Anda di halaman 1dari 6

Metode Cara Pemasangan Saluran U

Ditch yang Benar

Posted on Maret 14, 2019 by MEGACON BETON


Pada artikel kali ini kami akan membahas mengenai cara pemasangan u ditch pada
saluran drainase. Saluran air drainase adalah area yang digunakan sebagai aliran air
pembuangan dan hujan yang terbuat dari bahan beton diproduksi dengan rancangan
serta kriteria yang telah ditetapkan. Tidak hanya berguna untuk mengalirkan air, tapi ia
harus memiliki fungsi yang dapat meresap air hujan dengan baik.

U ditch adalah saluran drainase pracetak yang memiliki bentuk seperti huruf u. Material
ini bisa diaplikasikan secara tertutup dengan mengaplikasikan cover dari u ditch.
Kebanyakan u ditch diproduksi dengan ukuran 30 * 30 cm sampai 100 * 120 cm.

Pengaplikasian beton Precast u ditch ini biasanya terletak pada bangunan gudang,
pabrik, kantor, hotel, perumahan, dan Jalan Raya. Proses pelaksanaan pemasangan u
ditch tidak membutuhkan waktu lama karena material u ditch dibuat langsung dari
pabrik dan siap untuk dipasang.
Metode Pemasangan Saluran U Ditch (Buis Beton)
[Modula id='4']
Pada pelaksanaan pemasangan saluran u ditch harus dilakukan oleh tenaga profesional
yang ahli dalam bidang tersebut, karena pemasangan saluran u ditch yang tidak tepat
dapat berpotensi terjadinya penyumbatan saluran air, maka tak heran sekalipun Anda
mengaplikasikan saluran u ditch tetap saja terjadi banjir atau genangan air di atas
permukaan tanah.

Maka dari itu kami akan membagikan informasi seputar cara pemasangan saluran u
ditch yang benar sesuai standar nasional Indonesia.

Ada 4 metode pelaksanaan yang harus dilakukan dalam pekerjaan konstruksi saluran air
u ditch. Beberapa tahapan tersebut meliputi persiapan, penggalian, pemasangan,
pengurukan, dan pemadatan yang akan kami jelaskan secara rinci berikut ini:

Metode Persiapan Pemasangan U Ditch


Langkah pertama yang harus dilakukan adalah survey lokasi yang hendak
dipasang saluran air u ditch tersebut, dengan begini anda bisa mempersiapkan gambar
perencanaan dan melakukan pengukuran awal. Ada 2 pengukuran yang harus anda
lakukan, yaitu pengukuran longitudinal untuk mencari proses saluran dan batas
pembebasan, sementara pengukuran cross section untuk mencari elevasi saluran air.

Survey lokasi bertujuan untuk mengetahui kondisi tanah sekitar dan apakah terdapat
saluran lain dengan fungsi sejenis, sehingga nanti dapat diterapkan saluran air bersusun.

Anda harus mengetahui bagaimana kondisi lokasi yang hendak dipasang saluran air,
selain mempersiapkan lahan kalian perhatikan juga tata letak material, peralatan, ruang
istirahat para pekerja, karena dalam proses pemasangan hal tersebut dapat
menghabiskan ruang jalan. Sebelum melakukan pemasangan, Anda harus melakukan
pengaturan jalur lalu lintas agar tidak mengganggu pekerjaan pemasangan saluran.
Area pekerjaan dapat dibatasi dengan cone dengan perhitungan panjang area
mempertimbangkan transisi area stabilisasi pekerja.

Tahap Penggalian Area Saluran Air


Proses penggalian dapat anda lakukan setelah mengukur dan membuat gambar shop
drawing perancangan. Dalam proses penggalian, Anda membutuhkan alat berat dengan
sistem trimming slope bantuan ekskavator untuk membuat urukan galian tanah. Anda
harus memastikan bahwa kemiringan lahan telah disesuaikan dengan elevasi cross
section yang telah dibuat. Kesalahan dalam proses penggalian dapat menimbulkan
genangan air pada saluran karenaia tidak bisa mengalir dengan baik, lama kelamaan
sampah yang jatuh pada saluran tersebut akan menumpuk dan menyumbat saluran air.

Penggalian awal harus mempertimbangkan pengurukan sirtu di bawah saluran karena ia


bertujuan sebagai penstabil tanah. Jika sedang melakukan proses penggalian, langkah
selanjutnya adalah membuat lining agar tanah dibawa tidak longsor dan menutup
kembali area galian sehingga elevasi sesuai perancanaan yang telah dibuat. Banyak
orang yang telah melakukan galian langsung memasang saluran u ditch sehingga tanah
bekas galian di pinggir jalan jatuh kembali ke dalam galian.
Ukuran galian yang dibuat harus menyesuaikan dengan ketebalan dari u ditch beton.
Misalnya saja Anda akan menggunakan u ditch dengan ukuran 30 * 30 * 120 dengan
ketebalannya 5 cm maka anda bisa membuat galian:

• Kedalaman 30 + 5 = 35 cm
• Lebar 5 + 30 + 5 = 40 cm

Selain itu Anda harus menambahkan ukuran lebar galian sesuai dengan ujung alat berat
untuk mempermudah proses pemasangan. Jika galian telah dibuat Anda bisa melakukan
tahap berikutnya yaitu pemadatan.

Proses Pemasangan U ditch

Proses pemasangan u ditch bisa dilakukan dengan cara manual, menggunakan


ekskavator, atau menggunakan crane, hal ini dapat anda selesaikan berdasarkan berat
dari u ditch tersebut. Pemasangan saluran u ditch perlu diperhatikan dengan benar.
Pertemuan antar beton harus disambung dengan pengelasan plat, kemudian nat nya
dilakukan sambungan dengan semen.

Jika saluran trase terlalu panjang Anda bisa membaginya menjadi beberapa titik
pekerjaan sebagai acuan dasar elevasi. Tujuannya adalah untuk mendapatkan elevasi
sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.

Tahap Pengurukan & Pemadatan Area Kerja Saluran


Jika saluran u ditch telah terpasang, langkah terakhir yang harus dilakukan adalah
melakukan pengurukan kembali bagian samping kanan maupun kiri saluran agar ia
tidak dapat bergeser. Anda harus memperhatikan kondisi dari saluran u ditch agar ia
tidak bergeser ketika terdorong oleh gaya dari benda urukan dan pemadatan. Jika
sudah, anda dapat memasang caping beam dari beton agar saluran tidak bisa bergerak
ke kiri dan kanan. Jangan lupa untuk membersihkan area pmasangan saluran dari bekas
tanah galian maupun material peralatan.

Di atas adalah beberapa langkah yang harus dilakukan dalam pemasangan saluran u
ditch yang benar. Untuk menghindari naik turunnya elevasi saluran perlu
dipertimbangkan area yang sering menghasilkan sampah, untuk saluran terbuka Anda
bisa menggunakan cover U ditch agar ia menjadi saluran tertutup. Mengaplikasikan
cover U ditch dapat resiko masuknya sampah ke dalam saluran.

Anda mungkin juga menyukai