Anda di halaman 1dari 2

PENGOPLOSAN OBAT INJEKSI

ANTIBIOTIK
No. Dokumen Revisi Halaman
/RSUD- 00 1/1
MP/FARM/VIII/2019
Ditetapkan,
Direktur
Tanggal Terbit RSUD Mampang Prapatan
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
3 Januari 2019

dr. Atika
Pengoplosan obat injeksi antibiotik adalah melarutkan
PENGERTIAN sediaan obat serbuk antibiotik dengan pelarut yang sesuai
untuk dijadikan obat injeksi yang sesuai dengan indikasi.
Sebagai acuan bagi petugas untuk melaksanakan teknik
TUJUAN
pengoplosan obat injeksi dengan tepat dan benar.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Nomor 219 Tahun 2018
KEBIJAKAN
tentang Kebijakan PKPO
1. Petugas farmasi menerima resep dokter.
2. Petugas farmasi menghitung kesesuaian dosis
3. Petugas farrmasi menyiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan untuk pengoplosan sediaan injeksi.
4. Petugas farmasi membuat etiket obat berdasarkan: nama
pasien, tanggal lahir pasien, dosis pemberian, kondisi
penyimpanan, tanggal pembuatan dan tanggal kadaluarsa
campuran (stabilitas).
5. Petugas farmasi mencuci tangan 6 langkah sebelum
melakukan pengoplosan obat.
PROSEDUR
6. Petugas farmasi memakai sarung tangan steril.
7. Petugas farmasi melakukan pengoplosan obat injeksi
sesuai dosis yang telah dihitung.
8. Petugas farmasi memberi penandaan terhadap obat
injeksi yang telah dioplos.
9. Petugas farmasi membuang sisa sediaan injeksi yang
tidak terpakai ke wadah yang sesuai.
10.Petugas farmasi melepas sarung tangan
11.Petugas farmasi mencuci tangan.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Farmasi


2. Rawat Inap Cempaka
3. Rawat Inap Lily
4. Isolasi
PENGOPLOSAN OBAT INJEKSI
ANTIBIOTIK
No. Dokumen Revisi Halaman
/RSUD- 00 2/1
MP/FARM/VIII/2019
5. High Care Unit (HCU)
6. RB
LAMPIRAN -

Anda mungkin juga menyukai