Anda di halaman 1dari 15

4.

9 Analisis Peruntukan Blok

4.9.1 Analisis pembagian blok

Analisis pembagian blok merupakan dasar membagi wilayah Kawasan Kecamatan


Kalasan – Prambanan ke dalam blok – blok kecil penataan ruang, serta nantinya akan
mendeliniasi batas antar wilayah kecamatan dan pedesaan yang akan direncanakan ke
depan. Berdasarkan dari hasil analisis kepadatan dan struktur ruang sebelumnya, bahwa
wilayah yang menjadi pusat atau prioritas kegiatan adalah Desa Bokoharjo. Sehingga
wilayah tersebut akan menjadi salah satu wilayah perkotaan yang ada di Kawasan
Kecamatan Kalasan – Prambanan. Selain Desa Bokoharjo, wilayah desa – desa di
Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan juga akan dikembangkan sebagai pendukung
.hal ini mengacu ke dalam RTRW Kabupaten Sleman yang menetapkan wilayah
Kecamatan Kalasan – Prambanan sebagai pengembangan kawasan arkeologi.

4.9.2 Analisis Peruntukan Blok

Dengan kesesuaian perkembangan dan arah kecenderungan perkembangan di


Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan, maka untuk arahan perwilayahan di
Kawasan Kecamatan Kalasan perlu adanya titik berat pada penentuan fungsi kegiatan
yang akan dikembangkan. Pembagian struktur ruang di Kawasan Kecamatan Kalasan –
Prambanan berdasarkan pada pembagian wilayah yang ada. Untuk wilayah perkotaan
(BWP) pembagian struktur ruangnya terdiri 5 SUB BWP.

Table 4.9.1 Peruntukan Lahan

SUB WBP Blok Desa/Kelurahan


Blok I.1 Sebagian di Bokoharjo
Blok I.2 Sebagian di Tamanmartani
Sub BWP 1

Blok II.1 Sebagian di Bokoharjo


Blok II.2 Sebagian di Tamanmartani
Sub BWP 2
Blok II.3 Sebagian di Tirtomartani

Sub BWP 3 Blok III.1 Sebagian di Tirtomartani

Sub BWP 4 Blok IV.1 Sebagian di Purwomartani

Sub BWP 5 Blok V.1 Sebagian di Sambirejo

Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio


Gambar 4.9.1 Peta Rencana Pola Ruang BWP Kawasan Kecamatan – Prambanan
Tabel 4.9.2 Pembagian Blok Sub BWP 1

Sub BWP Blok Sub Blok Zona Sub Zona Identifikasi


Zona Zona
Sebagian di I.1 Suaka Alam SC.1
Bokoharjo dan Cagar
Budaya (SC)
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Pertanian Sawah (1) PL.1
(PL)

1 Sebagian di I.2 Permukiman Kepadatan R3


Tamanmartani (R) Sedang (3)
Pertanian Sawah (1) PL.1
(PL)
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Sempadan PS.1
Sungai (PS)
Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio
Gambar 4.9.1 Peta Pola Ruang Sub BWP 1 Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan
Table 4.9.3 Pembagian Blok Sub BWP 2

Sub BWP Blok Sub Blok Zona Sub Zona Identifikasi


Zona Zona
Sebagian di II.1 Suaka Alam SC.1
Bokoharjo dan Cagar
Budaya (SC)
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Pertanian Sawah (1) PL.1
(PL)
Sempadan PS.1
2
Sungai (PS)

Perdagangan Tunggal (1) K.1


dan Jasa (K)
Sebagian di II.2 Permukiman Kepadatan R3
Tamanmartani (R) Sedang (3)
Pertanian Sawah (1) PL.1
(PL)
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Permukiman Kepadatan R.4
(R) rendah (4)

Suaka Alam SC.1


dan Cagar
Budaya (SC)
Pariwisata PL.3
(PL)
Permukiman Kepadatan R.2
Sebagian di II.3 (R) Tinggi (2)
Tirtomartani Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Permukiman Kepadatan R3
(R) Sedang (3)
Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio
Gambar 4.9.2 Peta Pola Ruang Sub BWP 2 Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan
Table 4.9.4 Pembagian Blok Sub BWP 3

Sub BWP Blok Sub Blok Zona Sub Zona Identifikasi


Zona Zona
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Permukiman Kepadatan R3
(R) Sedang (3)
Permukiman Kepadatan R4
(R) Rendah (4)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
3 Sebagian di III.1 Pertanian Sawah (1) PL.1
Tirtomartani
(PL)

Sempadan PS.1
Sungai (PS)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Lingkungan
Hijau (3)
Perkantoran KT.1
Pemerintah
(KT)
Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio
Gambar 4.9.3 Peta Pola Ruang Sub BWP 3 Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan
Table 4.9.5 Pembagian Blok Sub BWP 4

Sub BWP Blok Sub Blok Zona Sub Zona Identifikasi


Zona Zona
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
Permukiman Kepadatan R3
(R) Sedang (3)
4 Sebagian di IV.1
Pertanian (PL) Sawah (1) PL.1
Purwomartani
Sarana Kesehatan (2) SPU.2
Pelayanan
Umum (SPU)

Sempadan PS.1
Sungai (PS)
Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio
Gambar 4.9.4 Peta Pola Ruang Sub BWP 4 Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan
Table 4.9.6 Pembagian Blok Sub BWP 5

Sub BWP Blok Sub Blok Zona Sub Zona Identifikasi


Zona Zona
Suaka Alam SC.1
dan Cagar
Budaya (SC)
Permukiman Kepadatan R.2
(R) Tinggi (2)
5 Sebagian di V.1
Sambirejo Permukiman Kepadatan R3
(R) Sedang (3)
Permukiman Kepadatan R.4
(R) rendah (4)
Ruang Taman RTH.3
Terbuka Hijau Lingkungan
(3)
Pertanian (PL) Sawah (1) PL.1
Pariwisata (PL) PL.3
Hutan Kota RTH.1
Sumber: Berdasarkan Hasil Analisis Kelompok Studio
Gambar 4.9.5 Peta Pola Ruang Sub BWP 5 Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan
Penentuan Sub BWP disusun berdasarkan daerah prioritas yang berada di
Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan. Adapun penentuan daerah tersebut yang di
prioritaskan berdasarkan Lokasi dan Tema Penanganan sesuai dengan Peraturan Menteri
Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertahanan Nasional Republik Indonesia Nomor
16 Tahun 2018. Pada Kawasan Kecamatan Kalasan – Prambanan desa/kelurahan yang
menjadi prioritas utama yaittu pada Blok I.1 (sebagian desa/kelurahan Bokoharjo). Blok I.1
menjadi daerah prioritas karena lokasi desa/kelurahan Bokoharjo memiliki karakteristik
seperti lingkungan, rakyat, pariwisata serta kondisi fisik (jalan) dan pendidikan. Serta
berdasarkan Tema Kawasan Kecamatan Kalasan - Pr–mbanan menjadi salah satu daerah
yang mempunyai beberapa kawasan cagar budaya yaitu Candi Kadisoka, Candi
Sambisari, Candi Kedulan, Candi Sari, Candi Kalasan, Candi Prambanan, Candi
Dawangsari, Candi Ratu boko, Candi Bayunibo, Candi Barong dan Candi Ijo. Dengan
demikian Blok I.1 menjadi daerah prioritas berdasarkan dengan penentuan Sub BWP yang
terdapat Candi Prambanan.

Anda mungkin juga menyukai