DISUSUN OLEH :
BUNGA OKTAVIA
NITA ANJELINA
BAYU ADEPIA
M.JODI SETIAWAN
M.IRFANDI. W SIREGAR
TEBING TINGGI
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat NYA
sehingga makalah ini ‘’Tugas Praktikum Matematika Ekonomi” dapat tersusun hingga selesai
. Laporan ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk memenuhi persyaratan tugas mata kuliah
Matematika Ekonomi. Tujuan dibuatnya laporan Praktikum ini yaitu untuk melaporkan segala
sesuatu yang ada kaitannya dengan dunia usaha di UD. Lima Manis dan Tahu Goreng SKY .
Dalam penyusunan laporan pratikum ini, tentu tak lepas dari arahan dan bimbingan dari
berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan rasa hormat dan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu. Pihak-pihak yang terkait tersebut diantaranya sebagai
berikut:
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini ,oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini .Dan harapan kami semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat
memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Kelompok 1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Konteks Penelitian
B. Fokus Tujuan
C. Tujuan Penelitian
BAB II.KAJIAN PUSTAKA
A. Fungsi permintaan
B. Fungsi penawaran
C. Keseimbangan pasar
BAB III .PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN
A. Paparan Data Penelitian
1. Lokasi dan Waktu Penelitian
2. Hasil Interview, Observasi, dan Dokumentasi Pendukung
B. Pembahasan
1. Fungsi permintaan dari data wawancara terhadap dua usaha yang berbeda
2. Fungsi penawaran dari data wawancara terhadap dua usaha yang berbeda
3. Keseimbangan pasar dari data wawancara terhadap dua usaha yang berbeda
BAB IV. PENUTUP
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Surat Pengantar Riset
Dokumentasi Penelitian
BAB I
PENDAHULUAN
A. Konteks Penelitian
Fungsi linear adalah suatu fungsi yang sering digunakan oleh para ahli ekonomi
dan bisnis dalam menganalisa dan memecahkan masalah ekonomi dan bisnis dapat
disederhanakan dalam bentuk linear .
B. Fokus Penelitian
Berdasarkan uraian latar belakang yang diatas , maka rumusan masalah yang
menjadi fokus penelitian dalam pembahasan makalah yang akan diajukan adalah :
1. Fungsi permintaan
2. Fungsi penawaran
3. Keseimbangan pasar
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh permintaan dan
penawaran serta keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak terhadap usaha yang di
analisis .
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Fungsi Permintaan
Fungsi permintaan menunjukkan hubungan antara banyaknya jumblah barang
yang diminta pada tingkat harga tertentu . Didalam teori ekonomi dijelaskan bahwa jika
harga barang naik , maka jumlah barang yang diminta akan turun/berkurang , dan
sebaliknya , jika harga barang turun maka jumlah barang yang diminta akan bertambah .
Pergeseran kurva permintaan menunjukkan adanya perubahan permintaan yang
ditimbulkan oleh faktor - faktor selain harga . Pergeseran kurva permintaan ditunjukkan
dengan bergeraknya kurva ke kanan atau ke kiri . Suatu kurva menggambarkan pola
hubungan anatara variable jumblah barang yang diminta ( kuantitas/quantity = Q) dengan
variabel tingkat harga barang tersebut (price = P) ,sehingga grafik fungsi permintaan
mempunyai slope negative (miring ke kiri) .
a/b
b Q
Bentuk umum fungsi permintaan dengan dua variabel adalah sebagai berikut :
P - P1 = Q - Q1
P2 - P1 Q2 - Q1
Keterangan :
B. Fungsi Penawaran
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan anatara jumlah produk yang dirawarkan oleh
produsen untuk dijual dengan harga produk . Di dalam teori ekonomi dijelaskan bahwa jika
harga naik maka jumlah barang yang ditawarkan bertambah , demikian juga sebaliknya
bahwa jika harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun , sehingga grafik fungsi
permintaan mempunyai slope positif (miring ke kanan) .
a/b
-a Q
Qs = a+ bps
P - P1 = Q - Q1
P2 - P1 Q2 - Q1
Keterangan :
C. Keseimbangan Pasar
Pasar adalah pertemuan anatara pembeli (peminta) dan penjual (penawar) , baik
dalam pengertian langsung ataupun tidak (secara komunikatif) . Harga pasar adalah
harga yang terjadi pada titik keseimbangan pasar , yaitu titik pertemuan permintaan
dan penawaran . Pasar suatu mavam barang dikatakan berda dalam keseimbangan
(equilibrium) apabila jumlah barang yang diminta di pasar tersebut sama dengan
jumlah barang yang ditawarkan .
