Anda di halaman 1dari 9

Oleh :

Fathin Salsabila Alfarisi 18030194004


Siti Nur Manzilatul Hasanah 18030194063
Nama : …………………………………….
Kelas : …………………………………….
No.Absen :…………………………………….

Apa anda tahu, rumus dari garam dapur? Berapakah pH nya? Dipertemuan kali ini kita akan
membahas materi tersebut

Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.11 Menganalisis kesetimbangan ion 3.11.1 Menjelaskan pengertian


dalam larutan garam dan hidrolisis garam dan jenis-jenis
menghubungkan pH-nya garam yang terhidrolisis dalam air.
3.11.2 Menuliskan reaksi-reaksi garam
yang terhidrolisis
3.11.3 Menjabarkan perhitungan Kh,
[H+], dan [OH-] larutan garam
3.11.4 Menentukan pH larutan garam
yang terhidrolisis
4.11 Melaporkan tentang percobaan 4.11.1 Terampil dalam melakukan
sifat asam basa berbagai larutan pengujian sifat senyawa garam
garam

Tujuan Pembelajaran

Setelah dijelaskan materi hidrolisis garam, siswa daoat menghitung pH larutan garam
menurut jenis garam yang terhidrolisis dengan tepat.

Materi Pembelajaran
Hidrolisis garam yaitu terurainya komponen garam (Kation dan anion) yang berasal dari asam
lemah atau basa lemah dalam air. Sebelum menghitung pH kita harus menentukan apakah reaksi
tersebut akan menghasilkan system hidrolisis atau tidak kemudian baru kita bisa lanjut ke Langkah
selanjutnya. Untuk mengetahui nilai pH dari suatu larutan garam ini dapat melalu beberapa
Langkah, yaitu sebagai berikut:

Langkah 1 (tentukanlah apakah reaksi tersebut akan menghasilkan system hidrolisis atau
tidak)

Untuk menentukan reaksi hidrolisis itu terjadi atau tidak, perlu diketahui syarat terjadinya
hidrolisis itu sendiri. Hidrolisis terjadi apabila reaksi antara asam dan basa menghasilkan asam dan
basa pembentuk garam. Reaksi asam dan basa dalam hidrolisis menghasilkan garam dan air tidak
ada sisa asam atau basa di dalamnya.

Langkah 2 (Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi)

Untuk menuliskan persamaan reaksi asam dan basa dengan menguraikan larutan tersebut menjadi
kation dan anionnya, maka dapat menggunakan rumus

HA  H+ + A-

Langkah 3 (menghitung mol)

Untuk menghitung molaritasnya dapat menggunakan rumus :

n=MxV
Langkah 4 (Tuliskan persamaan stoikiometrinya)

Persamaan stoikiometri ini dituliskan kondisi mula-mula, reaksi, dan setimbangnya.

Langkah 5 (menentukan Kh yang diperoleh)


𝐾𝑤 𝐾𝑤
Tentukan harga Kh menggunakan rumus Kh= atau Kh=
𝐾𝑎 𝐾𝑏

Langkah 6 (menentukan konsentrasi dari [OH-] atau [H+])

Tentukan konsentrasi dari [OH-] atau [H+] dengan rumus:

𝐾𝑤
jika asam maka [H+] = √𝐾ℎ[𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙 atau [H+] = √ 𝐾𝑏 [𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙

𝐾𝑤
jika basa maka [OH-] = √𝐾ℎ[𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙 atau [OH-] = √ 𝐾𝑎 [𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙

Langkah 7 (menentukan pH dari larutan garam)

Tentukan pH dari larutan garam tersebut dengan rumus:

jika asam pH= -log[H+]

jika basa tentukan nilai pOH terlebih dahulu menggunakan rumus pOH= -log[OH-] kemudian
pH = 14-pOH

Contoh Soal

1. jika Ka (CH3COOH) = 1x10-5 maka pH larutan CH3COONa 0,1 M adalah …

Penyelesaian

Langkah 1 (tentukanlah apakah reaksi tersebut akan menghasilkan system hidrolisis atau
tidak)

Tentukanlah apakah reaksi tersebut akan menghasilkan system hidrolisis syarat dari campuran
larutan asam dengan larutan basa dapat membentuk system hidrolisis adalah campuran tersebut
jika direaksikan akan menghasilkan larutan garam dan air. Jika dilihat dari soal tersebut garamnya
adalah CH3COONa yang berasal dari

CH3COOH + NaOH  CH3COONa + H2O


Sehingga campuran larutan asam dan basa tersebut sudah memenuhi syarat dari system hidrolisis

Langkah 2 (Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi)

Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi

Persamaan reaksi yang terjadi pada larutan garam tersebut adalah

CH3COONa  CH3COO- + Na+

Langkah 3 (menghitung mol)

