjukkan besarnya arus. Ketidakstabilan karenaregangan
kawat, lambatnya tanggapan (respons), dan kurangnya kompensasi terhadap temperatur
sekeliling mem-buat mekanisme ini tidak memuaskan secara komersil. Sekarang ini
mekanisme kawat panas tidak dipakai lagi dan diganti dengan yang lebih sensitif, lebih
teliti dan memiliki kombinasi kompensasi yang lebih baik bagi elemen termolistrik dan
gerak PMMC.
Sedangkan tipe tolakan tergantung pada gaya tolak antara dua buah
lembaran besi lunak yang telah termagnetisasi oleh medan magnit yang sama.
2. Pada alat ukur listrik penyearah, apakah alat ukur itu hanya digunakan untuk listrik
searah aja ?
Jawaban
Iya karena banyak peralatan yang menggunakan arus searah untuk dapat bekerja, juga
para perusahaan listrik pun membutuhkan alat ukur ini untuk mengubah tegangan
bolak balik menjadi arus searah. Oleh karena itu dibuatlah satu alat yg khusus untuk
mengubah tegangan bolak balik menjadi arus searah tsb. Dan bila kita ingin
mengukur tegangan bolak balik kita bisa menggunakan alat ukur lainnya.