Apabila harga yang terjadi dipasar lebih tinggi daripada keseimbangan akan
mengakibatkan dipasar kelebihan penawaran (exces supply) . Ini artinya pada tingkat harga
pasar tersebut sebenarnya banyak produsen yang bersedia menjual barangnya , akan tetapi
pembelinya terbatas . Apabila harga yang terjadi lebih rendah dari harga keseimbangan
akan mengakibatkan dipasar terjadi kelebihan permintaan (exces demand) . Ini artinya
pada tingkat harga tersebut sebenarnya masih banyak pembeli yang bersedia membeli
barang tersebut akan tetapi jumlah barang yang ditawarkan terbatas .
P P= f(Qd) P = f(Qs)
Pe
0 Qs, Qs
Qe
Fungsi Biaya
Fungsi biaya merupakan hubungan antara biaya dengan jumlah produksi yang dihasilkan,
fungsi biaya dapat digambarkan ke dalam kurva dan kurva biaya menggambarkan titik-titik
kemungkinan bsarnya biaya di berbagai tingkat produksi. Dalam membicarakan biaya ada
beberapa macam biaya, yaitu:
Rumus :
1. C = AC x Q atau C = FC + VC
2. FC = AFC X Q
3. VC = AVC X Q
Biaya Total → C = f (Q)
Biaya Marginal : MC ≈ C’ ≈ = f’ (Q)
Biaya total tak lain adalah Integral dari biaya marginal
C = ∫ MC d Q = ∫ f’ (Q) d Q
Fungsi Penerimaan
7
Keuntungan, Kerugian dan Pulang Pokok
Bila total revenu (total penjualan) lebih besar dari total biaya , maka perusahaan tersebu
tmendapat untung /laba. Bila total revenu lebih kecil dari total biaya, maka perusahaan tersebut
menderita kerugian (keuntungan negatif), dan apabila total revenu sama dengan total biaya maka
perusahaan ter-sebut berada dalam keadaan pulang pokok. Dalam keadaan pulang pokok
perusahaan tidak mendapat laba dan tidak pula menderita kerugian.Secara grafis titik potong
antara kurva total revenue (R) dan biaya total biaya (C) menunjukkan titik pulang pokok (Break
EvenPoint).
Persamaan yang menyatakan hubungan antara laba, total revenu dan total biaya adalah:
R = Total revenu/ total penjualan, C = biaya total dan = Laba. Bila positif= laba, dan bila
negatif = rugi, dan bila = 0 keadaan pulang pokok.Keadaan pulang pokok bila dinyatakan
dalam grafik,
Titik Pulang Pokok(BEP)
Titik pulang pokok (titik impas) terjadi bila penerimaan total (R) yang diterima perusahaan
sama dengan biaya total (C) yang dikeluarkan oleh perusahaan, yang dapat dinyatakan sebagai
berikut :
R=C
R = FC + VC
R -VC = FC
P.Q -vQ = PC
Q(P -v) = FC
Narasumber 1
1. Nama usaha : UD .Lima Manis
2. Biodata narasumber
Nama : SIMAN
Umur : 64 Tahun
Alamat : Tebing Tinggi , Jl. Danau Laut Tawar No.25
3. Alamat perusahaan/usaha : Tebing Tinggi, Jl. Danau Laut Tawar No.25
4. Waktu wawancara : 09.00 WIB sd 10.00 WIB
5. Jenis barang yang menjadi objek : Olahan Roti
6. Nama kelompok Praktikum : Kelompok 1
Ketua : Jihan Maulidiya
Anggota : Zahria Tri Ningsih
Bunga Oktavia
Nita Anjelina
Bayu Adepia
M.Jodi Setiawan
M.Irfandi. W Siregar
Dokumentasi Pendukung
Narasumber ke 2
Bunga Oktavia
Nita Anjelina
Bayu Adepia
M.Jodi Setiawan
M.Irfandi. W Siregar
Dokumentasi Pendukung
B. Pembahasan
Dalam penelitian ini penulis menyajikan temuan penelitian dengan rumusan masalah
yang ada , yaitu :
1. Fungsi permintaan
Dari hasil wawancara diatas kami mencoba untuk menjabarkan penerapan fungsi
permintaan pada usaha yang kami analisis :
Pada UD.Lima Manis
Misalkan pada saat harga roti Rp. 800 per unit permintaan akan roti tersebut
sebanyak Rp.10.000 roti , dan ketika harga roti turun menjadi Rp.500 per unit
permintaannya menjadi Rp.20.000 roti . fungsi permintaan nya adalah ?
