Beberapa Hal Yang Perlu Dilakukan Dalam Hal Memanen Ayam

1. Membuat jadwal kendang yang akan dipanen sesuai dengan ukuran berat ayam dan letak kendang
2. Menyiapkan peralatan panen seperti :
a) Timbangan
b) Alat tulis
c) Surat jalan
d) Nota timbangan
e) Tali raffia
f) Keranjang ayam
g) Lampu Senter
3. Membuat laporan stock ayam dan mengambil sample dahulu untuk ditimbang, sehingga saat
dipanen akan sesuai dengan ukuran yang akan dilaporkan.
4. Tidak memberi pakan secara penuh kepada ayam yang akan dipanen 12 jam atau min 8 jam sebelum
dijual hidup, ayam sudah tidak diberi makan dan minum. Tujuannya agar ayam tidak terkontaminasi
oleh pakan dan bila akan dipotong tidak menghasilkan kotoran yang terlalu banyak.
5. Kondisi ayam yang dipanen harus bebas dari antibiotic min 5-14 hari

Proses Panen

1) Tata cara pemanenan :

a. Suasana kendang harus dibuat senyaman mungkin dengan cara menggantung tempat pakan
dan minum sehingga tidak banyak pakan dan air minum yang tumpah saat proses
penyekatan
b. Proses penyekatan dilakukan secara bertahap agar ayam yang dipanen tidak lumpuh karena
lemas
c. Proses penangkapan ayam tidak dilakukan secara kasar karena bisa menyebabkan memar
tulang sayap dan kaki patah serta bisa menyebabkan ayam mati karena stress
d. Cara penangkapan yang benar (memegang kaki secara perlahan lalu dipegang bagian dada
dan ayam ditarik keatas)
e. Ayam dihabiskan dalam satu sekatan. Pada proses ini tidak dianjurkan menggunakan system
tangkap pilih.
f. Setelah ditangkap kedua kaki ayam diikat dengan tali agar bisa ditimbang secara kelompok
4-5 ayam.
g. Menimbang ayam dengan menggunakan timbangan dan mempekerjakan orang yang sudah
terlatih dalam menimbang ayam, sebelum melakukan penimbangan ayam sebaiknya
timbangan ditera terlebih dahulu. Penimbangan sebaiknya dilakukan sore sampai malam
hari.
h. Memasukan ayam yang akan ditimbang kedalam box atau keranjang secara cepat dan tidak
kasar hal ini untuk mengurangi resiko banyaknya ayam yang diafkir akibat sayam atau kaki
patah.
i. Box box berisi ayam kemudian dimasukan kedalam truk dan siap kirim
j. Mencatat semua hal dari awal seperti
o Jumlah ayam yang ditangkap dan yang ditimbang
o Hasil penimbangan agar hasilnya akurat
 k. Mengecek ulang hasil data timbangan sesuai proses penangkapan. Dan semua data harus
disesuaikan dengan surat jalan sebelum kendaraan diberangkatkan dari kendang

Sanitasi/Cuci Hama Kandang

1. Pencucian kendang dengan air hingga bersih dari kotoran dan limbah sebelumnya
2. Pengapuran dinding dan lantai kendang
3. Penyemprotan dengan formalin
4. Selanjutnya bersihkan dan keluarkan material anorganik seperti kotoran dan bekas litter, bulu serta
debu dari dalam kendang dengan cra dimasukan ke karung. Semprot dengan desinfektan karung
yang berisi material anorganik tsb sebelum diangkut keluar dari lokasi peternakan.
5. Kotoran yang menempel pada lantai dinding dan tiang kendang dibersihkan dengan cara menggaruk
dengan alat khusus, bila banyak serangga dilakukan penyemprotan insektisida

Setelah beberapa hal diatas dilakukan kendang dibiarkan selama min 10 hr hingga dilakukan chick
in lagi

Kesalahan yang Sering Dilakukan Pada Pasca Panen

1. Tidak segera mengumpulkan semua peralatan kendang

2. Tidak segera membersihkan kendang
3. Lupa menimbang pakan yang tersisa dan mencatat, menghitung total ayam dan total bobot ayam
yang dijual
4. Lupa melakukan evaluasi perhitungan IP