x
i 1
i dibaca: sigma/jumlah nilai data, mulai dari data ke 1 sampai data ke n
Contoh soal:
1) Tentukan rata-rata hitung dari data berikut: 1, 8, 4, 6, 19, 2, 5, 7, 10, 13.
2) Diketahui nilai rata-rata 34 siswa adalah 49. Misal nilai Amir adalah x A digabungkan
dengan nilai rata-rata dari 34 siswa rata-ratanya menjadi 50. Berapakah nilai ulangan
Amir ?
f i. . x i f i .xi
Rumusnya: x i 1
n
i 1
xi = data ke i
f
n
i
i 1
Contoh soal:
1) Nilai rata-rata ulangan matematika dari siswa kelas 3L 1 , 3L 2 , 3L 3 masing-masing
adalah 6, 7, dan 8. Jumlah siswa 3L 1 = 25, jumlah siswa 3L 2 = 35, dan jumlah siswa
3L 3 = 30. Hitung nilai rata-rata ulangan matematika ketiga kelas tersebut !
2) Tinggi badan siswa kelas 3 L 3 suatu SMK adalah sebagai berikut
Tinggi Badan (cm) Banyak siswa
169 4
170 6
175 10
178 12
180 3
183 4
186 1
Jumlah 40
f i. . xi f .x i i
X i 1
n
i 1
f
n dimana xi = titik tengah kelas
i
i 1
Contoh soal:
a. Diketahui data sebagai berikut:
Interval Frekuensi
1–5 4
6 – 10 15
11 – 15 7
16 - 20 3
21 – 25 1
Jumlah 30
Tentukan rata-ratanya !
Jawab:
Interval Frekuensi(f) xi fi . xi
1–5 4 3 12
6 – 10 15 8 120
11 – 15 7 13 91
16 - 20 3 18 54
21 – 25 1 23 23
Jumlah 30 n
f .x
i 1
i i 300
n
f i. . xi
300
X i 1
n
10
f
30
i
i 1
b. Hitunglah mean dari data berikut:
Nilai Frekuensi
152 – 158 2
159 – 165 10
166 – 172 23
173 – 179 30
180 – 186 20
187 – 193 9
194 - 200 6
Jawab:
Nilai Frekuensi (f i ) xi fi . xi
152 – 158 2 155 310
159 – 165 10 162 1620
166 – 172 23 169 3887
173 – 179 30 176 5280
180 – 186 20 183 3660
187 – 193 9 190 1710
194 - 200 6 197 1182
f .x
i 1
i i 17649
f i. . xi
17649
X i 1
n
176,49
f
100
i
i 1
Untuk menentukan rataan hitung dari kumpulan data yang berukuran besar (seperti contoh
soal nomor 2), perhitungannya lebih rumit sebab melibatkan bilangan yang besar.. Untuk
menghindari hal itu digunakan rataan hitung sementara ( x s ) yang rumusnya:
x xo
fi di
f
dimana : x o = rata-rata sementara (biasanya diambil dengan memilih titik tengah
kelas yang mempunyai frekuensi terbanyak)
xi = titik tengah kelas ke i
d i = simpangan rataan hitung sementara = xi - x 0
Contoh soal:
1) Hitunglah mean dari data berikut: (dengan rata-rata sementara)
Nilai Frekuensi
52 – 58 2
59 – 65 6
66 – 72 7
73 – 79 20
80 – 86 8
87 – 93 4
94 – 100 3
Jawab:
Nilai f xi d i = xi - x 0 fi di
52 – 58 2 55 - 21 - 42
59 – 65 6 62 - 14 - 84
66 – 72 7 69 -7 - 49
73 – 79 20 xo=76 0 0
80 – 86 8 83 7 56
87 – 93 4 90 14 56
94 - 100 3 97 21 63
Jumlah 50 0
x xo
f d i i
76
0
76
f 50
Jadi mean data diatas = 76
2) Tentukan rata-rata tinggi badan 50 orang dari hasil pengukuran pada tabel berikut,
dengan mengunakan rata-rata sementara:
Nilai f xi d i = xi - x s fi di
140 – 144 2
145 – 149 4
150 – 154 10
155 – 159 14
160 – 164 12
3) Tentukan rata-rata tinggi badan 50 orang dari hasil pengukuran pada tabel berikut,
dengan mengunakan CODING:
Nilai f xi c f.c
140 – 144 2 142 -3 -6
145 – 149 4 147 -2 -8
150 – 154 10 152 -1 -10
155 – 159 14 xo=157 0 0
160 – 164 12 162 1 12
165 – 169 5 167 2 10
170 – 174 3 172 3 9
Jumlah 50 7
f c
x x 0 p ...157... .5.. ..7. ..157,7..
f
..50..
Pengertian dan penghitungan nilai median data tunggal dan data kelompok.
Median ( Me ) adalah nilai tengah setelah datanya diurutkan dari kecil sampai besar.
a) Median data tunggal
Jika jumlah data ganjil:
Me = x n 1 → data yang ada ditengah setelah diurutkan
2
Jika jumlah data genap:
1
Me = x n x n
2 2 2
1
Contoh soal:
1) Diketahui data sebagai berikut: 65, 70, 90, 40, 35, 45, 70, 80, 50.
Tentukan median dari data diatas !
2) Diketahui data sebagai berikut: 3, 2, 5, 2, 4, 6, 6, 7, 9, 6.
3) Tentukan median dari data: 2, 2, 4, 5, 6, 6, 6, 9, 12, 13.
Contoh soal:
Tentukan median dari data berikut:
Nilai Frekuensi
52 – 58 2
59 – 65 6
66 – 72 7
73 – 79 20
Bahan Ajar STATISTIKA Hal. 4
80 – 86 8
87 – 93 4
94 - 100 3
Jumlah 50
Jawab:
1
n = 50 → n = 25 maka median terletak pada kelas ke …
2
Tb Me = 72,5 f me = 20
p = 7 Jadi
n = 50
Fk = 15
1
n Fk
Me = Tb Me + p 2
f me
1
(50) 15
Me = 72,5 + 7 2 =72,5+3,5=76
20
C. MODUS
Pengertian dan penghitungan nilai modus data tunggal dan data kelompok.
Modus ( Mo ) adalah nilai data yang paling sering muncul atau nilai data yang
frekuensinya paling besar.
Pada data yang belum dikelompokkan bisa ada 1 modus, 2 modus, atau mungkin tidak
mempunyai modus.
Data yang memiliki satu modus disebut mono modus dan yang memiliki dua modus disebut
bimodus.
a) Modus data tunggal
Contoh soal:
Tentukan modus dari data:
1) 10, 11, 14, 18, 18, 20, 21
2) 2, 5, 4, 2, 9, 12, 13, 6, 6, 6
3) 9, 10, 10, 10, 11, 12, 12, 12, 13
4) 2, 2, 3, 3, 5, 5, 7, 7, 9, 9