Jawab:
Dik : P1 = 800
P2 =500
Q1 = 10.000
Q2 = 20.000
Dit : Qd = ….?
P-P1 / P2-P1 = Q-Q1/Q2-Q1
P-800/500-800 = Q-10.000/20.000-10.000
-300Q + 3.000.000 = 10.000P- 8.000.000
-300Q = 10.000P – 8.000.000 – 3.000.000
-300Q = 10.000P – 11.000.000
Q = 10.000P – 11.000.000 / 300
Q = 33,333P – 36,667
Q = 36,667 – 33,333P
atau
Q = 36,667 – 33,333P
33,333P = 36,667 – Q
P = 36,667 – Q / 33,333
P = 1,1000210002 – 33,333Q
Jadi fungsi permintaannya adalah Qd = 36,667 – 33,333P atau
Pd = 1,1000210002 – 33,333 Q
2. Fungsi Penawaran
Dari hasil wawancara diatas kami mencoba untuk menjabarkan penerapan fungsi
penawaran pada usaha yang kami analisis :
Pada UD.Lima Manis
Misalkan pada saat harga roti Rp. 800 per unit permintaan akan roti tersebut
sebanyak Rp.10.000 roti , dan ketika harga roti turun menjadi Rp.500 per unit
penawarannya menjadi Rp.20.000 roti . fungsi penawaran nya adalah ?
Jawab:
Dik : P1 = 800
P2 =500
Q1 = 10.000
Q2 = 20.000
Dit : Qs = ….?
P-P1 / P2-P1 = Q-Q1/Q2-Q1
P-800/500-800 = Q-10.000/20.000-10.000
-300Q + 3.000.000 = 10.000P- 8.000.000
-300Q = 10.000P – 8.000.000 – 3.000.000
-300Q = 10.000P – 11.000.000
Q = 10.000P – 11.000.000 / 300
Q = 33,333P – 36,667
Q = -36,667 + 33,333P
atau
Q = 36,667 – 33,333P
-33,333P = 36,667 – Q
P = -36,667 – Q / -33,333
P = 1,1000210002 + 33,333Q
Jadi fungsi penawarannya adalah Qs = 36,667 + 33,333P atau
Ps = 1,1000210002 + 33,333Q
3. Keseimbangan Pasar
Dari hasil data permintaan dan penawaran diatas kami mencoba untuk mencari
keseimbangan pasar dari dua usaha yang berbeda diatas :
Pada UD.Lima Manis
Misalkan fungsi permintaan Qd = 36,667 – 33,333Pd dan fungsi penawaran
Qs = 36,667 + 33,333Ps tentukan jumlah barang dan harga pada keseimbangan
pasarnya ?
Jawab :
Keseimbangan terjadi apabila Qd = Qs
36,667 – 33,333Pd = 36,667 + 33,333Ps
-33,333P + 33,333P = 36,667 + 36,667
P = 73,334
Setelah diketahui nilai P , kita masukan nilai tersebut kedalam salah satu fungsi
tersebut :
Q = 36,667 + 33,333 (73,334 )
Q = 36,667 + 2.444,442
Q = 2.444.478
Jadi keseimbangan pasar terjadi pada saat harga (P) = 73,334 dan jumlah barang
(Q) = 2.444.478
Kesimpulan
Fungsi permintaan menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang
diminta oleh konsumen dengan harga produk. Pergeseran kurva permintaan
menunjukkan adanya perubahan permintaan yang ditimbulkan oleh faktor-
faktor selain harga.
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang
ditawarkan oleh produsen untuk dijual dengan harga produk ,kurva penawaran
juga dapat mengalami pergeseran karena adanya perubahan faktor- faktor
yang memengaruhu penawaran selain factor harga. Bergesernya kurva
penawaran ditandai dengan bergeraknya kurva ke kanan atau ke kiri. Kurva
penawaran bergeserke kiri, artinya jumlah penawaran barang bergeser kekiri
berarti terjadi penurunan penawaran barang
Keseimbangan pasar ( market equilibrium ) akan tercapai jika jumlah produk
yang diminta sama dengan jumlah produk yang di tawarkan , atau harga
produk yang diminta pembeli .
Dipasar terkadang permintaan suatu barang dipengaruhi oleh permintaan
barang lain , ini biasa terjadi pada dua macam produk atau lebih yang
berhubungan secara subsitusi (barang pengganti ) dan komplementer ( barang
pelengkap ) .
DAFTAR PUSTAKA
Dokumentasi Penelitian