Penyebab peristiwa ini sebenarnya belum diketahui secara pasti, namun terjadi pada
siklus tidur fase REM (ketika bermimpi dan terdapat perubahan aktivitas otak). Siklus ini
dalam semalam berlangsung beberapa kali. Mengapa bisa terjadi pada fase tidur REM saja?
Begini penjelasannya:
http://www.univmed.org/wp-content/uploads/2011/02/sildenafil.pdf
3. Kadar testosteron tertinggi pada pukul 05.30-08.00
Kadar testosteron bervariasi dalam satu hari dan paling tinggi pada pagi hari. Variasi
harian (diurnal variation) antara pagi dan sore hari pada pria muda lebih signifikan
daripada pada orangtua. Kadar testosteron pada pria akan meningkat pesat pada saat
pubertas, mencapai puncak pada usia 25-30 tahun dan mulai menurun setelah usia 30
tahun.
Nah kombinasi antara kadar testosteron yang tertinggi pada pagi hari,
berkurangnya penghambat ereksi di otak mungkin menyebabkan penis ereksi di pagi
harilah yang paling keras. Walau awal terjadinya pada saat tidur REM tapi efeknya masih
ada saat bangun tidur. So, jangan kaget lagi bila pagi hari ketika bangun tidur penis
menegang tanpa ada stimulus apapun. Hal ini sangat -sangat normal dan memang
bermanfaat
4. Pada tidur fase REM terjadi penghentian aktivitas "noradrenergic cells"
Perubahan aktivitas otak pada fase REM salah satunya berefek pada "switching off"
aktivitas noradrenergic (simpatis) dalam menghambat ereksi. Karena yang menghambat
sudah berkurang maka ereksi karena pengaruh testosteron dapat berlangsung lebih lancar.