Oleh:
Kelompok 3
Dosen Pembimbing:
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik:
Sub tubuh:
Sasaran:
Masyarakat
Hari,tanggal:
Tempat:
Pelaksana :
Tujuan:
Umum:
Saat dilakukan penyuluhan kesehatan, diharapkan peserta penyuluhan mengerti dan paham
dengan hal-hal yang berkaitan dengan apa itu gangguan pemenuhan cairan
Khusus:
Metode:
1. Ceramah
2. Tanya jawab
Media:
PowerPoint
Rencana Kegiatan:
c. Peserta penyuluhan
c. Tim penyuluh
menerima leaflet yg
kesehatan
akan dibagikan(jika
membagiakn leaflet
disediakan)
jika disediakan
kepada semua peserta
penyuluhan
Materi Penyuluhan:
Merupakan suatu keadaan di mana seseorang yang tidak makan dan minum per oral
mempunyai resiko terjadinya dehidrasi vaskuler, interstisial atau inraseluler. Kekurangan
volume cairan terjadi saat air dan elektrolit yang hilang berada di dalam proporsi isotonik.
Kadar elektrolit dalam serum tetap tidak berubah, kecuali jika ketidakseimbangan lain. Klien
yang beresiko kekurangan volume cairan ini adalah klien yang mengalami kehilangan cairan
dan elektrolit melalui saluran gastointestinal, misalnya akibat muntah, pebghisap lambung,
diare, atau fistula. Penyebab lainnya dapat melalui perdarahan, pemberian obat-obat diuretik,
keringat yang banyak, demam, dan penurunan asupan per oral.
Misalnya pada:
a. Diare
Merupakan suatu keadaan dimana berkurangnya volume air tanpa elektrolit (natrium)/
berkurangnya air jauh melebihi berkurangnya natrium dan cairan ekstrasel.
b. Kehilangan GI abnormal: muntah,drainase intestinal,dll
c. Hemoragia,dll
3. Ketidakseimbangan asam-basa
a. Asidosis Respiratorik
Yaitu peningkatan kadar PaCO2 ( karbon dioksia) dalam darah.
Biasanya dapa terjadi karena hipoventilasi dari gagal pernapaan.
Perubahan kadar kalium dapat mempengaruhi asidosis yaitu dalam
keadaan hiperkalemia.
b. Alkalosis Respiratorik
Yaitu masalah yang ditandai dengan penurunan kadar PaCO 2 dan
penurunan konsentrasi ion hidrogen, biasa terjadi pada pasien dengan
hiperventilasi yaitu pada pasien asma.
c. Asidosis metabolik
Yaitu diakibatkan karena peningkatan kadar hidrogen/penurunan pH di
dalam cairan ekstra sel, yang disebabkan karena peningkatan kadar
hidrogen atau penurunan bkarbonat.
d. Alkalosis metabolik
Yaitu ditandai dengan banyaknya kehilangan asam dari tubuh atau
dengan meningkatnya kadar bikarbonat. Muntah adalah penyebab yang
paling umum,dan pada seseorang mengalami gangguan asam lambung