BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
dimana perencanaan ini disusun untuk kebutuhan satu tahun agar
Program Kesehatan Ibu dan Anak mampu melaksanakan kegiatan secara
efisien, efektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari penyusunan rencana tahunan ini adalah untuk
memberikan arahan dan pedoman pelaksanaan menyusun perencanaan
kegiatan tahunan berdasarkan fungsi dan azas penyelenggaraannya.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui deskripsi situasi internal dan eksternalUPTD Puskesmas
Cikalong;
b. Mengetahui masalah-masalah yang berkaitan dengan Program kegiatan
pokok dan kegiatan pengembangan diUPTD Puskesmas Cikalong;
c. TersusunnyaRencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas untuk
tahun berikutnya dalam upaya mengatasi masalah atau sebagian
masalah kesehatan masyarakat;
d. Tersusunnya Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) setelah
diterimanya alokasi sumber daya untuk kegiatan tahun berjalan dari
berbagai sumber.
2
3. Mendorong kemandirian individu, keluarga dan masyarakat untuk
hidup sehat dan produktif.
4. Mengembangkan kemampuan pemerintah kecamatan untuk
mengembangkan kecamatan sehat.
5. Menjalin kemitraan untuk tercapainya peningkatan derajat kesehatan.
3. Visi, Misi dan Strategi UPTD Puskesmas Cikalong
VisiUPTDPuskesmasCikalongadalah
“Menjadi Pusat Pelayanan Kesehatan Yang Berkualitas Untuk
Masyarakat Cikalong Hidup sehat Dan Mandiri”
4. Misi UPTD Puskesmas Cikalongadalah sebagai berikut:
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, akuntabel dan
terjangkau oleh masyarakat
2. Meningkatkan pembinan peran serta masyarakat dalam bidang
kesehatan
A. Kerangka Penyusunan
Gambar 1.1.
Alur pemikiran Manajemen Puskesmas
Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan ( BOK )
Pencapaian prog
Tahun lalu penetapan Masalah &
target pencapaian
Rencana Tahunan
Kegiatan Analisis Prioritas
Reassesment
UPTPuskesmas
integrasi Biaya dan
Cikalong
kegiatan
Rencana Kegiatan
3
B. Sistematika Penyusunan
Sistematikan penyusunan rencana tahunan ini adalah:
Cover (Judul)
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Visi, Misi
D. Kerangka Penyusunan
E. Sistematika Penyusunan
Bab II Analisis Masalah
A. Analisis Situasi
B. Analisis Data
Bab III Perumusan Masalah
A. Identifikasi Maslah
B. Prioritas Masalah
C. Akar Penyebab Masalah
D. Alternatif Pemecahan Masalah
BAB IV RUK
BAB V RPK
BAB VI POA
BAB VII Penutup
LAMPIRAN
4
BAB II
ANALISIS SITUASI
A. ANALISIS SITUASI
1. GEOGRAFI
Secara administrasi UPTD Puskesmas Cikalong mempunyai wilayah kerja
di 13 Desa, yaitu:
1. Mandajaya
2. Cikalong
3. Cikancra
4. Tonjongsari
5. Singkir
6. Panyiaran
7. Cibeber
8. Cidadali
9. Kubangsari
10. Cikadu
11. Sindangjaya
12. Kalapagenep
13. Cimanuk
Kec.Pancatengah
Cibeber
Cibeber
U
Py.aran Cidadali
Singkir Kubangsari
Kec.Cikatomas
Cikancra
Ci
Tj.sari k
a Sd. jaya Kalap
Cikalong d Cimanuk
u agen
ep
Kab.Pangandaran
Klp. Cmk.
Ci.mnk
Mandalajaya
Gnp.
