Anda di halaman 1dari 6

Analisa data

Data Analisa data Masalah keperawatan


DS: Nyeri akut terjadi adanya agen pencedera Nyeri Akut
1. Pasien mengatakan sakit perut fisik sehingga terjadi adanya nyeri
bagian bawah dirasakan perut bagian bawah

DO:
1. Pasien tampak meringis
2. (PQRST)
P : nyeri pada saat bergerak
Q : sakit hilang timbul, seperti di
tusuk-tusuk lamanya 1-3 mnt
R : lokasi nyeri perut bagian
S : skala nyeri 4
T : nyeri hilang timbul

Ds: Trauma jaringan yang tidak adekuat Resiko infeksi


1. Pasien mengatakan terdapat luka pertahanan sekunder tubuh
jahitan dibagian kelamin dan
rasanya sakit
DO:
1. TTV
Nd : 116/73 mmHg
N : 88 x / mnt
S : 37,0 C
R : 22 x / mnt
2. Luka tampak basah
3. Terdapat rupture perineum 3
jahitan

DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN INTERVENSI KEPERAWATAN

No Dx Keperawatan Luaran Keperawatan Intervensi Rasional


.

1. Nyeri akut b.d Setelah dilakukan tindakan


agen pencedera selama 3x24 jam diharapkan Observasi Observasi
fisik d.d sakit perut nyeri akut berkurang 1. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, 1. Dapat membantu perawat untu
bagian bawah Dengan KH : frekuensi, kualitas,intesitas pada penyebab nyeri dan mana
1. Nyeri terkontrol 2. Identifikasi skala nyeri 2. Untuk mengetahui tingkat nyer
2. Mampu mengenali onset 3. Identifikasi respon nyeri non verbal 3. Mengetahui seberapa kuat n
nyeri 4. Identifikasi faktor yang memperberat dirasakan oleh klien
3. Mampu mengenali dan memperingan nyeri 4. Dapat membantu klien
penyebab nyeri 5. Identifikasi pengetahuan dan mengurangi kecemasan
Kemampuan mengunakan keyakinan tentang nyeri 5. dapat membantu klien dan
teknik non-farmakologi 6. Identifikasi pengaruh budaya terhadap dalam pentingnya informasi m
respon nyeri nyeri dan menemukan
7. Identifikasi pengaruh nyeri pada keluarga.
kualitas hidup 6. Membantu klien rileks dan m
8. Monitor keberhasilan terapi stimulus internal
komplamenter yang sudah diberikan 7. Untuk memudahkan Ekspirasi
9. Monitor efek samping pengggunaan pada klien
analgetik 8. Untuk memungkinkan ekspi
Baik dengan meningkatkan tek
Terapeutik udara sehingga klien merasarile
1. Berikan teknik nonfarmakologis untuk 9. membuat klien lebih baik,lebih
mengurangi rasa nyeri dapat melupakan nyeri
2. Control lingkungan yang memperberat
rasa nyeri terapeutik
3. Fasilitas istirahat dan tidur 1. dapat membantu klien dalam m
4. Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri kecemasan nyeri
dalam pemelihan strategi meredakan 2. untuk mengurangi rasa nyer
nyeri rasakan
3. dapat menurunkan rasa nyeri
Edukasi 4. membuat rileks dan dapat m
1. Jelaskan penyebab, periode, dan nyeri
pemicu nyeri
2. Jelaskan strategi meredakan nyeri Edukasi
3. Anjurkan memonitor nyeri secara 1. memberikan pemahaman pemi
mandiri 2. membantu klien rileks dan m
4. Anjurkan menggunakan analgetik secra stimulus internal
tepat 3. untuk menghindari nyeri yang
5. Anjurkan teknik nonfarmakologis 4. untuk membantu kesembuhan
untuk menguranggi rasa nyeri klien dalam mengurangi kecem

