Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS KASUS PENGAUDITAN 2

Kelompok 4
Nama Anggota Kelompok :
1. Emiliana Meike Puspa Sari 180424267
2. Angelita Hemar
3. Katharina Nindita Kurniahard180424076
4. Ashari Ansi D.  180424452

Kasus 14.21 — Cash sales system controls


 1. Kelemahan dalam sistem penjualan tunai Stationery Ltd :
 Uang tidak dapat langsung diterima oleh bagian keuangan (harus melalui pihak ketiga,
yaitu driver). Hal ini dapat menyebabkan risiko kecurangan dimana driver bisa saja
mengambil uang tersebut dan tidak menyerahkannya ke bagian keuangan.
 Kurang praktis/efisien. Penjual dan pembeli harus bertemu terlebih dahulu untuk
mendapatkan uang & barangnya. Hal ini akan memakan waktu yang cukup lama
dibandingkan jika Stationery Ltd menggunakan transaksi online.
 Kurang aman untuk transaksi besar. Bila ada customer yang ingin membeli dalam
jumlah besar, maka customer harus menyiapkan uang tunai dalam jumlah besar juga,
dimana ini sangat berisiko untuk dilakukan. Ada risiko kehilangan yang mungkin terjadi,
baik itu karena pencurian oleh orang lain, maupun oleh driver yang bertugas membawa
uang tersebut.
 Kurangnya biaya pengiriman.
 Dengan sistem pembayaran tunai, menyulitkan untuk menjangkau area consumen yang
lebih luas. Sehingga Stationery Ltd tidak dapat memaksimalkan penjualannya ke daerah-
daerah lainnya yang lebih jauh.
 Sistem pembayaran tunai juga dapat menimbulkan risiko salah perhitungan uang yang
dibayarkan oleh customer.

 2. Pengujian audit yang akan dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan
material atau kecurangan dalam sistem :
 Memeriksa kembali pesanan dan jumlah tagihan sebelum mengantar ke customer.
 Memeriksa & mencocokkan alamat yang tertera di sistem dengen yang dimiliki driver
supaya tidak salah alamat.
 Memastikan bahwa terdapat paraf atau tanda otorisasi lainnya sebelum barang
dikirimkan, supaya tidak terjadi kecurangan dalam pengiriman barang.
 Memastikan bahwa barang telah sampai ke tangan konsumen dengan benar.

 Kasus 14.23 — Tests of controls (sales transactions)


 
1. Pengendalian aplikasi/application control adalah pengendalian terkait dengan
aplikasi/ perangkat lunak/software tertentu yang berkaitan dengan pekerjaan-pekerjaan tertentu
yang dilakukan dalam pengolahan data.
Pengendalian aplikasi terdiri dari :
 Pengendalian masukan atau input controls.
 Pengendalian proses pengolahan data atau process controls.
 Pengendalian keluaran atau output controls.

Pengendalian Aplikasi (Application Control), bertujuan untuk memberikan kepastian


bahwa pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran transaksi sah serta
pemutakhiran file-file induk akan menghasilkan informasi yang akurat, lengkap, dan
tepat waktu.
Berikut pengendalian aplikasi input yang lazim diterapkan dalam suatu peranti
lunak/software :
1. Otorisasi : membatasi orang yang dapat mengakses data atau mengakses aplikasi
tertentu.Otorisasi ini dapat diterapkan melalui penggunaan nama login dan pasword.
2. Approval (persetujuan) : Transaksi dapat diproses lebih lanjut, setelah adanya
approval dari pihak yang berwenang.
3. Menandai dokumen yang sudah diinput agar tidak terjadi penginputan ganda dari
satu dokumen yang sama.
4. Pengecekan format : Memastikan bahwa pengguna menginputkan data sesuai
dengan tipe data yang benar. Sebagai contoh, field nama tentunya tidak boleh memuat
data selain alafabet dan field tanggal mestinya tidak akan menerima inputan selain
tanggal.
5. Pengecekan kelengkapan user dalam menginput data. Misalkan, untuk setiap
konsumen baru harus ada alamat dan nomor telpon. Oleh karena itu, jika pengguna
tidak mengisi field alamat dan nomor telpon, maka penambahan user baru tersebut
tidak dapat disimpan.
6. Test reasonableness : Maksudnya, kebenaran data yang diinput dibandingkan dengan
satu nilai yang wajar. Sebagai contoh, dalam satu minggu seorang karyawan,
maksimum bisa lembur 18 jam (setelah mereka bekerja selama 40 jam.). Jadi, jika
karyawan bagian personalia keliru menginputkan jam lembur lebih dari 18 jam, maka
program dapat dibuat untuk menampilkan warning bahwa total jam lembur diluar
kewajaran. Transaksi mungkin akan tetap diterima dan diproses, tetapi, komputer
dapat dibuat otomatis menghasilkan exception report kepada atasan yang terkait.
7. Validity Cek : Cek yang berguna untuk memastikan bahwa user menginputkan data
yang valid. Valid dalam artian, sesuai dengan sumber data di master file. Perancang
sistem dapat menggunakan listbox untuk memaksa user memilih dari alternatif yang
tersedia.

2. Pekerjaan lebih lanjut yang akan dilakukan atas setiap kesalahan :


a. Pekerjaan lebih lanjut yang akan dilakukan atas setiap kesalahan yaitu dengan
menjamin faktur untuk mengirimkan catatan dan pesanan penjualan yang
disetujui untuk nomor faktur 54922.
b. Memeriksa salinan faktur untuk bukti kinerja untuk kesalahan pada nomor faktur
51839.
c. Melakukan pemeriksaan keakuratan harga pada nomor faktur 56329.
d. Mengamati prosedur jika stock digudang habus, dan mengamati karyawan yang
bekerja dibagian gudang yang mengisi pesanan untuk kesalahan pada nomor
faktur 59328.
e. Memeriksa xatatan alamat pengiriman untuk kesalahan pada nomor faktur 61348.
f. Meninjau bukti pemeriksaan independen dan melacak faktur penjualan ke jurnal
penjualan dan akun pelanggan untuk kesalahan pada nomor faktur 62875.

 3. Implikasi dari kesalahan :


Kesalahan dalam penyesuaian penjualan, sehingga pengujian pengendalian yang
mungkin sesuai meliputi:penagihan yang terjadi dua kali oleh pelanggan, menghitung
ulang harga sehingga pelanggan dapat menerima hak komisi secara penuh untuk bulan
tersebut,pencatatan faktur di buku besar piutang, memeriksa memorandum kredit untuk
retur penjualan untuk indikasi persetujuan yang tepat dan menyertai laporan penerimaan
untuk bukti pengembalian barang yang sebenarnya memeriksa otorisasi tertulis dan
dokumentasi pendukung untuk penghapusan kredit macet serta ketelitian alamat dalam
pengiriman. Untuk mengatasi kesalahan tersebut seharusnya lebih baik jika setelah
pesanan diterima, pesanan dicatat dalam bentuk multicopy sales order, yaitu formulir
yang menunjukkan deskripsi barang, jumlah yang dipesan, dan data terkait lainnya serta
menjadi dasar untuk pemrosesan internal pesanan pelanggan.
 
4. 
 

Anda mungkin juga menyukai