ABSTRACT
A Business ethics is a valuable learning and becomes a supplies for a
person who had studied it when he / she performs a business and also
when he / she works in a company. The business ethics applied in
performing business has important role for a succes and eternity of that
business. In the level of a knowledge, ethics is a branch of that
knowledge, that is a knowledge of proper behavior. The ethics refers to
compilation of morality criterions which will be a guidance to act and to
perform activities. A Business is a productive activity, it’s purposes is to
gain a profit. The business has a role as a fundament of economic
activity, there is no economic activity without business. The profit is set
through income minus expenses for service company. For trade
company, the profit is set through sales minus cost of goods sold and
expenses. If the business ethics is not paid ettention and also not applied
in performing economics activity, a business man or business woman or
who else perform economic activity will be trapped in cases of law/ norm
infraction.
tinggi. Masyarakat yang mendasarkan dari kata Yunani ethos (bentuk tunggal)
perilaku dan tindakan mereka di atas yang berarti : tempat tinggal, padang
norma dan nilai moral yang dijunjung rumput, kandang, kebiasaan, adat,
tinggi itu tetap dan terus hidup serta watak, perasaan, sikap, cara berpikir.
berkembang ke arah yang lebih baik. Bentuk jamaknya adalah ta etha, yang
Atas dasar inilah, norma dan nilai patut berarti adat istiadat. Dalam hal ini, kata
dipertahankan, dijunjung tinggi dan etika sama pengertiannya dengan moral.
dikembangkan. Dengan kata lain, Moral berasal dari kata latin : mos
dipertahankan-tidaknya suatu norma (bentuk tunggal), atau mores (bentuk
dalam masyarakat sangat tergantung jamak) yang berarti adat istiadat,
pada nilai pragmatis dari norma tersebut. kebiasaan, kelakuan, watak, tabiat,
Pada asas ini, norma memang tidak bisa akhlak dan cara hidup.
dipisahkan dari nilai. K. Barten (2007:27) merumuskan
L. Sinuar Yosephus (2010:5) pengertian etika kepada tiga pengertian;
menyatakan bahwa suatu norma Pertama, etika digunakan dalam
dipertahankan karena bernilai bagi pengertian nilai-nilai dan norma-norma
masyarakat penganutnya. Oleh karena moral yang menjadi pegangan bagi
bernilai, norma tersebut tentu akan terus seseorang atau suatu kelompok dalam
dipertahankan. Caranya? Biasanya mengatur tingkah lakunya. Kedua, etika
diwariskan secara turun-temurun baik dalam pengertian kumpulan asas atau
secara lisan maupun secara tertulis. Oleh nilai-nilai moral atau kode etik. Ketiga,
karena benar dan baik, norma yang etika sebagai ilmu tentang baik dan
dipertahankan itu dijadikan sebagai buruk.
patokan untuk mengukur dan menilai Menurut O.P. Simorangkir
tindakan atau perilaku seseorang bahkan (1992:4) etika berasal dari bahasa
orang yang berperilaku itu sendiri. Yunani ethos mempunyai beragam arti :
Moral atau moralitas selalu mengarah pertama, sebagai analisis konsep-konsep
kepada norma, ajaran-ajaran dan nilai- terhadap apa yang harus, mesti, tugas,
nilai kepada hidup manusia semestinya aturan-aturan moral, benar, salah, wajib,
diarahkan dan dikembangkan. Moral tanggung jawab dan lain-lain. Kedua,
pertama-tama terarah dan terfokus aplikasi ke dalam watak moralitas atau
kepada pertanyaan pokok :” Bagaimana tindakan-tindakan moral. Ketiga,
saya harus hidup?”. Dengan lain kata, aktualisasi kehidupan yang baik secara
apa yang boleh dan tidak boleh saya moral. Etika merupakan filsafat tentang
lakukan dan apa yang wajib saya moral. Jadi sasaran etika adalah
lakukan agar menjadi orang baik. moralitas. Moralitas adalah istilah yang
Sementara etika justru terfokus pada dipakai untuk mencakup praktek dan
pertanyaan pokok:” Bagaimana kegiatan yang membedakan apa yang
pertanyaan moral seperti itu harus saya baik dan apa yang buruk, aturan-aturan
jawab?”. Dari rumusannya, nampak yang mengendalikan kegiatan itu dan
jelas bahwa etika memang merupakan nilai yang tersimpul di dalamnya, yang
suatu ilmu, yakni bagian ketiga dari dipelihara atau dijadikan sasaran oleh
filsafat. kegiatan dan praktik tersebut.
