Anda di halaman 1dari 1

Bagian 1 :

Terdapat perubahan mengenai klasifikasi eukaryota, dalam hal ini terdapat usulan terbaru yang
diakui, yakni pada usulan Simpson dan Roger yang membagi eukaryota menjadi 6 kelompok, yakni
Opisthokonta, Amoebozoa, Excavata, Rhizaria, Archaeplastida, dan Chromalveolata.

Sedangkan istilah “protista” hanya sebatas menggambarkan organisme eukaryota uniseluler yang
tidak mengalami diferensiasi sel menjadi jaringan dengan morfologi mencakup sel tunggal
independen, spesies berserabut, motil dan/atau tidak motil, berkoloni (yang dihubungkan oleh
aksesoris tertentu) berupa lembaran sel, sel parenkim, atau bentuk lain yang saling terhubung. Dari
hal tersebut, itilah Protista oleh Haeckel yang menempatkannya sebagai takson, dan Protoktista atau
protokistae oleh Hogg tidak diakui lagi sebagai istilah “protista” yang dimaksudkan.

Amoebozoa

Amoebozoa merupakan tingkatan tertinggi eukaryota bersama dengan lima lainnya. Memiliki ciri
khas penggerak amoeboid berupa pseupodia dengan nama lobopodia. Bagian dari tiap pseupodia
tersebut dapat berupa sel telanjang (testat), krista tubular, bercabang-cabang (ramicristae).
Umumnya tidak berinti, dan jarang ditemui berjumlah binukleat atau multinukleat pada amoebozoa
yang berinti. Memiliki inkliusi sel (zat ergastik) berupa parasitom dan trikokista. Pada amoebozoa
yang memiliki tahap flagel, flagel jarang berbentuk bikonta (ganda) umumnya hanya memiliki satu
kinetid dengan satu flagel. Pada tingkatan di bawah amoebozoa terdapat delapan kelompok, di
antaranya : Tubulinea (contoh : Leptomyxida dan Tubulinida) , Flabellinea (contoh : Dactylopodia dan
Vanellida), Stereomyxida, Acanthamoebidae, Entamoebida, Mastigamoebidae, Pelomyxa,
Eumycetozoa (contoh : Dictyostelia dan Myxogastria)

Rhizaria

Pada kelompok Rhizaria memiliki ciri khas pesupodia halus yang disebut sebagai filopodia. Filopodia
ini dapat berbentuk sederhana, bercabang, beranastomosis, dan ada yang memiliki mikrotubulus
yang disebut sebagai aksopodia. Rhizaria memiliki sub kelompok, di antaranya : Cercozoa (contoh :
Cercomonadida, Chlorarachniophyta, dan Nucleohelea), Haplosporidia, Foraminifera, Gromia,
Radiolaria (contoh : Acantharia, Polycystinea, Sticholonche)

Anda mungkin juga menyukai