5
Tabel 2.1
Keterjangkauan Pelayanan Kesehatan
di Wiilayah Kerja UPTD Puskesmas Cikalong Kec. Cikalong
Jarak Rata-Rata
Luas Terjauh Waktu Tempuh Kondisi
Jumlah Ke PKM Keterjangkauan Desa
Desa Kategori Wilayah Ke
RT/RW
(Ha) PKM (Menit)
(Km) Motor Mobil Motor Mobil
Mandalajaya Biasa 28/10 1.332,1 2 km 5 mnt 5 mnt √ √
Cikalong Biasa 32/9 1.109,99 100 mtr 2 mnt 2 mnt √ √
2. DEMOGRAFI
6
Penduduk di wilayah kerja UPTD Puskesmas Cikalong pada tahun
2019 tercatat 66.531jiwa
Tabel 2. 2
Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin
di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
JUMLAH
NO NAMA DESA LAKI-LAKI PEREMPUAN
PENDUDUK
1 Mandalajaya 3250 3153 6411
2 Cikalong 3953 4230 8183
3 Cikancra 1689 1638 3327
4 Tonjongsari 2268 2260 4528
5 Singkir 2423 2662 5085
6 Panyiaran 2381 2322 4703
7 Cibeber 3814 3634 7448
8 Cidadali 2396 2318 4714
9 Kubangsari 1789 1778 3567
10 Cikadu 1586 1603 3189
11 Sindangjaya 2627 2684 5311
12 Kalapagenep 2881 3151 6032
13 Cimanuk 2016 2017 4033
Jumlah 33081 33450 66531
Sumber :Data Kecamatan Cikalong Tahun 2019
Tenaga
No Jumlah Lama Baru
Kesehatan
1 Tenaga Dokter 2 2 -
2 Tenaga Bidan 41 41 -
3 Bidan Koordinator 1 1 -
4 Bidan Desa 18 18 -
5 Bidan PONED 3 3 -
7
6 Bidan NON PNS 19 19 -
4. STATUS KESEHATAN
KESEHATAN IBU DAN ANAK
a. PENGUMPULAN DATA KINERJA
1) Kunjungan ke 1 Ibu Hamil (K1)
K1 merupakan kontak pertama ibu hamil dengan tenaga
kesehatan untuk memeriksakan kehamilannya dengan diberikan
pelayanan sesuai dengan standar. Berdasarkan hasil perhitungan
dari jumlah penduduk di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Cikalong, maka diketahui jumlah ibu hamil pada Tahun 2019
sebanyak 1123orang.
Untuk mengetahui lebih rinci K1 ibu hamil dari 13 desa dan
hasil cakupannya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2.4
Realisasi Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K1
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 97 77,40 22,6
125
Cikalong 140 85,71 14,29
163
Cikancra 56 82,40 17,6
68
Tonjongsari 71 80,53 19,17
88
Singkir 75 76,54 23,46
98
Panyiaran 85 92,23 7,77
92
Cibeber 129 94,07 5,93
137
Cidadali 88 96,57 3,43
91
Kubangsari 71 108,73 -
65
8
Cikadu 54 82,90 17,1
65
Sindangjaya 98 98.41 1,86
100
Kalapagenep 88 78,28 21,72
112
Cimanuk 71 88,31 11,69
80
1123 87,32 12,68
Jumlah 1286
Sumber: PWS KIA UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Tabel 2.5
Realisasi Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 93 74.21 25.79
125
Cikalong 116 71.01 28.99
163
Cikancra 45 66.21 33.79
68
Tonjongsari 59 66.92 33.08
88
Singkir 98 74 75.52 24.48
9
Panyiaran 71 77.04 22.96
92
Cibeber 127 92.61 7.39
137
Cidadali 79 86.70 13.3
91
Kubangsari 66 101.07 -
65
Cikadu 51 78.30 21.7
65
Sindangjaya 93 93.39 6.61
100
Kalapagenep 75 66.72 33.2
112
Cimanuk 50 62.19 37.81
80
999 77.68 22.19
Jumlah 1286
3) KunjunganNeonatal 1
Kunjungan Neonatus 1 merupakan kunjungan petugas kesehatan kepada
bayi yang baru lahir paling lambat 6 jam sampai 48 jam setelah
melahirkan. Berdasarkan hasil perhitungan KN 1 di UPTD Puskesmas
Cikalong sebanyak1033 bayi.Hasil cakupan sebagaimana terlihat pada
tabel berikut.
Tabel 2.6
Realisasi Cakupan Kunjungan Neonatus 1
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 114 99 86.90 13.1
10
Cikancra 62 45 72.83 27.17
Kubangsari 59 62 104.44 -
Sindangjaya 91 95 104.94 -
4) Kunjungan KN Lengkap
Kunjungan Neonatus lengkap merupakan kunjungan petugas
kesehatan kepada bayi yang baru lahir paling lambat 7 sampai 28 hari
setelah melahirkan. Berdasarkan hasil perhitungan KN Lengkap di UPTD
Puskesmas Cikalong sebanyak 1081 bayi. Hasil cakupan sebagaimana
terlihat pada tabel berikut.
11
Tabel 2.7
Realisasi Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 114 97 85.14 14.86
Kubangsari 59 62 104.44 -
Sindangjaya 91 93 102.73 -
5) KF 3
12
Kunjungan nifas 3 merupakan kunjungan petugas kesehatan kepada ibu
yang baru melahirkan paling lambat 29 sampai 42hari setelah melahirkan.
