1. U M U M
2.1. Bahan/Material
2.2.1 Pipa jenis AW yang tebal menggunakan kelas pipa memadai atau
bila tidak ada ketentuan lain dapat menggunakan kelas pipa
yang sesuai dengan Standard SNI
2.2.2 Panjang efektip adalah 4 meter
6. TEMPAT PENYIMPANAN
SYARAT-SYARAT TEKNIK
PEMASANGAN TANGKI SEPTIK INDIVIDUAL
1. PEKERJAAN GALIAN
1.2. Ukuran profil galian (lebar dan dalam) harus dibuat sesuai
dengan standard propil galian yang berlaku untuk Tangki septik,
sebagaimana terdapat dalam gambar bestek.
1.5. Jika karena sesuatu hal terjadi diluar perkiraan, dalam kesempatan
pertama Pemborong harus segera menghentikan pekerjaan di
lokasi tersebut dan segera memberitahu Pengawas untuk
memperoleh petunjuk penyelesaiannya. Sejauh hal tersebut bukan
disebabkan oleh kesalahan/kelalaian pemborong, pemborong
tidak diwajibkan, menanggung resiko sepenuhnya.
1.6. galian harus bersih dan dapat dijamin bahwa bagian dalam dari
Tangki septik tidak akan kotor oleh tanah serta bahan organik
lainnya, termasuk air tanah/air kotor.
1.7. Khusus untuk titik-titik lokasi rawa atau berair, sebelum dilakukan
penggalian terlebih dahulu agar meminta persetujuan dan
petunjuk pengawas.
2.2 Pekerjaan ini meliputi pekerjaan urugan pasir dan rabat lantai
bawah galian yang telah ditentukan.
3.1. Pipa dan accessories pipa yang akan dipasang harus sesuai
dengan gambar bestek dan serta petunjuk dari Pengawas.
4.1. Bak kontrol yang akan dipasang harus sesuai dengan gambar
bestek dan serta petunjuk dari Pengawas.
5.1. Setelah dilakukan penggalian dan rabat lantai bawah galian dan
penyetelan instalasi pipa maka Tangki Septik tersebut diturunkan
kedalam galian, sebelum dilakukan urugan tanah terlebih dahulu
tangki septik di isikan air dengan tujuan agar tangki tersebut lebih
kokoh dan tidak terjadi pergeseran yang nantinya akan
menimbulkan ketidak stabilan tangki setelah di urug, oleh
karenanya sebelum diurug kembali terlebih dahulu harus diadakan
pemeriksaan bersama Pengawas lapangan.
7.1. U m u m
7.2. S e m e n
7.8. Bekisting
Semua bekisting harus diperkuat dengan klam dari balok kecil dan
harus yang kuat serta cukup jumlahnya untuk menjaga agar
tidak terjadi distorsi ketika beton dicorkan, dipadatkan dan
mengeras. Semua sambungan harus cukup kencang agar tidak
terjadi kebocoran.
Agar beton tidak menempel pada bekisting, bagian permukaan
dalam bekisting diberi selapis minyak yang jenisnya sudah
disetujui, sebelum beton dicorkan. Harus diperhatikan agar besi
tulangan tidak terkena bahan pelapis semacam ini.
7.10. Penulangan
7.11. Penekukan
Beton yang dinyatakan cacat memiliki salah satu atau lebih dari
cacat berikut :
- Beton tidak sesuai bentuk atau posisinya dengan yang
diperlihatkan pada gambar.
- Beton tidak tegak lurus atau datar menurut ketentuan.
- Beton mengandung kayu atau benda asing lainnya.
Direksi harus memeriksa semua permukaan beton setelah bekisting
dilepas dan sebelum dilakukan pekerjaan selanjutnya pada
permukaan beton.
Setiap permukaan yang terlihat bersarang lebah tetapi diterima
oleh Direksi harus diisi dengan bahan grouting yang tidak susut
yang disetujui oleh Direksi dan harus dikerjakan hingga mencapai
permukaan yang baik.
Penutup
NOOR JANNAH,ST.,M.Si
Nip. 19770604 200801 2 020