Terima kasih atas semua pihak yang telah mendukung dalam pembuatan
modul ini. Penulis siap menerima saran dan masukan agar penyusunan modul ini
lebih baik lagi. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata pengantar.......................................................................................................i
Daftar isi................................................................................................................ii
Pendahuluan...........................................................................................................1
Tujuan pembelajaran............................................................................................2
Petujuk belajar.......................................................................................................3
Uraian materi.........................................................................................................4
Tes formatif...........................................................................................................18
Rangkuman...........................................................................................................21
Daftar pustaka......................................................................................................23
Mekanisme Persalinan Presentasi Verteks
120 Menit
Pendahuluan
Deskripsi singkat
.
Definisi singkat
Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serviks dan janin turun
ke dalam jalan lahir. Persalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran
janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37- 42 minggu), lahir spontan
dengan presentasi verteks oksiput anterior kanan dan kiri ataupun posterior kanan
dan kiri, tanpa komplikasi baik ibu maupun janin.
1
Relevasi
Materi dalam modul ini berkaitan dengan mata kuliah Anatomi dan
Fisiologi Manusia, Obstetri, dan Ginekologi.
Tujuan pembelajaran
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
2
Petunjuk Belajar
1. Bacalah uraian dan contoh pada kegiatan belajar secara global. Tujuan
untuk mengetahui pokok-pokok pikiran yang diuraikan dalam kegiatan
belajar ini.
2. Setelah anda mengetahui garis besar pokok-pokok pikiran dalam
materi uraian ini, baca sekali lagi secara lebih cermat. Membaca secara
cermat bertujuan untuk mengetahui pokok-pokok pikiran dari setiap
sub pokok bahasan
3. Untuk memudahkan anda mencari kembali hal-hal penting seperti
prinsip dan konsep essensial, beri tanda pada konsep dan prinsip
penting. Kemudian anda cari hubungan antara konsep
tersebut,sehingga anda memiliki konsep
4. Bila anda merasa belum yakin dalam membaca uraian pada kegiatan
belajar ini,ulangi lagi membaca materi kegiatan belajar sekali lagi
5. Pelajari cara menyelesaikan soal pada contoh-contoh soal yang
diberikan pada kegiatan belajar ini,caranya adlah sebagiai berikut ini :
a. Baca soal yang anda kerjakan
b. Analisis materi dalam soal ini dengan menuliskan apa-apa saja
yang diketahui dalam soal ini
c. Cari permasalahan atau pertanyaan dari soal tersebut
d. Buat kerangka rencana penyelesaian soal tersebut dengan
menuliskan konsep yang diperlukan dan cari hubungan
antarkonsep tersebut
e. Tuliskan hasil jawaban anda pada akhir penyelesaian soal
3
Uraian Materi
Presentasi vertex adalah area kubah yang di batasi anterior oleh fontanelle
anterior dan jahitan koronal, posterior oleh fontanelle posterior dan jahitan
lamboid dan lateral dengan 2 garis yang melewati eminensia parietal, atau di sebut
juga presentasi kepala atau presentasi kepala pertama. Presentasi kepala pertama
adalah situasi saat melahirkan di mana janin berada dalam posisi membujur dan
kepala memasuki pangggul terlebih dahulu. Dalam presentasi vertex, kepala
tertekuk dan oksiput memimpin.
Bentuk paling umum dari presentasi ubun kecil terletak di kiri depan, ±23 %
cephalic adalah presentasi vertex di dikanan depan, ± 11 % di kanan belakng dan
mana oksiput adalah bagian utama
(bagian yang pertama kali memasuki ± 8 % di kiri belakang. Keadaan ini mungkin
jalan lahir
disebabkan terisinya ruangan di sebelah kiri
belakang.oleh kolon sigmoid dan rektum.
4
dijelaskan terdahulu 3 faktor penting yang memegang peranan pada
persalinan ialah
5
1. Mekanisme Persalinan presentasi vertex
6
2. Mekanisme Persalinan Presentasi Vertex
Dalam posisi ini, dagu bayi terselip di dadanya, sehingga bagian terkecil
kepalanya akan dioleskan ke leher rahim terlebih dahulu. kepala bayi ke bawah
menghadap tulang simpisis pubis atau tulang kemaluan dengan punggungnya di
belakang. Posisi ini biasanya di sebut left occiput posterior (oksiput posterior
kanan) dan right occiput posterior (oksiput posterior kiri)
1. Engagement
Engagement adalah masuknya sebagian besar kepala janin (diameter
biparietal) ke dalam pintu atas panggul. Pada minggu-minggu akhir kehamilan
atau pada saat persalinan dimulai kepala masuk lewat PAP, umumnya dengan
8
presentasi biparietal (diameter lebar yang paling panjang berkisar 8,5-9,5 cm)atau
70% pada panggul ginekoid.
