Anda di halaman 1dari 13

Gangguan Psikilogi

Pada Masa Ibu Nifas


Kelompok 3
Materi
Topik Bahasan

Proses Adaptasi Psikologi Pada


Masa Ibu Nifas
Gangguan Psikologi Ibu Masa
Nifas
Cara Mencegah Gangguan
Psikologi Ibu Pada Masa Nifas
Cara Menangani Gangguan
Psikologi Ibu Pada Masa Nifas
Adaptasi Psikologi
Pada Masa Ibu Nifas
Proses adaptasi psikologi sudah terjadi selama kehamilan, menjelang proses
kelahiran maupun setelah persalinan. Pada periode tersebut, kecemasan seorang
wanita dapat bertambah.Masa nifas merupakan masa yang rentan dan terbuka
untuk bimbingan dan pembelajaran. Tanggung jawab ibu mulai bertambah.
Perubahan mood seperti sering menangis, lekas marah dan sering sedih atau cepat
berubah menjadi senang merupakan manifestasi dari emosi yang labil.
Kesadaran Tanggung Jawab
Fungsi kesadaran adalah mempengaruhi sukses dan

Hal - Hal Yang lancarnya masa transisi menjadi orangtua

Membantu Ibu Dukungan


Dalam Respon dan dukungan dari keluarga serta teman
dekat sangat membantu ibu dalam proses beradaptasi
Beradaptasi Pada
Masa Nifas Pengalaman
Riwayat pengalaman hamil dan melahirkan
sebelumnya.

Harapan
Harapan, keinginan dan aspirasi ibu saat hamil dan
juga melahirkan.
Macam - Macam
Gangguan Psikologi Ibu
Masa Nifas
Post Partum Blues
Post partum blues sering juga disebut sebagai maternity blues atau baby blues dimengerti sebagai
suatu sindrom gangguan efek ringan yang sering tampak dalam minggu pertama pasca persalinan
atau merupakan kesedihan atau kemurungan pasca persalinan, yang biasanya hanya muncul
sementara waktu yakni sekitar 2 hari – 2 minggu sejakkelahiran bayi. Biasanya disebabkan oleh
perubahan perasaanyang dialami ibu saat hamil sehingga sulit menerima kehadiran bayinya.
Gejala-gejalanya sebagai berikut :
1. Cemas tanpa sebab.
2. Reaksi depresi/sedih/ disforia.
3. Menangis tanpa sebab.
4. Tidak sabar.
5. Tidak percaya diri.
6. Sensitif, cepat marah dan mudah tersinggung(iriabilitas).
7. Merasa kurang menyayangi bayinya.
Depresi post partum merupakan tekanan jiwa sesudah
Post Partum melahirkan mungkin seorang ibu baru akan merasa benar-
benar tidak berdaya dan merasa serba kurang mampu,
Depression/ Neurosa tertindih oleh beban terhadap tangung jawab terhadap

Post Partum bayidan keluarganya,tidak bisa melakukan apapuan untuk


menghilangakan perasaan itu. Depresi post partum dapat
berlangsung selama 3 bulan atau lebih dan berkembang
menjadi depresi lain lebih berat atau lebih ringan.
Gejala-gejala yang mungkin diperlihatkan pada
penderitadepresi post partum adalah sebagai berikut :
​1. Perasaan sedih dan kecewa.
2. Sering menangis.
3. Merasa gelisah dan cemas
4. Kehilangan ketertarikan terhadap hal-hal yang
menyenangkan dan sukar konsentrasi.
5. Nafsu makan menurun.
Psikosis Post
Insiden terjadinya psikosis port partum adalah 1-2 per 1000 kelahiran.
Partum (Post Pada kasus tersebut sebaiknya ibu dirawatkarena dapat menampakkan
gejala yang membahayakanseperti, menyakiti diri sendiri atau bayinya.
Partum Hal tersebutmerupakan penyakit yang sangat serius dan
merupakandepresi yang paling berat, bahkan bisa sampai
Psychosis) membunuhanak-anaknya.
Gejala psikosis port partum, diantaranya :
1. Gangguan tidur.
2. Gaya bicara yang keras dan cepat marah.
3. Inkoheren (berbicaranya kacau).
4. Menarik diri dari pergaulan.
5. Pikiran obsesif (pikiran yang menyimpang dan berulang-ulang).
6. Impulsif (bertindak diluar kesadaran).
7. Curiga berlebihan.
8. Delusi dan halusinasi.
9. kebingungan dan sulit berkonsetrasi
Cara Mencegah Dan
Menangani Gangguan
Psikologi Pada Masa
Ibu Nifas
Pencegahan
Beberapa intervensi berikut dapat membantu seorang wanita terbebas dari
ancaman depresi setelah melahirkan.Pelajari dan mencari informasi
mengenai depresi post partum, sehingga ibu dan keluarga sadarterhadap
kondisi ini. Apabila terjadi, maka ibu akansegera mendapatkan bantuan
secepatnya.

· Tidur dan Makan yang Cukup


· Olahraga
· Hindari Perubahan Hidup Sebelum atau Sesudah Melahirkan​
· Beritahukan Perasaan Ibu ​
· Dukungan Keluarga dan Orang Lain Diperlukan​
· Persiapkan Diri dengan Baik
· Lakukan Pekerjaan Rumah Tangga
· Dukungan Emosional
· Dukungan Kelompok Depresi Post Partum
Cara untuk menangani gangguan psikologi post partum,Dengan
cara pendekatan terapeutik. Ini bertujuanmenciptakan hubungan

Penanganan
baik antara bidan dengan pasiendalam rangka kesembuhannya
dengan cara :
1) Mendorong pasien mampu meredakan segalaketegangan emosi
2) Dapat memahami dirinya
3) Dapat mendukung tindakan konstruktif
upaya yang dapat dilakukan adalah :
• Minta bantuan suami atau keluarga yang lain jikamembutuhkan
istirahat untuk menghilangkan kelelahan.
• Beritahu suami mengenai apa yang sedang dirasakan ibu, mintalah
dukungan
dan pertolongannya.
• kombinasi antara psikoterapi, dukungan sosial, dan medikasi
seperti anti depresan. Suami dan anggotakeluarga yang lain harus
dilibatkan dalam tiap sesikonseling, sehingga dapat dibangun
pemahaman dariorang-orang terdekat ibu terhadap apa yang
dirasakandan dibutuhkannya.
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai