Anda di halaman 1dari 3

17

BAB XI
PEMBAHASAN UMUM

Well completion (komplesi sumur) adalah suatu tahap penyelesaian sumur


yang meliputi tahap pemasangan dan penyemenan casing produksi, tahap
penimbaan. Well completion terdiri atas tiga macam, yaitu formation Completion,
tubing Completion dan well – head Completion.
Tahap operasi produksi dimulai apabila sumur telah selesai dikomplesi.
Beberapa faktor yang mendasari tercapainya produksi maksimal adalah cadangan,
ulah aliran fluida, interaksi kelakuan formasi dengan kondisi di permukaan.
Aktivitas well completion sendiri dimulai saat pahat menyentuh lapisan produktif
dan diakhiri saat minyak / gas mengalir di permukaan.
Perforasi adalah pembuatan lubang yang menembus casing dan semen
sehingga terjadi hubungan atau koneksi antara formasi dengan lubang sumur yang
mengakibatkan fluida formasi dapat mengalir kedalam lubang sumur. Kondisi
kerja perforasi ada dua jenis yaitu : conventional overbalance serta underbalance.
Ada dua teknik perforasi, yaitu : teknik perforasi dengan wireline (wireline
conveyed perforation) dan teknik perforasi dengan tubing (tubing conveyed
perforation).
Swabbing adalah penghisapan fluida sumur maupun fluida komplesi setelah
perforasi pada kondisi overbalance dilakukan, sehingga fluida produksi dari
formasi dapat mengalir masuk kedalam sumur dan kemudian diproduksikan
keatas permukaan.
Ada dua sistem penghisapan fluida yang berbeda pada sumur sebelum
diproduksikan, yaitu penurunan densitas cairan dan penurunan kolon cairan.
Apabila tenaga pendorong reservoir masih cukup besar sehingga fluida produksi
masih mampu mengalir keatas permukaan karena adanya perbedaan tekanan
antara dasar sumur dengan reservoir, maka produksi sumur dilakukan dengan
natural flow method (metode sembur alami)
Peralatan sembur alami dibedakan berdasarkan jenis dan kegunaannya
antara lain peralatan diatas permukaan (Surface Equipment) yaitu kepala sumur
(well head) dan silang sembur (X-mass tree). Peralatan di bawah permukaan (Sub
18

surface Equipment) meliputi pipa alir vertikal (Tubing) dan Coupling, penyekat
annulus (Packer) dan anchor. Peralatan pelengkap bawah permukaan.
Sedangkan apabila tenaga alami reservoir sudah tidak mampu untuk
mendorong fluida produksi keatas permukaan, maka metode selanjutnya yang
akan dilakukan adalah dengan cara Artificial Lift Method, yaitu pengangkatan
fluida produksi dengan cara mengintroduksi tenaga tambahan kedalam lubang
sumur (bukan ke dalam reservoir) dan untuk maksud peningkatan produksi. Jenis-
jenis metode pengangkatan artificial lift terdiri dari Pompa (pump), gas lift dan
chamber lift. Jenis-jenis pompa diantaranya pompa angguk (Sucker Rod Pump),
electric Submersible Pump, Hydraulic Jet Lift, Hydraulic Pumping Unit, Jet
Pump, Progressive Cavity Pump. Sedangkan jenis-jenis gas Lift diantaranya
Continous Gas Lift dan Intermittent Gas Lift.
Setelah minyak diproduksikan (minyak mengalir di permukaan) perlu
tempat penampungan sementara untuk diproses lebih lanjut, maka dengan sistem
gathering dan block station yaitu merupakan jaringan alat transportasi (flow line,
manifold dan header), fasilitas peralatan pemisah (separator, oil skimmer dan gas
dehydrator) dan fasilitas peralatan penampung.
Pada dasarnya proses produksi minyak di lepas pantai sama dengan di darat
tetapi lebih kompleks karena peralatannya disesuaikan dengan pengaruh ombak,
angin, arus laut serta kondisi di dasar laut. Peralatan yang mutlak diperlukan
adalah platform yang berguna untuk meletakkan peralatan produksi lainnya.
Minyak sampai saat ini merupakan energi utama untuk berbagai aktifitas
hidup, tetapi keberadaannya tidak dapat diperbaharui maka dikembangkan untuk
mencari sumber energi yang lain. Energi panas bumi geothermal merupakan
energi alternatif pengganti energi minyak dan gas bumi. Industri yang
memanfaatkan energi panas bumi antara lain adalah Pusat Tenaga Listrik Panas
Bumi, dimana prinsipnya adalah mengubah energi mekanik turbin menjadi energi
listrik hasil putaran turbin penggerak generator.
Pada prinsipnya peralatan sama dengan untuk produksi minyak tetapi
peralatan geothermal harus disesuaikan dengan kondisi reservoir panas bumi yang
19

selain tekanan besar juga temperatur yang tinggi serta batuan yang ditembus lebih
keras.

Anda mungkin juga menyukai