MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PERAN MAHASISWA DALAM MENYIKAPI PANDEMI COVID-19

Dosen Pengampu :
dr. Djoko Handojo, M.Si. Med.,Sp.B.,Sp.B(K)Onk.,FICS

Disusun Oleh :
Nama : Christian Agustin Tapa
NIM : 22010119120043
Kelas :A

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2020
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

DAFTAR ISI..................................................................................................................i
BAB I : PENDAHULUAN...........................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................2
C. Tujuan Pembahasan............................................................................................2
D. Manfaat Pembahasan..........................................................................................2
BAB II : PEMBAHASAN............................................................................................3
A. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan
Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata)...........................3
B. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan
Ketahanan Nasional............................................................................................4
C. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan
Politik dan Pertahanan dan Strategi Nasional.....................................................5
D. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan
Wawasan Nusantara............................................................................................5
BAB III : PENUTUP....................................................................................................7
A. Kesimpulan.........................................................................................................7
B. Saran...................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................8

i
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Wabah COVID-19 (Coronavirus Disease 2019), nama resmi virus Corona
yang ditetapkan oleh WHO (World Health Organization) atau lebih dikenal
dengan nama virus Corona yang pertama kali terdeteksi muncul di Cina tepatnya
di Kota Wuhan Tiongkok pada akhir tahun 2019 merupakan pandemi yang
disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Indonesia yang pada awalnya mengklaim
bebas dari virus corona, akhirnya resmi dinyatakan terdampak virus tersebut
menyusul pernyataan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret lalu, dan hingga saat
ini terus menunjukan peningkatan angka terinfeksi yang tinggi.
Penyebaran Virus Corona dapat melalui droplet atau cairan bersin dan batuk
dari mereka yang telah ter virus tersebut. Percikan liur atau lendir dari bersin dan
batuk dapat menempel pada benda-benda mati yang kemudian dapat
bersentuhan dengan orang lain. Sehingga, menyentuh wajah dengan tangan yang
telah terkontaminasi virus dapat menyebabkan risiko seseorang terkena virus
meningkat. Pencegahan kemudian dapat dilakukan dengan sering-sering
mencuci tangan dengan sabun, kemudian ketika merasakan gejala demam, flu
dam batuk hendaknya segera memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan.
Pemerintah juga telah mengeluarkan program pembatasan sosial berskala besar
di kota-kota yang termasuk dalam zona merah penyebaran virus corona dalam
upaya memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
Covid-19 telah melumpuhkan hampir semua lini kehidupan. Mulai dari
ekonomi, pariwisata, kehidupan sosial, bahkan hingga kemanusiaan. Saat ini
telah lebih dari 7 juta orang yang telah terinfeksi dan lebih dari 428 ribu orang
yang meninggal akibat Covid-19 diseluruh dunia. Di Indonesia sendiri lebih dari
36 ribu orang telah terinfeksi, dengan korban meninggal mencapai 2 ribu orang.
Sehingga, sebagai suatu bangsa pandemi virus corona adalah suatu ancaman
besar yang dapat mengganggu ketahanan nasional. Oleh karena itu, setiap
lapisan masyarakat harus berperan secara aktif dalam menghadapi situasi ini.
Secara khusus mahasiswa yang merupakan kaum intelektual harus memberikan

1
 peran secara aktif dalam masyarakan untuk menjaga ketahanan nasional kita
sebagai suatu bangsa.

A. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19
Berdasarkan Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata)?
2. Bagaimana Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19
Berdasarkan Ketahanan Nasional?
3. Bagaimana Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19
Berdasarkan Pancasila?
4. Bagaimana Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19
Berdasarkan Wawasan Nusantara?

B. Tujuan Pembahasan
1. Untuk Mengetahui Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-
19 Berdasarkan Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta
(Hankamrata);
2. Untuk Mengetahui Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-
19 Berdasarkan Ketahanan Nasional;
3. Untuk Mengetahui Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-
19 Berdasarkan Pancasila;
4. Untuk Mengetahui Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-
19 Berdasarkan Wawasan Nusantara.

C. Manfaat Pembahasan
Agar mahasiswa dapat mengimplementasikan perannya dalam menghadapi
persoalan pendemi covid-19 berdasarkan :
1. Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata);
2. Ketahanan Nasional;
3. Pancasila;
4. Wawasan Nusantara.