Masuknya kepala :
pada primi terjadi pada bulan terakhir kehamilan
pada multi terjadi pada permulaan persalinan
Kepala masuk pintu atas panggul dengan sumbu kepala janin dapat tegak
lurus dengan pintu atas paanggul(sinklitismus)atou miring /membentul
sudut dengan pintu atas panggul (asinklitismus anterior/posterior).
Masuknya kepala ke dalam PAP dengan fleksi ringan ,sutura sagitalius /SS
melintang
Bila SS ditengah tengah jalan lahir: synklitismus
Bila SS tidak ditengah tengah jalan lahir : asynklitismus
Asynklitismus posterior : SS menndekati semifinis
Asynklitismus anterior : SS mendekati promontorium
9
Synclitism (Sinklitismus) dan Asynclitism (Asinklitismus)
10
Gambar 3.6 posterior asinklitismus
Asinklitismus posterior : keadaan sebaliknya dari asinklitismus anteriorr
2. Desent
Desent yaitu turunnya kepala bayi di dalam jalan lahir. Penurunan kepala
janin sangat tergantung pada aksitektur pelvis dengan hubungan ukuran kepala
dan ukuran pelvis sehingga penurunan kepala berlangsung lambat.
Kepala turun kedalam rongga panggul ,akibat :tekanan langsung dari his
dari daerah pundus ke arah daerah bokong,tekanan dari cairan amino,kontraksi
otot dinding dan diafragma (mengejan),dan badan janin terjadi estensi dan
menegang.
11
Gambar 3.6 desent
3.Flexion
Fleksi terjadi karena penurunan kepala menemukan tahanan dari serviks,
dinding panggul dan dasar panggul . Pada umumnya terjadi flexi penuh/sempurna
sehingga sumbu panjang kepala sejajar sumbu panggul membantu penurunan
kepala selanjutnya.
Fleksi : kepala janin fleksi,dagu menempel ke toraks,posisi kepala berubah dari
diameter oksopito–frontalis (puncak kepala) menjadi diameter suboksipito-
bregmatikus (belakang kepala).
Dengan majunya kepala→ fleksi bertambah→ ukuran kepala yang melalui
jalan lahir lebih kecil (diameter suboksipito bregmatika menggantikan suboksipito
frontalis).
12
Gambar 3.7 Fleksi Kepala Janin Menurut Hukum Koppel
13
A. Poor Fleksi B. Flexi Moderate
4. Internal Rotation
Rotasi interna (putaran paksi dalam) adalah : selalu disertai turunnya
kepala, putaran ubun-ubun kecil ke arah depan (ke bawah simfisis pubis),
membawa kepala melewati distansia interspinarum dengan diameter biparietalis.
Perputaran kepala(penunjuk) dari sampng kedepan atau ke arah posterior (jarang)
disebabkan :
ada HIS selaku tenaga/tenaga pemutar
ada dasar panggul besarta otot-otot dasar panggul selaku tahanan
bila tidak terjadi putaran paksi dalam umumnya kepala tidak turun lagi dan
persalinan di akhiri dengan tindakan vakum ekstraksi.
Pemutaran bagian depan anak sehingga bagian terendah memutar kedepan
ke bawah simfisis
mutlak pun terjadi karena untuk menyesuaikan dengan bentuk jalan lahir
terjadi dengan sendirinya, selalu bersamaan dengan majunya kepala
tidak terjadi sebelum sampai Hodge III
sebab-sebab putaran paksi dalam:
pada letak fleksi → bagian belakang kepala merupakan bagian
terendah
14
bagian terendah mencari tahanan paling sedikit, yaitu di depan atas
(terdapat hiatus genetalis)
ukuran terbesar pada bidang tengah panggul → diameter
anteropostarior
5. Ekstension
Ekstensi adalah gerakan kepala janin yang berlawanan dengan gerakan
fleksi sehingga suboksipito sebagai hipomokhlion. Ekstension dengan kontraksi
perut yang benar dan adekuat kepala makin turun dan menyebabkan perineum
distensi. Pada saat ini puncak kepala berada di simfisis dan keadaan begini
kontraksi perut ibu yang kuat mendorong kepala ekspulsi dan melewati introitus
vaginae.