Berdasarkan hasil perhitungan KF 3 di UPTD Puskesmas Cikalong
sebanyak 1028 orang.Hasil cakupan sebagaimana terlihat pada tabel
berikut.
Tabel 2.8
Realisasi Cakupan Kunjungan Nifas 3
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 120 96 80.25 19.75
13
cakupan tertinggi yaitu Desa Cibeber sebesar 100.08 % sedangkan Desa
dengan cakupan terendah adalah Desa Cidadali sebesar 71,28 %.
Tabel 2.9
Realisasi Cakupan Bumil Resiko Tenaga Kesehatan
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 25 29 115.70 -
Tonjongsari 18 39 221.16 -
Panyiaran 18 27 146.48 -
Cibeber 27 67 244.29 -
Cidadali 18 31 170.10 -
Kubangsari 13 49 375.18 -
Cikadu 13 28 214.94 -
Sindangjaya 20 30 150.63 -
Kalapagenep 22 53 235.74 -
Cimanuk 16 21 130.61 -
14
257 427 166.02 -
Jumlah
Tabel 2.10
Realisasi Cakupan Penanganan Komplikasi Obstetri
Tonjongsari 12 24 136.10 -
Panyiaran 13 22 119.35 -
Cibeber 19 50 182.31 -
Cidadali 12 22 120.72 -
Kubangsari 9 41 313.93 -
Cikadu 9 22 168.88 -
Sindangjaya 14 23 115.48 -
15
Kalapagenep 15 46 204.61 -
Cimanuk 11 19 118.17 -
Tabel 2.11
Realisasi Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 17 14 81.92 18.08
Kubangsari 9 10 112.30 -
16
Cikadu 9 4 45.03 54.97
Sindangjaya 14 18 132.55 -
Kalapagenep 15 25 163.09 -
Tabel 2.12
Realisasi CakupanPelayanan Kesehatan Bayi 29-12 bl
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 114 108 94.80 5.2
17
Cikalong 148 110 74.08 25.92
Panyiaran 84 91 108.61 -
Tabel 2.13
Realisasi CakupanPelayanan Kesehatan Anak Balita ( 12-59 bl )
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
18
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 665 414 62.29 37.71
Tabel 2.14
Realisasi CakupanMTBS
19
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 100 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 665 117 59 41
Singkir 520 89 90 10
6820 1808 75 25
Jumlah
Tabel 2.15
Realisasi Cakupan Peserta KB Aktif
20
UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
Target 67 %
Jumlah Realisasi
Desa Kesenjangan
Sasaran Jumlah %
Mandalajaya 1177 1079 91.67 -
21
B. ANALISIS DATA
1. Analisa Deskriptif
a. Identifikasi masalah dari capaian Kinerja
22
nya bidan dalam pelayanan kunjungan K4 bumil kemudian adanya anggapan dari
ibu hamil sendiri bahwa tidak perlu diperiksa lagi di trimester ketiga.
3. Untuk persalinan oleh tenaga kesehatan angka kesenjangan lumayan
tinggi,karena peran paraji di masyarakat masih cukup dominan,adanya anggapan
retribusi persalinan yang dianggap masih terlalu mahal untuk kalangan
masyarakat tertentu dan kurangnya dukungan lintas sektoral dalam sosialisasi
pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan.
4. Untuk Kunjungan Nifas kendala yang ada selama ini peran bidan desa
sangat menentukan karena bidan desa sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan
kunjungan nifas,oleh sebab ibu bidan desa harus punya komitmen untuk
melakukan kunjungan nifas sampai kunjungan ahir nifas.
5. KN 1 masih tinggi kesenjangannya karena, beberapa persalinan yang
ditolong oleh paraji,paraji tidak langsung melaporkan ke bidan desanya,sehingga
bidan desa tidak langsung mengunjungi ibu bersalin .kurang adanya kerjasama
antara bidan desa dengan dikun paraji.
6. KN Lengkap sama seperti halnya KN 1 disini masih ada bidan desa
yang tidak melakukan kunjungan neonatal.
7. Komplikasi neonatal tidak tercapai karena kurangnya pengetahuan
bidan tentang hal hal yang merupakan komplikasi pada neonatal,adanya kasus
komplikasi neo bagi neonatal yang lahir di rumah sakit tidak terpantau dan tidak
terlaporkan ke bidan desanya.
8. Kunjungan bayi belum tercapai karena ada beberapa bayi yang kalau
sudah iimunisasi lengkap tidak datang kembali ke posyandu,bidan tidak
melakukan kunjungan rumah atau swiping.
9. Kunjungan Balita masih kurang alasannya sama seperti kunjungan bayi,
kurangnya kesadaran dari orangtua tentang pentingnya pemantauan pertumbuhan
dan perkembangan balita.
10. MTBS capaian masih kurang, karena masih ada bidan yang belum
melaksanakan pelayanan MTBS, masih adanya anggapan bahwa pemeriksaan
bayi dan balita sakit bukan ranah bidan tapi medis lainnya.
23
Kia Puskemas Cikalong telah melaksanakan beberapa kegiatan yang
bertujuan untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB) diantaranya Triple Eliminasi untuk Bumil sehingga dapat menjaring
lebih banyak resiko pada ibu hamil.
Selain itu dalam upaya penanganan kegawat daruratan bagi ibu hamil, kia
Puskesmas Cikalong juga melaksanakan pemeriksaan Haemoglobin dan
Golongan darah yang bersinergi dengan program Quick Win yang telah
dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya.
Dari jumlah ibu hamil yang dilakukan Triple Eliminasi sebanyak………
orang bumil. Jumlah Ibu hamil dengan HIV reaktif 1 orang, Ibu Hamil dengan
HBSAG Reaktif …. Orang,
Jumlah ibu hamil dengan Anemia ……. Orang atau setara …. Persen.
Dengan adanya data tersebut merupakan data dasar untuk pelaksanaan kegiatan
Kia tahun 2020.
24
2. Analisa Komparatif
a. Perbandingan Cakupan Tahun 2018 dan Cakupan Tahun 2019
Target Target
Cakupan Kesen Cakupan Kesen
Program Program
Indikator Th 2018 jangan Tn 2019 jangan Trend
Th Th 2019
% % % %
2018% %
K1 88,77 100% 11,23 87.32 100% 12.68
K4 84,99 100% 15,01 77.68 100% 22.32
Linakes 91,56 100% 8,44 83.74 100% 16.26
KF Lengkap 92,66 100% 7,34 83.74 100% 16.26
RisikoTinggi 100% 100%
- - 166.02 - -
Masyarakat
Komplikasi 100% 100%
80,33 19,67 130.25 - -
Kebidanan
KN 1 96,49 100% 3,51 88.36 100% 11.64
KN Lengkap 95,52 100% 4,48 87.33 100% 12.67
Komplikasi 100% 100%
84,24 15,76 63.87 36.13
Neonatal
Kunjungan Bayi 107,10 100% - 91.09 100% 8.91
Kunjungan Balita 102,34 100% - 88.15 100% 11.85
MTBS 72 100% 28 75 100% 25
KB Aktif 51,38 67% 15,62 75.43 67% -
25
1
3. Analisis masalah dari sisi pandang masyarakat, yang dilakukan melalui survey mawas diri / Community Self Survey (SMD/CSS)
Hasil Identifikasi
No Masalah Analisis Penyebab Pemecahan Masalah RTL
Kebutuhan dan harapan
P:
- Belum terealisasinya pembuatan
26
jadwal pusling
O:
- Pembuatan jadwal pusling rutin
Pelayanan seluruh bidang Pelayanan belum optimal I: - Perbaikan manajemen dan Rencana perbaikan
kesehatan terus lebih - Pelayanan belum optimal kinerja puskesmas kinerja puskesmas
meningkat dan lebih - Manajemen puskesmas belum Cikalong (Akreditasi
optimal optimal Puskesmas)
P:
3. - Belum optimalnya manajemen dan
pelayanan di puskesmas
O:
- Perbaikan kinerja di puskesmas
Belum semua masyarakat Kurangnya pengetahuan I: Sosialisasi tentang KIS kepada Rencana Kegiatan
memiliki KIS masyatakat pentingnya KIS - Kurangnya pengetahuan dan individu, keluarga, kelompok dan Sosialisasi tentang KIS
kesadaran masyatakat pentingnya masyarakat kepada individu,
KIS keluarga, kelompok dan
P: masyarakat
- Belum optimalnya sesosialisasi KIS
4.
- Masyarakat belum semuanya
memiliki KIS sebanyak 143 orang
O:
- Sosialisasi tentang KIS kepada
individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat
5. Bayi lahir BBLR Kurangnya pengetahuan dan I: - Peningkatan deteksi resiko - Peningkatan deteksi
kesadara ibu untuk periksa - Kurangnya pengetahuan dan kehamilan resiko kehamilan
kehamilan kesadara ibu untuk periksa
27
kehamilan
- Factor social ekonomi
P:
- Bali lahir BBLR sebanyak 6 bayi
- Kurang optimal deteksi resiko
O:
- Peningkatan deteksi resiko
kehamilan
Belum semua ibu menyusui Kurangnya pengetahuan ibu I: - Penyuluhan ASI Ekslusif - Penyuluhan ASI
memberikan ASI Ekslusif tentang pentingnya ASI - Kurangnya pengetahuan ibu kepada kepala keluarga Ekslusif kepada kepala
pada bayi ekslusif tentang pentingnya ASI ekslusif keluarga
P:
6. - Bayi tidak diberikan ASI Eksklusif
selama 6 bulan sebanyak 28 orang
O:
- Penyuluhan ASI Ekslusif kepada
kepala keluarga
7. Pasangan Usia subur tidak Kurangnya kesadaran PUS I: - Penyuluhan KB kepada - - Penyuluhan KB kepada
ber KB untuk ber KB - Kurangnya kesadaran PUS untuk kepala keluarga kepala keluarga
ber KB
P:
- Pasangan Usia subur tidak ber KB
sebanyak 38 orang
28
O:
- Penyuluhan KB kepada kepala
keluarga
Anemia pada ibu hamil Ibu hamil malas I : Ibu hamil malas mengkonsumsi TTD - Melatih suami untuk - -Membuat inovasi baru
mengkonsumsi tablet P: Anemia pada ibu hamil ……..orang menjadi PMO TTD yaitu program
tambah darah O: - Merencanakan untuk melibatkan - Kordinasi dengan program
Gizi dalam pendistribusian
suami dalam pengawasan minum obat
8 TTD
TTD - Evaluasi pemeriksaan ulang
- Memberikan penyuluhan terhadap ibu Tes HB
hamil tentang Anemia dan resiko yang
ditimbulkannya.
29
30
1
BAB III
PERUMUSAN MASALAH
2. Evaluasi Kegiatan
NO KEGIATAN INDIKATOR MASALAH
1 Pendataan sasaran Kunjungan bumil K1 tidak tercapai
terpadu
31
B. Menetapkan Urutan Prioritas Masalah
No Masalah U S G TOTAL
1 K1 5 4 5 14
2 K4 4 4 4 12
3 Linakes 5 5 5 15
4 Kf lengkap 4 4 4 12
5 Kn 1 4 4 4 12
6 Kn lengkap 4 4 4 12
7 Komplikasi neo 5 4 4 13
8 Kunjungan Bayi 4 4 4 12
9 Kunjungan Balita 4 4 4 12
10 MTBS 3 3 3 9
32
C. Mencari Akar Penyebab Masalah
Masalah yang menjadi prioritas akan dicari akar penyebab dari masalah tersebut dengan menggunakan beberapa metode
Manusia Metoda
Kurangnya pengetahuan masy ttg pentingnya
87.32 %
33
pengetahuan masy kurang kerjasama LS dan LP kurang
34
Manusia Metoda
Kurangnya pengetahuan masy ttg perawatan bayi baru lahir kerjasama LS dan LP kurang
63.87 %
35
D. Alternatif Pemecahan Masalah
No Prioritas masalah Penyebab masalah Alternative masalah Pemecahan masalah
1. Cakupan pertolongan Kurang kerjasama 1. Mengadakan 1.Mengadakan pembinaan
persalinan oleh nakes kemitraan dukun paraji pembinaan dukun paraji dukun paraji
dan bidan 2. Meningkatkan 2.Meningkatkan kerjasama
kerjasama dengan LS dengan LS dan LP
dan LP 3.Mengadakan komitmen
3. Mengadakan komitmen antara bidan dan paraji
antara bidan dan paraji Melaksanakan kemitraan
4. Melaksanakan dukun paraji
kemitraan dukun paraji
No Masalah Analisa Rencana (Plan) Pelaksanaan (Do) Pemeriksaan Tindak lanjut (action) Ket
masalah (check)
1. Cakupan Kurang 1. Mengadakan 1. Melaksanakan 1.Masih 1. mengadakan
pertolongan kerjasama pembinaan dukun pembinaan adanya dukun pembinaan dan
persalinan oleh kemitraan paraji terhadap dukun paraji yang kemitraan dukun
nakes dukun paraji 2. Meningkatkan paraji menolong paraji dan bidan
dan bidan kerjasama LP dan 2. Melaksanakan persalinan di 2. mengadakan
LS kerjasama LP dan desa tanpa di pertemuan dengan LP
3. Mengadakan LS dmpingi bidan dan LS
komitmen antara 3. Melaksanakan 2.ditemukanya
dukun dan bidan komitmen antara ibu
36
4. Mrlaksanakan dukun paraji dan postpartum 3
kemitraan dukun bidan hari yang
paraji 4. Melaksanakan bersalin oleh
kemitraan dukun paraji
paraji dan bidan
37
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN ( RUK )
38
Tabel 4.1
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) UPTD Puskesmas Cikalong
N UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGG KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBER
O KESEHATAN SASARA UNG SUMBER DAYA KERJA PELAKSANAA ANGGARAN KINERJA PEMBIAYAAN
N JAWAB N
1. KIA/ KB Pendataan mengetahui semua 100 % bidan buku,pulpen bidan Desember Transport Target BOK
sasaran secara riil sasaran terdata koordinator desa,kader Petugas terpenuhi
terpadu keterpaduan kia,kb dan posyandu
data antara lansia
Kia,KB dan
Lansia
Pelacakan Untuk Bayi yang 100% bidan buku,pulpen Bidan desa Tiap bulan Transport Ditemukannya -
kasus Menekan meninggal terdata koordinator Petugas kasus kematian
Neo/bayi/balita kasus kematian neo
Pelaksanaan Meningkatkan semua ibu 100 % Bidan buku,pulpen,forma KADER,T mart, mei, juni, transport Target BOK
Kelas Bumil pengetahuan hamil di bumil Koordinator t oma september peserta,snack terpenuhi
ibu hamil agar wilyah PKM mengikuti dan mamin
memahami dan Cikalong kelas
mau bumil
melaksanakan
isi buku KIA
Sweeping ibu Menemukan Semua ibu 100% Bidan buku, pulpen Bidan desa maret, juni, transfor petugas Terdatanya -
hamil ibu hamil yang hamil terdata Koordinator dan kader oktober, desember status ibu
tidak terdata posyandu hamil dan
terpasangnya
stiker 4k di
setiap bumil
Pemasangan Terdatanya semua ibu 100 % Bidan buku,pulpen,forma bidan Tiap bulan transport Target BOK
stiker P4K status ibu hamil di bumil Koordinator t desa,kader petugas terpenuhi
hamil dan wilyah PKM terpasang
terpasangnya Cikalong stiker
stiker P4K di
setiap rumah
Pemantauan Ibu hamil resti Semua ibu 100% Bidan buku, pulpen Bidan desa Tiap bulan transfor petugas Ditemukannya BOK
ibu hamil resti mendapatkan hamil Koordinator dan kader kasus Bumil
pelayanan dan posyandu resti
penanganan
sehingga kasus
tersebut tidak
berkelanjutan
Pemantauan Untuk Semua ibu 100% Bidan buku, pulpen, Bidan desa Tiap bulan transfor petugas Terdeteksinya -
39
kesehatan ibu memberikan nifas Koordinator format dan kader faktor resiko
nifas pelayanan dan posyandu yang terjadi
mendeteksi pada ibu nifas
faktor resiko
yang terjadi
Kemitraan Meningkatkan Semua Paraji 100 % Kepala buku,pulpen,laptop bidan april,juli,oktober uang transport Target -
Bidan dan kerjasama yang ada di Paraji Puskesmas ,infokus,format desa,Toma peserta,snack terpenuhi
dukun Paraji yang saling wilayah bermitra dan mamin
menguntungka PKM
n antara bidan Cikalong
dan paraji
dalam upaya
menyelamatka
n ibu dan bayi
Kelas ibu Untuk Semua ibu 100% Petugas buku,pulpen,laptop bides, april, mei, juni, transfor Meningkatnya BOK
balita meningkatkan balita program ,infokus,format promkes juli petugas, pengetahuan
pengetahuan KIA transpor, ibu ibu balita
ibu balita balita, sneck,
mamin
Pemantauan Bayi dan balita Semua bayi 100% Petugas buku, pulpen Bidan dan Tiap bulan transfor petugas Ditemukannya _
bayi balita resti balita yang program kader kasus resiko
resiko tinggi mendapatkan beresiko KIA posyandu pada bayi
pelayanan dan
penanganan
sehingga kasus
tersebut tidak
berkelanjutan
Penyeliaan Memperbaiki Semua 100 % Kepala buku,pulpen dokter awal tahun dan Transport Target -
fasilitatif mutu Bidan desa terselia Puskesmas ,format akhir tahun petugas terpenuhi
pelayanan KIA dan bidan dan Bidan
di fasilitas Praktek Koordinator
kesehatan Swasta
dengan menilai
kepatuhan
terhadap
standar
Skrining ibu Mengetahui Semua ibu 100% Ibu Bidan buku,pulpen, Bides, Awal tahun Transport Target BOK
hamil secara awal hamil hamil di koordinator format Dokter, petugas, terpenuhi
adanya resiko periksa laboratoriu transport
pada ibu hamil m peserta, makan
minum peserta
dan petugas
Pelaksanan Mengetahui Usia 0-60 100 % Bidan buku,pulpen, bides Akhir tahun Transport Target BOK
SDIDTK adanya bln bayi dan koordinator format petugas, terpenuhi
/Pembinanan penyimpangan balita di transport
40
SDIDTK tumbuh periksa peserta, makan
kembang bayi minum peserta
dan balita dan petugas,
sedini ATK
mungkin
41
BAB V
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK)
Tahap penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
dilaksanakan secara bersama, terpadu dan terintegrasi. Hal ini sesuai dengan azas
penyelenggaraan Puskesmas yaitu keterpaduan.
