Anda di halaman 1dari 6

TUGAS EKONOMI EKONOMI SUMBER DAYA MANUSIA

Dosen Pengampu: Dr. Fatmawati,SE., M.Si.

TUGAS KURVA PERMINTAAN DAN PENAWARAN


TENAGA KERJA

DISUSUN OLEH:

KHAIRIL ASWANDI
A052201002

PROGRAM MAGISTER EKONOMI SUMBER DAYA


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
PERMINTAAN TENAGA KERJA

1. factor-faktor yang mempengaruhi permintaan tenaga kerja. Jelaskan


faktpr-faktor tersebut?

Pembahasan:

1. Tingkat Upah; makin tinggi tingkat upah, makin sedikit tenaga kerja yang
diminta, begitupun sebaliknya.

2. Teknologi; makin efektif teknologi, makin besar artinya bagi TK dalam


mengaktualisasikan keterampilan dan kemampuannya.

3. Produktivitas; tergantung pada modal yang dipakai. Keleluasaan modal akan


akan menaikkan produktivitas tenaga kerja.
4. Kualitas Tenaga Kerja; yaitu latar belakang pendidikan, dan pengalaman
kerja yang merupakan indicator dari kualitas tenaga kerja serta keadaan gizi
tenaga kerja.
5. Fasilitas Modal. Modal dan tenaga kerja tidak dapat dipisahkan satu sama
lain. karena kedua factor produksi tersebut yang menghasilkan produk.

2. Apakah yang dimaksud dengan permintaan tenaga kerja dan buat grafik
permintaan tenaga kerja?

Pembahasan:

Permintaan tenaga kerja merupakan suatu hubungan antara upah (harga


tenaga kerja) dan kuantitas tenaga kerja (jumlah tenaga kerja)
Kurva permintaan tenaga kerja:

 Bila M naik menjadi M1 sehingga M1 > M0 , maka dampak penambahan M


dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu substitutive dan komplementer.
Dampak substitutive terlihat dari menggesernya kurva M ke kiri (M1) .
 Namun bila dampak komplementer yang terjadi karena M dan TK merupakan
pasangan kerja M yang baru, maka akan menggeser kurva M ke sebelah
kanan (M2).

3. Faktor –faktor apakah yang mempengaruhi permintaan tenaga kerja dalam


jangka pendek dan jangka Panjang Jelaskan?

Pembahasan:

Faktor Permintaan tenaga kerja dalam jangka pendek

1. Faktor hubungan produksi, yaitu hubungan yang antara input faktor produksi
dengan output perusahaan. Semakin besar jumlah input tenaga kerja dan
modal yg digunakan perusahaan, maka makin besar pula output yang
dihasilkan.

2. Faktor tambahan input, implikasi nya yaitu perusahaan hanya mau


menggunakan tambahan input pekerja dengan upah yang lebih rendah,
karena setiap tambahan pekerja akan memberikan tambahan output yang
lebih kecil.

3. Faktor pemaksimalan keuntungan yaitu dengan mengatur berapa jumlah


pekerja dan input lainnya dalam proses produksi, dengan implikasi, untuk
mempertahankan tenaga kerja yang digunakan perusahaan, maka harus
dijaga permintaan masyarakat terhadap produk perusahaan harus tetap stabil
dan kalau mungkin meningkat.
Faktor Permintaan tenaga kerja dalam jangka Panjang
Faktor peramalan permintaan tenaga kerja, dalam permintaan tenaga kerja
jangka panjang factor peramalan ini sangat penting, karena diharapkan nantinya
orang-orang yang bekerja, yaitu orang-orang yang tahu benar tentang perusahaan
itu, misalnya, aktivitas perusahaan, jumlah mesin-mesin yang digunakan, daya
tampung perusahaan, keuntungan perusahaan, prospek masa depan perusahaan
dan keadaan perekonomian.
Tidak hanya sampai disitu Peramalan kebutuhan tenaga kerja tidak hanya
menyangkut kuantitas, melainkan juga kualitas tenaga kerja yang betul-betul
memberikan keuntungan bagi perusahaan baik keuntungan materiil maupun
keuntungan moril.

