Anda di halaman 1dari 7

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa : Frina Meisha Andita Wineyni

NIM : PO 62.20.1.19.092

ANALISIS DATA

DATA SUBYEKTIF DAN DATA


KEMUNGKINAN PENYEBAB MASALAH
OBYEKTIF

Ds : Px mengeluh nyeri pada paha Agen pencedera fisik Nyeri Akut


kanan post op

Do :

 terdapat tensocrap yang


meliliti luka post op
 P : Luka post op
 Q : Seperti ditusuk-tusuk
 R : Paha kanan
 S:6
 T : setiap saat
 TTV
TD : 160/90 mmHg
N : 112 x/mnt
S : 36,8 oC
RR : 22 x/mnt
Ds : - Efek prosedur invasif Risiko Infeksi

Do :

 Px tepasang infus RL 10
TPM
 Terpasang DC

Ds : Px mengatakan tidak nafsu Perubahan status kesehatan Ansietas


makan, kurang tidur dan mual
tetapi tidak muntah

Do :

 Px terlihat pucat, gelisah,


dan berkeringat
 Konjungtiva px agak pucat
 TTV
TD : 160/90 mmHg
N : 112 x/mnt
S : 36,8 oC
 RR : 22 x/mnt
PRIORITAS MASALAH
Dx 1 : Nyeri Akut b.d Agen pencedera fisik d.d

Ds : Px mengeluh nyeri pada paha kanan post op

Do :

 terdapat tensocrap yang meliliti luka post op


 P : Luka post op
 Q : Seperti ditusuk-tusuk
 R : Paha kanan
 S:6
 T : setiap saat
 TTV
TD : 160/90 mmHg
N : 112 x/mnt
S : 36,8 oC
RR : 22 x/mnt

Dx 2 : Risiko Infeksi b.d Efek prosedur invasif d.d

Ds : -

Do :

 Px tepasang infus RL 10 TPM


 Terpasang DC

Dx 3 : Ansietas b.d Perubahan status kesehatan d.d

Ds : Px mengatakan tidak nafsu makan, kurang tidur dan mual tetapi tidak muntah

Do :

 Px terlihat pucat, gelisah, dan berkeringat


 Konjungtiva px agak pucat
 TTV
TD : 160/90 mmHg
N : 112 x/mnt
S : 36,8 oC
RR : 22 x/mnt
RENCANA KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan Tujuan (Kriteriahasil) Intervensi Rasional


Setelah dilakukan asuhan 1. Ajarkan pola istirahat 1. Untuk mengurangi
keperawatan selama 1 x 7 tidur nyeri
Nyeri Akut b.d Agen diharapkan nyeri akut
pencedera fisik dapat teratasi dengan 2. Kaji PQRST 2. Untuk mengentahuai
keadaan umum klien
kriteria hasil: 3. Mengidentifikasi
a. Penurunan aktivitas tindakan nyeri 3. Untuk mengetahui
tingkat nyeri klien
nyeri 4. Kaji kualitas, lokasi
frekuensi nyeri 4. Untuk mengetahui
sejauh mana nyeri
5. Posisikan klien
b. Skala nyeri berkurang dirasakan
senyaman mungkin
5. Mengurangi rasa
6. Ajarkan teknik distraksi nyeri
c. Px nyaman dan relaksasi
6. Membantu klien
7. Kolaborasikan menjadi rileks
pemberian analgetik
7. Untuk mengurangi
rasa nyeri

Risiko Infeksi b.d Efek Setelah dilakukan asuhan 1. Memonitor vital sign 1. adanya peningkatan
prosedur invasif keperawatan selama 1 x 7 dan kaji adanya suhu menunjukkan
jam diharapkan resiko peningkatan suhu adanya tanda- tanda
infeksi dapat teratasi infeksi
dengan kreteria hasil : 2. Lakukan prinsip steril
dalam perawatan luka 2. untuk mencegah
a. tidak ada tanda – tanda kontaminasi kuman
infeksi 3. Pantau hasil masuk ke luka insisi
laboratorium pada sehingga menurunkan
pemeriksaan leukosit resiko terjadinya infeksi
4. Kolaborasi dalam 3. angka leukosit yang
pemberian antibiotik tinggi, melebihi batas.
sesuai advis dokter normal menunjukkan
tanda-tanda terjadinya
infeksi.