Tentukan mol garam yang akan terurai

Untuk 1 L terdapat 0,1 mol CH3COONa yang didapatkan dari rumus:

n=MxV

= 0,1 M x 1 L

= 0,1 mol

Langkah 4 (Tuliskan persamaan stoikiometrinya)

Disini persamaan reaksi yang telah ditentukan tadi dituliskan kembali dengan memasukkan harga
mol yang telah ditentukan tadi pada persamaan stoikiometri

CH3COONa  CH3COO- + Na+

m: 0,1 mol - -

r : -x +x mol +x mol

s : (0,1-x) mol x mol x mol

Langkah 5 (menentukan Kh yang diperoleh)

𝐾𝑤 𝐾𝑤
Tentukan harga Kh menggunakan rumus Kh= atau Kh=
𝐾𝑎 𝐾𝑏

𝐾𝑤
Kh = 𝐾𝑎

1𝑥10−14
= 1x10−5
= 1 x 10-9

[𝐶𝐻3 𝐶𝑂𝑂𝐻][𝑂𝐻 − ]
Dan didapatkan Kh = pada kesetimbangan , [CH3COOH] = [OH-] = x.
[𝐶𝐻3 𝐶𝑂𝑂 − ]

Langkah 6 (menentukan konsentrasi dari [OH-] atau [H+])

Tentukan konsentrasi dari [OH-] atau [H+] dengan rumus:

𝐾𝑤
Karena basa maka [OH-] = √𝐾ℎ[𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙 atau [OH-] = √ 𝐾𝑎 [𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙

[OH-] = √𝐾ℎ[𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙

= √1 x 10−9 𝑥[0,1 𝑀]𝑥1

= 10-5 M

Atau

𝐾𝑤
[OH-] = √ 𝐾𝑎 [𝑔𝑎𝑟𝑎𝑚]𝑥𝑉𝑎𝑙

1𝑥10−14
= √ 1x10−5 x [0,1𝑀]𝑥1

= 10-5 M

Langkah 7 (menentukan pH dari larutan garam)

Tentukan pH dari larutan garam tersebut dengan rumus:

Karena basa maka tentukan nilai pOH terlebih dahulu menggunakan rumus

pOH= -log[OH-]

= -log[10-5]

=5

kemudian pH = 14-pOH

= 14 – 5
=9

Jadi pH nya adalah 9

Soal

Hitung pH campuran yang terdiri atas 50 mL larutan NH4OH 0,2 M dan 50 mL larutan HCl 0,2 M
(Kb = 10-5)!

Penyelesaian

Langkah 1 (tentukanlah apakah reaksi tersebut akan menghasilkan system hidrolisis atau
tidak)

Tentukanlah apakah reaksi tersebut akan menghasilkan system hidrolisis syarat dari campuran
larutan asam dengan larutan basa dapat membentuk system hidrolisis adalah campuran tersebut
jika direaksikan akan menghasilkan larutan garam dan air. Jika dilihat dari soal tersebut reaksinya
adalah sebagai berikut:

….+ …  ….+ …

Sehingga campuran larutan asam dan basa tersebut … memenuhi syarat dari system hidrolisis

Langkah 2 (Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi)

Persamaan reaksi yang terjadi pada larutan asam dan basa tersebut adalah

….. + ….  ….+ …

Langkah 3 (menghitung mol)

Tentukan mol garam yang akan terurai menggunakan rumus:

n=MxV

untuk mol HCl

n=MxV

=…Mx…L

= … mol
Untuk mol NH4OH

n=MxV

=…Mx…L

= … mol

Langkah 4 (Tuliskan persamaan stoikiometrinya)

Disini persamaan reaksi yang telah ditentukan tadi dituliskan kembali dengan memasukkan harga
mol yang telah ditentukan tadi pada persamaan stoikiometri

….+ …  ….+ …

m:…. …. …. ….

r : …. …. …. ….

s : …. …. …. ….

Sehingga konsentrasi garamnya dapat ditentukan dengan rumus ….. dan dihasilkan …. M

Langkah 5 (menentukan Kh yang diperoleh)

𝐾𝑤 𝐾𝑤
Tentukan harga Kh menggunakan rumus Kh= atau Kh=
𝐾𝑎 𝐾𝑏

….
Kh = ….

…..
= …..

= ….

[….][….]
Dan didapatkan Kh = pada kesetimbangan , […..] = [….] = …
[……..]

Langkah 6 (menentukan konsentrasi dari [OH-] atau [H+])

[H+] = ….

Langkah 7 (menentukan pH dari larutan garam)

pH = ……
Soal-Soal

1. Ke dalam 100 mL larutan NH4OH 0,2 M ditambahkan 100 mL larutan H2SO4 0,1 M (Kb
NH4OH = 10-5), maka pH larutan yang terbentuk adalah

2. Berapa gram CH3COONa (Mr=82), yang harus dilarutkan ke dalam air agar terbentuk 2
dm3 larutan CH3COONa dengan nilai pH=9 (Kh=10-9)?

Anda mungkin juga menyukai