Defleksi dari kepala
Pada kepala bekerja 2 kekuatan yaitu yang mendesak kepala ke bawah dan
tahanan dasar panggul yang menolak ke atas → resulantenya kekuatan
kedepan atas
Pusat pemutaran : hipomoklion
Ekstensi terjadi setelah kepala mencapai vulva, terjadi ekstensi setelah
oksiput melawati bawah simfisis pubis bagian posterior. Lahir berturut-
turut: oksiput, bregma, dahi, hidung, mulut, dagu.
15
6. Eksternal Rotation(Retution)
Setelah seluruh kepala sudah lahir terjadi putaran kepala keposisi pada saat
enggagement. Dengan demikian bahu depan dan belakang di lahirkan terlebih
dahulu dan diikuti dada, perut, bokong, dan seluruh tungkai.
Setelah kepala lahir→memutar kembali ke arah punggung untuk
menghilangkan torsi pada leher (putaran restitusi)
Selanjutnya putaran dilanjutkan sampa belakang kepala berhadapan
dengan tuber ischiadikum sefihak→putaran paksi luar sebenarnya
Putaran paksi luar disebabkan ukuran bahu menempatkan diri dalam
diameter anteroposterior dari PAP
Setelah putaran paksi luar →bahu depan di bawah simfisis menjadi
hipomoklion kelahiran bahu belakang
Bahu depan menyusul lahir, diikuti seluruh badan anak
16
7. Ekspulsi
Ekspulsi adalah lahirnya bagian janin yang lain setelah kepala janin lahir,
lahirnya bahu diikuti oleh lahirnya seluruh badan janin
17
Uraian Materi
a. 7,4 – 7,9 cm
b. 6,5 – 8,7 cm
c. 8,5 – 9,5 cm
d. 8,5 – 6,8 cm
e. 9,5 cm
18
6.Bila SS ditengag-tengah jalan lahir maka
a. Synklitismus
b. Asynklitismus
c. Synklistismus dan asynklitismus
d. SS mendekati simpisis
e. SS mendekati promontorium
7.Penurunan kepala janin sangat tergantung pada..
a. Arsitektur pelvis
b. Arsitektur vulva
c. Bentuk dan ukuran velvis
d. Pemutaran fleksi
e. Pendekatan simfisis
10.Pada saat kontraksi perut ibu yang kuat mendorong kepala ekspulasi akan
melewati..
a. Expulsion
b. Flexion
c. Descent
d. Internal rotatian
e. Introitus vaginae
19
Kunci jawaban
1. D
2. C
3. D
4. E
5. A
6. A
7. A
8. A
9. A
10. E
20
Rangkuman
Presentasi vertex adalah area kubah yang di batasi anterior oleh fontanelle
anterior dan jahitan koronal, posterior oleh fontanelle posterior dan jahitan
lamboid dan lateral dengan 2 garis yang melewati eminensia parietal, atau di sebut
juga presentasi kepala atau presentasi kepala pertama
1. kekuatan kekuatan yang ada pada ibu seperti kekuatan his dan kekuatan
mengejan
2. keadaan jalan lahir
3. janinnya sendiri.
Letak Belakang Kepala (LBK)
(1) Indikator: ubun ubun kecil (uuk)
(2) Variasi posisi:
Ubun ubun kecil kiri depan uuk.ki-dep.
Ubun ubun kecil kiri brlakang uuk.ki-bel
Ubun ubun kecil melintang kiri uuk.mel.ki
Ubun ubun kecil kanan depan uuk.ka-dep.
Ubun ubun kecil kanan belakang uuk.ka-bel.
Ubun ubun kecil melintang kanan uuk.mel-ka.
Gerakan Uatama Kepala Janin Pada Proses Persalinan
1.Engagement : masuknya sebagian besar kepala janin (diameter biparietal)
ke dalam pintu atas panggul
2.Flexion (fleksia) : penurunan kepala menemukan tahanan dari serviks,
dinding panggul dan dasar panggul
3.Descent : turunnya kepala bayi di dalam jalan lahir.
4.Internal rotation (putar paksi dalam) : selalu disertai turunnya kepala,
putaran ubun-ubun kecil ke arah depan (ke bawah simfisis pubis),
21
5.Extension : gerakaan kepala janin yang berlawanan dengan gerakan fleksi
sehingga suboksipito sebagai hipomokhlion
6.External rotation (putar paksi luar): kepala sudah lahir terjadi putaran
kepala keposisi pada saat enggagement
7.Expulsion : lahirnya bagian janin yang lain setelah kepala janin lahir,
lahirnya bahu diikuti oleh lahirnya seluruh badan janin
Cara menegakkan diagnosis, presentasi, dan posisi janin dalam rahim bisa
dengan:
(3) auskultasi
(4) rontgenologis
(5) ultrasonografi
22
Daftar Pustaka
23