Anda di halaman 1dari 1

Tokoh Psikologi Wanita

Temen temen tau gak nih, ternyata dalam psikologi memiliki banyak tokoh wanita
yang jarang banget ditemui dalam pembelajaran perkuliahan. Biasanya yang kita temui
dominasi tokoh psikologi pria yang kerap dibahas. Seolah wanita tak punya peran dalam
perkembangan dunia psikologi. Perbandingan antara pria dan wanita tentu sangat mencolok.

Faktor ini juga dipengaruhi oleh budaya dan situasi pada masa lampau, dimana dulu
akses wanita begitu sangat terbatas dibanding pria, namun bukan berarti wanita tidak
memberikan kontribusi dalam perkembangan dunia psikologi. Maka dari itu di sini akan
membahas sedikit tokoh wanita yang memberikan pengaruh luar biasa.

1. Karen horney

Karen Horney adalah seorang psikolog neo-Freudian berpengaruh yang


dikenal karena dia mengambil psikologi feminin. Ketika Sigmund Freud dengan
terkenal mengusulkan bahwa wanita mengalami "penis envy," Horney membalas
bahwa pria menderita "womb envy" dan bahwa semua tindakan mereka didorong oleh
kebutuhan untuk memberikan kompensasi yang berlebihan atas fakta bahwa mereka
tidak dapat melahirkan anak.

Penolakannya yang blak-blakan terhadap ide-ide Freud membuatnya mendapat


perhatian yang lebih besar. Teorinya tentang kebutuhan neurotik dan keyakinannya
bahwa orang mampu mengambil peran pribadi dalam kesehatan mental mereka
sendiri adalah beberapa di antara berbagai kontribusinya di bidang psikologi.

2. Mary Whiton Calkins

Mary Whiton Calkins adalah seorang psikolog Amerika yang menjadi


presiden wanita pertama American Psychological Association. Sementara ia berhak
mendapatkan gelar doktor dalam bidang psikologi dari Harvard, universitas menolak
untuk memberinya gelar karena ia seorang wanita. Meskipun demikian, ia menjadi
tokoh yang berpengaruh dalam pengembangan psikologi awal dan mengajar banyak
siswa melalui posisinya di Wellesley College.

3.

Anda mungkin juga menyukai