Afifatuljannah 34190282

1. Menurut saya, urgensi dari pemilihan model, metode dan tekhnik yaitu untuk meningkatkan
profesionalitas farmasis dalam melayani pasien, dan agar lebih produktif dalam mrmberikan
pelayanan terhadap pasien.
2. Yg mempengaruhi yakni berdasarkan kasus, datang tidaknya ke apotek atau bertatap
dengan farmasis, faktor intra dan antar pasien dan farmasis, faktor jarak, dll
3. Indikator yg menandakan ketepatan pemilihan yakni berdasarkan waktu, berdasarkan
tempat berdasarkan interaksi dan berdasarkan komunikasi
4. Kelebihan dan kekurangan :
Model mekanistik : membuat farmasis menguraikan/menjelaskan ilmu yg dimilikinya
berdasarkan keluhan atau kebutuhan pasien, kekurangannya terkadang kurang mendapat
perhatian dari pasien/pendengar.
Model interagsional : memudahkan farmasis untuk memahami keluhan dan kebutuhan
pasien karena terjadinya feedback. Kekurangannya yaitu pasienterkadang tidak
mendengarkan dengan baik arahan dari farmasis.
Model psikologi : memudahkan farmasis untuk memberikan obat/solusi dari perkembangan
kondisi pasien. Kekurangannya yaitu terkadang jarak jauh ataupun kurangnya komunikasi
sehingga membuat farmasis akan lebih sulit mengontrol perkembangan kesehatan dari
pasien.
Model pragmatis : memudahkan farmasis dalam memahami pasien. Kekurangannya yaitu
farmasis akan lebih sulit mengatur waktu karena permintaan pasien didahulukan atau
mendesak agar mendapat pelayanan lebih cepat.
Motode diskusi : memperluas intelektual pasien, mewujudkan komunikasi intra dan antar
persona dikalangan pasien dan farmasis. Kekurangannya yaitu terjadinya kurang
pendengaran sehingga memperlambat diskusinya.
Metode demosntrasi : memudahkan farmasis dalam mempromosikan obat. Kekurangannya
yaitu terkadang obat yg dipromosikan tidak laku atau farmasis kurang bisa dalam
mempromosikan produk tersebut.
Tekhnik komunikasi informatif : memudahkan fafmasis dalam memberikan informasi kepada
pasien. Kekurangnnya yaitu terjadinya penolakan informasi dari farmasis pada pasien/lawan
bicara.
Tekhnik komunikasi persuasif : memudahkan farmasis dalam mempengaruhi pasien.
Kekurangnnya pasien tidak memdengarkan atau tidak menerima aruhan dari farmasis.
Tekhnik komunikasi langsung : memudahkan farmasis dalam melakukan feedback.
Kekurangannya yaitu ketidak tepatan waktu atau ketidak tepatan pasien dalam menanggapi
informasi yg diberikan farmasis