Anda di halaman 1dari 3

MATERI PKK KELAS XII

BAB 1

DASAR-DASAR KEWIRAUSAHAAN

(pertemuan 1)

A. Definisi Kewirausahaan dan wirausaha


1) Definisi Kewirausahaan
Istilah kewirausahaan merupakan padanan kata dari entrepeneurship dalam
bahasa inggris. Kata entrepreneurship sendiri sebenarnya berawal dari bahasa
perancis, yaitu ‘entreprende’ yang berarti petualang, pencipta dan pengelola
usaha. Istilah ini diperkenalkan pertama kali oleh Rihard Cantillon (1755). Dan
menjadi populer setelah dipakai oleh pakar ekonomi J.B. Say (1803).
Berikut definisi kewirausahaan menurut beberapa ahli antara lain :
a. Menurut keputusan Menteri Koperasi dan Pembinaan Usaha Kecil
Nomor 961/KEP/M/N/1995 adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan
seseorang untuk menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya
mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi, dan produk baru
dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang
baik atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.
b. Peter F, Drucker, kewirausahaan lebih merujuk kepada sifat, watak dan ciri
yang melekat pada seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk
mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia usaha yang nyata.
c. Yuyun Wirasamita, kewirausahaan dan wirausaha merupakan faktor
produksi aktif yang dapat menggerakan dan memanfaatkan sumber daya
lainnya, seperti sumber daya alam, modal dan teknologi untuk menciptakan
lapangan kerja, penghasilan serta produk yang dibutuhkan masyarakat.
d. Mary Coulter, kewirausahaan adalah proses pembentukan, atau pertumbuhan
suatu bisnis baru yang berorientasi pada perolehan keuntungan, penciptaan
nilai, serta pembentukan produk atau jasa baru yang unik dan inovatif.
e. Ropke, kewirausahaan merupakan preoses penciptaan sesuatu yang baru
(kreasi baru) dan membuat sesuatu yang berbeda dari yang telah ada untuk
kesejahteraan individu dan nilai tambah bagi masyarakat.
2) Definisi Wirausaha
a. Machfoedz :
1) Wirausaha adalah orang yang bertanggunjawab.
2) Wirausaha adalah inovator.
3) Wirausaha adalah pemikir mandiri.
4) Wirausaha adalah pembawa perubahan.
b. Schumpeter
Wirausaha adalah pengusaha yang melaksanakan kombinasi-kombinasi baru
dalam bidang teknik dan komersial ke dalam bentuk praktik. Adapun cara
pengusaha dalam mengenalkan kombinasi-kombinasi di bidang perekonomian
melalui beberapa cara anatara lain :
1) Memperkenalkan produk atau kualita baru.
2) Melaksanakan suatu metode produksi.
3) Memperluas pemasaran.
4) Membuka prototype
5) Melaksanakan organisasi baru.
c. Dun Steinhoff dan John F. Burgess
Wirausaha merupakan orang yang mengorganisasi, mengelola, dan
menangung resiko untuk membuat peluang usaha baru. Scra umum ada
beberapa faktor yang dapat mendorong seseorang untuk bisa jadi wirausaha,
antara lain sebagai berikut :
1) Kebutuhan untuk menjadi lebih baik atau berprestasi.
2) Kebutuhan untuk tidak bergantung pada orang lain.\
3) Kebutuhan akan pembaruan.
4) Keinginan untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik.
5) Kebutuhan untuk menyejahterakan diri.
6) Untuk mengerjakan sesuatu sesuai passion (bidang yang disukai).
Berikut beberapa contoh wirausahawan dan jenis wirausahanya yang ada di
sekeliling kita :
1) Bu Umi (guru bahasa Indonesia di SMK Bisma Kersana)
Beliau merupakan seorang guru sekaligus pengusaha yang bergerak
dibidang penjualan produk antara lain sate, minuman kunir asam (Kusam),
dan produk olahan daging yang lainnya.
2) Bu Yuyun (guru bahasa Jawa di SMK Bisma Kersana)
