Anda di halaman 1dari 4

Analisis SWOT Pulau Sumatera

1. Kekuatan ( Strength )
a. Pulau Sumatera mempunya Sumber Daya Alam yang banyak
Ada banyak potensi kekayaan alam yang dimiliki pulau Sumatera, semua tersebar
di beberapa provinsi. Sampai sekarang sumber daya alam sumatera sudah dapat
membantu perkenomian Indonesia dari hasil eskpornya.
Sumber daya alam di pulau sumatera dibagi 2, yaitu sumber daya alam hayati dan
non hayati. Berikut contoh dan asal daerahnya :
SDA Hayati adalah yang bersumber dari makhluk hidup. Berikut ini adalah
beberapa jenis kekayaan alam hayati, tapi aku menyebutkan yang terkenal saja ya:
1. Kina dari daerah Tanah Kerinci, provinsi Sumatra Barat
2. Pala dari daerah Bengkulu
3. Tembakau dari daerah Sumatra Utara
4. Minyak Atsiri dari daerah Sumatra dan Jawa
5. Udang dari daerah Lampung
6. Kayu Manis dari daerah  Jambi dan Sumatra Barat
7. Kopi dari daerah Sumatra Utara dan Aceh
8. Cokelat (Kakao) dari daerah Lampung
9. Kelapa Sawit dari daerah Sumatra Utara dan Aceh
10. Karet adalah sumber daya alam hayati di Sumatera Utara, Aceh, dan Riau
11. Cengkeh dari daerah Jambi
SDA Non Hayati adalah yang berbumber bukan dari makhluk hidup, tetapi benda
mati. Ada banyak Sumber Daya Alam non hayati di Sumatera Barat, yang paling
terkenal adalah batubara, nah berikut ini beberapa contoh potensi kekayaan alam
lainnya:
1. Gas alam dari daerah Arun (NAD), Natuna, dan Kepulauan Anambas
(Kepulauan Riau)
2. Minyak bumi dari daerah Pangkalan Brandan (Sumatra Utara), Duri,
Dumai, Bengkalis (Riau), Plaju, dan Sungai Gerong (Sumatra Selatan)
3. Batubara dari daerah Tanjung Enim (Sumatra Selatan), Lahat (Sumatra
Selatan), dan Sawahlunto (Sumatra Barat)
4. Bauksit dari daerah Tanjungpinang (Kepulauan Riau)
5. Timah dari daerah Singkep (Kepulauan Riau)
6. Granit dari daerah Karimun (Kepulauan Riau)
7. Semen dari daerah Indarung (Sumatra Barat)
b. Pulau Sumatera mempunyai bentang alam yang sangat luas

Bentang Alam adalah kenampakan alam dengan bentuk yang beraneka ragam
seperti bukit, gunung, lembah, dataran rendah, pantai, sungai, laut, dan
sebagainya. Pulau sumatera terdapat banyak pantai yang tidak kalah dengan pantai
yang ada di Bali.

c. Letak Pulau Sumatera yang Strategis


Letak pulau sumatera sangat strategis karena pulau ini terletak di ujung wilayah
dekat dengan negara tetangga, sehingga mendukung kegiatan ekonomi dan punya
akses yang bagus di transportasi.

2. Kelemeahan ( Weakness )
Rendahnya konektivitas antardaerah di wilayah sumatera
Rendahnya konektivitas antardaerah di Sumatera menjadi penyebab minimnya
kunjungan wisatawan. Walaupun sudah memiliki enam andarra internasional
sebagai pintu masuk bagi wisatawan mancanegara, berwisata melintasi daerah-
daerah di Sumatera masih tergolong sulit. Misalnya, tidak ada penerbangan yang
menghubungkan langsung Jambi dan Medan, atau Jambi dan Aceh, sehingga
wisatawan kesulitan memenuhi keinginan berkeliling Sumatera.

3. Peluang ( Opportunities )
a. Investasi Besar
Menurut Kepala Badan Koordinasi Penaman Modal terdapat banyak potensi
investasi besar di Sumatera hingga 2020. Pertama adalah empat zona perdagangan
bebas, yakni Sabang, Batam, Bintan dan Karimun. Di mana empat zona tersebut
terkoneksi dengan bandara, pelabuhan, jalan tol dan kawasan industri. Sedangkan
potensi kedua adalah dua kawasan ekonomi khusus (KEK) eksisting, yakni KEK
Sei Mangkei di Sumatera Utara, da KEK Tanjung Api-api di Sumatera Selatan,
yang menjadi sentra industri pengolahan kelapa sawit, industri pengolahan karet
dan olechemical. Selanjutnya potensi di dua kawasan industri yang
dikembangkan, yakni Kawasan Industri Kuala Tanjung yang terintegrasi dengan
KEK Sei Mangkei, dengan industri eksisting seperti alumina. Lalu Kawasan
Industri Tanggamus, Lampung, dengan industri eksisting di bidang maritim, lalu
ada delapan pengembangan pelabuhan di Sumatera yang sedang dilakukan.
Delapan Pelabuhan ini merupakan bagian dari pengembangan 24 pelabuhan laut,
hingga mampu menampung 30 juta teus hingga 2020 mendatang. Dan yang
terakhir potensi infrastruktur ketenagalistrikan dari berbagai sumber, seperti PLT
Hidro Power di Aceh dengan kapasitas 5062 MW, Sumatera Utara 3808 MW,
Sumbar dan Riau 3607 MW, Sumsel, Jambi, Bengkulu dan Lampung (3102 MW).
B. Pariwisata
Pulau Sumatera terdapat banyak potensi wisata yang dapat menarik wisatawan
lokal maupun non lokal, misalnya Pantai Gigi Hiu di Lampung, Danau Gunung
Tujuh di Jambi, Danau Toba di Sumatera Utara dan masih banyak lagi wisata
wisata yang dapat menarik wisatawan.

4. Ancaman ( Threats )
a. Termasuk kawasan yang rawan bencana ( Ring of Fire )
Dari ujung Aceh menurun sampai Selat sunda, kondisi kerak bumi di bawah
wilayah Indonesia merupakan tumpukan dan pertemuan dua lempengan besar,
yaitu lempengan Eurasia dan Indo-Australia. Pergerakan di satu titik dalam
kawasan lempengan tersebut bisa memicu pergerakan pada titik-titik lain.
b. BlackMarket yang merugikan
Pasar gelap di batam yang merugikan negara, banyak barang barang yang di jual
di Batam merugikan negara sekitar Rp 2-3 triliun setiap tahunnya. Hitungan ini
merujuk potensi pajak yang hiang gara-gara ponsel ilegal yang masuk ke
Indonesia lewat Pulau Sumatera dengan jalur tidak resmi.

Anda mungkin juga menyukai