NIM : 431419002
Prodi/Kelas : Pendidikan Biologi A
Matakuliah : Manajemen Laboratorium
Pokok Bahasan 4 : Perencanaan Darurat laboratorium
4. Membuat rencana ?
Jawab :
Menurut (Moran, 2010), Rencana kesiapsiagaan keadaan darurat menyeluruh
mencakup rincian tentang:
Kit penyelamatan laboratorium; kehilangan daya listrik; komunikasi; penutupan lembaga
atau bangunan; evakuasi; keadaan darurat masyarakat; dan perlindungan di tempat;
kebakaran atau kehilangan
laboratorium
1. Kit Penyelamatan
Jika terjadi keadaan darurat yang menyebabkan pegawai laboratorium harus di
tempat kerja, siapkan kit penyelamatan di laboratorium dengan item berikut:
1. Sebuah lampu senter;
2. Radio dan baterai;
3. Sebuah perlengkapan pertolongan pertama.
Pegawai laboratorium harus memiliki perangkat penyelamatan pribadi
yang terdiri dari item berikut:
a. Pakaian dan sepatu ganti;
b. Camilan yang tidak mudah basi;
c. Obat-obatan;
d. Air minum;
e. Larutan lensa kontak;
f. Selimut atau jaket.
2. Komunikasi
Salah satu unsur terpenting dari kesiapsiagaan keadaan darurat adalah rencana
komunikasi. Pegawai laboratorium harus tahu cara mendapatkan informasi, cara
menghubungi orang lain, dan cara komunikasi yang diharapkan, utamanya jika sarana
komunikasi reguler terganggu.
3. Evakuasi
Kebakaran, tumpahan, dan keadaan darurat lainnya mungkin memerlukan
evakuasi laboratorium. Semua staf laboratorium harus memahami prosedur evakuasi
laboratorium.
4. Perlindungan di Tempat
Untuk situasi darurat tertentu, lembaga tanggap darurat mungkin menyarankan
untuk berlindung di tempat, atau tetap di dalam gedung. Di dalam laboratorium,
tempelkan petunjuk yang harus dilakukan seperti di bawah ini untuk memandu ke
tempat berlindung:
1. Masuk ke atau tetap di dalam gedung.
2. Jangan menggunakan lift.
3. Tutup dan kunci pintu dan jendela.
4. Jika mungkin, pergi ke tempat di dalam gedung yang tidak memiliki pintu atau
jendela ke luar gedung.
5. Jika mungkin, pantau situasi melalui radio, Internet, atau telepon.
5. Kehilangan Daya Listrik
Pertimbangkan pengaruh kehilangan daya listrik untuk jangka pendek dan jangka
panjang serta buat rencana untuk meminimalkan dampak negatif.
6. Penutupan Lembaga atau Bangunan
Sebagian keadaan darurat mungkin mengharuskan penutupan laboratorium.
Pastikan bahwa pegawai laboratorium tertentu telah ditunjuk dan dilatih sebagai
pegawai penting.
7. Keadaan Darurat yang Mempengaruhi Masyarakat
Jika keadaan darurat mempengaruhi masyarakat setempat atau daerah yang lebih
luas, kembali ke pengoperasian normal laboratorium mungkin memerlukan waktu yang
lama. Laboratorium mungkin dipengaruhi secara tidak langsung oleh keadaan darurat
masyarakat jika produk dan layanan tidak tersedia.
8. Kebakaran atau Kehilangan Laboratorium
Meskipun kebakaran tidak merusak laboratorium secara langsung, hal ini
mungkin menyebabkan gangguan layanan, akses terbatas ke laboratorium, atau
kerusakan yang disebabkan oleh asap, air, atau bahan pemadam kebakaran.
Sumber Referensi :
Moran, L. dan Masciangioli, T. 2010. Chemical Laboratory safety and Security A Guide to
Prudent Chemical Management. Washington DC: The National Academies Press.