Beliau juga seorang guru sekaligus pengusaha dibidang kuliner, produk
yang beliau jual antara lain pizza, bronut (brownis donut), ayam geprek
dll.
3) Pa Dili (guru kesenian di SMK Bisma Kersana)
Beliau merupakan guru seni yang juga membuka usaha dibidang kuliner
dan jasa seperti go-tip, tai tea, dan produk olahan bawang goreng.
4) Bu Novi (guru BK di SMK Bisma Kersana)
Beliau merupakan seorang guru sekaligus pengusaha yang bergerak
dibidang reseller, penjualan produk makanan dan produk fashion.
5) Pa Niko (guru KK TKR di SMK Bisma Kersana)
Beliau merupakan seorang guru sekaligus pengusaha yang bergerak
dibidang penjualan ikan.
6) Pa Cardi (guru kesenian di SMK bisma Kersana)
Beliau merupakan seorang guru seni sekaligus pengusaha yang bergerak
dibidang penjualan motor antik dan segala macam produk seni lainnya.
Ada banyak pengusaha di sekililingmu yang bisa dijadikan motivasi untuk
dapat membuat sebuah peluang usaha. Peluang usaha yang akan kamu buat
sebisa mungkin merupakan hal yang paling kamu sukai, agar nantinya kamu
akan sangat bersemngat untuk membangun usaha tersebut.
B. Wirausahawan di Era Revolusi Industri 4.0
Pengenalan revolusi industri dari 1.0 sampai 4.0
Revolusi industri adalah perubahan besar terhadap cara manusia dalam mengolah
sumber daya dan memproduksi barang. Revolusi industri terjadi karena
perkembangan teknologi dari masa ke masa. Berikut sejarah perkembangan revolusi
industri :
1. Revolusi industri 1.0
Revolusi industri pertama kali terjadi pada abad ke 18 ditandai dengan penemuan
mesin uap untuk memproduksi barang. Di Inggris, mesin uap digunakan sebagai
alat tenun mekanis sehingga terjadi peningkatan produksi di industri tekstil. Selain
itu mesin uap juga digunakan pada bidang transportasi.
Sebelum menggunakan mesin uap, alat transportasi lebih dahulu menggunakan
tenaga angin. Namun, James Watt menemukan bahwa tenaga uap jauh lebih
efisien dan murah. Tenaga uap ini akhirnya digunakan di dunia perkapalan yang
akhirnya memunculkan lahirnya era imperialisme atau penjajahan ke negara-
negara Asia, Afrika, dan Amerika.
2. Revolusi industri 2.0
Awal terjadinya pada abad ke 20, yang ditandai dengan dengan penemuan tenaga
listrik. Mesin uap akhirnya tergantikan oleh tenaga listrik. Di akhir tahun 1800-an,
mobil mulai diprodukai secara massal, diikuti dengan diproduksinya ribuan tank,
pesawat, dan senjata dengan bantuan tenaga listrik. Era ini juga disebut dengan
Era Revolusi Teknologi.
3. Revolusi industri 3.0
Revolusi 3.0 ditandai dengan adanya penemuan komputer dan robot. Komputer
pertama dibuat pada era perang dunia II yang digunakan untuk memecahkan kode
Nazi. Komputer ini diberi nama Colossus. Komputer ini hanya menerima perintah
melalui pita kertas dengan daya listrik yang sangat besar, yaitu 8.500 watt.
Kemudian munculah seperti semikonduktor, transistor, dan integated chip (IC)
yang membuat komputer semakin kecil dan canggih.
4. Revolusi industri 4.0
Era ini terjadi tren di dunia industri yang menggabungkan teknologi otomatisasi
dengan teknologi siber. Pada revolusi industri 4.0 ini teknologi manufaktur sudah
masuk pada tren otomatisasi dan pertukaran data. Hal tersebut mencangkup sistem
siber fisik, internet of thing (IoT), cloud computer, dan cognitive computing.
Teknologi yang digunakan pada era ini memungkinkan setiap orang dapat
terhubung satu sama lain dalam berbagai bidang kehidupan. Di era ini muculah
berbagai usaha baru, peluang kerja baru yang sebelumnya tidak terpikirkan.

Anda mungkin juga menyukai