Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PENDAHULUAN DAN RESUME KEPERAWATAN PADA NY ”S”

DENGAN DIAGNOSA MEDIS ULKUS DIABEIK PEDIS DEXTRA


DI RUANG IGD RSUD BATARA GURU BELOPA

DISUSUN OLEH:

NAMA : A.RAMLAN AMRI S.Kep

NIM : 032021078

CI LAHAN CI INSTITUSI

( ) ( )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS INSTITUT KESEHATAN DAN

BISNIS KURNIA JAYA PERSADA PALOPO

TAHUN 2022
DATA FOKUS

Nama klien/ umur : Ny. Satinah


Ruangan : IGD

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF


- Klien mengatakan nyeri pada - Wajah klien nampak meringis
telapak kaki sebelah kanan - Nampak luka pada telapak
- Klien dan keluarga klien kaki sebelah kanan
mengatakan bahwa klien ada - Diameter luka +_ 3 cm
riwayat penyakit diabetes - Turgor kulit kurang
- P: klien mengatakan nyeri - TTV:
karea luka pada telapak TD: 110/80 mmhg
kakisebelah kanan N: 95x/ menit
Q: nyeri seperti ditusuk-tusuk P: 20x/ menit
R: nyeri pada telapak kaki S: 36,70C
sebelah kanan SpO2: 98%
S: skala nyeri 5 - WBC: 16,7 103/uL
T: nyeri hilang timbul +_ 5 GDS 280 mg/dL
menit
ANALISA DATA

Nama klien/ umur : Ny. Satinah


Ruangan : IGD

N DATA ETIOLOGI MASALAH


O
1 DS faktor predisposisi (infeksi Nyeri Akut
- Klien mengatakan bakteri
nyeri pada telapak
kaki sebelah kanan Bakteri bermultiplikasi
- P: klien dan merusak jaringan
mengatakan nyeri yang ditempati
karea luka pada
telapak Tubuh bereaksi untuk
kakisebelah kanan perlidungan terhadap
Q: nyeri seperti penyebaran innfeksi
ditusuk-tusuk
R: nyeri pada proses imflamasi
telapak kaki
sebelah kanan Terbentuk abses
S: skala nyeri 5
T: nyeri hilang
Nyeri akut
timbul +_ 5 menit

DO
- Wajah klien
nampak meringis
- Nampak pada
telapak kaki
sebelah kanan
- Turgor kulit kurang
- TTV:
TD: 110/80 mmhg
N: 95x/ menit
P: 20x/ menit
S: 36,70C
SpO2: 98%
2 DS faktor predisposisi (infeksi Kerusakan
- Klien dan keluarga bakteri integritas
klien mengatakan jaringan
bahwa klien ada Bakteri bermultiplikasi
riwayat penyakit dan merusak jaringan
diabetes yang ditempati
DO
- Nampak luka Tubuh bereaksi untuk
pada telapak perlidungan terhadap
kaki sebelah penyebaran innfeksi
kanan
- Diameter luka proses imflamasi
+_ 3 cm
- Turgor kulit Terbentuk abses
kurang
- WBC: 16,7 Kerusakan integritas
103/uL jaringan
- GDS 280
mg/dL L
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama klien/ umur : Ny. Satinah/ 54 Tahun
Ruangan : IGD
NRM : 165302
Diagnosa : Ulkus Diabetikum pedis dextra

Dx Tgl ditemukan Tgl teratasi


1. Nyeri akut b/d abses/post 18 Juli 2022
operasi
2. Kerusakan integritas 18 Juli 2022
jaringan b/d abses/ tindakan
operasi
INTERVENSI KEPERAWATAN
Nama klien/ umur : Ny. Satinah// 54 Tahun
NRM : 065207
Ruangan : IGD
Diagnosa : Ulkus Diabetikum Pedis Dextra

