KOMPLESI DAN KERJA ULANG

Komplesi Sumur (well completion) adalah kegiatan dan metode mempersiapkan sumur untuk
diproduksikan atau mengalirkan fluida yang dilakukan setelah pengeboran.

Lingkup komplesi mulai dari reservoir di depan lubang sumur sampai dengan ketika sumur berhubungan
dengan fasilitas produksi di permukaan

Tipe komplesi sumur dipengaruhi oleh factor:

- Well trajectory dan inklinasi sumur

- Open hole versus Cased Hole
- Kebutuhan dan Tipe Sand Control
- Stimulasi (Propant atau Acid)
- Single atau multi zone (Commingled atau Selektif)

Ada dua bagian komplesi dalam sumur. Yang pertama adalah reservoir completion yang
menghubungkan antara reservoir dan sumur, sedangkan yang upper completion merupakan saluran
yang menyalurkan minyak dan gas dari reservoir completion ke fasilitas permukaan.

Tipe Reservoir Completion

 Tipe Upper Completion

Pertimbangan dalam upper completion meliputi :

- Artificial Lift dan tipe (Gas Lift, ESP, dan lainnya)

- Ukuran Tubing
- Single atau dual completion
- Isolasi Tubing atau tidak (Packer atau setara)
Work Over (Kerja Ulang) merupakan pekerjaan perbaikan pada sumur terkait dengan penambahan atau
mempertahankan produksi minyak atau gas dari sumur tersebut.

Pada perusahaan migas terdapat beberapa istilah dalam perawatan sumur seperti Workover, Well
Service atau Well Intervention. Perbedaan tersebut terkait dengan administrasi klasifikasi baik di kantor
atau pun pemerintahan. Namun secara pekerjaan, semua itu terkait dengan pekerjaan perbaikan yang
dilakukan pada sumur untuk dapat memperbaiki produksi nya yang menurun.

Contoh pekerjaan Kerja Ulang meliputi antara lain :

- Re-perforate
- Perforasi pindah lapisan
- Mechanical problems
- Water shut off
- Sand control/gravel packing
- Operasi khusus (acidizing dan hydraulic fracturing)
- Mengganti lifting system.

Beberapa cara yang biasa dipakai untuk melakukan kerja ulang :

a. dengan menggunakan Drilling/ Workover Rig

b. dengan Wireline Unit

c. dengan Coil Tubing Unit

d. dengan Hydraulic Workover Unit (Snubbing Unit)

Komplesi dan Work Over Sumur

Dari jenis pekerjaan yang dilakukan pada sumur, antara pekerjaan komplesi dan work over bisa jadi akan
sama. Seperti pekerjaan perforasi atau pemasangan screen untuk sand control. Pekerjaan tersebut bisa
dilakukan pada tahapan komplesi di akhir periode pengeboran, atau bisa juga dilakukan lagi dikemudian
hari ketika dilakukan pekerjaan kerja ulang.

Yang membedakan adalah Timing waktu pekerjaan dan apakah pernah atau belum sumur tersebut di
produksikan.

Komplesi merupakan bagian akhir yang dilakukan saat pengeboran, jadi pekerjaan nya langsung di
lakukan dengan rig yang ada.

Sedangkan kerja ulang dilakukan pada sumur eksisting yang sudah berroduksi sebelumnya. Jadi ada jeda
waktu setelah sumur selesai di bor dan berproduksi, meski jika sumur baru dibor dan berproduki lalu
tiba-tiba dalam beberapa bulan sudah minta workover akan menjadi pertanyaan karena tidak wajar,
menambah pengeluaran.