Kolaborasi kolaborasi

Kolaborasi pemberian analgetik,jika


perlu 1. obat antibiotic amoxilin 3x1
asam mefenamad 3x1

,
2. Resiko infeksi Setelah dilakukan intervensi Perawatan perineum 1.07226
keperawatan selama 3X24
Observasi Observasi
jam maka resiko infeksi
1. inspeksi insisi atau robekan 1. untuk mengetahui robekan per
dapat menurun dengan pada pasien
perineum (mis, episiotomy
kriteria hasil : terapeutik terapeutik
1. fasilitasi dalam membersikan 1. dapat membantu pasien uktuk
1. kebersihan tangan menghindari terjadinya infeksi
perineum
2. kebersihan badan 2. dapat membantuk pasien agar
2. pertahankan perineum tetap kering
3. napsu makan kering perineum
3. berikan posisi nyaman
4. kemerahan menurun 3. untuk mencegar terjadinya nye
4. berikan kompres es jika perlu
5. nyeri 4. Menjaga agar perineum selalu
5. bersikan area perineum secara
6. cairan berbau busuk dan kering
teratur
7. sputum berwarna hijau 5. dapat membantu klien dalam
6. berikan pembalut yang menyerap
cairan membersikan area perineum
Edukasi 6. untuk mencegah terjaidnya inf
1. ajarkan pasien dan keluarga Edukasi
mengobservasi tanda abnormal 1. memberikan pemahaman agar
pada perineum (mis. terjadinya infeksi atau kemerh
Infeksi,kemerahan,pengeluaran pengeluaran cairan yang abnor
cairan yang abnormal Kolaborasi
Kolaborasi 1. amoxilin 3x1
1. kolaborasi pemberian analgesic asam mefenamad 3x1
jika perlu

HARI/ NO. JAM IMPLEMENTASI & RESPON EVALUASI PARAF


TGL DX
KEP.

1 Observasi :
1. Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif S:
termaksuk lokasi, karakteristik, durasi, dan - pasien mengatakan sakit perut bagian
frekuensi bawah
Respon : pasien mengatakan sakit perut bagian O:
bawah -pasien nampak meringis
2. Mengukur skala nyeri yang dirasakan pasien -skala nyeri 6
Respon :pasien mengatakan skala nyeri 4 A:
Terapeutik Masalah nyeri belum teratasi
1. Mengajarkan teknik relaxasi untuk mengurangi P:
nyeri dengan cara tarik nafas Intervensi dilanjutkan
Respon : pasien/keluarga mengerti tentang periode Observasi
dan pemicu nyeri 1-2
2. Menjelaskan strategi meredahkan nyeri Terapeutik
Respon: pasien/keluarga sudah mengerti 1-2
Edukasi Edukasi
1. Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri 1-2
Respon : pasien/keluarga sudah mengerti tentang Kolaborasi
periode dan pemicu nyeri 1
2. Menjelaskan strategi meredahkan nyeri
Respon : pasien dan keluarga sudah mengerti
Kolaborasi
1. Memberikan obat analgetik
Respon : amoxilin 3x1 asam mefenamad 3x1

2 JAM 13 :20
Observasi S:

1. Menginspeksi insisi atau robekan perineum (mis - Pasien mengatakan terdapat luka
episiotomy) jahitan dibagian kelamin dan rasanya
Respon : sakit
Terapeutik - pasien juga mngatakan pusing jika
1. Mempertahankan perineum agar tetap kering bangun dari tempat tidur
Respon : untuk menghindari terjaidnya infeksi
pasien paham dan akan melakukan O:
2. Memberikan posisi nyaman
Respon : nampak pasien posisi semi fowler - Nd 116/80 mmHg
3. Membersikan area perineum secara teratur
Respon : pasien memahami dan akan - Luka nampak basah
melakukanya
Edukasi - Terdapat luka rupture perineum 3
1. Mengajarkan pasien dan keluarga mengobservasi jahitan
tanda abnormal pada perineum
Respon : A : masalah resiko infeksi belum teratasi

Kolaborasi P : Lanjutkan intervensi


1. Kolaborasi pemberian analgesic
Respon : amoxilin 3x1

Anda mungkin juga menyukai