Menurut Sukrisno Agoes dan I Ahmad Amin (1995:36)
Cenik Ardana (2009:26), etika berasal memberikan batasan bahwa etika atau
akhlak adalah ilmu yang menjelaskan Adapun tujuan etika dapat diuraikan di
arti yang baik dan buruk, menerangkan bawah ini :
apa yang seharusnya dilakukan oleh Pertama, etika membantu kita
manusia kepada lainnya, menyatakan untuk mampu mengambil sikap yang
tujuan yang harus dituju oleh manusia tepat pada saat menghadapi konflik
dalam perbuatan mereka dan nilai. Dalam keseharian hidup tentu kita
menunjukkan jalan untuk melakukan selalu atau paling kurang pernah
apa yang harus diperbuat. berhadapan dengan banyak orang dari
Untuk memperjelas arti kata etika, berbagai kalangan dengan beraneka
L. Sinuar Yosephus (2010:4) pandangan tentang nilai-nilai dan norma
memberikan contoh pernyataan di untuk berperilaku sebagai orang baik
bawah ini : dan benar. Dalam kemajemukannya
“Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) itulah setiap komunitas masyarakat tentu
telah menerbitkan buku Etika Akuntan menjungjung tinggi norma dan nilai
Publik Indonesia pada tahun 2003”. komunitas sendiri.
Menurut L. Sinuar Yosephus (2010:5), Kedua, etika membantu kita untuk
arti etika dalam pernyataan di atas mengambil sikap yang tepat dalam
mengacu ke suatu himpunan asas atau menghadapi transformasi di segala
patokan-patokan moral yang dijadikan bidang kehidupan sebagai akibat
sebagai pedoman dalam bertindak atau modernisasi. Sadar atau tidak ternyata
dalam berkegiatan. Ada dua hal penting gelombang reformasi telah
yang perlu digarisbawahi di sini. menimbulkan perubahan-perubahan
Pertama, etika dalam pernyataan di atas yang mendasar dalam berbagai aspek
merupakan kumpulan asas. Kedua, kehidupan. Aspek ekonomis, aspek
kumpulan asas tersebut dirumuskan sosial, aspek intelektual, kultural,
sedemikian rupa sehingga memadai bahkan aspek religius pun tengah berada
untuk dipakai sebagai pedoman atau dalam transformasi dan akan terus
patokan dalam bertindak. Jadi, etika berada dalam transformasi sealur dengan
dalam pernyataan di atas adalah kode ciri dinamis masyarakat saat ini.
etik yang dapat juga diartikan sebagai Munculnya istilah akulturasi dan
kumpulan pernyataan-pernyataan nilai inkulturasi merupakan indikasi kongkrit
atau value statements atau corporate akan hal tersebut. Dalam kondisi seperti
credo (kredo perusahaan yang berisikan itu, siapa saja akan ditantang untuk tetap
rumusan-rumusan konkret perihal mempertahankan nilai budaya
tanggung jawab perusahaan terhadap tradisional atau sebaliknya mengubah
stakeholders atau juga sebagai rumusan- nilai-nilai tradisional tersebut dan
rumusan yang berisikan kebijakan etis menggantikannya dengan yang lebih
perusahaan) dalam hal ini para pelaku memadai.