Langkah- langkah penyusunan RPK adalah:
1. Mempelajari alokasi kegiatan dan biaya yang sudah disetujui.
2. Membandingkan alokasi kegiatan yang disetujui dengan Rencana UsulanKegiatan
(RUK) yang diusulkan dan situasi pada saat penyusunan RPK.
3. Menyusun rancangan awal, rincian dan volume kegiatan yang akan dilaksanakan
serta sumber daya pendukung menurut bulan dan lokasi pelaksanaan.
4. Mengadakan Lokakarya Mini Tahunan untuk membahas kesepakatan RPK.
Membuat RPK yang telah disusun dalam bentuk matriks.
6. RPK dirinci menjadi RPK Bulanan bersama dengan target pencapaiannya,
direncanakan kegiatan pengawasan dan pengendalian.
7. RPK dimungkinkan untuk dirubah/disesuaikan dengan kebutuhan saat itu apabila
dalam hasil analisis pengawsan dan pengendalian dijumpai kondisi tertentu.
8. Untuk semua kegiatan yang akan dilaksanakan,agar dapat
dipertanggungjawabkan,perlu didukung dokumen yang relevan, antara lain
1. Peraturan /Keputusan Kepala Puskesmas
2. Kerangka Acuan Kegiatan
3. Standar OPerasional Prosedur
4. Dokumen lain yang dibutuhkan
42
Tabel 5.1
Rencana Pelaksanaan Kegiatan ( RPK ) UPTD Puskesmas Cikalong Tahun 2019
N Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Volume Jadwal Rincian Pelaksanaan Lokasi Biaya
aan
1 KIA/KB Pendataan mengetahui semua 100 % bidan 1X1TH Januari 1 or x 88 py x 1 keg x 1bl x60.000,- 13 desa 7.040.000
sasaran terpadu secara riil sasaran terdata koordinator 1 orx 88py x 1 keg x 1 bl x 20.000,-
keterpaduan KIA/KB
data antara dan
Kia,KB dan lansia
Lansia
Skrining Ibu Mengetahui Semua 100% Ibu Bidan 1X1 TH April - 4or x 13 ds x 1 keg x 1 blnx 13 desa 17.706.000
Hamil secara awal ibu hamil hamil di koordinator 60.000,-
adanya resiko periksa - 17or x 13 ds x 1keg x 1 bl x
pada ibu hamil 20.000,-
- 21or x 13ds x 1keg x 1 bl x
34.500,-
- 1or x 13ds x 1keg x 1bl x
57.500,-
Pertemuan anc terdatanya semua 100 % bidan 2X1TH April,oktober - 2 or x 13ds x1 keg x 2blx 13 desa 26.019.500
terpadu dan status ibu hamil bidan bumil koordinator 60.000,-
pelaksanaan dan desa terpasang - 15 or x 13ds x 1 keg x 2 bln x
P4K terpasangnya stiker 20.000,-
stiker P4K di - 16 or x 13ds x 1 keg x 2 bl x
setiap rumah 34.500
ibu hamil - 1or x 13ds x 1 keg x 1bl x
57.500,-
43
Pemantauan ibu untuk menekan semua 100% resti bidan 3X1TH Maret,juni, 1 or x 13 ds x 1keg x 3 bl x 20.000,- 13 desa 780.000
hamil resiko AKI ibu hamil terdata koordinator september
tinggi di
wilayah
kerja
Cikalong
pelaksanaan untuk semua 100 % bidan 2 X 1TH Maret, November - 1org x13 ds x2 klpx2 13 desa 83.832.000
kelas ibu hamil meningkatkan ibu hamil bumil koordinator kalix60.000,-
pengetahuan ibu di mengikuti - 12or x 13 ds x 2 klp x 2 kali x
hamil wilayah kelas bumil 20.000,-
kerja - 13 or x 13 ds x 2 klp x 2 kali x
Cikalong 34.500,-
Pelayanan untuk usia 0-60 100% neo, bidan 12X1TH Januari, Februari, 2 or x 88 py x1 keg x 12blx 20.000,- 88 42.240.000
kesehatan memantau bln bayi dan koordinator Maret, posyandu
neonatus bayi pertumbuhan balita april,mei,juni,juli,ag
dan balita dan tepantau ustus,september,okt
perkembangan ober,nopember
neo bayi dan ,desember
balita