4. untuk menurunkan
terjadinya penyebaran
organisme.

Ansietas b.d Perubahan Setelah dilakukan asuhan 1. Jelaskan semua 1. Untuk mendapatkan
status kesehatan keperawatan selama 1 x 7 prosedur dan tindakan kepercayaan px
jam diharapkan ansietas yang akan dilakukan terhadap perawat
dapat diatasi dengan
2. Berikan informasi 2. Mengedukasi px
kriteria hasil:
faktual mengenai terhadap penyakit yang
a. Memiliki informasi untuk diagnosis dan tindakan dialami px
mengurangi rasa takut
yang dialami 3. Dorong keluarga untuk 3. Agar px tidak merasa
menemani px sendiri dan kesepian
b. Menggunakan teknik
relaksasi untuk 4. Identifikasi tingkat 4. Untuk mengetahui
kecemasan tingkat kecemasan yang
mengurangi rasa takutny
sudah berkurang
c. Mempertahankan 5. Dorong px untuk
mengungkapkan 5. Mengajari px untuk
hubungan sosial dan fungsi
peran perasaan, ketakutan, dan terbuka dan jujur
persepsi terhadap perasaan,
d. Mengontrol respon takut ketakutan, dan
6. Ajarkan teknik relaksasi persepsinya sendiri

6. Dapat membantu
mengurangi kecemasan
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Hari/Tanggal
Implementasi Evaluasi
Jam
1. Mengajarkan pola istirahat tidur S: - Px mengatakan nyeri pada paha
kanan dan nyaman dengan posisi semi
1 Juli 2020 2. Mengkaji PQRST fowler
08 : 00 3. Mengidentifikasi tindakan nyeri

4. Mengkaji kualitas, lokasi frekuensi O : - KU : Composmentis


nyeri
- Px terlihat nyaman
5. Memposisikan klien senyaman
mungkin - Px dapat mengikuti teknik relaksasi

6. Mengajarkan teknik distraksi dan - TD = 150/80 mmHg


relaksasi
- Nadi = 85 x/mnt
7. Berkolaborasikan pemberian
analgetik - Suhu = 36,8oC

- RR= 22 x/menit

- Skala nyeri masih 6

A : Nyeri Akut belum teratasi

P : Lanjutkan intervensi

1 Juli 2020 1. Memonitor vital sign dan kaji adanya S: - Px mengatakan lebih nyaman
peningkatan suhu setelah dilakukan perawatan luka
08 : 20
2. Melakukan prinsip steril dalam O: - Ku : Composmentis
perawatan luka
- TD = 150/80 mmHg
3. Memantau hasil laboratorium pada
- Nadi = 85 x/mnt
pemeriksaan leukosit

4. Berkolaborasi dalam pemberian - Suhu = 36,8oC


antibiotik sesuai advis dokter - RR= 22 x/menit
A: Resiko infeksi teratasi sebagian

P: lanjutkan intervensi 3 hari sekali

1 Juli 2020 1. Menjelaskan semua prosedur dan S : - Px mengatakan ada yang


tindakan yang akan dilakukan dikhawatirkan tentang kesehatannya
8 : 40
2. Memberikan informasi faktual O : - Px sudah mau makan meskipun
mengenai diagnosis dan tindakan sedikit

3. Mendorong keluarga untuk - Gangguan tidur px mulai berkurang


menemani px
- Nadi px pada batas normal (85x /mnt)
4. Mengidentifikasi tingkat kecemasan
A : Masalah ansietas teratasi
5. Mendorong px untuk
P : Intervensi dihentikan
mengungkapkan perasaan, ketakutan,
dan persepsi

6. Mengajarkan teknik relaksasi

Anda mungkin juga menyukai