PENAWARAN TENAGA KERJA

1. Apakah yang dimasud dengan penawaran tenaga kerja dan buat grafik
penawaran tenaga kerja.

Pembahasan:

Penawaran tenaga kerja merupakan fungsi yang menggambarkan hubungan


antara tingkat upah dengan jumlah tenaga kerja yang ditawarkan.
Kurva penawaran tenaga kerja

Hubungan antara jam kerja dan tingkat upah disebut kurva penawaran tenaga
kerja. Kurva penawaran pekerja menggambarkan berbagai kemungkinan tingkat
upah dan jumlah maksimum satuan pekerja yang ditawarkan oleh pensuplai pekerja
pada waktu tertentu.

2. Faktor- faktor apa yang mempengaruhi penawaran tenaga kerja?

1. Jumlah penduduk.
2. Persentase penduduk yang memilih berada dalam angkatan kerja.
3. Jam kerja yang ditawarkan oleh peserta angkatan kerja.
Ketiga komponen tersebut diatas tergantung pada upah pasar, yang bahwa :
penduduk tidak dapat merubah modal manusia dan tidak ada migrasi.
3. Jelaskan faktor –faktor apakah yang mempengaruhi Tingkat Partisipasi
Angkatan Kerja (TPAK)?

Pembahasan:

1. Jumlah Penduduk yang masih bersekolah.


Semakin besar jumlah penduduk yang bersekolah, semakin kecil
jumlah angkatan kerja dan semakin kecil TPAK. Jumlah penduduk yang
bersekolah dipengaruhi oleh tingkatan penyediaan fasilitas pendidikan dan
kondisi serta tingkat penghasilan keluarga.
2. Jumlah penduduk yang mengurus rumah tangga.
Semakin banyak anggota dalam tiap-tiap keluarga yang mengurus
rumah tangga semakin kecil TPAK.
3. Tingkat penghasilan keluarga
Keluarga berpenghasilan relatif terhadap biaya hidup cenderung
memperkecil jumlah anggota keluarga untuk bekerja, jadi TPAK relative
rendah. Sebaliknya keluarga yang biaya hidupnya sangat besar relative
kepada penghasilannya cenderung untuk memperbanyak jumlah anggota
keluarga untuk bekerja, jadi TPAK relative meningkat.
4. Struktur Umur
Penduduk yang berumur muda umumnya tidak mempunyai tanggung
jawab yang begitu besar sebagai pencari nafkah untuk keluarga. Bahkan
mereka umumnya bersekolah. Penduduk dalam kelompok umur 25-55 tahun,
terutama laki-laki, umumnya dituntut untuk mencari nafkah. Oleh sebab itu
TPAK relatif besar. Selanjutnya penduduk di atas umur 55 tahun sudah mulai
menurun kemampuan untuk bekerja, dan TPAK umumnya rendah.
5. Tingkat Upah
Semakin tinggi tingkat upah dalam masyarakat, semakin tinggi anggota
keluarga yang tertarik masuk pasar kerja, atau dengan kata lain semakin
tinggi TPK.
6. Tingkat Pendidikan.
Semakin tinggi tingkat pendidikan semakin banyak waktu yang
disediakan untuk bekerja. Terutama bagi para wanita, dengan semakin tinggi
tingkat pendidikan, kecenderungan untuk bekerja semakin besar. Keadaan ini
menunjukan bahwa TPAK semakin besar pula.
7. Kegiatan perekonomian.
Program pembangunan disatu pihak menuntut keterlibatan lebih
banyak orang dan dilain pihak program pembangunan menumbuhkan
harapanharapan baru. Harapan untuk dapat ikut menikmati hasil
pembangunan tersebut dinyatakan dalam peningkatan partisipasi kerja.
Semakin bertambahnya kegiatan perekonomian semakin besar TPAK.

4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan backward bending supply curve?


Pembahasan:

Backward bending supply curve adalah kurva membalik yang


menghubungkan antara peningkatan tingkat upah dengan jumlah jam kerja, dengan
efek pendapatan lebih besar dibandingkan efek substitusi.
backward bending supply curve

1. Pada posisi awal (initial point) jumlah upah meningkat seiring dengan
penambahan jumlah jam kerja, dengan kata lain pada kondisi ini slope yang
ditunjukkan merupakan slope positif.

2. Pada titik tertentu pekerja telah mencapai tingkat tertentu yakni ketika mereka
telah merasa tercukupi dan puas terhadap upah yang mereka peroleh.

3. Kemudian pekerja tersebut tidak lagi menambah jumlah jam kerja melainkan
mengurangi jam kerja tersebut guna mendapatkan leisure dan menghabiskan
waktu mereka tidak hanya untuk bekerja tetapi kegiatan lain.

Anda mungkin juga menyukai