Pelaksanan Mengetahui Usia 0-60 100 % bayi Bidan 1X1 TH September - 7or x 1 keg x 1 keg x 1 bln x 88 3.358.000
SDIDTK adanya bln dan balita koordinator 60.000,- posyandu
/Pembinanan penyimpangan di periksa - 1or x 26 paud x1 keg x 1bln x
SDIDTK tumbuh 60.000,-
kembang bayi - 33or x 1 box x 1 keg x 1bln x
dan balita 34.500,-
sedini mungkin - 26or x 1 keg x 1keg x 1 bl x
7.000,-
- 1or x 1pcs x 1keg x 1bl x
57.500,-
44
Pelaksanaan untuk semua 100% ibu bidan 2x1TH april,september - 2or x 13ds x 1 klp x 2 bln x 13desa 26.169.000
Kelas ibu balita meningkatkan ibu balita balita koordinator 60.000,-
pengetahuan ibu di mengikuti - 15or x 13ds x 1klp x 2 bl x
balita wilayah kelas ibu 20.000,-
kerja balita - 17 or x 13ds 1 klp x 2 bl x
Cikalong 34.500,-
45
RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) 2020
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT DUKUNGAN BOK UPTD PUSKESMAS CIKALONG
TAHUN ANGGARAN 2020
46
UPAYA KESEHATANMASYARAKAT ESSENSIAL - -
1. PEMBINAAAN PELAYANAN KESEHATAN IBU - -
PENDATAAN SASARANKIA - -
TRANSPORT PETUGAS - -
5 2 1 01 07 Transport Petugas PKM 1 org x 88 py x 1 keg x 1 bln 88 60,000 5,280,000 5,280,000 5,280,000 -
5 2 1 02 04 Transport Kader 1 org x 88 py x 1 keg x 1 bln 88 20,000 1,760,000 1,760,000 1,760,000 -
7,040,000 7,040,000 - - 7,040,000 - - - - -
SKRINING IBUHAMIL - -
TRANSPORT PETUGAS - -
5 2 1 01 07 Transport Petugas PKM 4 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 52 60,000 3,120,000 - 3,120,000 3,120,000
5 2 1 01 07 Transport Bides 1 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 13 20,000 260,000 - 260,000 260,000
5 2 1 02 04 Transport Kader 1 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 13 20,000 260,000 - 260,000 260,000
5 2 1 02 04 transport peserta 15 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 195 20,000 3,900,000 - 3,900,000 3,900,000
5 2 2 11 02 Jamuan Makan 21 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 273 23,000 6,279,000 - 6,279,000 6,279,000
5 2 2 11 02 Jamuan Ringan 21 org x 13 ds x 1 keg x 1 bln 273 11,500 3,139,500 - 3,139,500 3,139,500
5 2 2 11 02 Jamuan Makan 17 org x 13 ds x 1 klp x 2 bln 442 - 23,000 10,166,000 - 5,083,000 5,083,000
5 2 2 11 02 Jamuan Ringan 17 org x 13 ds x 1 klp x 2 bln 442 - 11,500 5,083,000 - 2,541,500 2,541,500
JUMLAH 26,169,000 - - - - 13,084,500 - - 13,084,500 -
JUMLAH KIA DAN MTBS 207,144,500 3,520,000 3,520,000 9,768,000 16,808,000 47,694,000 3,520,000 39,708,000 90,922,000 3,520,000 3,5
BAB VII
PENUTUP
Dari hasil laporan tahun ini terdapat beberapa indikator KIA yang belum mencapai target
yang telah ditetapkan diantaranya kunjungan K1, K4, Linakes, Komplikasi Kebidanan,
KN1, KN lengkap, Kf Lengkap, Komplikasi Neo, MTBS, KB Aktif. Hal ini disebabkan
oleh banyaknya permasalahan yang ada di lapangan sehingga diperlukan upaya terobosan
untuk pemecahannya.
47
Upaya-upaya yang telah dilakukan dalam mencapai target akan terus ditingkatkan, untuk
itu perlu kerjasama dari berbagai pihak yang terkait baik dari lintas program maupun lintas
sektoral.
Untuk mencapai target tahun yang akan datang maka perlu adanya :
48