Tgl Ndx Tujuan Intervensi Rasional


dan
kriteria hasil
18 1 1. Mampu Observasi: 1. Untuk
Juli mengontrol nyeri 1. Observasi ttv memantau
2022 (tahu penyebab 2. Identifikasi tanda-tanda
nyeri, mampu lokasi, vital pasien,
menggunakan karakteristik, biasanya rasa
tehnik durasi, nyeri akan
nonfarmakologi frekuensi, mempengaruhi
untuk mengurangi kualitas, nilai tanda vital
nyeri, mencari intensifitas dan 2. Untuk
bantuan) skala nyeri megetahui nyeri
2. Melaporkan bahwa Mandiri: pasien agar
nyeri berkurang 3. Bebaskan dari terapi bisa lebih
dengan lingkungan efektif
menggunakan yang bising 3. Untuk menjaga
manajemen nyeri Edukasi kenyamanan
3. Mampu mengenali 4. Ajarkan teknik dan agar tidak
nyeri (skala, nonfarmakologi menambah rasa
intensitas, s untuk nyeri klien
frekuensi dan meredahkan karena
tanda nyeri) nyeri kebisingan
4. Menyatakan rasa Kolaborasi 4. Agar pasien
nyaman setelah 5. Kolaborasi dapat
nyeri berkurang pemberian mengontrol
terapi yang nyeri
tepat 5. Agar nyeri
teratasi secara
tepat
18 2 1. Perfusi jaringan Observasi: 1. Untuk
Juli normal 1. Observasi luka mengetahui
2022 2. Tidak ada tanda-tanda dan tanda- lokasi dan
derajat
infeksi tanda
2. Memaksimalkan
3. Menunjukan terjadinya infeksi/resiko penyembuhan
proses penyembuhan infeksi luka dan
luka Mandiri: menghindari
resiko infeksi
2. Lakukan tekhnik
3. Agar pasien
perawatan luka lebih nyaman
secara aseptik dan
Edukasi memaksimalkan
3. Edukasi pasien proses
dan keluarga penyembuhan
tentang luka
4. Agar pasien
pemberian
mendapatkan
posisi untuk terapi yang
menghindari tepat dan
tekanan pada maksimal dalam
luka proses
Kolaborasi penyembuhan
4. Kolaborasi luka
pemberian
terapi yang
tepat
IMPLEMENTASI
Nama klien/ umur : Ny. Satinah/ 54 Tahun
NRM : 065207
Ruangan : IGD
Diagnosa : Ulkus Diabetikum Pedis Dextra
Hari/tgl Jam Nd Implementasi Evaluasi
x
Senin, 08.00 1 1. mengobservasi ttv S
18 April 08.00 2. mengidentifikasi - P: klien mengatakan
2022 lokasi, karakteristik, nyeri karea luka pada
durasi, frekuensi, telapak kakisebelah
kualitas, intensifitas kanan
Q: nyeri seperti ditusuk-
dan skala nyeri
08.00 tusuk
3. Membatasi jumlah R: nyeri pada telapak
dan jam besuk pasien kaki sebelah kanan
08.00
4. Mengajarkan teknik S: skala nyeri 5
nonfarmakologis T: nyeri hilang timbul +_
relaksasi nafas dalam 5 menit
09.30 O
5. mengkolaborasikan
pemberian analgetik - TTV:
yang tepat TD: 110/80 mmhg
obat yang diberikan: N: 95x/ menit
- norages 1 amp P: 20x/ menit
500 mg/iv/8 jam S: 36,70C
SpO2: 98%
- Wajah klien nampak
meringis
A
Masalah nyeri belum
teratasi
P
Lanjutkan Intervensi 1,2,3,4
dan 5
08.05 2 1. mengobservasi luka S
dan tanda- tanda - Klien mengatakan nyeri
infeksi/resiko infeksi pada telapak
08.00 2. melakukan tekhnik kakisebelah kanan
perawatan luka O
secara aseptik - Luka pada telapak kaki
(mengganti verban 2 sebelah kanan dengan
08.05 kali sehari) diamteter luka +_ 3 cm
3. mengajarkan pasien A
untuk berbaring Masalah kerusakan
miring kiri untuk integritas kulit belum
menghindari tekanan teratasi
09.30 pada luka P
4. Mengkolaborasikan Lanjutkan intervensi 1,2
pemberian terapi dan 3
yang tepat
- Ceftriaxone 1g/12
jam/iv

Anda mungkin juga menyukai