EVAPORATOR
𝑄 = 𝐴 𝑥 𝑈 𝑥 𝑇𝐷
Di mana
𝑄 = jumlah panas yang dipindahkan dalam (W)
𝐴 = Permukaan luar evaporator dalam (m2)
𝑈 = Faktor konduktansi panas dalam (W/m2 K)
𝑇𝐷 = Beda suhu refrijeran dan udara luar (K)
Contoh:
Hitung luas permukaan area luar evaporator berukuran 8 x 6 inchi. Panjang
pipa 10 feet. Tebal sirip fin 0,025 inchi, jarak antar pipa 4inchi, diameter
pipa 5/8 inchi. Jarak antar sirip 0,5 inchi.
Solusi:
Luas area setiap sirip adalah 8 in x 6 in = 48 in2. Karena ada dua permukaan,
luas fin seluruhnya adalah 96 in2. Karena ada lubang untuk pipa 5/8 in, maka
luas efektif fin harus dikurangi luas lubang. Luas area lubang untuk pipa
adalah
5 2
0,25 𝑥 3,14 𝑥 ( ) = 0,307 𝑖𝑛2
8
Karena setiap lubang ditempati dua permukaan fin, maka luas total lubang
pipa menjadi 0,614 in2. Setiap fin terdapat dua lubang, jadi luas seluruhnya
menjadi 1,228 in2.
Jadi luas perpindahan panas efektif setiap fin adalah
96 in2-1,228 in2 = 94,8 in2
Jumlah total sirip fin adalah 10 ft x 12 in/ft = 120 in. Setiap inchi ada
2 fin,jadi jumlah fin total adalah 120 x 2 fin = 240 fin, bila ditambah ekstra
fin paling pinggir menjadi 241 buah sirip fin.
Jadi luas area seluruh fin adalah 94,8 x 241 = 22.846,8 in2. Luas area
permukaan pipa ,panjang 10 ft dan diameter 5/8 in, adalah 10 ft x 12ft/in =
120 in, karena ada 2 pipa sehingga panjang total pipa adalah 240 in.
Keliling pipa adalah
5
3,14 𝑥 𝑖𝑛 = 1,9635 𝑖𝑛
8
Luas pipa total adalah
240 𝑖𝑛 𝑥 1,9635 𝑖𝑛 = 471,24 𝑖𝑛2 .
Luas permukaan efektif pipa harus dikurangi dengan luas kontak pipa
dengan fin. Luas kontak pipa dengan fin adalah
5
𝑥 3,14 𝑥 0,25 𝑥 241 = 11,83 𝑖𝑛2
8
Jadi luas permukaan efektif pipa adalah
471,24 − 11,83 = 459,41 𝑖𝑛2 .