bisnis untuk menghindari paling kurang Ketiga, etika memampukan kita
meminimalisir kemungkinan terjadinya untuk selalu bersikap kritis terhadap
kembali kesulitan-kesulitan yang pernah berbagai ideologi baru. Di era
terjadi di masa silam. globalisasi saat sekat-sekat ruang dan
2. Tujuan Etika waktu telah ditiadakan, berbagai
Menurut L. Sinuar Yosephus, ideologi baru bermunculan seiring
(2010 : 8-11), etika mempunyai tujuan. dengan gelombang modernisasi dan
harta yang biasa dipakai dalam dunia Menurutnya, etika merupakan refleksi
bisnis dan akuntansi. Faktor-faktor kritis atau proses menguji norma-norma
produksi dari sudut ekonomi terdiri atas moral seseorang atau suatu masyarakat
tanah (land), tenaga kerja (labor), modal untuk menentukan apakah norma-norma
(capital), dan wirausahawan tersebut masuk akal atau tidak agar
(entrepreneur). Masing-masing pemilik diterapkan dalam situasi atau isu-isu
faktor-faktor produksi ini memperoleh konkret. Kedua, studi khusus tersebut
pendapatan atas kepemilikannya pada dipusatkan pada norma-norma moral
faktor-faktor produksi tersebut. Pemilik ketika norma-norma moral tersebut
tanah memperoleh sewa tanah, tenaga diterapkan ke dalam kebijakan-
kerja memperoleh upah dan gaji, kebijakan bisnis, institusi-institusi bisnis
pemilik modal memperoleh pendapatan serta perilaku pebisnis. Pada tataran ini,
bunga, dan wirausahawan memperoleh etika bisnis membantu manusia,
keuntungan. khususnya para pebisnis agar mampu
Untuk perusahaan jasa, mengambil sikap yang dapat
keuntungan diperoleh melalui selisih dipertanggung jawabkan ketika
antara penghasilan atau revenue menghadapi berbagai persoalan moral
dikurangi dengan biaya-biaya yang terjadi dalam proses bisnis. Dalam
operasional. kaitannya dengan bisnis, etika memang
4. Etika Bisnis bukan ajaran, melainkan merupakan
Menurut Manuel G. Velasques, usaha sadar manusia, dalam hal ini para
etika bisnis adalah “a specialized study pebisnis untuk mempergunakan rasionya
of moral right and wrong. It sedemikian rupa agar mampu
concentrates on moral standards as they memecahkan persoalan-persoalan moral
apply to business policies, institutions yang kerap terjadi di dunia bisnis.
and behavior (2002:13). Selanjutnya menurut L. Sinuor
Artinya : etika bisnis adalah suatu Yosephus (2010:128-129), etika bisnis
studi khusus tentang moral yang betul mengandaikan bahwa ketika
dan yang salah. Hal tersebut terpusat menghadapi benturan-benturan atau
kepada standar-standar moral yang persoalan-persoalan moral dalam praksis
mereka bisa terapkan ke dalam bisnis, para pebisnis akan merefleksikan
kebijakan-kebijakan bisnis, lembaga- hal-hal tersebut baik secara kritis
lembaga bisnis dan tingkah laku bisnis. maupun secara sistematis sehingga
Menurut L. Sinuor Yosephus mereka dapat mengambil langkah-
(2010:127-128 ), paling sedikit ada dua langkah yang tepat demi pengembangan
hal yang patut digarisbawahi diri semua yang terkait dalam
sehubungan dengan definisi etika bisnis keseluruhan proses bisnis melalui
yang diajukan oleh Manuel G. pelaksanaan tugas dan kewajiban secara
Velasques. Pertama, etika merupakan bertanggung jawab. Dengan demikian,
studi khusus tentang apa yang benar dan etika bisnis atau etika dalam berbisnis
apa yang salah secara moral. Maksud memampukan para pebisnis untuk
dari yang benar atau yang salah secara memilih berbagai ajaran moral dan
moral menurut Velasques adalah ajaran- menerapkannya secara bertanggung
ajaran atau asas-asas tertentu. Velasques jawab dalam wilayah kegiatan ekonomi
mendekati etika sebagai ilmu. atau bisnis. Etika bisnis juga