2
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan Sistem
Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata)
Berdasarkan Undang-Undang RI No 34 Tahun 2004, pertahanan negara
Indonesia menganut Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta
(Hankamrata). Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata)
merupakan sistem pertahanan yang bersifat semesta dengan melibatkan seluruh
warga negara, wilayah dan sumber daya nasional lainnya guna mempertahanka
keutuhan wilayan Kesatuan Republik Indonesia dan melindungi keselamatan
segenap bangsa dari setiap bentuk ancaman. Dalam system pertahanan dan
keamanan rakyat semesta terdiri dari 3 komponen : Komponen utama, yaitu TNI
dan Polri. TNI terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Udara, dan Angkatan Laut.
Komponen Cadangan, yaitu meliputi warga negara, sumber daya alam, serta sarana
prasarana yang dipersiapkan. Komponen Pendukung, yaitu sumber daya nasional
yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan kemampuan komponen
utama dan komponen cadangan. Ditengah wabah pandemi covid-19, ancaman
terhadap kesehatan setiap warga Negara harusnya direspon sebagai ancaman yang
juga dapat menggagu keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Oleh karena itu,
setiap komponen harus dapat menjalankan perannya masing-masing dalam upaya
keselamatan bersama sebagai suatu bangsa yang besar, tak terkecuali sebagai
mahasiswa.
Mahasiswa berdasarkan Sistem Pertahanan-Keamanan Rakyat Semesta
(Hankamrata) harus berperan sebagai komponen pendukung yang aktif dan solutif
dalam mendukung pemerintah bersama tenaga medis sebagai komponen utama
yang berada di lini depan menghadapi wabah virus corona. Peran mahasiswa
sebagai komponen pendukung dapat dilakukan dengan cara-cara yang kreatif dan
inovatif, sebagai contohnya : mahasiswa sebagai kaum intelektual dapat berbagi
informasi-informasi yang benar dan falid menganai berita terbaru dengan
menggunakan media sosial, baik secara pribadi maupun secara berkelompok,

3
 sehingga dapat membantu mengurangi berita-berita hoax yang dapat meresahkan
masyarakan yang kurang paham menganai covid-19.

B. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan Ketahanan

Nasional
Ketahanan nasional adalah keseimbangan dan keserasian dalam kehidupan sosial
melingkupi seluruh aspek kehidupan secara utuh menyeluruh berlandaskan falsafah
bangsa, ideologi negara, konstitusi dan wawasan nasional. Dampak dari pandemi
covid-19 benar-benar memberikan ancaman yang serius terhadap ketahanan
nasional. Ancaman yang paling jelas ialah perlambatan ekonomi global karena
sebagian besar negara telah menetapkan pembatasan ruang gerak barang dari luar
negeri yang mengakibatkan perekonomian dalam negeri menjadi terganggu,
aktivitas ekspor-impor terhenti, devisa negara menurun akibat lumpuhnya sector
pariwisata. Bencana korona juga sudah pasti membuat neraca keuangan negara-
negara di dunia, termasuk Indonesia, berada dalam kondisi tidak sehat.
Pemerintah Indonesia telah mengumumkan bahwa status covid-19 sebagai suatu
bencana nasional. Sehingga, pada keadaan seperti ini dibutuhkan solidaritas seluruh
elemen bangsa. Wabah covid-19 telah menjadi musuh yang harus dikalahkan secara
bersama-sama. Pemerintah harus bekerja sama dengan elemen organisasi
masyarakat sipil, perusahaan, dan masyarakat luas tentang langkah-langkah yang
diambil pemerintah untuk dilaksanakan secara bersama. Setiap orang harus
menyingkirkan sikap egois yang memikirkan kehidupan pribadi masing-masing.
Peran mahasiswa dalam menghadapi setiap bentuk tantangan, ancaman,
gangguan, dan hambatan yang dapat menggagu ketahanan nasional salah satunya
dengan selalu memberikan contoh dan sikap yang baik dalam mengikuti setiap
aturan-aturan yang telah ditetapkan untuk menghadapi wabah covid-19 ini, seperti :
rajin mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker dan lain-lain. Mahasiswa
harus dapat menjadi contoh bagi keluarga, tetangga, dan lingkungan sekitar dalam
hal pencegahan penyebaran virus corona ini, dengan demikian akan terwujud
kesatuan antara setiap elemen bangsa untuk bersama melawan wabah yang dapat
mengancam ketahanan nasional Negara Indonesia.

4
C. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan Pancasila
Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) menjadi tantangan yang cukup
berat dalam pengimplementasian nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan
bermasyarakat. Dalam kondisi krisis seperti ini, semangat gotong royong, toleransi,
dan kerukunan antar masyarakat rentan terganggu. Sehingga dalam menghadapi
situasi seperti ini, dibutuhkan pengambilan keputusan yang dapat melindungi
segenap bangsa Indonesia. Untuk itu, pancasila sebagai dasar Negara Indonesia
wajib dijadikan sebagai suatu dasar dalam mengambil setiap keputusan dan
peraturan yang akan ditetapkan, dengan memperhatikan setiap nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
Nilai pancasila yang harus dapat diimplementasikan ditengah pandemic covid-
19 ini adalah gotong royong. Setiap elemen masyarakan harus menyadari bahwa
wabah ini adalah persoalan bersama yang harus dihadapi secara bergotong royong.
Sehingga, mahasiswa ditengah-tengah masyarakan harus dapat menjadi pelopor
dalam mewujudkan nilai-nilai pancasila dalam menghadapi wabah covid-19. Secara
nyata, sudah banyak kelompok mahasiswa seperti himpunan jurusan, organisasi
kampus, UKM kampus yang telah bersama-sama dengan semangat gotong royong
untuk membantu memutus mata rantai penyebaran virus corona dengan berbagai
cara, misalnya : Pembagian masker gratis, penyiraman cairan disinfektan, aksi
pengumpulan dana untuk membantu beban masyarakat dan aksi-aksi lain yang
secara langsung telah menunjukan nilai-nilai pancasila.

D. Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Persoalan Covid-19 Berdasarkan Wawasan

Nusantara
Berdasarkan TAP No. II/MPR/1983 tentang GBHN, Wawasan nusantara adalah
cara pandang dan sikap Indonesia mengenasi diri dan lingkungan dengan
mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam
menyelenggarakan kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk
mencapai tujuan nasional. Tujuan yang dimaksud disini adalah mewujudkan
kesatuan dalam segenap aspek kehidupan. Dalam mewujudkan tujuan wawasan
nusantara, aspek yang perlu diperhatikan, yaitu pancagatra yang meliputi 5 aspek

5
antara lain, ideologi, politik, ekonomi, susial budaya, dan pertahanan keamanan.
Penyebaran virus corona merupakan suatu ancaman bagi bidang kesehatan karena
telah menyebabkan penularan yang luas dan bahkan kematian yang cukup besar.
Akibatkan aspek-aspek kehidupan lain akan terimbas mulai dari kehidupan
ekonomi, sosial budaya maupun politik.
Sebagi contoh dari aspek ekonomi, sangat jelas dampak yang diberikan oleh
pendemi covid-19, akibat kebijakan PSBB sektor perekonomian menjadi lumpuh
total sehingga menyebabkan banyak perusahaan yang bangkrut, karyawam banyak
yang di-PHK, UMKM kesulitan, hingga nilai Rupiah yang melemah.
Mahasiswa harus memiliki cara pandang yang benar dalam melihat setiap
kondisi yang dialami bangsa ini. Kita telah melihat bagaimana covid-19 menjadi
ancaman besar bagi keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh
karena itu, mahasiswa memiliki peran untuk memberikan perubahan didalam
masyarakat, sebagai seorang mahasiswa harus mau selalu belajar untuk merubah
dirinya menjadi seorang intelektual yang mampu membela setiap hal yang perlu
diperjuangkan. Sehingga dapat terwujud kebahagiaan, ketertiban dan perdamaian
seluruh umat manusia.

6
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penyebaran virus corona telah menimbulkan ancaman yang serius bagi
bangsa Indonesia bahkan bagi dunia. Sehingga, setiap komponen masyarakat
harus mengetahui perannya masing-masing sehingga dapat berkontribusi secara
nyata dalam menghadapai penyebaran virus corona yang terus menyebar secara
cepat. Serta perlunya kesadaran bahwa keadaaan ini bukan sepenuhnya tanggung
jawab pemerintah maupun tenaga medis saja, melainkan tanggung jawab setiap
warga Negara, termasuk mahasiswa.
Mahasiswa sebagai kaum intelektual harus berperan secara ditengah
masyarakan untuk membantu memutus mata rantai penyebaran virus corona ini.
Mahasiswa yang juga sebagai warga Negara dalam menjalankan perannya harus
memperhatikan berbagai hal, antara lain yaitu berdasarkan Sistem Pertahanan-
Keamanan Rakyat Semesta (Hankamrata Ketahanan Nasional, Pancasila, dan
Wawasan Nusantara. Sehingga dapat terwujud kesinergian dalam menghadapi
persoalan pandemi covid-19 antar setiap elemen masyarakat, baik itu
pemerintah, tenaga medis, TNI dan Polri, maupun mahasiswa.

B. Saran
Makalah ini memang diakui memiliki banyak kekurangan. Semoga
kekurangan ini dapat dimaklumi dan pembaca dapat mengambil hal baik dari
makalah ini. Akhir kata, penulis berharap semoga wabah pandemi Covid-19
dapat segera berakhir, sehingga kita dapat kembali menjalani kehidupan normal
sebagaimana mestinya, dan kita dapat mengambil pelajaran dari wabah ini untuk
kehidupan yang lebih baik lagi.

7
 DAFTAR PUSTAKA

1. Korona dan Ketahanan Nasional Kita oleh M. Syaroni Rofii.

Sumber: https://mediaindonesia.com/read/detail/298012-korona-dan-ketahanan-
nasional-kita

2. Sistem Hamkamrata
Sumber:
http://bahanajar.ut.ac.id/app/webroot/epub/original_files/extract/1175/EPUB/xht
ml/raw/siygqg.xhtml

3. Covid-19 Coronavirus Pandemic Update

Sumber : https://www.worldometers.info/coronavirus/

4. Memandang Wabah Corona dari Kacamata Wawasan Nusantara

Sumber:
https://www.kompasiana.com/dizzman/5ed32ac1097f362f55312142/memandan
g-wabah-corona-dari-kacamata-wawasan-nusantara?page=3

5. Penerapan Nilai Pancasila di Tengah Covid-19, Penulis: Afri Rismoko

Editor : Abdul Arif
Sumber: https://www.ayosemarang.com/read/2020/06/01/57935/penerapan-
nilai-pancasila-di-tengah-covid-19